TintaTeras

Biografi Cyrus Yang Agung (± 590 Sm-529 Sm)

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Penjelajah Dunia,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Pemimpin

Cyrus (atau Kurush nama Persinya) dilahirkan sekitar tahun 590 SM di propinsi Persis (kini Fars), di barat daya Iran. Daerah ini dikala itu ialah propinsi Kerajaan Medes. Cyrus berasal dari keturunan penguasa lokal yang merupakan bawahan Raja Medes. Tradisi yang muncul belakangan bikin kisah mempesona menyangkut diri Cyrus ini, seakan-akan mengingatkan orang akan dongeng Yunani tentang Raja Oedipus. Menurut dongeng ini, Cyrus yakni cucu Astyages Raja Medes. Sebelum Cyrus lahir, Astyages mimpi bahwa cucunya sebuah saat akan menghalaunya dari tahta. Raja keluarkan perintah agar semua bayi yang baru lahir dibunuh habis.

Tetapi, pejabat yang dipercaya melakukan pembunuhan itu tak sampai hati melakukan pembunuhan berandal itu, tetapi diteruskannya perintah itu kepada penggembala dan istrinya supaya melaksanakannya. Namun mereka ini pun tak hingga hati. Mereka bukannya membunuh bayi laki-laki melainkan memeliharanya selaku anak sendiri. Akhirnya, dikala sang bocah tumbuh remaja, memang betul-betul beliau menumbangkan raja dari tahtanya.

Biografi Cyrus Yang Agung

Bangsa Medes dan Persia berdekatan satu sama lain, baik disebabkan asal-ajakan maupun persamaan bahasa. Karena Cyrus tetap meneruskan sebagian besar hukum-aturan Medes dan sebagian besar mekanisme administrasi pemerintahan, kemenangannya atas Medes hanyalah ialah sekedar pergantian dinasti dan bukannya suatu penaklukan oleh bangsa abnormal.

Tetapi, Cyrus segera menampakkan keinginannya melaksanakan penaklukan ke luar. Sasaran pertamanya adalah Kerajaan Lydian di Asia Kecil, dikuasai oleh Raja Croesus, seorang yang kekayaannya mirip cerita. Besi Cyrus tak ada artinya kalau dibandingkan emasnya Croesus. Menjelang tahun 546 SM Cyrus menaklukkan Kerajaan Lydian dan menjebloskan Croesus ke dalam bui.

Cyrus kemudian mengalihkan perhatiannya ke jurusan timur, dan dalam serentetan pertempuran, ia taklukkan semua bab timur Iran dan dimasukkannya ke dalam kawasan kekuasaan kerajaannya. Pada tahun 540 SM, Kekaisaran Persia membentang ke timur sejauh Sungai Indus dan Jaxartes (kini Syr Darya di Asia Tengah).

Dengan terlindungnya bab belakang. Cyrus dapat memusatkan perhatian pada yang paling berguna dari semuanya. Kekaisaran Babylon yang sejahtera loh jinawi, terletak di sentra Mesopotamia namun mampu memantau segenap kawasan “bulan sabit subur” (Fertile Crescent) Timur Tengah. Tidak seperti Cyrus, penguasa Babylon Nabonidus tidaklah populer di golongan rakyat. Tatkala serdadu Cyrus maju bergerak, pasukan Babylon bertekuk di lutut Cyrus tanpa suatu perlawanan. Karena Kekaisaran Babylon meliputi juga Suriah dan Palestina, kedua kawasan ini pun dimasukkan ke dalam wilayah kekuasaan Cyrus.

Cyrus menghabiskan waktu beberapa tahun untuk mengkonsolidasi penguasaannya dan mengelola kembali kekaisaran yang begitu besar yang sudah direbutnya. Kemudian beliau pimpin Angkatan Bersenjata menuju timur bahari menaklukkan Massagetae, suku nomad yang hidup di Asia Tengah sebelah timur laut Caspia. Orang-orang Persia peroleh kemenangan pada dikala-dikala kontak senjata pertama. Tetapi pada peperangan kedua, pertempuran tahun 529 SM, mereka terkalahkan dan Cyrus –penguasa kekaisaran di dunia yang pernah ada dikala itu– terbunuh.

Cyrus digantikan oleh puteranya Cambyses II. Cambyses mengalahkan Massagate dalam pertempuran selanjutnya, menemukan mayat ayahnya dan menguburnya kembali di Pasargadae, ibukota Persia antik. Kemudian Cambyses mengirim pasukan untuk penyerbuan Mesir, sehingga dengan demikian beliau menyatukan segenap tempat Timur Tengah usang dalam satu kekaisaran.

Karakter Kepemimpinan Cyrus

Cyrus terperinci seorang pemimpin yang punya kebolehan bidang militer. Tetapi itu hanya satu sisi dari seorang manusia. Yang lebih menonjol, mungkin, yakni kebijakan cara memerintahnya. Dia terkenal amat toleran kepada agama-agama setempat dan juga budpekerti-istiadat mereka. Dan dia senantiasa menjauhkan diri dari sikap kejam dan ganas mirip biasanyapara penakluk. Orang-orang Babylon, misalnya, bahkan lebih kentara lagi orang Assyria, sudah membunuh beribu-ribu insan dan menghalau semua penduduk yang dikuatirkan bakal berontak. Misalnya, ketika Babylon menaklukkan Yudea tahun 586 SM, mereka memboyong orang Yudea ke Babylon.

Tetapi lima puluh tahun lalu, setelah Cyrus menaklukkan Babylon, ia beri ijin orang-orang Yahudi kembali ke kampung halamannya. Kalau tidak sebab Cyrus, rasanya orang-orang Yahudi itu akan musnah sebagai kalangan yang terasing di era ke-5 SM. Keputusan Cyrus dalam hal ini mungkin punya motivasi politik: bagaimanapun sedikit sekali keraguan bahwa ia merupakan seorang penguasa yang berprikemanusiaan pada jamannya. Bahkan orang-orang Yunani, yang lama sekali menganggap bangsa Kekaisaran Persia merupakan bahaya paling besar bagi kemerdekaannya, tak pernah berhenti menilai Cyrus seorang penguasa yang betul-betul menakjubkan.

Begitu baiknya Cyrus telah mengerjakan tugasnya sehingga bahkan setelah matinya pun Kekaisaran Persia meneruskan ekspansi kawasan kekuasaannya. Ini berlangsung selama kira-kira 200 tahun, sampai ditaklukkan oleh Alexander yang Agung. Hampir sepanjang dua periode, kawasan yang dikuasai Persia menikmati perdamaian dan kesejahteraan.

Penaklukan oleh Alexander samasekali bukan pertanda tamatnya Kekaisaran Persia. Sesudah Alexander meninggal dunia, salah seorang jendralnya, Seleucus I Nicator, sukses menguasai Suriah, Mesopotamia, dan Iran, dengan demikian beliau mendirikan Kekaisaran Seleucid. Tetapi, kekuasaan aneh atas Iran tidaklah berjalan usang. Di pertengahan abad ke-3 SM pecah pemberontakan melawan kekuasaan Seleucid, di bawah pimpinan Arsaves I yang menilai diri keturunan Achaemenid (dinasti Cyrus). Sebuah kerajaan didirikan oleh Arsaces dikenal dengan nama Kekaisaran Parthian jadinya menguasai Iran dan Mesopotamia. Tahun 224 setelah Masehi penguasa Arsacid digantikan dinasti Persia, Sassanid, yang juga mengaku keturunan dari Archaeminid, dan yang kekaisarannya berlangsung lebih dari empat masa. Bahkan sekarang Cyrus dihormati di Iran sebagai pendiri negara Persia.

Perjalanan Karier Cyrus

Karier Cyrus Yang Agung ialah teladan penting titik balik dalam sejarah. Kebudayaan pertama kalinya tumbuh di Sumeria, sekitar 3000 tahun SM. Selama lebih dari dua puluh lima era bangsa Sumeria dan pelbagai bangsa Semit yang menggantikannya (seperti bangsa Akkadian, Babylonia dan Assyria) menjadi sentra peradaban. Sepanjang masa itu, Mesopotamia ialah negeri yang terkaya dan paling berkebudayaan maju di dunia (dengan kekecualian Mesir yang secara garang berada dalam tarap sejaiar). Tetapi karier Cyrus –yang boleh dikatakan berada di tengah-tengah sejarah tercatat– mengakhiri babak itu dalam sejarah dunia. Dari semenjak itu berikutnya, baik Mesopotamia maupun Mesir bukanlah lagi pusat budaya dunia, baik kultural maupun politik.

Lebih jauh dari itu, bangsa Semit –yang berjumlah besar di daerah “bulan sabit subur”– tak bisa peroleh kembali kemerdekaannya berabad-periode sesudah itu. Sesudah bangsa Persia (bangsa Indo-Eropa) datang bangsa Macedonia dan Yunani, disertai oleh pendudukan lama oleh orang Parthian, Romawi, penguasa Sassanid, kesemuanya itu yakni IndoEropa. Hingga penaklukan oleh kaum Muslimin di masa ke-7 –nyaris dua belas masa sesudah Cyrus Yang Agung–daerah “bulan sabit yang subur” itu dikuasai oleh bangsa Semit.

Peta Kerajaan Cyrus yang Agung

Cyrus penting bukan hanya alasannya adalah beliau mengungguli banyak pertempuran dan menaklukkan banyak tempat. Arti pentingnya yang lebih besar yakni fakta bahwa kekaisaran yang didirikannya secara mantap mengubah struktur politik dunia lama.

