Kamu pasti telah tidak aneh lagi dengan istilah sales motoris, terlebih bila sering membaca iklan lowongan kerja. Tentunya ada banyak perusahaan yang memerlukan tenaga sales tersebut sebab bisa menjangkau pasar sampai ke kawasan terpencil.
Tidak dibantah bahwa peran sales bagi perusahaan cukup penting alasannya mereka akan menunjukkan produk yang dijual perusahaan terhadap konsumen. Sales inilah yang bertugas meyakinkan pelanggan terkait produk yang ditawarkan sampai mengarahkan agar konsumen menerima produk yang tepat.
Jika kamu kepincut menjadi sales, pasti perlu mengetahui apa saja tugas dan tanggung jawabnya sehingga lebih siap bila diterima bekerja. Untuk tahu lebih jauh ihwal canvasser atau motoris, kau bisa simak informasi berikut.
Daftar Isi:
Apa Itu Sales Motoris?
Sebelum membicarakan ihwal peran dan tanggung jawab seorang sales motoris, ada baiknya kamu mengetahui pengertiannya apalagi dulu. Secara biasa task canvasser atau motoris ialah tenaga penjualan yang eksklusif berhadapan dengan konsumen.
Sales motoris yakni orang yang bertugas menjual produk dengan dan membuat produk dapat tersebar secara merata di tempat tertentu.
Sales motoris dapat menjangkau daerah terpencil yang tidak bisa dicapai oleh agen penjualan lainnya, contohnya oleh Canvasser.
Itulah mengapa tugas seorang sales sungguh penting karena minat pelanggan pada kawasan tertentu akan sangat tergantung pada teknik penawaran yang dijalankan sales.
Tentu jenis pekerjaan ini sangat berbeda dengan sales counter.
Dulu pekerjaan ini sesuai dengan namanya adalah “Motoris”, lazimnya bekerja dengan menggunakan motor yang dilengkapi saddle bag berisi produk yang dijual.
Task force ialah peran khusus oleh perusahaan untuk mendistribusikan produk di aneka macam wilayah penjualan yang sudah diputuskan sebelumnya.
Adapun sasarannya ialah pengecer atau toko kecil di jalan atau gang kecil yang tidak mampu dijangkau oleh tim sales kanvasing.
Dari pengertian di atas mampu diketahui bahwa fungsi dari motoris atau task force ini cukup penting bagi perusahaan. Diantaranya yakni seperti berikut:
| Fungsi Sales Motoris | Keterangan |
|---|---|
| Distribusi | Menyebarkan produk yang dijual perusahaan sampai ke susukan distribusi akhir, utamanya ke daerah yang tidak bisa dijangkau oleh tim sales kanvasing. |
| Pengenalan | Mengenalkan aneka macam macam produk gres yang dihasilkan perusahaan sehingga konsumen mengenali bahwa produk tersebut tersedia di pasar. |
| Mencari akses distribusi | Mencari saluran distribusi yang belum dioptimalkan dalam proses pemasaran. |
| Memaksimalkan akses distribusi | Menguatkan dan mengoptimalkan kanal distribusi simpulan. |
Beberapa perusahaan memakai tenaga task force secara temporer dan cuma dalam rentang waktu tertentu saja. Namun ada pula perusahaan yang memakai task force dalam jangka waktu usang dan bahkan permanen. Adapun yang menjadi ciri dari seorang sales motoris antara lain ialah:
- Menggunakan angkutansepeda motor untuk mendukung mobilitas dalam memperlihatkan produk ke konsumen.
- Mengenalkan berbagai macam produk baru terhadap pengecer atau retailer.
- Membawa dan menunjukkan aneka macam jenis produk yang repeat ordernya cenderung usang atau slow moving.
- Harga produk yang ditawarkan biasanya lebih mahal jika ketimbang sales kanvasing.
- Lebih fokus pada outlet pengecer atau pelanggan di aneka macam kawasan yang sulit dijangkau.
Baca juga: 10 Cara Membuat Pria Jatuh Cinta dan Tergila ajaib Kepadamu
Tugas Sales Motoris / Jobsdesk
Dengan peran dan fungsinya yang cukup penting dalam mengenalkan, mendistribusikan dan memaksimalkan terusan distribusi, maka peran dan tanggung jawab motoris cukup bermacam-macam. Diantaranya yakni seperti berikut:
1. Principal
Yang tergolong dalam peran principal antara lain ialah:
- Melakukan pengecekan kepada item kanvas saban hari sehingga tidak ada selisih pada jumlah produk.
- Memenuhi target dan sasaran distribusi atau pemerataan di daerah yang sudah ditentukan perusahaan.
- Mengunjungi sejumlah toko atau outlet untuk melaksanakan acara penjualan sesuai sasaran yang ditetapkan.
- Meningkatkan kesempatanterjadinya repeat order atau pemasaran.
- Membuat LAH atau Laporan Aktivitas Harian.
- Melakukan aktivitas distribusi secara merata dengan mengutamakan spreading dan coverage.
- Mengecek produk dan memutuskan bahwa tidak ada produk yang kurang.
2. Distributor
Yang termasuk dalam peran distributor antara lain ialah:
- Melakukan pemerataan dan distribusi produk ke aneka macam kawasan mirip yang telah ditentukan.
