Pernahkah Anda mengalami problem kartu ATM Mandiri tidak mampu dipakai? Atau malah sedang mengalaminya?
Jangan ketakutan. Coba amati dulu uraian penyebab ATM Mandiri tidak bisa digunakan dan cara mengatasinya berikut ini.
Kartu ATM Mandiri dan Permasalahannya
Nasabah gres biasanya akan mendapat akomodasi aksesori mirip kartu ATM dan buku tabungan dikala membuka rekening gres. Kartu ATM ini mampu nasabah pakai untuk tarik tunai, setor tunai, transfer uang, cek saldo, dan lain sebagainya di mesin ATM.
Namun, seiring berjalannya pemakaian, kartu ATM dapat mengalami dilema, mirip:
- kartu ATM Mandiri tidak diizinkan,
- kartu ATM Mandiri tidak mampu digunakan atau diproses,
- ATM Mandiri terblokir,
- kartu ATM Mandiri tertelan mesin ATM,
- kartu patah atau cuil,
- ATM Mandiri hilang,
- kartu kadaluarsa dan belum terbaru,
- era aktif kartu sudah habis, juga
- lupa PIN.
Dari urusan-urusan di atas, tentu cara mengatasinya pun berlawanan.Â
Baca Juga: Layanan Call Center Mandiri 24 Jam dan Cara Menghubunginya
Solusi Kartu ATM Mandiri Tidak Bisa Digunakan
Berdasarkan problem di atas, begini penyelesaian menangani kartu ATM memiliki masalah.
Kartu ATM Mandiri Tidak Diizinkan
Ingin mengeluarkan uang belanjaan, namun ada notifikasi kartu tidak diizinkan? Rasanya pasti aib dan jengkel. Namun, tahukah Anda apa penyebabnya?
Umumnya, penyebab masalah ini yaitu kartu rusak, saldo tidak cukup atau di bawah minimal, dan kartu belum aktif.
Jika demikian, kerjakan cara mengatasi kartu ATM Mandiri tidak bisa digunakan berikut.
- Pertama-tama, datangi kantor cabang Bank Mandiri terdekat di sekitar Anda dengan menjinjing buku simpanan, kartu identitas, dan kartu ATM yang bermasalah.
- Ambil nomor antrean untuk ke customer service.
- Begitu datang giliran Anda, ceritakan problem yang menimpa pada CS. Jangan lupa untuk mempersiapkan dokumen penunjang untuk validasi data.
- Setelah validasi data, CS akan menilik kartu Anda dan mengganti kartunya dengan yang gres atau membuka blokiran otomatis kartu.
- Penggantian kartu akan terkena ongkos sebesar Rp15.000–Rp30.000.
Saat sudah mendapatkan kartu yang gres, tunggulah selama satu jam sebelum menggunakannya. Hal ini bermaksud untuk mengaktifkan data chip dalam kartu. Jika belum satu jam, kartu tidak akan berfungsi untuk transaksi. Selain itu, ganti juga PIN ATM Mandiri Anda dengan yang gres.
Baca Juga: Cara Memasukkan Kartu ATM Mandiri yang Benar
Kartu ATM Terblokir
Nah, bagi Anda yang lupa PIN atau salah memasukkan PIN sebanyak tiga kali akan menjadikan kartu ATM terblokir otomatis. Lalu, jikalau telah begini bagaimana?
- Pertama-tama, siapkan buku simpanan, kartu ATM, dan kartu identitas diri.
- Kemudian, hubungi call center Bank Mandiri di 14000.
- Setelahnya, jelaskan bahwa kartu ATM Anda terblokir sebab salah memasukkan PIN atau lupa PIN.
- Nantinya, CS akan meminta data terkait nomor rekening, NIK, dan nomor kartu ATM untuk verifikasi data. Begitu telah terverifikasi, CS akan membuka blokiran kartu. Setelah berfungsi dengan baik, silakan ganti PIN menjadi yang lebih mudah dikenang.
