TintaTeras

Biografi Johann Wolfgang Von Goethe

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com. Johann Wolfgang von Goethe dilahirkan di Frankfurt pada 28 Agustus 1749. Anak tertua dari pasanagan Johann Kaspar Goethe dan Katharina Elisabeth Textor Goethe. Ayah Goethe, asal Thuringian, belajar Hukum di the University of Leipzig. Meskipun beliau tak berkarir sesuai ilmunya, namun pada 1742 dia mampu meraih posisi selaku kaiserlicher Rat (semacam penasehat pemerintah), yang pada 1748 menikahi putri saudagar Frankfurt. Dari semua anaknya yang lahir, orang bau tanah Goethe cuma mendapati Johann dan saudara perempuannya Cornelia saja yang hidup sampai remaja. Saudara perempuannya Goethe dinikahi oleh teman karib Goethe, J. G. Schlosser pada 1773. Tampaknya, talenta kreativitas dan kepekaan imajinasi Goethe diwarisi dari ibunya, sedangkan pembawaannya yang damai dan teguh diwarisi dari ayahnya.

Biografi Johann Wolfgang von Goethe 

Multi talenta yang dimiliki Johann Wolfgang von Goethe memberikan kebesaran aliran dan kepribadiannya. Napoleon terkesan kepada Goethe, sehabis pertemuan mereka di Erfurt ketika dia berujar: “Voila un homme!” (Ini beliau anak muda!)—alasannya terkesan atas kejeniusan Goethe. Goethe tidak cuma bisa disejajarkan dengan Homer, Dante Alighieri, ataupun William Shakespeare atas kreativitasnya, tapi juga segala hal perihal hidupnya –panjang umur, kaya-raya, serta kepribadiannya yang tenang dan optimistis—- aura kebesarannya mungkin melampaui karyanya, Faust, sebuah karya pujian Jerman.

Goethe menjalani periode kecilnya dalam senang, rumah orang tuanya yang besar terletak di Grosse Hirschgraben di kota Frankfurt, mirip disebut dalam autobiografinya Dichtung und Wahrheit. Ia dan saudara perempuannya Cornelia memperoleh pendidikannya secara private di rumah, dibawah panduan guru yang disewa. Buku-buku, senirupa, dan seni teater yang melimpah di sekitarlingkungannya tampaknya banyak mengasah khayalan dan daya intelektual Goethe kecil dengan cepat.

Semasa Perang Tujuh Tahun Perancis menduduki Frankfurt. Dan serombongan teater Perancis masuk di kota itu, dan Goethe, sebab kakeknya seorang yang berpengaruh, menyebabkannya mempunyai akses gratis untuk mampu menonton pementasan-pementasan teater itu. Ia banyak menimba pengetahuannya tentang Perancis lewat pementasan-pementasan tersebut serta pergaulannya dengan para aktornya. Sementara itu, talenta sastranya mulai terbentuk melalui puisi-puisi relijiusnya, novel, dan cerita-dongeng kepahlawanan yang dibuatnya.

Pada Oktober 1765 Goethe—yang berusia 16 tahun—bertolak ke Frankfurt untuk kuliah di the University of Leipzig. Ia tinggal di Leipzig hingga 1768, melanjutkan kuliah hukumnya. Pada ketika yang serupa beliau juga mengambil mata kuliah seni rupa dari A. F. Oeser, eksekutif jurusan seni rupa the Leipzig Academy. Seni senantiasa menarik minat Goethe sepanjang hidupnya.

Selama tahun-tahunnya di Leipzig, Goethe mulai menulis syair-syair ringan beraliran Anacreontic. Banyak karyanya di tahun-tahun itu diinspirasi oleh rasa cintanya terhadap Anna Katharina Schonkopf, puteri penjual wine di restaurant beliau lazimmakan malam. Dialah yang tampil selaku “Annette” pada setiap karyanya sepanjang tahun 1895 itu.

Pembengkakan pada nadi di salah satu paru-parunya memaksa Goethe mengakhiri pelajarannya di Leipzig. Dari tahun 1768 sampai animo semi 1770 Goethe berbaring di rumah, pelajarannya di Leipzig terpaksa berlanjut di rumah.

Itulah kala dimana beliau banyak melaksanakan intropeksi dengan serius. Penjelajahannya pada syair-syair beraliran acreontic dan rococo yang dimulainya sejak di Leipzig secepatnya berlalu sejalan dengan pesatnya pencapaian puncak karya seninya.

Biografi William Sang Penakluk

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Penjelajah Dunia,  Profil,  Sejarah

William dilahirkan sekitar tahun 1027 di Falaise sebuah kota di Normandia, Perancis. Statusnya anak sundal, namun satu-satunya putera Robert I, Pangeran Normandia. Robert meninggal dunia tahun 1035 tatkala dalam perjalanan pulang berziarah ke Darussalam. Sebelum keberangkatannya beliau telah menunjuk William selaku hebat warisnya. Makara, pada umur delapan tahun, William sudah menjadi Pangeran Normandia. Jauh dari jaminan buatnya peroleh kedudukan yang enak dan mewah, justru pengangkatan membuat kedudukan ruwet buat William. Soalnya ia tak lebih dari anak kecil yang harus mengepalai baron-baron yang jelas telah pada tua bangka. Taklah mengherankan jika ambisi sang baron-baron itu lebih menonjol ketimbang kesetiaannya. Dan balasan-akibat selanjutnya sudahlah bisa ditaksir: terjadilah situasi anarki, tiga pengawal William dibunuh dengan kejam bahkan guru pribadinya pun digorok batang lehernya.