Kekaisaran Persia, di samping luasnya tempat dan lamanya bertahan, tidaklah punya dampak besar dalam sejarah mirip yang dijumpai pada Kekaisaran Romawi. Inggris, atau Cina yang lebih lama. Tetapi, memperhitungkan arti penting Cyrus orang mesti ingat bahwa beliau sudah menyelesaikan sesuatu yang mungkin tak akan pernah terjadi tanpa kehadirannya. Di tahun 620 SM (segenerasi sebelum Cyrus lahir) tak seorang akan menduga bahwa dalam tempo seabad seluruh dunia usang akan berada di bawah kekuasaan suatu suku yang serupa sekali tidak terkenal yang berasal dari barat daya Iran. Bahkan dengan melihat ke belakang, tak ada tampak bahwa Kekaisaran Persia salah satu kekaisaran yang punya arti penting sejarah yang karena kondisi sosial dan ekonominya akan mampu jadi begitu cepat atau lambat jadi besar. Kaprikornus, Cyrus ialah salah seorang yang langka yang dengan konkret mengganti jalannya sejarah.

Biografi Joseph Lister – Penemu Anti Septik

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com. Terkenal alasannya jasanya dalam bidang Bioglogi, Joseph Lister yang memperkenalkan penggunaan antiseptik dalam operasi dilahirkan tahun 1827 di Upton, Inggris. Tahun 1852 beliau menjangkau gelar dokter dari Universitas College London selaku mahasiswa yang cemerlang. Tahun 1861 ia jadi jago bedah di rumah sakit Kerajaan Glasgow, kedudukan yang dijabatnya selama delapan tahun. Terutama dalam jangka kurun ini beliau berbagi metode antiseptik dalam pembedahan. Di rumah sakit itu Lister dibebani peran di blok baru barak operasi. Di sini ia dikejutkan oleh tingginya angka maut. Infeksi serius seperti kelumpuhan bagian anggota badan alasannya adalah kekurangan penyaluran darah merupakan insiden lazim setelah operasi berlangsung.

Lister mencoba mempertahankan agar barak selalu dalam kondisi higienis, tetapi toh tidak banyak menolong. Angka akhir hayat masih tetap tinggi. Banyak dokter menilai uap udara tak sehat yang keluar dari tanah “miasmas” (noxious vapors) yang berada di sekitar rumah sakitlah yang menjadi penyebabnya. Pendapat ini tidak memuaskan Lister.

Kemudian, di tahun 1865, dia baca siaran Louis Pasteur yang memperkenalkannya kepada teori penyakit kuman. Ini menyuguhkan Lister satu kunci gagasan gres. Andaikata benar penyakit itu karena basil, maka pencegah terbaik melawan bisul yaitu membunuh bakteri sebelum mencapai tempat luka yang terbuka. Dengan menggunakan “Carbolik acid” sebagaipembunuh basil, Lister dengan demikian telah melakukan satu acuan baru cara-cara antiseptik. Dia bukan saja membersihkan tangan dengan teliti sebelum menghadapi pembedahan, tetapi juga melakukan pengamatan terhadap perlengkapan yang digunakan berikut busana-pakaian supaya sepenuhnya bersih. Dia benar-benarmenyemprotkan “carbolik acid” yang berbau tajam pencegah antiseptik ke udara dalam kamar operasi. Hasilnya menakjubkan, angka kematian menurun. Antara tahun 1861-1865, angka ajal rata-rata pada laki-laki 45%, sedangkan menjelang tahun 1869 menyusut jadi 15% saja.

Penemuan Tabung Antiseptik 

Kertas kerja Lister pertama ihwal antiseptik dalam pembedahan diterbitkan tahun 1867. Gagasannya tidak begitu saja cepat diterima. Tetapi di tahun 1869 ia ditawari kedudukan sebagai Kepala Klinik Bedah Universitas Edinburgh, dan selama tujuh tahun melakukan pekerjaan di sana ketenarannya meluas. Di tahun 1875 ia berkeliling di Jerman menunjukkan ceramah ihwal pemikiran dan metodenya; dan pada tahun selanjutnya, dengan maksud yang sama ia berkeliling di Amerika Serikat. Tetapi sebagian besar dokter di sana belum percaya. Sementara itu, di tahun 1877 dia ditawari kedudukan jadi Kepala Bagian Bedah Perguruan Tinggi Kerajaan di London yang di pegangnya selama lebih dari lima belas tahun. Peragaan pembedahan dengan antiseptiknya di London mengundang banyak perhatian kalangan dunia kedokteran dan pemeriksaan orang terhadap gagasannya pun makin meluas. Di simpulan hayatnya, prinsip-prinsip pokok pembedahan antiseptik boleh dikatakan telah diterima oleh nyaris semua dokter.

Lister dapatkan macam-macam penghargaan atas hasil rintisannya. Dia menjadi ketua “Royal Society” selama lima tahun, satu kedudukan yang terhormat. Dan tak kurang pentingnya, beliau menjadi dokter bedah pribadi Sri Ratu. Dia kawin, namun tidak mempunyai anak barang seorang pun. Dia menghembuskan nafas penghabisan di Walmer, Inggris.

Penemuan Lister tak syak lagi secara mendasar telah merevolusionerkan bidang pembedahan dan telah menyelamatkan rasa khawatir orang balasan bisul mirip terjadi di kala lampau. Lebih jauh dari itu, pembedahan sekarang bisa menanggulangi kerja-kerja yang rumit yang tak akan pernah terjadi di periode lampau. Misalnya, seabad yang lampau operasi yang menyangkut pelubangan bab dada tak pernah terbayangkan. Berada di luar jangkauan fatwa. Kendati teknik pembedahan antiseptik kini berlawanan dengan di jaman Lister, tetapi dasar idenya serupa dan tak lain dari perluasan prinsip Lister semata.

Tabung anti septik pertama

Orang mampu saja menuntut bahwa gagasan Lister amat terang serempak dengan apa yang diperbuat Pasteur sehingga bergotong-royong Lister tak memiliki arti penting yang hebat. Namun, sudahlah terang, tulisan-goresan pena Pasteur telah dikembangkan dan dipopulerkan orang. Begitu pula, pendapatan kedua nama Pasteur dan Lister dalam buku ini tidaklah mempunyai arti sudah terjadi penemuan serupa oleh dua orang yang berlawanan. Pemraktekan teori penyakit yang ditimbulkan oleh bakteri merupakan sesuatu yang amat penting sehingga meskipun penghargaan itu dibagi-bagi, toh Pasteur, Leeuwenhoek, Fleming dan Lister sepenuhnya akan termasuk dalam daftar.

Tak mungkin ada keberatan penempatan Lister begitu tinggi dalam urutan daftar buku ini. Hampir selama dua puluh tahun sebelum Lister menggarap pekerjaannya, dokter, berkebangsaan Hongaria Ignaz Semmelweiss (1818-1865) yang bekerja di rumah sakit lazim Wina sudah memperagakan dengan jelas keuntungan-keuntungan yang diperoleh mekanisme antiseptik, baik untuk pembedahan maupun kebidanan. Tetapi, meski Semmelweiss menjadi gurubesar dan menulis buku yang elok sekali berisikan inspirasi-idenya, tetapi secara keseluruhan ia tidak diperhitungkan orang. Joseph Listerlah yang tulisan-tulisannya, ceramah-ceramahnya dan peragaannya yang betul-betul meyakinkan dunia kedokteran tentang pentingnya antiseptik dalam praktek pengobatan.

Biografi John Locke 1632-1704

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com.  Locke dilahirkan tahun 1632 di Wrington, Inggris. Dia memperoleh pendidikan di Universitas Oxford, dapatkan gelar sarjana muda tahun 1656 dan gelar sarjana penuh tahun 1658. Selaku dewasa dia kesengsem sungguh pada ilmu wawasan dan di umur tiga puluh enam tahun ia terpilih jadi anggota “Royal Society.” Dia menjadi teman kental ahli kimia terkenal Robert Boyle dan lalu hampir sepanjang hidupnya jadi teman akrab Isaac Newton. Kepada bidang kedokteran pun beliau kesengsem dan menjangkau gelar sarjana muda di bidang itu meskipun hanya sekali-sekali saja berpraktek. Titik balik dalam kehidupan Locke yaitu perkenalannya dengan Pangeran Shaftesbury. Dia jadi sekretarisnya dan menjadi dokter keluarga. Shaftesbury seorang jurubicara penting bagi anggapan liberal sehingga walau sebentar pernah beliau dipenjara oleh Raja Charles II balasan acara politiknya.

Biografi John Locke

Tahun 1682 Shaftesbury lari ke Negeri Belanda dan mati disana tahun selanjutnya. Locke, berkat keterkaitannya yang begitu akrab dengan mendiang, selalu diawasi dan dibayang-bayangi, alasannya itu memaksanya juga lari ke Negeri Belanda tahun 1683. Dia menetap di negeri itu sampai pengganti Raja Charles, Raja James II digulingkan oleh suatu revolusi yang sukses. Locke pulang ke kampungnya tahun 1689 dan seterusnya menetap di Inggris. Tak pernah sekali pun kawin, dan mati di tahun 1704.

Buku pertama yang membikin Locke masyhur yakni An Essay Concerning Human Understanding (Esai perihal saling pemahaman insan), terbit tahun 1690. Di situ dipersoalkan asal-usul, hakikat, dan keterbatasan wawasan manusia. Ide-ilham Locke pada gilirannya mensugesti filosof-filosof seperti Pendeta George Berkeley, David Hume dan Immanuel Kant. Kendati esai itu hasil karya Locke yang paling orisinal dan ialah salah satu dari filosofi klasik yang masyhur, pengaruhnya tidaklah sebesar goresan pena-tulisan tentang persoalan politiknya.