Jika kartu Anda terblokir, biasanya mesin ATM akan menampilkan informasi bahwa Anda salah memasukkan PIN sebanyak tiga kali atau kartu ATM keluar sendiri.
Kartu ATM Mandiri Tidak Dapat Diproses
Ada beberapa alasan mengapa transaksi tidak terproses, seperti
- mesin ATM rusak atau offline,
- kartu rusak seperti ada segi yang cuil atau patah,
- kartu ATM Mandiri kadaluarsa, dan
- ATM Mandiri sedang gangguan.
Jika telah seperti itu, Anda mampu memakai cara yang ada di poin pertama untuk mengatasinya. Yaitu tiba ke bank dan meminta penggantian kartu bagi kartu rusak atau kadaluarsa.
Sedangkan untuk ATM rusak atau sedang gangguan, Anda bisa pindah ke ATM Mandiri lain atau menanti jam online Mandiri kalau kebetulan Anda bertransaksi pada ketika agenda offline Mandiri.
Kartu ATM Mandiri Hilang
Musibah bisa menimpa semua orang, termasuk Anda. Entah kecil, entah besar seperti kehilangan kartu ATM. Jika telah demikian, bagaimana?
Setelah sadar bahwa kartu ATM hilang, lekas hubungi Mandiri Call Center untuk meminta pemblokiran kartu agar tidak terjadi penyalahgunaan kartu oleh orang lain. Selanjutnya, mulai urus penggantian kartu yang hilang.
- Pertama-tama, datang ke kantor polisi terdekat untuk membuat surat laporan kehilangan.
- Kemudian, tiba ke kantor cabang Bank Mandiri terdekat dengan menenteng dokumen embel-embel: KTP, buku simpanan, dan surat kehilangan tersebut.
- Lalu, mulailah mengambil antrean CS untuk menginformasikan persoalan dan mendapatkan kartu penggantinya.
Baca Juga: Cara Blokir ATM Mandiri dengan Praktis dan Cepat
Kartu ATM Mandiri Tertelan
Masalah lain yang kerap muncul dan menimpa nasabah yaitu kartu ATM tertelan. Lazimnya, persoalan ini muncul ketika sedang melaksanakan transaksi di ATM, seperti tarik tunai, setor, transfer, atau yang lain.
Lantaran mesin ATM eror atau rusak, kartu Anda pun tidak keluar lagi. Alhasil, ketakutan melanda.
Sebagai langkah pertama untuk mengatasinya, kerjakan panggilan ke call center untuk pemblokiran kartu dan info detail terkait kartu yang tertelan. Setelahnya, urus penggantian kartunya di bank Mandiri terdekat.
Kartu ATM Mandiri Expired
Kemudian, kartu yang telah expired atau kadaluarsa juga akan otomatis terblokir dan tidak berfungsi lagi.
Satu-satunya cara untuk mengatasinya yaitu meminta penggantian kartu baru ke kantor cabang bank Mandiri terdekat. Untuk melaksanakan penggantian kartu ini, Anda mesti tiba sendiri karena tidak mampu diwakilkan.
Kartu ATM Mandiri Lawas
Bagi pemegang kartu ATM Mandiri yang masih lawas juga akan terkendala ketika menjalani transaksi. Hal ini sebab kartu masih memakai fitur magnetic strip, sedangkan saat ini kartu ATM sudah berubah teknologi menggunakan chip.
Penggantian ini bermaksud untuk meningkatkan keamanan dari transaksi yang nasabah kerjakan. Jika kartu Anda masih lawas, semestinya meminta penggantian kartu ke yang modern alias update kartu.
Jadi, jangan panik lagi, ya jika mengalami insiden kartu ATM tidak bisa digunakan. Segera hubungi call center dan jelaskan problem Anda. Setelahnya urus secepatnya supaya kartu kondusif dan tidak terjadi penyalahgunaan kartu.