Dengan pertolongan Raja Perancis Henry I (yang bergotong-royong tak lebih berstatus lambang belaka) William mujur mampu terus dapat melihat sinar matahari di tahun-tahun permulaan hidupnya. Nasibnya belum seburuk pengawal eksklusif atau gurunya.

Tahun 1042, dikala Williarn menginjak usia pertengahan belasan tahunnya, dia diangkat jadi perwira militer kehormatan. Sesudah itu dia punya peranan langsung dalam kejadian-kejadian politik. Pecahlah lalu serentetan peperangan melawan baron-baron feodal Normandia yang pada karenanya dapat dimenangkan William yang memantapkan kedudukannya. (Tak terelakkan lagi, status anak tak resmi yang ada pada diri William ialah halangan politis sehingga kerap kali lawan-lawannya menyebutnya “sundelan”). Tahun 1603 dia berhasil menaklukkan Maine, provinsi tetangganya dan di tahun 1064 dia juga berhasil diakui sebagaipenguasa Brittania, juga propinsi tetangga yang yang lain.

Dari tahun 1042 sampai 1066, Raja Inggris yaitu Edward “Sang Penerima Pengakuan.” Karena Edward tak berputera satu pun, banyak rencana gerakan untuk pengganti kedudukan kerajaan Inggris. Dari sudut hubungan darah, permintaan William mengambil alih Edward yakni lemah; ibu Edward ialah adik perempuan kakek William. Tetapi, di tahun 1051, barangkali dipengaruhi oleh cara William memberikan bahwa dia punya kesanggupan, Edward menjanjikan William untuk menjadi penggantinya.

Tahun 1064, Pangeran Harold Goldwin yang paling kuat di Inggris dan sobat karib serta ipar Edward masuk dalam genggaman William. William memperlakukan Harold sebagaimana mestinya namun menahannya hingga dia angkat sumpah sokong permintaan William memperoleh mahkota Kerajaan Inggris. Banyak orang beranggapan sumpah model todongan macam ini tak punya legalitas dan ikatan watak, dan memang Harold sendiri tidak menilai begitu. Tatkala Edward meninggal tahun 1066, Harold Goldwin menuntut mahkota Kerajaan Inggris buat dirinya sendiri dan sebuah tubuh yang namanya “Witan” (badan yang beranggotakan para ningrat yang biasa ambil bagian dalam pengambilan keputusan siapa-siapa yang jadi pemegang mahkota kerajaan) memilihnya jadi raja baru. William, yang ambisinya berkobar-kobar dan murka kepada Harold sebab melanggar sumpah, ambil keputusan menyerbu Inggris untuk merebut tahta dengan kekerasan senjata.

William mengumpulkan armada dan angkatan bersenjata di pantai Perancis, dan di permulaan Agustus 1066 beliau telah siap mengangkat sauh. Tetapi, ekspedisi itu ditunda beberapa minggu menanti meredanya angin buruk dari utara. Sementara itu, Raja Norwegia Harald Hardraade melancarkan serangan terpisah kepada Inggris melintasi laut utara. Harold Goldwin menyiagakan pasukannya di sebelah selatan Inggris, siap menghadapi serangan William. Dengan demikian dia harus mengerahkan pasukannya ke sebelah utara Inggris untuk menghadang serangan orang-orang Norwegia. Tanggal 25 September, dalam pertempuran di Stamford Bridge raja Norwegia tewas dan tentaranya berantakan.

Syahdan, di tahun 1066, Pangeran William dari Normandia hanya dengan beberapa ribu serdadu di belakangnya menyeberangi selat yang memisah daratan Benua Eropa dengan Inggris, menggendong tekad jadi penguasa Inggris. Tekad berani yang gila-gilaan ini ternyata berhasil, upaya penghabisan penyerbuan kekuatan aneh yang dapat berlangsung sebagaimana mestinya, Penaklukan orang Norman ini lebih dari sekedar merebut mahkota Kerajaan Inggris buat William dan keturunannya. Ini membawa dampak yang mendalam pada seluruh sejarah Inggris selanjutnya dalam pelbagai segi dan jenisnya yang tak terbayangkan oleh William sendiri.

Hanya dua hari kemudian angin berganti di Selat Kanal dan William bergegas mengerahkan pasukannya ke Inggris. Mungkin, semestinya Harold membiarkan William bergerak menuju arahnya atau sekurang-kurangnya mengistirahatkan prajuritnya secukupnya sebelum terjun ke medan pertempuran. Tetapi, yang dilakukannya malah kebalikannya. Dia buru-buru menggerakkan pasukannya kembali ke selatan menghadapi William. Kedua angkatan bersenjata berjumpa tanggal 4 Desember 1066 dalam sebuah pertempuran populer di Hastings. Di ujung hari itu juga pasukan berkuda dan pemanah William telah bisa memporak-porandakan kekuatan Anglo-Saxon. Menjelang turunnya malam, Raja Harold sendiri terbunuh. Dua saudaranya telah terbunuh lebih dulu dalam peperangan itu dan tak ada pemimpin Inggris tersisa yang punya bobot dan wibawa membentuk pasukan gres atau melawan permintaan William atas mahkota kerajaan. William dinobatkan di London pada hari Natal.