Dalam buku A Letter Concerning Toleration (Masalah yang berkaitan dengan toleransi) yang terbit tahun 1689, Locke menekankan bahwa negara jangan ikut campur terlalu banyak dalam hal keleluasaan mengerjakan ibadah berdasarkan akidah agama masing-masing. Locke bukanlah orang Inggris pertama yang mengusulkan adanya toleransi agama dari semua sekte Protestan. Tetapi argumennya yang besar lengan berkuasa yang dilontarkannya, yang berpihak terhadap perlunya ada toleransi merupakan aspek tunjangan penduduk terhadap perilaku pandangannya. Lebih dari itu, Locke berbagi prinsip toleransinya terhadap kelompok non-Katolik: “… baik penganut iman primitif, atau Islam maupun Yahudi tidak boleh dikurangi hak-hak sipilnya dalam negara semata-mata atas pertimbangan agama.”

Karya-Karya John Locke

Tetapi, Locke percaya bahwa toleransi ini tidak berlaku bagi golongan Kristen sebab Locke percaya mereka tergantung pada pinjaman kekuatan luar, dan juga tak ada toleransi bagi kaum atheis. Dengan ukuran jaman kini ia boleh dikatakan teramat berlapang dada, tetapi berargumentasi memandangnya dari kekerabatan dengan ilham-ilham pada jamannya. Fakta mencatat, alasan-alasan yang dikemukakannya demi terciptanya toleransi agama lebih meyakinkan pembacanya dari pengecualianpengecualian yang dibuatnya. Kini, berkat adanya goresan pena-goresan pena Locke, toleransi agama sudah meluas bahkan pada kelompok-golongan yang tadinya dikucilkan.

Arti penting Locke yang lain yakni bukunya Two Treatises of Government (Dua persepakatan dengan pemerintah) terbit tahun 1689 yang isinya ialah penyajian inspirasi dasar yang menekankan arti penting konstitusi demokrasi liberal. Buku itu kuat kepada fikiran politik seluruh dunia yang berbahasa Inggris. Locke percaya seyakin-yakinnya bahwa tiap insan memiliki hak alamiah, dan ini bukan sekedar menyangkut hal hidup, namun juga kebebasan pribadi dan hak atas pemilikan sesuatu. Tugas utama pemerintah ialah melindungi masyarakatdan hak milik warga negara. Pandangan ini kadang-kadang disebut “teori jaga malam oleh pemerintah.”

Menolak asumsi hak suci raja, Locke menekankan bahwa pemerintah baru mampu mengerjakan kekuasaannya atas persetujuan yang diperintah. “Kemerdekaan eksklusif dalam penduduk berada di bawah kekuasaan legislatif yang disepakati dalam sebuah negara.” Dengan tegas Locke menekankan sesuatu yang disebutnya “kontrak sosial.” Pikiran ini sebagian berasal dari tulisan-tulisan filosof Inggris terdahulu, Thomas Hobbes (1588-1679). Tetapi, jika Hobbes menggunakan “persetujuan sosial” ini untuk memperkokoh absolutisme, Locke menyaksikan “persetujuan sosial” itu mampu diganti:

” … bilamana legislator menjajal merampas dan menghancurkan hak milik penduduk, atau menguranginya dan mengarah kepada perbudakan di bawah kekuasaan, mereka berada dalam kondisi perang dengan penduduk, dan kesannya penduduk terbebas dari kesalahan jika membangkang dan biarlah mereka berlindung pada naungan Tuhan yang memang menawarkan pengawalan buat semua manusia dari kekerasan dan pertumbuhan.”

Juga, masih menjadi kekuatan rakyat untuk menjungkirkan dan mengubah badan perwakilannya begitu melihat wakil-wakil mereka berbuat bertentangan dengan kepercayaaii yang ditaruh di pundak mereka “perilaku gigih Locke mempertahankan hak melaksanakan revolusi amat kuatnya mempengaruhi Thomas Jefferson dan kaum revolusioner Amerika yang lain.

Locke berpegang teguh pada perlu adanya pemisahan kekuasaan. Dia menilai kekuasaan legislatif mesti lebih unggul dibandingkan dengan direktur dan kekuasaan yudikatif yang dianggapnya ialah cabang dari administrator. Selaku orang yang yakin kepada kelebihan kekuasaan legislatif. Locke nyaris senantiasa menentang hak pengadilan yang menetapkan bahwa langkah-langkah legislatif itu tidak konstitusional.

Meski Locke bersiteguh atas prinsip kekuasaan lebih banyak didominasi, tetapi dijelaskannya bahwa sebuah pemerintahan tidaklah mempunyai kekuasaan tanpa batas. Mayoritas harus tidak merusak hakikat hak-hak insan. Suatu pemerintahan hanya dapat dibenarkan merampas hak milik atas perkenan yang diperintah. (Di Amerika, ide ini dinyatakan dalam slogan, “Tidak ada pajak tanpa adanya perwakilan.”)

Jelas sekali, pandangan-pandangan Locke menggambarkan gagasan pihak pelopor revolusi Amerika seabad sebelum peristiwa itu berjalan. Pengaruhnya atas Thomas Jefferson amatlah mengesankan. Pikiran Locke merasuk ke benua Eropa, terutama Perancis, ialah fakta tak langsung yang mendorong revolusi Perancis dan Deklarasi Hak-hak Asasi Manusia. Meskipun tokoh-tokoh seperti Voltaire dan Thomas Jefferson lebih terkenal dibandingkan dengan Locke, tulisan-tulisannya mendahului mereka dan punya dampak besar lengan berkuasa terhadap mereka. 

Biografi Andre Marie Amphere

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Matematika

TintaTeras.com. Dikenal sebab jasa jasanya dalam bidang elektro, beliau jugalah yang menciptakan aturan perihal elektrodinamika. Andre-Marie Amphere lahir di Lyon, Prancis, 20 Januari 1775. Ia tidak pernah duduk di kursi sekolah. Pendidikan diperoleh di rumah dari ayahnya yang merupakan seorang pedagang sutra kaya raya dan pejabat pemerintah yang mendukung raja. Pada usia 12 tahun, Ampere sudah menguasai semua hal mengenai matematika yang dikenal pada zaman itu. Tak heran bila ia menjadi cukup umur yang pintar dan berpengetahuan luas. Revolusi terjadi di Prancis. Pada tahun 1793, ketika dia berusia 18 tahun, terjadi peperangan di kotanya antara pendukung raja dan pendukung republik. Malang menimpa penunjang raja. Ayahnya ditangkap penunjang republik dan dipenggal dengan pisau gilotin.

Biografi Andre Marie Amphere

Pada usia 24 tahun dia kawin dan dikaruniai seorang anak laki-laki. Karena kecerdasannya, ia diangkat menjadi guru besar fisika di Bourg selama dua tahun (1801-1803). Ia pun hidup bahagia, serba berkecukupan, dan terhormat.

Sayang, kebahagiaan hidup berumah tangga mereka tidak berlangsung usang. Saat usia anaknya meraih empat tahun, istrinya meninggal. Sejak itu beliau berkembang menjadi seorang yang pemurung dan frustasi. Setelah akhir hayat istrinya, beliau pun pindak ke Paris dan mengajar di Ecole Polytechnique. Ia tinggal di Paris hingga simpulan hayatnya.

Ampere tertarik dengan hasil temuan Oersted, seorang ahli fisika Denmark, yang menemukan jarum kompas bergerak bila ditaruh di akrab kawat (penghantar) yang berarus listrik. Ia pun secepatnya melakukan eksperimen. Dari eksperimen itu ia menemukan bahwa kumparan bersifat selaku magnet batang. Besi lunak dalam kumparan berkembang menjadi magnet dan kumparan yang berisi batang besi menjadi magnet yang besar lengan berkuasa. Dua penghantar yang berdekatan yang beraliran arus listrik akan saling mengeluarkan gaya.

Hukum Elektrodinamika

Ampere juga mendapatkan aturan matematika yang untuk menjumlah gaya tersebut. Hukum ini kemudian diketahui dengan nama hukum elektrodinamika dan menjadi dasar teori elektromagnet ciptaan Maxwell.

Ampere meninggalkan karya tulis berbentukbuku berjudul Bunga Rampai Pengamatan Elektodinamika (1822), dan Teori Fenomena Elektrodinamika (1826). Keduanya dalam bahasa Prancis. Pada tanggal 10 Juni 1836 Ampere meninggal di Marseille, Prancis. Di watu nisannya tertulis Tandem Felix yang artinya Akhirnya bahagia. Konon, hampir seluruh hidupnya dilewati dalam tekanan batin.

Biografi Bunda Teresa

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Wanita

TintaTeras.com. Tokoh satu ini dikenal sbagai tokoh yang amat berjasa bagi kemanusiaan. Dia juga peraih nobel dibidang perdamaian. Bunda Teresa, seorang yang memberi hatinya untuk melayani di tengah-tengah masyarakat miskin di India.Dilahirkan di Skopje, Albania pada 26 Agustus 1910, Bunda Teresa ialah anak bungsu dari pasangan Nikola dan Drane Bojaxhiu. Ia memiliki dua saudara perempuan dan seorang kerabat lelaki. Ketika dibaptis, dia diberi nama Agnes Gonxha. Ia mendapatkan pelayanan sakramen pertamanya saat berusia lima setengah tahun dan diteguhkan pada bulan November 1916.