- Memenuhi dan bahkan melebihi sasaran penjualan yang sudah ditetapkan sebelumnya.
- Membuka atau datang ke outlet gres bila coverage belum mampu menyanggupi sasaran yang ditetapkan.
- Mengunjungi toko atau outlet untuk melakukan pemasaran sesuai sasaran.
- Membuat laporan pemasaran hasil kerja atau LPH dari tim motoris
- Memenuhi target pertumbuhan di daerah yang menjadi tanggung jawabnya.
Cara Pengelolaan Sales Motoris
Dengan fungsi dan peran yang cukup penting, maka diperlukan pengelolaan tim motoris biar sasaran pemasaran dan distribusi bisa tercukupi secara maksimal. Adapun cara pengelolaan yaitu seperti berikut:
1. Berdasarkan Wilayah Distribusi
Dalam hal ini pengelolaan motoris bisa dikerjakan dengan cara mengestimasi keperluan tim berdasarkan luas daerah. Jika wilayahnya luas, maka mampu dibagi menjadi beberapa tim. Dimana masing-masing akan dibagi lagi menjadi daerah yang terkecil.
Motoris mempunyai tanggung jawab dalam memenuhi sasaran kunjungan sehingga harus diadaptasi dengan frekuensi kunjungannya. Biasanya untuk motoris distributor telah ditentukan kunjungannya sehingga tidak ada pergeseran.
2. Berdasarkan Jenis Outlet
Segmen yang ditargetkan motoris meliputi beberapa kalangan outlet yang bisa dibedakan menjadi beberapa tingkat. Mulai dari lokasi outlet, tingkat hiruk pikuk hingga besar kecilnya outlet. Dari pengelompokan akan mudah untuk menentukan jenis outlet yang dijadikan sasaran.
3. Berdasarkan Kemasan Produk
Biasanya perusahaan menciptakan produk dengan bungkus yang cukup bermacam-macam. Untuk retail kecil atau jenis outlet kecil maka bisa dijadikan target pemasaran produk dengan kemasan sachet. Hal ini bermaksud biar proses distribusi dan pemasaran makin efektif dan maksimal.
4. Berdasarkan Harga Jual
Pengelolaan tim sales motoris juga mampu dikerjakan berdasarkan harga jual. Karena yang menjadi target ialah kanal simpulan, maka harga jual yang ditawarkan merupakan harga tertinggi sebelum sampai ke pelanggan.
Biasanya perusahaan akan menerapkan harga jual retail buying price (RBP) untuk penjualan ke outlet dan consumer buying price (CBP) untuk penjualan ke konsumen akhir yang ingin melakukan pembelian.
5. Berdasarkan Audit Lapangan
Pada jenis motoris principal, maka aktivitas distribusi dan penjualan yang dikerjakan mesti dimonitor untuk memutuskan apakah telah sesuai sasaran atau belum. Oleh alasannya adalah itu dibutuhkan audit lapangan secara random dan periodik oleh tim leader atau sales koordinator.
Adapun audit yang dikerjakan mencakup jumlah outlet yang telah dikunjungi, pemajangan produk dan drop size, hingga jenis outlet. Sementara untuk motoris biro jarang menerapkan audit lapangan alasannya lebih mengutamakan volume pemasaran.
6. Berdasarkan Audit Stok Kanvas
Untuk menghindari risiko kehilangan atau kecurangan, maka dibutuhkan audit stok kanvas secara terencana. Hal ini untuk menentukan bahwa jumlah produk yang dibawa sama setiap harinya atau kembali dalam jumlah sama sesuai target yang ditentukan.
7. Berdasarkan Produk
Jenis produk yang dijual motoris umumnya sama dengan yang dijual sales lainnya, hanya berlawanan pada kemasannya saja. Pada motoris prinsipal, ukuran produk yang dijual berbeda sesuai sektor penjualannya.
Meski begitu, pada aktivitas penjualan tersebut akan lebih maksimal kalau dikerjakan rotasi atau pergeseran produk setiap sepekan sekali. Dengan begitu maka yang dibawa setiap harinya hanya berupa beberapa item produk saja.
Gaji Sales Motoris
Pada dasarnya gaji motoris mampu sangat beragam. Antara satu perusahaan dengan lainnya dan antara satu daerah dengan tempat lain bisa bebeda.
Meski begitu, untuk kisaran gaji motoris rata-rata yaitu sebesar Rp2.400.000 – Rp4.750.000 per bulan untuk gaji pokok.
Selain itu, terdapat pemberian dan fasilitas yang menunjang mobilitas mirip kendaraan dan insentif penjualan.
Dengan mengetahui pemahaman, peran serta kisaran honor motoris di atas, kau mampu menjadikannya selaku bahan pertimbangan sebelum menetapkan menjalani profesi tersebut.
Perusahaan yang menggunakan sales motoris umumnya adalah perusahaan FMCG (Fast Moving Consumer Goods).
Contohnya perusahaan yang menggunakan sales motoris:
- Mayora
- Wings
- Sari Roti
- Sosro
Bagaimana, apakah kau semakin kepincut untuk menjadi seorang sales motoris?