Lepas lima tahun, pecah beberapa pemberontakan yang terpencar-pencar, namun William sanggup menggebrak mereka semua. William memakai alasan pemberontakan ini selaku alasan menguras semua tanah di Inggris dan memaklumkan bahwa semua tanah itu miliknya langsung. Banyak dari tanah-tanah itu lalu dibagi-bagikan terhadap pengikut-pengikut orang Norwegianya yang menguasai tanah itu dalam kondisi feodal sebagaivassalnya. Akibatnya, seluruh aristokrasi Anglo-Saxon ditanggalkan, diganti oleh orang-orang Norwegia. (Betapa pun kedengarannya dramatis, cuma beberapa ribu orang saja yang secara langsung terlibat dengan perpindahan kekuasaan ini. Buat para petani penggarap masalahnya tak lebih dari pertukaran juragan belaka).

William selalu merasa dan berlagak dialah Raja Inggris yang absah dan selama era hidupnya sebagian besar lembaga-forum Inggris dipertahankan sebagaimana adanya tanpa pergeseran. Karena William berkepentingan peroleh berita menyangkut apa yang jadi miliknya, ia menyuruh dilaksanakannya sensus jelas menyangkut masyarakatdan harta benda. Hasil sensus itu direkam dalam sebuah buku besar disebut “Domesday Book”, yang ialah sumber gosip historis amat berguna. (Naskah aslinya masih terdapat hingga sekarang, disimpan di Kantor Pencatatan Umum di London).

William kawin dan punya empat putera dan lima puteri. Dia meninggal tahun 1087 di kota Rouen, Perancis Utara. Sejak saat itu tiap raja di Inggris ialah keturunannya langsung. Anehnya, kendati William Sang Penakluk ini mungkin merupakan raja paling penting di Inggris, ia sendiri bukanlah orang Inggris, melainkan Perancis. Dia dilahirkan di Perancis dan tutup hayat di Perancis, menghabiskan sebagian besar era hidupnya di sana dan cuma mampu berbahasa Perancis. (Dia kebetulan seorang buta huruf).

Dalam hal mengukur arti penting dampak William atas sejarah satu hal yang paling harus diingat yakni tak akan terjadi penaklukan orang Norman atas Inggris tanpa adanya William. William bukanlah pengganti mahkota Kerajaan Inggris seharusnya. Kalau saja beliau terjauh dari ambisi pribadi dan kemampuan, tak akan ada alasan sejarah perlunya orang Norman melakukan penyerbuan. Inggris tak pernah mampu serbuan dari Perancis semenjak penaklukan Romawi 1000 tahun sebelumnya. Tak pernah terjadi penaklukan yang berhasil dari Perancis (atau dari mana pun) selama sembilan era kecuali oleh William itu.

Pertanyaan yang muncul yakni seberapa jauhkah akibat yang dilontarkan oleh penaklukan Norman itu? Para penakluk Norman bantu-membantu berjumlah relatif kecil namun dia punya efek besar buat sejarah Inggris. Dalam lima atau enam masa sebelum penaklukan itu, Inggris sudah berulang kali diserbu oleh bangsa Anglo-Saxon dan Skandinavia dan dasar budayanya yakni Teutonik. Orang-orang Norman sendiri merupakan keturunan Viking namun bahasa mereka dan kulturnya Perancis. Karena itu, penaklukan oleh orang Norman menyebabkan mendekatnya kebudayaan Inggris dengan Perancis. (Kini tampaknya hal macam itu barang lumrah namun di kurun-masa sebelum jaman William Sang Penakluk, umunmya relasi kultural Inggris bukannya dengan Perancis, melainkan dengan Eropa cuilan utara). Apa yang dialami Inggris ialah pembauran dengan budaya Perancis dan Anglo-Saxon yang tak akan pernah terjadi tanpa adanya penyerbuan itu.

William memperkenalkan Inggris suatu bentuk feodalisme yang lebih maju. Raja-raja Norman, tak mirip Anglo-Saxon pendahulunya, membawahi ribuan jagoan-hero bersenjata, satu angkatan bersenjata yang handal menurut ukuran era tengah. Orang-orang Norman punya ketetampilan pemerintahan dan administrasi sehingga pemerintahan Inggris menjadi salah satu dari pemerintahan yang berpengaruh dan efektif di Eropa.

Akibat menarik berikutnya berkat penaklukan orang Norman ialah berkembangnya bahasa Inggris baru. Berkat itu terjadilah penambahan kata-kata gres ke dalam bahasa Inggris, begitu banyaknya penambahan yang terjadi sehingga kamus Inggris modern berjejalan kata-kata berasal dari Perancis dan Latin, melampaui kata-kata yang berasal-ajakan dari Anglo-Saxon. Lebih jauh lagi dari itu, selama tiga atau empat abad secepatnya sesudah penaklukan Norman gramatika Inggris berubah dengan teramat cepatnya, sebagian besarnya cenderung ke arah penyederhanaan. Kalaulah saja tak terjadi penaklukan itu, jangan-jangan bahasa Inggris kini cuma sedikit berlawanan dengan bahasa Jerman dan Belanda rendahan. Ini satu-satunya teladan betapa bahasa besar tidak akan terjelma sebagaimana bentuknya yang kita kenal kini ini tanpa melalui peranan perjuangan seseorang langsung. (Perlu dicatat, bahasa Inggris sekarang terperinci sekali merupakan bahasa yang ternama di dunia).

Juga mampu ditandaskan akhir yang lain dari penaklukan Norman kepada Perancis sendiri. Sekitar empat era sesudahnya, terjadi serentetan pertempuran antara raja-raja Inggris (yang sebab berasal-seruan dari orang Norman, memiliki tanah-tanah di Perancis) dengan raja-raja Perancis. Pertempuran ini merupakan rentetan nyata dari penaklukan Norman; sebelum tahun 1066 tak ada itu yang namanya peperangan antara Inggris dan Perancis.