Kehidupan Bunda Teresa

Ketika berusia delapan tahun, ayahnya meninggal dunia, dan meninggalkan keluarganya dengan kesulitan finansial. Meski demikian, ibunya memelihara Gonxha dan ketiga saudaranya dengan sarat kasih sayang. Drane Bojaxhiu, ibunya, sangat memengaruhi huruf dan panggilan pelayanan Gonxha.

Ketika memasuki usia dewasa, Gonxha bergabung dalam kalangan pemuda jemaat lokalnya yang berjulukan Sodality. Melalui keikutsertaannya dalam banyak sekali acara yang dipandu oleh seorang pastor Jesuit, Gonxha menjadi kesengsem dalam hal misionari. Tampaknya hal inilah yang lalu berperan dalam dirinya sehingga pada usia tujuh belas, ia merespons panggilan Tuhan untuk menjadi biarawati misionaris Nasrani.

Pada tanggal 28 November 1928, dia bergabung dengan Institute of the Blessed Virgin Mary, yang diketahui juga dengan nama Sisters of Loretto, suatu komunitas yang dikenal dengan pelayanannya di India. Ketika mengikrarkan komitmennya bagi Tuhan dalam Sisters of Loretto, ia menentukan nama Teresa dari Santa Theresa Lisieux.

Suster Teresa pun dikirim ke India untuk menjalani pendidikan sebagai seorang biarawati. Setelah mengikrarkan komitmennya terhadap Tuhan, beliau pun mulai mengajar pada St. Mary’s High School di Kalkuta. Di sana dia mengajarkan geografi dan katekisasi. Dan pada tahun 1944, beliau menjadi kepala sekolah St. Mary. Akan tetapi, kesehatannya memburuk. Ia menderita TBC sehingga tidak bisa lagi mengajar. Untuk memulihkan kesehatannya, ia pun dikirim ke Darjeeling.

Dalam kereta api yang tengah melaju menuju Darjeeling, Suster Teresa menerima panggilan yang berikut dari Tuhan; suatu panggilan di antara banyak panggilan lain. Kala itu, dia mencicipi belas kasih bagi banyak jiwa, sebagaimana dinikmati oleh Kristus sendiri, merasuk dalam hatinya. Hal ini kemudian menjadi kekuatan yang mendorong segenap hidupnya. Saat itu, 10 September 1946, disebut sebagai “Hari Penuh Inspirasi” oleh Bunda Teresa.

Selama berbulan-bulan, beliau menerima suatu visi bagaimana Kristus menyatakan kepedihan kaum miskin yang ditolak, bagaimana Kristus menangisi mereka yang menolak Dia, bagaimana Ia ingin mereka mencintai-Nya.

Pada tahun 1948, pihak Vatikan mengijinkan Suster Teresa untuk meninggalkan ordonya dan memulai pelayanannya di bawah Keuskupan Kalkuta. Dan pada 17 Agustus 1948, untuk pertama kalinya dia menggunakan pakaian putih yang dilengkapi dengan kain sari bergaris biru.

Ia memulai pelayanannya dengan membuka sebuah sekolah pada 21 Desember 1948 di lingkungan yang kumal . Karena tidak mempunyai dana, dia membuka sekolah terbuka, di suatu taman. Di sana ia mengajarkan pentingnya pengenalan akan hidup yang sehat, di samping mengajarkan membaca dan menulis pada bawah umur yang miskin. Selain itu, berbekal pengetahuan medis, ia juga menjinjing bawah umur yang sakit ke rumahnya dan merawat mereka.

Tuhan memang tidak pernah membiarkan bawah umur-Nya berjuang sendirian. Inilah yang dinikmati oleh Bunda Teresa tatkala perjuangannya mulai menerima perhatian, tidak hanya individu-individu, melainkan juga dari berbagai organisasi gereja.

Pada 19 Maret 1949, salah seorang muridnya di St. Mary bergabung dengannya. Diinspirasi oleh gurunya itu, ia membaktikan dirinya untuk pelayanan kasih bagi mereka yang sangat memerlukan. Segera saja mereka memperoleh begitu banyak laki-laki, perempuan, bahkan belum dewasa yang sekarat. Mereka telantar di jalan-jalan sesudah ditolak oleh rumah sakit lokal. Tergerak oleh belas kasihan, Bunda Teresa dan rekan barunya itu pun menyewa suatu ruangan untuk merawat mereka yang sekarat.

Aktivitas Kemanusiaan

Pada tanggal 7 Oktober 1950, Missionary of Charity diresmikan di Kalkuta. Mereka yang tergabung di dalamnya pun semakin teguh untuk melayani dengan sepenuhnya memberi diri mereka untuk melayani kaum termiskin di antara yang miskin. Mereka tidak pernah mendapatkan pemberian bahan apa pun sebagai balasan atas pelayanan yang mereka lakukan.

Pada awal 1960-an, Bunda Teresa mulai mengantarkan suster-susternya ke daerah-tempat lain di India. Selain itu, pelayanan dari Missionary of Charity mulai melebarkan sayapnya di Venezuela (1965), yang kemudian diikuti oleh pembukaan rumah-rumah di Ceylon, Tanzania Roma, dan Australia yang ditujukan untuk merawat kaum miskin.

Setelah Missionary of Charity, sejumlah yayasan pun diresmikan untuk memperluas pelayanan Bunda Teresa. Yang pertama adalah Association of Coworkers sebagai afiliasi dari Missionary of Charity. Asosiasi ini sendiri di setujui oleh Paus Paulus VI pada 26 Maret 1969. Meskipun merupakan afiliasi Missionary of Charity, perkumpulan ini mempunyai anggaran dasar tersendiri.

Selama tahun-tahun selanjutnya, dari semula melayani hanya dua belas, Missionary of Charity meningkat sampai mampu melayani ribuan orang. Bahkan 450 sentra pelayanan tersebar di seluruh dunia untuk melayani orang-orang miskin dan telantar. Ia membangun banyak rumah bagi mereka yang menderita, sekarat, dan ditolak oleh masyarakat, dari Kalkuta hingga kampung halamannya di Albania. Ia juga salah satu pionir yang membangun rumah bagi penderita AIDS.

Berkat baktinya bagi mereka yang tertindas, Bunda Teresa pun mendapatkan aneka macam penghargaan kemanusiaan. Pada tahun 1979, beliau menerima John XXIII International Prize for Peace. Penghargaan ini diberikan pribadi oleh Paus Paulus VI. Pada tahun yang serupa, dia juga menemukan penghargaan Good Samaritan di Boston.

Setelah mengabdikan dirinya selama bertahun-tahun di India, pastinya pemerintah India tidak menutup mata akan pelayanannya. Maka pada tahun 1972, Bunda Teresa mendapatkan Pandit Nehru Prize. Setahun kemudian, ia menerima Templeton Prize dari Pangeran Edinburgh. Ia terpilih untuk menerima penghargaan tersebut dari dua ribu calon dari berbagai negara dan agama oleh juri dari sepuluh golongan agama di dunia.

Puncaknya yaitu pada tahun 1979 tatkala ia mendapatkan kado Nobel Perdamaian. Hadiah duit sebesar $6.000 yang diperolehnya disumbangkan terhadap masyarakat miskin di Kalkuta. Hadiah tersebut memungkinkannya untuk memberi makan ratusan orang selama setahun sarat . Ia berkata bahwa penghargaan duniawi menjadi penting cuma saat penghargaan tersebut mampu membantunya menolong dunia yang membutuhkan.

Pada tahun 1985, Bunda Teresa mendirikan pusat rehabilitasi pertama agi korban AIDS di New York. Menyusul kemudian sejumlah rumah penampungan yang diresmikan di San Fransisco dan Atlanta. Berkat upayanya ini, dia menerima Medal of Freedom.

Pelayanan Bunda Teresa sama sekali tidak mengenal batas. Dipupuk di kampung halamannya, dia mengawali pelayanan di India. Dari India, pelayanannya meluas hingga ke seluruh penjuru dunia. Ia, di antaranya, berkunjung ke Etiopia untuk membantu korban kelaparan, korban radiasi di Chernobyl, dan korban gempa bumi di Armenia.

Memasuki tahun 1990-an, keadaan tubuh Bunda Teresa tidak mengizinkannya melakukan acara yang berlebihan, terutama setelah serangan jantung pada 1989. Kesehatannya merosot, sebagian alasannya adalah usianya, sebagian alasannya kondisi kawasan tinggalnya, sebagian lain dikarenakan perjalanannya ke berbagai penjuru dunia. Menyadari kondisi kesehatannya yang demikian, Bunda Teresa meminta Missionary of Charity untuk memilih penggantinya. Maka, pada 13 Maret 1997, Suster Nirmala terpilih untuk meneruskan pelayanan Bunda Teresa.

Bunda Teresa akibatnya meninggal dunia pada tanggal 5 September 1997 dalam usia 87 tahun. Berbagai petinggi dari 23 negara menghadiri pemakamannya. Upacara pemakaman diadakan pada 13 September 1997, di Stadion Netaji, India, yang berkapasitas 15.000 orang. Atas kebijakan Missionary of Charity, sebagian besar yang menghadiri upacara tersebut yakni orang-orang yang selama ini dilayani oleh Bunda Teresa.

Biografi William Harvey – Penemu Peredaran Darah

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com. Tokoh sungguh berjasa bagi dunia kedokteran dan juga biologi karena ia diketahui sebagai penemu peredaran darah dan fungsi jantung, Berikut biografi dan profilnya, William Harveydilahirkan tahun 1578 di kota Folkstone, Inggris. Bukunya yang masyhur An Anatomical Treatise on the Movement of the Heart and Blood in Animals (Gerak otomatis anatomi jantung dan darah binatang) terbit tahun 1628, tepat sekali bila disebut sebuah buku penting di sepanjang sejarah fisiologi. Memang, nyatanya ialah titik mula lahirnya ilmu fisiologi modern. Arti penting khususnya tidaklah terletak pada penggunaan langsungnya melainkan pada peletakan pemahaman dasar yang menjelaskan bagaimana badan manusia melakukan pekerjaan .

