Butler yaitu salah satu pekerjaan di hotel atau resort yang cukup berperan penting dalam hal kepuasan tamu lho.
Pernah mendengar posisi butler?
Atau mungkin kamu dikala menginap di sebuah hotel atau resort glamor dilayani khusus oleh seorang staff, mulai dari kebersihan kamar sampai membantu segala keperluan kamu selama bermalam disana.
Iya, merekalah yang disebut butler. Lalu apa bedanya dengan posisi-posisi lain di hotel?
Daftar Isi:
Pengertian Butler
Butler ialah ialah tipe pelayanan individu ( personal service) yang diberikan terhadap tamu hotel.
Biasanya mencakup peran 3 department dalam didalamnya adalah front office, housekeeping dan food & beverage.
Pada biasanya butler cuma ada di resort glamor. Namun di hotel juga ada kemudahan ini, kamar dengan klasifikasi eksklusif akan mendapat pelayanan khusus butler.
Kenapa butler dibilang selaku campuran dari 3 departement?
Karena butler inilah yang memang bertugas dari welcoming tamu hingga menunjukkan service harian ke tamu.
Contoh:
Beberapa acuan posisi butler dan tugasnya.
Front Office
- Welcoming tamu
- Mengantarkan tamu ke kamar
Food & Beverage
- Menyiapkan breakfast, lunch serta dinner
- Menyediakan wine
- Mengatur ketersediaan minibar
Housekeeping
- Memastikan kebersihan kamar tamu
- Mengecek amenities
Makara mampu dikatakan butler ini mirip halnya seorang personal asisten untuk tamu yang bermalam di resort/hotel tersebut.
Untuk menerima pelayanan dari butler, kamu harus menjadi salah satu tamu VIP di sebuah resort maupun hotel berbintang.
Sejarah Butler
Di Inggris, butler awal mulanya merupakan profesi tingkatan menengah dari lingkungan ajun rumah tangga di rumah- rumah yang besar.
Pada kala 17 serta 18, butler biasanya terdiri dari beberapa laki-laki. Mereka biasanya staf senior rumah tangga di rumah yang sangat megah.
Tidak hanya mengurusi keperluan rumah tangga, terdapat kalanya meraka pula mengurusi urusan keuangan keluarga sang owner rumah.
Para butler ini biasanya menggunakan baju seragam spesial, berlawanan dari pekerja rumah tangga junior.
Butler lebih condong mengenakan setelan bisnis lengkap, ataupun kerap kali lebih nampak kasual di acara- program Istimewa.
Mulai di permulaan tahun 1920an ataupun setelah Perang Dunia I, pekerjaan di zona pekerja rumah tangga hadapi penyusutan tajam secara totalitas di negara-negara Eropa Barat, serta pula di Amerika Serikat.
Walaupun begitu, masih terdapat sekitar 30.000 butler yang dipekerjakan di kurun Perang Dunia II.
Sedikitnya seratus butler masih dipekerjakan sampai pertengahan 1980an.
Tugas Butler
Secara lazim peran seorang butler adalah selaku berikut :
Pre-Arrival (Sebelum Kedatangan) :
- Me – review guest history tamu yang sudah melakukan booking melalui Property Management System dan atau menurut historical data yang sudah tercatat di hotel, dilanjutkan dengan menghubungi pribadi si tamu untuk mendapatkan semua info mengenai detail kedatangannya.
- Koordinasi dengan department lain untuk menyebarkan berita tentang profile tamu.
- Memastikan pre arrival (sebelum kehadiran tamu) tentang kesiapan kamar dan antisipasi welcoming VIP sesuai Standar Operation Procedure dan juga mempersiapkan kalau ada ajakan khusus dari tamu.
- Berkoordinasi dengan semua departement yang bertanggung jawab terhadap angkutanuntuk bisa memperlihatkan penjemputan, penanganan barang, dan penyambutan di bandara dengan pelayanan yang maksimal
- Mempersiapkan welcoming amenities yang mungkin harus disiapkan dan diadaptasi dengan profile dan usul tamu.
Proses Check in
- Memberikan sambutan hangat dikala mereka datang
- Bekerjasama dengan FO untuk menentukan proses check in bisa berlangsung dengan segera dan lancar dari proses “registration card’ sampai dengan “payment process”.
- Bekerjasama dengan Bell Service / Concierge untuk memastikan bahwa Luggage tamu ditangani dengan baik.
Selama Tamu Tinggal (In House)
- Selalu berupaya memaksimalkan service untuk memperlihatkan imbas “wow” terhadap tamu.
- Berusaha menyanggupi semua cita-cita tamu dan menyingkir dari hal – hal yang mengusik atau tidak disukai oleh tamu.
- Tetap mengumumkan kepada tamu ihwal program atau hiburan modern yang ada di hotel dan lingkungan sekitar hotel / kota.
- Meminta feedback dan input dari tamu demi perbaikan dan kenaikan pelayanan, bertindak selaku jembatan penghubung antara tamu dan management bila ada complain dari tamu.
- Melakukan pencucian kamar dan penggantian amenities, towel, linen, buah, dan bunga.
- Melakukan proses “Turn Down Service”.
- Bertanggung jawab kepada event atau acara peringatan program Istimewa untuk tamu, mirip; ulang tahun, ulang tahun ijab kabul, hari ibu, dll. Bekerjasama dengan semua department lain biar pelaksanaan perayaan tersebut menawarkan kesan yang baik pada tamu
- Melakukan reservasi tiket pesawat untuk tamu.
- Update guest history.
- Melayani sarapan, makan siang dan makan malam
- Jika dibutuhkan, berhubungan dengan department lain untuk pelaksanaan pesta atau program di luar kamar, misal; beach side party, pool side party, dll.
- Membuat list dan melakukan seleksi kepada panggilan telepon dari luar jika tamu adalah selebritis atau public figure.
- Menangani dan memperbaiki jikalau ada kerusakan – kerusakan kecil alat – alat elektronika yang merupakan akomodasi dalam kamar, misal; laptop, multimedia, sound system, home theater, dll.
- Melakukan kendali dan menyelidiki kelengkapan mini kafetaria beserta expired date nya.
Proses Check Out
- Butler akan merencanakan bill dan berafiliasi dengan Front Office dalam proses pembayaran (payment) agar proses check out mampu berlangsung dengan segera dan simpel. Seorang Butler melaksanakan proses pemesanan kembali kalau tamu telah mempunyai rencana bermalam dikemudian hari
- Mempersilahkan dan menyarankan tamu untuk mengisi guest comment.
- Mempersiapkan cinderamata hotel berhubungan dengan sales, public relation, ataupun guest relation officer (jika ada)
- Mengatur pelaksanaan bell service, valet, dan concierge.
- Mengucapkan selamat jalan dan farewell terhadap tamu.
- Mengupdate guest history.
Baca Juga: Tour Guide, Pengertian dan Perkiraan Gajinya