Dalam banyak hal, hakekatnya Inggris beda dengan semua negara-negara daratan benua Eropa. Baik atas dorongan gairahnya sebagaikerajaan besar dan berkat forum-lembaga demokratisnya, Inggris sudah memberi imbas mendalam terhadap bab-bab dunia lain, lepas samasekali dari ukuran luas negerinya sendiri. Sampai seberapa jauhkah aspek sejarah politik Inggris ditilik dari akibat tindakan-tindakan William ?

Para sejarawan tidak oke cuma pada problem apa alasannya demokrasi terbaru jabang bayinya lahir di Inggris dan bukannya, katakanlah, di Jerman. Tetapi, budaya dan lembaga-forum Inggris ialah adonan dari Anglo-Saxon dan Norman, dan percampuran ini dihasilkan oleh akibat penaklukan orang Norman. Di lain pihak, rasanya agak sulit buat saya secara masuk akal memperlihatkan terlampau berlebihan atas despotisme William dalam kaitan dengan pertumbuhan demokrasi Inggris di periode-abad selanjutnya. Tentu, ada harganya demokrasi di Inggris pada periode sehabis ditaklukkan William.

William Sang Penakluk tatkala peperangan Hastings.

Ditilik dari ukuran Kerajaan Inggris, imbas William bisa kelihatan lebih terperinci. Sebelum tahun 1066, Inggris berulang kali mengalami rupa-rupa penyerbuan. Sesudah tahun 1066, kedudukan dan peranannya justru terbalik. Berkat pemerintahan terpusat yang mapan dan kuat yang diresmikan William dan yang terus dipertahankan oleh para pengganti sesudahnya, begitu juga berkat sumber dana militer yang dikuasai oleh pemerintahannya, Inggris tak pernah lagi dijamah orang. Malah, lalu gilirannya dia tak henti-hentinya terlibat dalam operasi militer di negeri lain. Karena itu lumrahlah bila kekuatan Eropa meluas ke negeri-negeri lain, dan lumrahlah bilamana Inggris berkemampuan punya lebih banyak tempat jajahan daripada negeri-negeri Eropa lain mana pun.

Keruan saja, orang tidak bisa bilang cuma semata-mata berkat William Sang Penakluk terjadinya semua pertumbuhan maju Inggris dalam sejarah. Tetapi yang telah niscaya dan tak perlu syak lagi penaklukan orang Norman merupakan aspek tak langsung dari segala peristiwa yang muncul sesudahnya. Pengaruh jangka panjang William dengan sendirinya amatlah besar.

Biografi Kaisar Charlemagne

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com.  Kaisar abad tengah Charlemagne (Charles yang Agung) Lahir tahun 742, bersahabat kota Aachen yang risikonya jadi ibukotanya. Ayahnya berjulukan Pepin si Cebol dan kakeknya Charles Martel, seorang pemuka bangsa Frank, yang di tahun 732 sukses memenangkan percobaan kaum Muslimin yang berupaya menaklukkan Perancis, dalam pertempuran di Tours. Tahun 751 Pepin dinyatakan sebagai Raja bangsa Franks sehingga menyelesaikan kelemahan dinasti Merovingian, mendirikan dinasti gres yang kini disebut Carolingian, sehabis Charlemagne. Tahun 768 Pepin meninggal dunia dan kerajaan bangsa Franks dibagi antara Charles dan saudaranya Carloman. Nasib baik buat Charles dan untuk kesatuan Franks, secara tiba-tiba Carloman meninggal tahun 771. Kejadian ini menyebabkan Charles, di umur dua puluh sembilan tahun, jadi Raja tunggal di Kerajaan Franks yang sudah jadi kerajaan terkuat di Eropa.

Biografi Kaisar Charlemagne 

Pada ketika penobatan Charles, Kerajaan Franks terdiri dari Perancis sekarang, Belgia, Swis, tambah sebagian negeri Belanda sekarang dan Jerman. Charles mencampakkan sedikit waktu untuk mulai meluaskan kerajaannya. Janda Carloman dan anak-anaknya mengungsi ke kerajaan Lombard di Italia Utara. Charlemagne bercerai dengan istrinya orang Lombard berjulukan Desidarata dan memimpin prajurit menuju Italia Utara. Menjelang tahun 774 Lombard sepenuhnya ditaklukkan. Italia Utara dibaurkan dengan kerajaannya meskipun empat penyerbuan suplemen masih diperlukan untuk mengkonsolidasikan kekuasaannya. Janda Carloman berikut anak-anaknya jatuh ke tangan Charlemagne dan sejak itu tak tampak lagi batang hidungnya selama-lamanya.

Tetapi, yang lebih penting, dan tentu saja lebih sulit adalah penaklukan Charlemagne atas Saxony, suatu tempat luas di sebelah utara Jerman. Ini diperlukan tidak kurang dari delapan belas kali pertempuran; yang pertama tahun 772 dan yang terakhir tahun 804. Faktor-aspek agama telah barang pasti menjadi penyebab mengapa perang musuh Saxony begitu ketat dan berdarah. Orang-orang Saxon itu pagan –tak beragama– dan Charlemagne memaksa mereka memeluk agama Kristen. Mereka yang menolak dibaptis atau belakangan balik lagi murtad jadi pagan dijatuhi hukuman mati. Menurut taksiran, tak kurang dari seperempat masyarakatSaxon terbunuh dalam proses penaklukan agama secara paksa ini.