Tentang Sistem Peredaran Darah

Untuk kita kini yang dibesarkan dengan wawasan peredaran darah, akan menganggap teori Harvey sebagai sesuatu yang sepenuhnya terang. Tetapi, apa yang kini tampak sederhana dan faktual, tidaklah begitu halnya bagi para biolog jaman lampau. Penulis-penulis terkemuka di bidang biologi sudah memaparkan pelbagai usulan, antara lain: (1) makanan diubah jadi darah di jantung; (2) jantung menghangatkan kuliner; (3) saluran darah dari jantung ke tubuh dipenuhi udara; (4) jantung membuat “roh vital”; (5) darah, baik dalam pembuluh dari dan ke jantung mengalir maupun surut sering menuju jantung dan sering menjauhi jantung.

Galen, dokter besar di jaman dulu, orang yang secara pribadi meneliti dan merenungkan dengan teliti tentang jantung dan saluran darah, tak pernah menduga bahwa darah bersirkulasi. Juga hal ini lolos dari observasi Aristoteles kendati ia meletakkan perhatian utama kepada biologi. Bahkan sesudah penerbitan buku Harvey pun banyak dokter yang ogah-ogahan menerima pertimbangan bahwa darah dalam badan manusia secara tetap berputar dalam kanal pada sistem yang tetap, dan jantung menyediakan tenaga untuk mengalirkan darah itu.

Penemuan William Harver mengenai peredaran darah dan Fungsi Jantung

Harvey pertama-tama menyusun pertimbangan perihal sirkulasi darah itu dengan jalan membuat perhitungan secara arithmatik yang sederhana. Dia memperkirakan bahwa jumlah darah yang dipancarkan oleh tiap denyut jantung sekitar 2 ons. Karena jantung berdenyut 72 kali per menit, penjumlahannya mampu disimpulkan sekitar 540 pon darah dipancarkan tiap jam ke dalam aorta. Tetapi, jumlah yang 540 pon melampaui jumlah berat tubuh seorang manusia normal, bahkan jauh melebihi jumlah berat tubuh itu sendiri. Karena itu terperinci buat Harvey bahwa darah yang sama secara tetap berputar melalui jantung. Sesudah merumuskan hipotesa ini, sembilan tahun lamanya beliau pergunakan untuk melaksanakan percobaan-percobaan dan melaksanakan pengusutan teliti untuk memilih perincian peredaran darah.

Dalam bukunya, Harvey dengan terperinci menyatakan bahwa arteri membawa darah dari jantung sedangkan vena menenteng darah kembali ke jantung. Karena ketiadaan mikroskop, Harvey tidak dapat melihat kapiler, urat darah terkecil yang menenteng darah dari arteri terkecil ke vena, tetapi dengan persis dia menyimpulkan adanya itu. (Kapiler diketemukan oleh biolog Itali Malpighi, bertahun-tahun setelah matinya Harvey).

Harvey juga menandaskan bahwa fungsi jantung yakni memompa darah ke dalam arteri. Dalam segi ini –seperti juga dalam pertimbangan -pertimbangan pentingnya lainnya– teori Harvey sepenuhnya benar. Lebih jauh dari itu dia menyuguhkan hasil percobaan yang amat berguna dengan topangan alasan yang besar lengan berkuasa. Meskipun pada mulanya teori Harvey mendapat tantangan sengit, tetapi di akhir hayatnya teorinya diterima.

Harvey juga berkecimpung dalam bidang embryologi, meskipun kurang begitu penting dibanding penyelidikannya dalam hal peredaran darah, bukanlah hal yang pantas diremehkan. Dia ialah seorang pengamat yang cermat, dan bukunya On the Generation of Animals (Tentang generasi dunia hewan) yang diterbitkan tahun 1651 memperlihatkan permulaan yang bekerjsama bidang ilmu embryologi. Seperti halnya Aristoteles, yang mempengaruhinya kuat sekali, Harvey menolak teori bahwa struktur keseluruhan tubuh binatang yang semuda apa pun sama dengan binatang sampaumur, dengan perbedaan hanya pada ukuran. Harvey dengan sempurna menyatakan struktur akhir suatu embryo berkembang secara tahap demi tahap.

Harvey hampir sepanjang hidupnya diliputi bahagia, sukses, dan mempesona. Pada umur belasan beliau memasuki Universitas Cambrige. Di tahun 1600 ia pergi ke Itali berguru kedokteran di Universitas Padua, yang saat itu boleh dikatakan sekolah kedokteran terbaik di dunia. (Perlu dicatat, Galileo jadi gurubesar di situ tatkala Harvey mencar ilmu di sana, meski tak mampu dipastikan apakah keduanya pernah ketemu wajah). Dia selesai di Padua tahun 1602, balik ke Inggris, melaksanakan praktek kedokteran lama sekali, dan sukses. Diantara sekian banyak pasiennya terdapat dua raja Inggris (James I dan Charles I), tak ketinggalan filosof tenar Francis Bacon. Sambil itu, ia mengajar di perguruan tinggi kedokteran di London dan pernah terpilih jadi rektor yang ditolaknya.

Dan di samping melakukan praktek eksklusif, dia menjadi dokter kepala di Rumah Sakit St. Bartholomew, London. Tatkala bukunya tentang peredaran darah diterbitkan tahun 1628, mendadak namanya kondang di seluruh Eropa. Dia kawin, namun tidak punya anak. Di umur tujuh puluh enam tahun dia menutup mata di London.

Biografi Niels Bohr – Penemu Teori Struktur Atom

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

Biografi Niels Bohr. Toko satu ini dikenal selaku penggerak dari teori struktur atom. Dialah Niels Henrik David Bohr yang lahir tahun 1885 di Kopenhagen. Di tahun 1911 beliau raih gelar doktor fisika dari Universitas Copenhagen. Tak lama setelah itu ia pergi ke Cambridge, Inggris. Di situ dia mencar ilmu di bawah asuhan J.J. Thompson, ilmuwan kenamaan yang memperoleh elektron. Hanya dalam beberapa bulan sehabis itu Bohr pindah lagi ke Manchester, berguru pada Ernest Rutherford yang beberapa tahun sebelumnya memperoleh nucleus (bab inti) atom. Adalah Rutherford ini yang menegaskan (berbeda dengan usulan-usulan sebelumnya) bahwa atom biasanya kosong, dengan bab pokok yang berat pada tengahnya dan elektron di bagian luarnya. Tak lama sehabis itu Bohr segera membuatkan teorinya sendiri yang baru serta radikal tentang struktur atom.

Penemuan Teori Stuktur Atom

Kertas kerja Bohr yang bagaikan membuai sejarah “On the Constitution of Atoms and Molecules,” diterbitkan dalam Philosophical Magazine tahun 1933. Teori Bohr memperkenalkan atom selaku sejenis miniatur planit mengitari matahari, dengan elektron-elektron mengelilingi orbitnya sekitar bagian pokok, tetapi dengan perbedaan yang sangat penting: bilamana aturan-hukum fisika klasik menyampaikan ihwal perputaran orbit dalam segala ukuran, Bohr mengambarkan bahwa elektron-elektron dalam sebuah atom cuma mampu berputar dalam orbitnya dalam ukuran spesifik tertentu. Atau dalam kalimat rumusan lain: elektron-elektron yang mengitari bagian pokok berada pada tingkat energi (kulit) tertentu tanpa menyerap atau memancarkan energi. Elektron dapat berpindah dari lapisan dalam ke lapisan luar jikalau menyerap energi. Sebaliknya, elektron akan berpindah dari lapisan luar ke lapisan lebih dalam dengan memancarkan energi.

Teori Bohr memperkenalkan perbedaan radikal dengan ide teori klasik fisika. Beberapa ilmuwan yang sarat imajinasi (seperti Einstein) secepatnya bergegas memuji kertas kerja Bohr sebagai sebuah “masterpiece,” suatu kerja besar; meski begitu, banyak ilmuwan lainnya pada mulanya menganggap sepi kebenaran teori gres ini. Percobaan yang paling kritis adalah kesanggupan teori Bohr menjelaskan spektrum dari hydrogen atom. Telah usang dikenali bahwa gas hydrogen kalau dipanaskan pada tingkat kepanasan tinggi, akan mengeluarkan cahaya. Tetapi, cahaya ini tidaklah meliputi semua warna, tetapi hanya cahaya dari sesuatu frekuensi tertentu. Nilai terbesar dari teori Bohr wacana atom yaitu berangkat dari hipotesa sederhana namun sanggup menjelaskan dengan ketetapan yang fantastis tentang gelombang panjang yang persis dari semua garis spektral (warna) yang dikeluarkan oleh hidrogen.

Teori Atom Bohr

Lebih jauh dari itu, teori Bohr memperkirakan adanya garis spektral perhiasan, tidak terlihat pada dikala sebelumnya, namun lalu dipastikan oleh para pencoba. Sebagai aksesori, teori Bohr ihwal struktur atom menyajikan penjelasan pertama yang terperinci apa karena atom punya ukuran mirip adanya. Ditilik dari semua insiden yang meyakinkan ini, teori Bohr secepatnya diterima, dan di tahun 1922 Bohr mampu,hadiah Nobel untuk bidang fisika.