Charles juga melakukan serbuan ke bagian selatan Jerman dan barat daya Perancis, untuk mengukuhkan pengawasannya atas daerah-tempat itu. Untuk mengamankan perbatasan timur kerajaannya, Charlemagne melakukan serentetan penyerbuan terhadap bangsa Avar. Orang Avar berdarah Asia, ada relevansinya dengan bangsa Hun, dan mereka menguasai tempat yang luas, yang sekarang populer dengan Honggaria dan Yugoslavia. Sesudah itu Charlemagne membabat habis seluruh kekuatan Angkatan Bersenjata Avar. Kendati tempat-daerah sebelah timur Saxony dan Bavaria tidak diduduki bangsa Franks, negeri-negeri lain yang mengakui kekuasaan Franks membentang luas mulai Jerman sampai Croatia.

Charlemagne juga mencoba mengamankan daerahnya di perbatasan bagian selatan. Tahun 778 dia pimpin penyerbuan ke Spanyol. Penyerbuan ini tidak sukses, tetapi Charlemagne bisa juga mendirikan tempat kekuasaan di Spanyol bab utara, populer dengan istilah “Spanish March” yang mengakui kedaulatan kekuasaan Charlemagne.

Sebagai hasil begitu banyak pertempuran yang membawa kemenangan (bangsa Franks melaksanakan lima puluh empat kali peperangan dalam jangka waktu empat puluh lima tahun selama pemerintahannya), Charlemagne berhasil menyatukan nyaris seluruh Eropa Barat di bawah kekuasaannya. Pada puncak kejayaannya, kerajaannya berisikan sebagian besar Perancis sekarang, Jerman, Swis, Austria, Negeri Belanda, tambah sebagian besar Italia dan banyak lagi daerah-daerah perbatasan. Sejak jatuhnya Kekaisaran Romawi, tak ada satu negara pun yang punya tempat kekuasaan seluas itu.

Selama pemerintahannya Charlemagne memelihara relasi dekat dengan Paus. Tetapi dalam era hidupnya jelas bukan Paus,yang menguasai Charlemagne, melainkan Charlemagne yang menguasai Paus. Puncak paling tinggi, atau paling tidak peristiwa yang paling termasyhur dari pemerintahan Charlemagne terjadi di Roma pada Hari Natal tahun 800. Pada hari itu Paus Leo III mengenakan mahkota di atas kepala Charlemagne dan mengumumkan bahwa ia adalah Kaisar Romawi. Ini mempunyai arti Kekaisaran Romawi Barat yang sudah hancur tiga era sebelumnya dinyatakan bangun kembali dan Charlemagne ialah pengganti Augustus Caesar yang sah.

Kenyataannya, pastinya, satu kecacatan menilai Kerajaan Charlemagne ialah “pemugaran” Kekaisaran Romawi. Pertama, daerah yang dikuasai kedua kekaisaran sangat jauh berbeda. Kerajaan Charlemagne betapapun luasnya, hanya meliputi separoh dari Kekaisaran Romawi Barat. Sebagian tempat memang sama dikuasai oleh kedua kekaisaran itu, mirip Belgia, Perancis, Swis dan bagian utara Itali. Tetapi Inggris dan Spanyol, daerah selatan Itali dan Afrika bab utara yang ialah tempat kekaisaran Romawi, tidak berada di bawah kekuasaan Charlemagne. Sedangkan Jerman yang ialah kawasan taklukannya yang penting tidak pernah berada di bawah kekuasaan Romawi. Kedua, Charlemagne bukanlah orang Romawi ditilik dari segala sudut; tidak dari sudut kelahiran, persepsi, maupun budaya. Bangsa Franks termasuk suku Teutonik, dan bahasa orisinil Charlemagne ialah dialek Jerman Kuno, walaupun sedikit-sedikit dia ada berguru bahasa Latin. Charlemagne sebagian besar dari umurnya hidup di Eropa Utara, khusus Jerman, dan hanya melakukan empat kali perjalanan ke Itali. Ibukota kekaisarannya bukan Roma melainkan Aachen. Kini berada di Jerman Barat tidak jauh dari perbatasan Belgia dan Negeri Belanda.

Kegesitan pengambilan keputusan politik Charlemagne yang menjadi ciri khasnya ternyata macet begitu dia dihadapkan pada dilema siapa yang mau mengambil alih tahtanya. Kendati ia telah menghabiskan sebagian besar periode hidupnya berpegang menyatukan sebagian besar kawasan Eropa Barat, beliau tidak mampu secara bijak menyusun penyusunan rencana membagi daerah kekaisaran diantara ketiga puteranya ketika dia mati. Hal ini biasanya menandakan ketidakmampuan menetapkan satu garis tegas dan jalan keluar hingga bisa jadi bibit perang kerabat. Tetapi kondisi selanjutnya menawarkan kedua putera tertuanya mati tak lama sebelum Charlemagne sendiri. Akibatnya, putera ketiganya –Louis Sang Taat– bisa mewarisi tahta Charlemagne tanpa hambatan saat Charlemagne meninggal dunia di Aachen tahun 814. Tetapi, Louis memberikan kelemahannya dalam hal pengambilan keputusan ketimbang sang ayah tatkala dikala naik tahta datang; ia juga berhasrat membagi kerajaannya terhadap anak-anaknya. Sesudah lewat peperangan, putera Louis akhirnya menandatangani kesepakatan Verdun (tahun 843) yang menyebabkan kerajaan bangsa Franks terbagi jadi tiga bab. Parohan pertama terdiri dari sebagian besar daerah Perancis kini, parohan kedua tergolong bab besar tempat Jerman; dan parohan ketiga termasuk baik Italia bagian utara maupun daerah memanjang perbatasan Perancis-Jerman.