Tahun 1920 lembaga Fisika Teoritis diresmikan di Kopenhagen dan Bohr jadi direkturnya. Di bawah pirnpinannya cepat menarik minat ilmuwan-ilmuwan muda yang brilian dan segera menjadi pusat penyelidikan ilmiah dunia.

Tetapi sementara itu teori struktur atom Bohr menghadapi kesusahan-kesulitan. Masalah terpokok ialah bahwa teori Bohr, meskipun dengan sempurna menerangkan kesusahan masa depan atom (misalnya hidrogen) yang punya satu elektron, tidak dengan persis memperkirakan spektra dari atom-atom lain. Beberapa ilmuwan, terpukau oleh berhasil hebat teori Bohr dalam hal memaparkan atom hidrogen, berharap dengan jalan menyempurnakan sedikit teori Bohr, mereka mampu juga menjelaskan spektra atom yang lebih berat. Bohr sendiri ialah salah seorang pertama yang menyadari penyempurnaan kecil itu tak akan menolong, alasannya itu yang diharapkan adalah perombakan radikal. Tetapi, bagaimanapun beliau mengerahkan segenap akal geniusnya, toh dia tidak bisa memecahkannya.

Pemecahan jadinya didapatkan oleh Werner Heisenberg dan lain-yang lain, mulai tahun 1925. Adalah mempesona untuk dicatat di sini, bahwa Heisenberg –dan umumnya ilmuwan yang berbagi teori baru– belajar di Kopenhagen, yang tak syak lagi telah mengambil manfaat yang besar dari diskusi-diskusi dengan Bohr dan saling berafiliasi satu sama lain. Bohr sendiri bergegas menuju pandangan baru baru itu dan menolong mengembangkannya. Dia menciptakan dukungan penting terhadap teori gres, dan liwat disuksi-diskusi dan tulisan-goresan pena, ia membantu membikin lebih sistematis.

Tahun 1930-an lebih memperlihatkan perhatiannya terhadap persoalan bab pokok struktur atom. Dia menyebarkan model penting “tetesan cairan” bab pokok atom. Dia juga mengajukan masalah teori ihwal “kombinasi bab pokok” dalam reaksi atom untuk dipecahkan. Tambahan pula, Bohr ialah orang yang dengan segera menyatakan bahwa isotop uranium yang terlibat dalam pembagian nuklir yaitu U235. Pernyataan ini punya makna penting dalam pengembangan berikutnya dari bom atom.

Dalam tahun 1940 balatentara Jerman menduduki Denmark. Ini menempatkan diri Bohr dalam bahaya, sebagian alasannya adalah ia punya sikap anti Nazi sudah tersebar luas, sebagian alasannya adalah ibunya seorang Yahudi. Tahun 1943 Bohr lari meninggalkan Denmark yang jadi daerah pendudukan, menuju Swedia. Dia juga menolong sejumlah besar orang Yahudi Denmark melarikan diri agar terhindar dari ajal dalam kamar-kamar gas Hitler. Dari Swedia Bohr lari ke Inggris dan dari sana menyeberang ke Amerika Serikat. Di negeri ini, selama perang berlangsung, Bohr menolong membikin bom atom,

Seusai perang, Bohr kembali kampung ke Denmark dan mengepalai forum sampai rohnya melayang tahun 1`562. Dalam tahun-tahun setelah perang Bohr berupaya keras –walau tak berhasil– mendorong dunia internasional agar memantau penggunaan energi atom.

Bohr kawin tahun 1912, di sekitar ketika-dikala dia melakukan kerja besar di bidang ilmu wawasan. Dia punya lima anak, salah seorang berjulukan Aage Bohr, memenangkan hadiah Nobel untuk bidang fisika di tahun 1975. Bohr merupakan orang yang paling disenangi di dunia ilmuwan, bukan semata-mata alasannya adalah menghormat ilmunya yang genius, namun juga pribadinya dan aksara serta rasa kemanusiaannya yang mendalam.

Kendati teori orisinal Bohr wacana struktur atom telah berlalu lima puluh tahun yang lampau, ia tetap ialah salah satu dari tokoh besar di abad ke-20. Ada beberapa alasan mengapa begitu. Pertama, sebagian dari hal-hal penting teorinya masih tetap dianggap benar. Misalnya, gagasannya bahwa atom dapat ada hanya pada tingkat energi yang cermat ialah ialah bab tak terpisahkan dari semua teori-teori struktur atom selanjutnya. Hal yang lain lagi, citra Bohr wacana atom punya arti besar buat menemukan sesuatu untuk diri sendiri, meskipun ilmuwan modern tak menilai hal itu secara harfiah benar. Yang terpenting dari semuanya itu, mungkin, yakni pemikiran Bohr yang ialah tenaga pendorong bagi kemajuan “teori kuantum.” Meskipun beberapa gagasannya sudah busuk, namun jelas secara historis teori-teorinya telah menandakan merupakan titik tolak teori modern tentang atom dan perkembangan selanjutnya bidang mekanika kuantum.

Biografi Ratu Elizabeth I

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Wanita

Biografi Ratu Elizabeth I. Elizabeth lahir tahun 1533 di Greenwich, Inggris. Ayahnya, Raja Henry VIII, perintis babak pembaharuan Inggris. Ibunya, Anne Boleyn, ialah istri kedua Henry. Anne dipenggal kepalanya hingga menggelinding bagai sebutir nyiur tahun 1536 dan beberapa bulan kemudian badan legislatif keluarkan pengumuman bahwa Elizabeth yang waktu itu berumur tiga tahun selaku “anak sundal.” (Ini merupakan perilaku lazimnya kaum Kristen Inggris yang tidak menilai sah perceraian Henry dengan istri pertamanya). Meski ada kutukan parlemen, Elizabeth dibesarkan dalam rumah tangga kerajaan dan dapatkan pendidikan baik.

Kehidupan Ratu Elizabeth

Henry VIII tutup usia tahun 1547 tatkala umur Elizabeth tiga belas tahun. Sebelas tahun setelah itu tidak ada penguasa Inggris yang bisa dianggap sukses. Edward VI, kerabat tiri Elizabeth naik tahta antara tahun 1547 sampai 1553. Di bawah pemerintahannya, kentara sekali politik pro Protestannya. Ratu Mary I memerintah lima tahun setelah itu mendukung supremasi kepausan dan pengokohan kembali Katolik Romawi. Selama pemerintahannya kaum Protestan Inggris diuber-uber dan ditindas, bahkan sekitar tiga ratus pemeluknya dihukum mati. (Ini menjadikan ratu mampu julukan tak sedap: “Mary yang berdarah.” Elizabeth sendiri ditahan dan disekap di Menara London. Kendati balasannya dibebaskan, hidupnya dalam sementara waktu berada dalam bahaya bahaya. Tatkala Mary tutup usia (tahun 1558) Elizabeth yang telah berumur dua puluh lima tahun naik tahta. Kenaikan ini memberi kecerahan buat penduduk Inggris.

Banyak masalah yang menghalang ratu muda belia ini: pertempuran melawan Perancis; relasi tegang dengan Skotlandia dan Spanyol; keadaan moneter pemerintah; dan di atas segala-galanya itu adalah awan gelap perpecahan agama yang bergantung di atas kepala Inggris.

Kemelut terakhir ini dikerjakan lebih dulu. Tak lama sehabis Elizabeth naik tahta, undang-undang wacana “Supremasi dan Persamaan” disahkan tahun 1559, memutuskan Anglican sebagai agama resmi Inggris. Ini membuat puas pihak kaum Protestan moderat, tetapi kaum Puritan menginginkan pergantian yang lebih drastis. Meskipun menghadapi oposisi kaum Puritan di satu pihak dan kaum Katolik di lain pihak, selama kurun pemerintahannya tetap bertahan memantapkan kompromi yang tertera dalam undang-undang tahun 1559.

Situasi keagamaan menjadi ruwet dengan kondisi yang berkaitan dengan Ratu Mary dari Skotlandia. Mary dipaksa meninggalkan Skotlandia dan melarikan diri ke Inggris. Sesampai di Inggris beliau menjadi tahanan Ratu Elizabeth. Langkah Elizabeth ini bukanlah atas dasar kekerasan dan semau-maunya: Mary penganut Nasrani Romawi dan juga punya permintaan yang layak menggantikan tahta Elizabeth. Ini berarti, andaikata ada pemberontakan atau pembunuhan yang berhasil, Inggris akan punya lagi ratu beragama Nasrani. Selama penahanan Mary yang sembilan belas tahun itu memang ada beberapa kali persekutuan menghadapi Elizabeth dan ada cukup bukti keterlibatan Mary. Akhirnya di tahun 1587 Mary dieksekusi mati. Elizabeth menandatangani vonis eksekusi itu dengan agak ogah-ogahan. Para menterinya dan umumnya anggota dewan legislatif mengharapkan semoga Mary dibunuh lebih cepat lebih baik.

Pertentangan agama betul-betul membahayakan Elizabeth. Di tahun 1570 Paus Pius V mengucilkan dan memerintahkannya turun tahta; dan di tahun 1580 Paus Gregory XIII mengeluarkan pengumuman bahwa tidaklah berdosa membunuh Elizabeth. Tetapi, keadaan juga yang menguntungkan Elizabeth. Sepanjang kurun pemerintahannya, kaum Protestan tercekam rasa takut terhadap kebangunan kembali Agama Katolik di Inggris. Elizabeth menampakkan dirinya bagai perisai menghadapi kebangunan itu. Dan ini merupakan sumber penyebab pokok kepopulerannya di kelompok massa Protestan Inggris yang besar itu.