Kini, ada sebagian orang menerka imbas Charlemagne lebih mahir dari perhitungan aku sendiri. Telah disebutkan di bagian depan, ia membangun kembali Kekaisaran Romawi; ia menyatukan Eropa Barat; ia masukkan Saxony ke dalam daerah Eropa; dia letakkan acuan-pola yang dianut oleh nyaris sepanjang sejarah Eropa Barat; dia menjaga Eropa Barat dari bahaya luar; beliau membuatsecara garang perbatasan Perancis, Jerman dan Itali; beliau berbagi agama Katolik; dan penobatan Paus menyelesaikan kontradiksi berabad panjangnya antara negara dan gereja di Eropa. Menurut pendapat aku, pikiran itu berlebih-lebihan. Pertama, apa yang disebut Kekaisaran Romawi suci bukanlah pendirian kembali yang bantu-membantu dari Kekaisaran Romawi samasekali, namun sekedar kelanjutan dari Kerajaan Franks yang diwariskan oleh Charlemagne.

Penyatuan Eropa Barat akan punya makna penting apabila Charlemagne betul-betul berhasil menyelesaikannya. Tetapi, kerajaan Charlemagne jatuh dalam era antara tiga puluh tahun sehabis matinya, dan tak pernah bersatu kembali sesudah itu.

Perbatasan Perancis sekarang, perbatasan Jerman sekarang, dan juga Italia, tak ada sangkut-pautnya baik dengan Charlemagne maupun Louis Sang Taat. Perbatasan utara Italia sebagian terbesarnya mengikut perbatasan geografis Pegunungan Alpen. Perbatasan Jerman-Perancis secara garis besarnya mengikuti perbatasan bahasa, dan sebaliknya perbatasan utara mengikuti Kekaisaran Romawi.

Memberikan penghargaan yang layak buat Charlemagne dalam hal penyebaran Agama Kristen sepertinya tidak seharusnya buat aku. Agama Kristen sudah tersebar ke arah utara menuju Eropa berabad-kurun sebelum pemerintahan Charlemagne dan dilanjutkan berabad-abad sesudahnya. Lepas dari persoalan Charlemagne memaksa memeluk Agama Kristen bagi orang Saxon secara moral tidak mampu dihargai karena terlampau menyeramkan dan merupakan langkah yang samasekali tidak perlu. Orang Anglo Saxon di Inggris masuk Katolik tanpa pembunuhan dan diabad-kala berikutnya pelbagai rakyat Skandinavia juga dimasukkan Kristen lebih banyak dengan pendekatan daripada dengan kekerasan.

Bagaimana halnya dengan kemenangan militer Charlemagne yang berhasil mempertahankan Eropa Barat dari bahaya serangan dari luar? Duduk soalnya tidaklah begitu. Selama sepanjang periode ke-9, pantai utara dan barat Eropa menjadi sasaran serangan yang mematikan serentetan serbuan dari pihak bangsa Viking atau Norsemen. Pada saat yang berbarengan, pasukan berkuda orang Magyar menyerbu Eropa dari arah timur dan kaum Muslimin menyapu benua itu dari arah selatan. Saat Charlemagne itu sedikitnya ialah dikala yang paling aman di dalam sejarah Eropa.

Wilayah Kekuasaan Charlemagne

Perjuangan untuk kekuasaan antara pejabat sipil dan gereja ialah kemelut dalam sejarah Eropa bahkan di kawasan-daerah yang tidak tergolong dalam Kekaisaran Carolingian. Perjuangan semacam itu-bantu-membantu-sudah merupakan aspirasi gereja masa tengah dan sudah berlangsung (meskipun dalam bentuk yang sedikit berbeda) tanpa Charlemagne. Pemberian mahkota di Roma merupakan insiden yang menarik, namun hampir tidak memecahkan faktor kesulitan secara umum.

Saya pikir, susah meyakinkan orang Cina atau India yang berpendidikan bahwa Charlemagne mesti dipandang mendekati arti penting orang semacam Shih Huang Ti, Jengis Khan atau Asoka. Memang, jika Charlemagne dibandingkan dengan Shih Huang Ti, sepertinya Kaisar Cina itu lebih punya makna lebih penting dibandingkan dengan keduanya. Penyatuan Cina oleh Sui Wen Ti punya pengaruh berjangka langgeng, sedangkan penyatuan Eropa Barat yang dijalankan Charlemagne sekedar berlangsung satu generasi.

Kendati arti penting Charlemagne agak dilebih-lebihkan oleh orang Eropa, efek jangka pendeknya memang benar-benarbesar. Dia melabrak negara Lombard dan Avar dan menaklukkan Saxony. Banyak korban jatuh akibat peperangan ini. Dari sudut positifnya, ada sedikit kebangunan kultural di periode pemerintahannya (yang segera pula berhenti sehabis matinya).

Juga ada balasan-akibat berjangka panjang dari kariernya. Berabad sehabis Charlemagne, raja-raja Jerman terlibat dalam usaha tidak berguna untuk menguasai Italia. Tanpa acuan yang diberikan Charlemagne, sungguh mungkin sedikit sekali mereka meletakkan perhatian terhadap Italia dan menitikberatkan perhatian hanya terhadap perluasan daerah ke barat atau timur. Juga benar, Kekaisaran Romawi suci, yang dimulai oleh Charlemagne, berlangsung usang hingga periode ke-19. (Tetapi, sebagian waktu itu kekuatan sebenarnya kekaisaran suci bergotong-royong kecil, dan kekuatan efektif di Jerman terbagi-bagi dalam jumlah negara-negara kecil yang tak terhitung jumlahnya).

Tetapi, hasil utama Charlemagne mungkin penaklukan Saxony itu, yang menimbulkan kawasan itu masuk ke dalam arus kebudayaan Eropa. Hasil karya ini sama dengan hasil penaklukan Julius Caesar atas tempat Gaul, meskipun tidaklah sepenting itu benar mengingat Saxony wilayahnya lebih kecil.

Biografi Francis Bacon (1561-1626)

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah

TintaTeras.com.  Bacon lahir di London tahun 1561, putera pegawai eselon tinggi kala Ratu Elizabeth. Tatkala menginjak usia dua belas tahun ia masuk belajar di Trinity College di Cambridge, namun baru tiga tahun keluar begitu saja tanpa menggondol gelar apa pun. Mulai umur enam belas beliau kerja sebentar di staf Kedubes Inggris di Paris. Tetapi begitu umurnya masuk delapan belas sang ayah secara tiba-tiba meninggal dengan cuma mewariskannya uang sedikit. Mungkin karena itu, dia berguru aturan dan di umur dua puluh satu beliau jadi pengacara.

Karier politiknya segera mulai setelah itu. Umur dua puluh tiga dia terpilih jadi anggota Majelis Rendah. Tetapi, kendati ia punya sanak famili dan kerabat tingkat atas, dan kendati kecerdasannya yang menonjol, Ratu Elizabeth senantiasa menolak pengangkatannya pada kedudukan yang penting dan menguntungkan. Salah satu alasan yakni karena keberaniannya menentang sebuah rancangan pajak di badan legislatif yang dengan gigih didukung sang Ratu. Karena hidup Bacon boros, slebor, dan seenaknya, beliau selalu dikepung oleh hutang sana hutang sini (satu kali pernah ditahan alasannya masalah hutang tidak bayar) beliau bisa atasi hidup secara bebas begitu.

Bacon jadi teman dan penasihat Pangeran Essex, seorang aristokrat muda yang populer dan punya ambisi politik besar. Sebaliknya, Pangeran Essex punya teman Bacon yang jujur dan sekaligus bertindak sebagai pelindungnya. Tetapi, tatkala Pangeran Essex punya ambisi yang keterlaluan, minta pimpin ia susun rencana sebuah kup menggulingkan Ratu Elizabeth, Bacon menasihatinya supaya tetap setia terhadap Ratu. Biar sudah dinasihati begitu, Pangeran Essex nekad meneruskan niat percobaan kupnya. Ternyata kup itu gagal dan Bacon pegang peranan aktif dalam proses penuntutan sang Pangeran atas tuduhan pengkhianatan. Pangeran Essex dipancung kepalanya, menggelinding bagai kelereng. Keseluruhan peristiwa itu mengakibatkan kesan buruk pada publik terhadap Bacon.

Ratu Elizabeth tutup usia tahun 1603 dan Bacon menjadi penasihat penggantinya, Raja James I. Raja James I tak selalu mengindahkan nasihat Bacon, kendati ia menghormatinya. Dalam abad pemerintahan James I, Bacon maju pesat di kelompok pemerintahan. Tahun 1607 jadi konsultan biasa bidang aturan dan tahun 1613 dia menjadi jaksa agung. Anak tangganya tidak hingga di situ, tahun 1618 dia ditunjuk jadi ketua Majelis Tinggi, satu kedudukan yang kasarnya setarap dengan hakim agung pada Mahkamah Agung di Amerika Serikat. Di tahun itu juga dia dapatkan gelar “baron” dan tahun 1621 dinobatkan lagi jadi “viscount”, satu gelar kebangsawanan di atas “baron” tetapi di bawah “earl.”

Tetapi, datanglah pukulan. Selaku hakim, Bacon terima “kado” dari tertuduh. Meskipun macam begini agak lazim juga terjadi ketika itu, toh tetap merupakan tindakan terlarang. Lawan-musuh politiknya di dewan perwakilan rakyat tak menyia-nyiakan potensi baik ini untuk mendepaknya dari kursinya. Bacon mengaku dan dijebloskan di penjara yang terletak di “Tower of London,” menara kota London. Bukan cuma itu, dia pun harus bayar denda yang besar jumlahnya. Dan bukan cuma itu, beliau tidak boleh kerja di kantor pemerintahan selama-lamanya. Raja secepatnya membebaskan Bacon dari penjara dan membebaskan pula beban dendanya. Tetapi, dengan insiden ini tamatlah riwayat politik Bacon.

Sekarang, orang hanya bisa ingat sedikit sekali pola-pola politikus kelas kakap yang ditangkap karena memeras, atau tingkah laku semacamnya yang merusak akidah biasa . Biasanya, yang sering, bila orang-orang macam begituan tertangkap, mereka melolong-lolong dan pertahankan diri dengan umbar omong bahwa yang lain-lain pun sama brengseknya, sama penipunya, sama bangsatnya. Jika lolongan ini didengarkan dan diterima dengan serius, tak akan ada bajingan politik yang harus dieksekusi kecuali semua bajingan sejenis dieksekusi lebih dahulu. Komentar Bacon dalam pengakuannya berlawanan. Dia bilang, “Saya yakni hakim terjujur di Inggris selama lima puluh tahun, dan saya tukang ngomel dan tukang kritik yang terpolos di badan legislatif Inggris selama 200 tahun.”