Langkah Politik Ratu Elizabeth

Elizabeth menanggulangi politik mancanegara dengan teliti, luwes, dan berpandangan jauh. Di permulaan-permulaan tahun 1560 ia merampungkan “Perjanjian Edinburgh” yang menjamin penyelesaian damai dengan Skotlandia. Perang dengan Perancis selsai dan kekerabatan kedua negara membaik. Tetapi, angsur-berangsur keadaan memaksa Inggris terlibat kontradiksi dengan Spanyol. Elizabeth berupaya menghindari perang, namun buat Katolik militan Spanyol era ke-16, perang antara Spanyol dengan Protestan Inggris sukar terelakkan. Pemberontakan di Negeri Belanda melawan penguasa Spanyol ialah faktor pembantu: pemberontak Belanda biasanya penganut Protestan dan tatkala Spanyol menggenjot pemberontak, Elizabeth membantu Negeri Belanda, meskipun bahu-membahu Elizabeth eksklusif tidak punya gairah berperang. Umumnya rakyat Inggris seperti juga para menteri dan dewan legislatif lebih bernafsu angkat senjata ketimbang Elizabeth. Karena itu, dikala perang dengan Spanyol akibatnya meletus juga di tahun 1580an, Elizabeth peroleh santunan berpengaruh rakyat Inggris.

Kebijakan Ratu Elizabeth Dalam Memimpin Inggris

Bertahun-tahun Elizabeth secara rajin membangun Angkatan Laut Inggris; tetapi, Raja Philip II dari Spanyol juga bergegas membangun armada besar –Armada Spanyol– untuk melabrak Inggris. Armada Spanyol punya kapal-kapal yang nyaris seimbang banyaknya dengan kepunyaan Inggris, tetapi kelasinya lebih minim; lebih dari itu, pelaut Inggris lebih berpengalaman baik dan kualitas kapal serta persenjataan meriamnya lebih manis. Pertarungan pun pecah tahun 1588, dan peperangan laut yang seru itu selsai dengan kekalahan mutlak pihak Spanyol. Sebagai akhir kemenangan ini, Inggris menjadi mantap selaku kekuatan Angkatan Laut paling jempol di dunia, posisi yang tetap dipegangnya sampai kala ke 20 ini.

Elizabeth selalu cermat dalam soal keuangan. Di permulaan-permulaan pemerintahannya keadaan keuangan kerajaan Inggris sungguh sehat. Tetapi-tentu saja cekcok dengan Spanyol meminta ongkos mahal dan di tamat pemerintahannya kondisi keuangannya amat miskin. Tetapi, kendati kerajaan miskin, keadaan negara secara keseluruhan berkondisi lebih sejahtera ketimbang pada waktu Elizabeth melekatkan mahkota di ubun-ubunnya.

Pemerintahan Elizabeth selama empat puluh lima tahun (dari tahun 1558 hingga 1603) sering dianggap “Jaman keemasan Inggris.” Beberapa penulis termasyhur Inggris, termasuk William Shakespeare, hidup di jaman itu. Jelas-terang Elizabeth punya saham dalam pertumbuhan kultural ini. Dia beri semangat teater Shakespeare menghadapi oposisi pemerintahan setempat kota London. Tetapi, tak ada kemajuan musik atau lukisan yang mampu menandingi perkembangan kesusastraan.

Inggris Sebagai Negara Penjajah

Era Elizabeth juga melihat bangkitnya Inggris sebagaipenjelajah. Ada berulang kali perjalanan ke Rusia dan percobaan-percobaan oleh Martin Frobisher dan oleh John Davis mencari jalan arah barat bahari menuju Timur Jauh. Sir Francis Drake berlayar keliling dunia (dari tahun 1577 hingga 1580), menjejakkan kaki di California dalam perjalanan itu. Juga ada percobaan yang gagal (oleh Sir Walter Raleigh dan lain-yang lain) mendirikan pemukiman di Amerika Utara.

Kekurangan Elizabeth terbesar mungkin ogah-ogahan menyediakan peluang buat perubahan tahtanya. Bukan saja ia tak pernah kawin, tetapi beliau selalu menghindari menetapkan penggantinya. (Mungkin karena ia takut, jika ia tunjuk seseorang jadi penggantinya akan secepatnya jadi rivalnya). Apa pun alasan Elizabeth tidak inginmenyebut penggantinya, jikalau saja beliau mati muda (atau kapan saja sebelum matinya Mary dari Skotlandia), Inggris mungkin sudah kecemplung dalam kancah perang kerabat sehabis penggantian. Nasib baik buat Inggris, Elizabeth hidup hingga umur tujuh puluh tahun. Di atas kawasan tidur menjelang rohnya terbang, dia sebut Raja James II dari Skotlandia (putera Mary dari Skotlandia) menjadi penggantinya. Meskipun ini mempunyai arti persatuan antara Inggris dan Skotlandia di bawah satu mahkota, ini merupakan opsi yang membingungkan. Baik James maupun puteranya Charles I terlampau adikara buat selera Inggris, dan di periode tengah perang kerabat pun meledaklah.

Elizabeth punya kecerdasan yang melampaui orang lazimdan seorang politikus yang cakap, tegas, punya pandangan luas. Berbarengan dengan itu beliau punya kehati-hatian dan konservatif. Dia mengidap ketidaksukaan berperang dan pertumpahan darah walaupun jikalau dibutuhkan beliau mampu bersiteguh. Seperti halnya ayahnya, beliau melakukan pemerintahan dengan koordinasi dewan perwakilan rakyat dan bukan melawannya. Karena beliau tidak kawin, maka sepertinya dia masih perawan mirip dikemukakannya di muka lazim. Tetapi, tidaklah pula terlalu benar jika dianggap ia itu tergolong jenis wanita pembenci lelaki. Malah sebaliknya, dia terperinci menyukai laki-laki dan gemar bergaul dengannya. Elizabeth punya kemampuan memilih menteri-menterinya yang becus. Sebagian dari hasil-hasil yang dicapainya antara lain berkat Williarn Cecil (Lord Burghley), yang menjadi penasihat terutama sejak tahun 1558 hingga matinya di tahun 1598.

Keberhasilan Ratu Elizabeth Dalam Memimpin Inggris

Pokok-pokok keberhasilan Elizabeth bisa diringkas sebagai berikut Pertama, ia memimpin Inggris selama tahap kedua jaman pembaharuan tanpa pertumpahan darah yang memiliki arti. (Berbeda dengan Jerman di mana tiga puluh tahun perang (1618-1648) membunuh lebih dari dua puluh lima persen penduduk, sungguh menyolok). Selain ia, meredakan rasa benci keagamaan antara Katolik Inggris dan Protestan Inggris, dia sukses pula menjaga persatuan bangsa. Kedua, empat puluh lima tahun pemerintahannya –Era Elizabeth– biasanya dianggap jaman keemasan suatu bangsa besar di dunia. Ketiga, ialah juga di abad pemerintahannya Inggris timbul sebagaikekuatan pokok, posisi yang bisa dipertahankannya berabad berikutnya.

Kedudukan Elizabeth di dalam daftar urutan buku ini punya keluar biasaan yang terang. Pada pokoknya, buku ini merupakan daftar para inovator besar, orang-orang yang mengedepankan pemikiran -ide gres atau menenteng perubahan sesuatu kondisi. Elizabeth bukanlah seorang pembaharu, bukan seorang inovator, dan garis budi politiknya umumnya berhati-hati dan konservatif. Kendati begitu, banyak kemajuan terjadi di periode pemerintahannya dibanding umumnya penguasaa yang dengan sadar menginginkan perkembangan.

Elizabeth tidak menjajal berafiliasi pribadi dengan persoalan gawat yang ialah persoalan wewenang parlemen dan kerajaan. Tetapi, dengan cara hanya menjauhi diri menjadi seorang despot, dia mungkin jadi pendorong utama hidupnya demokrasi di Inggris ketimbang beliau menginformasikan suatu konstitusi demokratis. Elizabeth tidak mencari kedigdayaan bidang militer dan pula tidak tertarikmembangun suatu empirium besar. (Memang, di bawah Elizabeth, Inggris tidaklah punya gejala suatu empirium). Kendati begitu, ia mewariskan Inggris Angkatan Laut terkuat di dunia dan menaruh dasar-dasar empirium Inggris yang menyusul lalu.

Kebesaran empirium seberang lautan Inggris diperoleh sehabis matinya Elizabeth, paling tidak sebagian terbesamya. Banyak orang yang memainkan peranan penting pembentukan empirium Inggris yang dalam beberapa hal bisa dianggap sebagai hasil masuk akal ekspansi Eropa secara lazim dan kedudukan geografis Inggris. Haruslah pula dicatat bahwa banyak negara Eropa lain yang berpantaikan Samudera Atlantik (Perancis, Spanyol dan bahkan Portugis) juga membangun empirium besar.

Lagi pula, peranan Elizabeth mempertahankan Inggris dan ancaman Spanyol gampang dilebih-lebihkan. Jika dikaji, tidaklah terlihat Spanyol itu pernah ialah ancaman serius terhadap kemerdekaan Inggris. Haruslah diingat, pertarungan antara armada Inggris musuh armada Spanyol sama sekali tidak terlampau berjalan secara jarak erat. (Tak satu pun Inggris kehilangan kapalnya!). Dan lebih jauh dari itu, bahkan andaikata Spanyol sukses mendaratkan pasukan di Inggris, sukarlah dibayangkan mereka dapat menaklukkannya. Angkatan bersenjata Spanyol tidak pernah mencapai kemenangan yang mengesankan di mana pun di Eropa. Jika Spanyol tidak mampu menumpas pemberontakan di negeri Belanda, jelaslah tak ada kepingan beliau bisa menaklukkan Inggris. Menjelang periode ke-16, nasionalisme Inggris jauh lebih kuat dari kemungkinan Spanyol mampu menaklukkannya.

Lantas di mana Elizabeth mesti ditempatkan di daftar buku ini? Dasarnya dia tokoh lokal. Jika daripada Peter yang Agung dari Rusia tampaknya tak setara. Ditilik dari sudut fakta terang Peter jauh lebih inovatif ketimbang Elizabeth. Saya akan dapatkan kesusahan meyakinkan orang Rusia yang punya asumsi jernih bahwa Elizabeth ditempatkan lebih tinggi dalam urutan dari Peter. Sebaliknya, diukur dari pentingnya peranan yang dimainkan Inggris dan orang Inggris di era-masa sehabis Elizabeth yaitu sebuah kesalahan menempatkannya terlampau jauh di belakang Peter. Dalam banyak hal, tampaknya terperinci hanya sedikit raja-raja dalam sejarah punya kesuksesan sebanyak Elizabeth.

Biografi Leonhard Euler

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

Biografi Leonhard Euler. Tokoh satu ini dikenal sebagai salah satu ilmuwan yang banyak menyumbangkan fatwa aliran yang bermanfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan, Leonhard Euler lahir tahun 1707 di Basel, Swiss. Dia diterima masuk Universitas Basel tahun 1720 tatkala umurnya baru meraih tiga belas tahun. Mula-mula beliau berguru teologi, namun segera pindah ke mata pelajaran matematika. Dia dapatkan gelar sarjana dari Universitas Basel pada umur tujuh belas tahun dan tatkala umurnya gres dua puluh tahun ia terima seruan dari Catherine I dari Rusia untuk bergabung dalam Akademi Ilmu Pengetahuan di St. Petersburg. Di umur dua puluh tiga tahun ia jadi mahaguru fisika di sana dan saat umurnya dua puluh enam tahun dia mengambil alih korsi ketua matematika yang tadinya diduduki oleh seorang matematikus masyhur Daniel Bernoulli. Dua tahun kemudian penglihatan matanya hilang sebelah, namun dia meneruskan kerja dengan kapasitas penuh, menciptakan postingan-artikel yang brilian.

Tahun 1741 Frederick Yang Agung dari Prusia membujuk Euler supaya meninggalkan Rusia dan memintanya bergabung ke dalam Akademi Ilmu Pengetahuan di Berlin. Dia tinggal di Berlin selama dua puluh lima tahun dan kembali ke Rusia tahun 1766. Tak lama sehabis itu kedua matanya tak bisa menyaksikan lagi. Bahkan dalam keadaan tertimpa musibah macam ini, tidaklah menghentikan penyelidikannya. Euler mempunyai kemampuan spektakuler dalam hal mental aritmatika, dan sampai ia tutup usia (tahun 1783 di St. Petersburg –sekarang bernama Leningrad– pada umur tujuh puluh enam tahun), ia terus mengeluarkan kertas kerja kelas tinggi di bidang matematika. Euler kawin dua kali dan punya tiga belas anak, delapan diantaranya mati muda.

Semua inovasi Euler bisa saja dibuat orang bahkan andaikata ia tidak pernah hidup di dunia ini. Meskipun aku pikir, tolok ukur yang pantas dipakai dalam persoalan ini ialah mengajukan pertanyaan-pertanyaan: apa yang hendak terjadi pada dunia modern kalau beliau tidak pernah berbuat apa-apa? Dalam kaitan dengan Leonhard Euler jawabnya terlihat terperinci sekali: pengetahuan modern dan teknologi akan jauh tertinggal di belakang, nyaris tak terbayangkan, tanpa adanya formula Euler, rumus-rumusnya, dan metodenya. Sekilas persepsi melirik indeks textbook matematika dan fisika akan memberikan penjelasan-klarifikasi ini sudut Euler (gerak benda keras); kemantapan Euler (deret tak terbatas); keseimbangan Euler (hydrodinamika); keseimbangan gerak Euler (dinamika benda keras); formula Euler (variabel kompleks); penjumlahan Euler (rentetan tak ada batasnya), curve polygonal Eurel (keseimbangan diferensial); usulan Euler tentang keragaman fungsi (keseimbangan diferensial sebagian); transformasi Euler (rentetan tak terbatas); aturan Bernoulli-Euler (teori elastisitis); formula Euler-Fourier (rangkaian trigonometris); keseimbangan Euler-Lagrange (variasi kalkulus, mekanika); dan formula Euler-Maclaurin (metode penjumlahan) itu semua menyangkut sebagian yang penting-penting saja.

Karya Leonhard Euler

Hasil matematika dan ilmiah Euler benar-benartak masuk nalar. Dia menulis 32 buku lengkap, banyak diantaranya terdiri dari dua jilid, beratus-ratus postingan perihal matematika dan ilmu pengetahuan. Orang bilang, kumpulan goresan pena-goresan pena ilmiahnya berisikan lebih 70 jilid! Kegeniusan Euler memperkaya nyaris segala sisi matematika murni maupun matematika siap pakai, dan sumbangannya terhadap matematika fisika nyaris tak ada batasnya untuk penggunaan.

Euler khusus andal mendemonstrasikan bagaimana hukum-aturan lazim mekanika, yang telah dirumuskan di masa sebelumnya oleh Isaac Newton, dapat digunakan dalam jenis suasana fisika tertentu yang terjadi berulang kali. Misalnya, dengan memakai aturan Newton dalam hal gerak cairan, Euler sanggup berbagi persamaan hydrodinamika. Juga, melalui evaluasi yang cermat perihal kemungkinan gerak dari barang yang kekar, dan dengan penggunaan prinsip-prinsip Newton. Dan Euler berkemampuan membuatkan sejumlah usulan yang sepenuhnya menentukan gerak dari barang kekar. Dalam praktek, pastinya, obyek benda tidak selamanya harus kekar. Karena itu, Euler juga menciptakan santunan penting perihal teori elastisitas yang menjabarkan bagaimana benda padat dapat berganti bentuk lewat penggunaan tenaga luar.

Euler juga memakai bakatnya dalam hal analisa matematika wacana masalah astronomi, khusus menyangkut soal “tiga-badan” yang berhubungan dengan masalah bagaimana matahari, bumi, dan bulan bergerak di bawah gaya berat mereka masing-masing yang sama. Masalah ini –suatu duduk perkara yang jadi ajaran untuk periode ke-21– belum sepenuhnya terpecahkan. Kebetulan, Euler satu-satunya ilmuwan ternama dari masa ke-18 yang (secara sempurna, mirip belakangan terbukti) mendukung teori gelombang cahaya.

Buah fikiran Euler yang berhamburan tak hentinya itu sering menghasilkan titik tolak buat inovasi matematika yang bisa membuat seseorang masyhur. Misalnya, Joseph Louis Lagrange, hebat fisika matematika Perancis, berhasil merumuskan serentetan rumus (“rumus Lagrange”) yang punya makna teoritis penting dan dapat dipakai memecahkan pelbagai persoalan mekanika. Rumus dasarnya diketemukan oleh Euler, alasannya itu sering disebut rumus Euler-Lagrange. Matematikus Perancis lainnya, Jean Baptiste Fourier, biasanya dianggap berjasa dengan penemuan teknik matematikanya, populer dengan julukan analisa Fourier. Di sini pun, rumus dasarnya pertama diketemukan oleh Leonhard Euler, dan dikenal dengan julukan formula Euler- Fourier. Mereka mendapatkan penggunaan yang luas dan beraneka macam di bidang fisika, tergolong akustik dan teori elektromagnetik.

Matematika dan Leonhard Euler

Dalam permasalahan matematika, Euler khusus tertarik di bidang kalkulus, rumus diferensial, dan ketidakterbatasan sebuah jumlah. Sumbangannya dalam bidang ini, kendati amat penting, terlampau teknis dipaparkan di sini. Sumbangannya di bidang kombinasi kalkulus dan kepada teori ihwal kekompleksan jumlah merupakan dasar dari semua perkembangan selanjutnya di bidang ini. Kedua topik itu punya jangkauan luas dalam bidang penggunaan kerja praktek ilmiah, selaku pelengkap arti penting di bidang matematika murni.

Formula Euler, , memperlihatkan adanya relasi antara fungsi trigonometrik dan jumlah imaginer, dan dapat digunakan menemukan logaritma tentang jumlah negatif. Ini merupakan satu dari formula yang terluas digunakan dalam semua bidang matematika. Euler juga menulis suatu textbook wacana geometri analitis dan membuat pertolongan penting dalam bidang geometri diferensial dan geometri biasa.

Kendati Euler punya kemampuan yang mahir untuk inovasi-penemuan matematika yang memungkinkannya melakukan praktek-praktek ilmiah, beliau hampir punya keunggulan setara dalam bidang matematika murni. Malangnya, sumbangannya yang terlalu banyak di bidang teori jumlah, namun tidak begitu banyak yang mampu dipaparkan di sini. Euler juga orang pemula yang bekerja di bidang topologi, suatu cabang matematika yang punya arti penting di era ke-20.

Akhirnya, Euler memberi santunan penting buat sistem lambang jumlah matematik abad sekarang. Misalnya, dia bertanggung jawab untuk penggunaan biasa aksara Yunani untuk membuktikan rasio antara keliling bundar terhadap diameternya. Dia juga memperkenalkan banyak metode tanda yang tepat yang sekarang biasa digunakan di bidang matematika.