Karier politik yang begitu aktif dan begitu kreatif sepertinya hanya punya sedikit waktu tersisa buat kerjaan-kerjaan lain. Kendati begitu, kemasyhuran Bacon yang begitu tahan usang, dan tempatnya dalam daftar buku ini, yaitu alasannya pertimbangan tulisan-tulisan filosofisnya ketimbang keaktifan politiknya. Karya penting pertamanya ialah bukunya yang berjudul Essays, pertama muncul tahun 1597 dan sedikit demi sedikit diperluas. Essays ini yang ditulis dengan padat dan gaya luar biasa elok, mengandung kekayaan mendalam, bukan saja dalam masalah politik melainkan juga menyangkut hal tentang langsung pula. Beberapa teladan yang khas misalnya:

Orang muda lebih cocok mencipta ketimbang mengambil keputusan, lebih cocok bertindak dibandingkan dengan beri pertimbangan, lebih cocok untuk menggarap proyek gres ketimbang buka usaha yang telah mapan … Orang berumur terlalu sering menolak, berunding terlalu lama, berbuat terlalu sedikit … Tentu bagus bila mampu memadukan kedua pekerjaan itu, alasannya adalah nilai yang terkandung pada masing-masing usia mampu melempangkan kekurangan yang melekat pada tubuh keduanya …

Tetapi, goresan pena Bacon paling penting yaitu menyangkut falsafah ilmu wawasan. Dia menyiapkan sebuah kerja besar Instauratio Magna atau Great Renewal dalam enam bagian. Bagian pertama dimaksud untuk meninjau kembali kondisi ilmu pengetahuan kita. Bagian kedua menjabarkan tata cara gres penelaahan ilmu. Bagian ketiga bersisikan kumpulan data empiris. Bagian keempat berisi ilustrasi metode gres ilmiahnya dalam praktek. Bagian kelima menyuguhkan kesimpulan sementara. Dan bagian keenam suatu sintesa ilmu pengetahuan yang diperoleh dari metode barunya. Taklah mengherankan, denah raksasa ini –mungkin pekerjaan yang paling ambisius semenjak Aristoteles–tak pernah dituntaskan. Tetapi, buku The Advancement of Learning (1605) dan Novum Organum (1620) mampu dianggap selaku penyelesaian kedua bagian dari kerja raksasanya.

Novum Organum atau New Instrument mungkin buku Bacon paling penting. Buku ini dasarnya ialah pernyataan pengesahan untuk penerimaan tata cara empiris tentang penyelidikan. Praktek bertumpu sepenuhnya pada akal deduktifnya Aristoteles ialah tak ada guna, merosot, absurd. Karena itu diperlukan tata cara gres penelaahan, sebuah sistem induktif. Ilmu wawasan bukanlah sesuatu titik tempat bertolak dan mengambil kesimpulan darinya; tetapi ilmu pengetahuan yaitu sesuatu kawasan hingga ke tujuan. Untuk mengerti dunia ini, pertama orang harus “mengamati”nya. Pertama, kumpulkan fakta-fakta. Kemudian, kata Bacon, ambil kesimpulan dari fakta-fakta itu dengan cara alasan induktif yang logis. Meskipun para ilmuwan tidak mengikuti metode induktif Bacon dalam semua segi, namun pandangan baru lazimnya yang diutarakannya penelitian dan percobaan penting yang ruwet jadi gerak dorong dari tata cara yang dipakai oleh mereka sejak itu.

Buku terakhir Bacon ialah The New Atlantis, suatu penjelasan ihwal negeri utopis terletak di pulau khayalan di Pasifik. Meskipun pokok cerita diilhami oleh Utopia Sir Thomas More, keseluruhan pokok problem yang terdapat dalam buku Bacon sepenuhnya berbeda. Dalam buku Bacon, kemakmuran dan keadilan dalam negara idealnya tergantung pada dan hasil langsung dari hasil pemusatan penyelidikan ilmiah. Dengan tersirat, pastinya, Bacon memberi tahu. pada pembacanya bahwa penggunaan intelegensia dalam pengusutan ilmiah dapat membuat Eropa sejahtera dan senang seperti halnya penduduk yang hidup di pulau khayalan itu.

Orang selayaknya boleh bilang bahwa Francis Bacon merupakan filosof terbaru pertama. Pandangan keseluruhannya adalah sekuler dan bukannya religius (kendati dia yakin terhadap Tuhan dengan iktikad teguh). Dia seorang rasionalis dan bukan orang yang percaya terhadap takhayul; seorang empiris dan bukannya seorang dogmatis yang logikanya mencla-mencle. Di bidang politik beliau seorang realis dan bukan seorang teoritikus. Dengan pengetahuannya yang mendalam dalam pengetahuan klasik serta keterampilan sastranya yang mantap, ia meletakkan simpati kepada ilmu pengetahuan dan teknologi.

Meskipun beliau seorang Inggris yang setia, Bacon punya pandangan berjangka jauh melebihi batas negerinya. Dia membedakan 3 jenis ambisi: Pertama, mereka yang berselera meluaskan kekuasaannya di negerinya sendiri, suatu selera yang vulgar dan tak bermutu. Kedua, adalah mereka yang melakukan pekerjaan meluaskan kekuasaan atas negerinya sendiri dan penguasaannya atas penduduk. Ini tentu lebih berkualitas walaupun kurang baik. Tetapi, jika orang mencoba mendirikan dan meluaskan kekuasaan dan dominasi terhadap umat insan di seluruh jagad, ambisinya ini tak salah lagi lebih bijak dari kedua ambisi yang disebut duluan.

Biarpun Bacon seorang pengkhotbah ilmu wawasan, dia sendiri bukan seorang ilmuwan, ataupun setara dengan perkembangan-pertumbuhan yang diperbuat orang sejamannya. Bacon anggap sepi samasekali Napier (yang baru saja menemukan logaritma) dan Kepler, bahkan sobat sejawat Inggrisnya William Harvey. Bacon dengan sempurna mengganggap bahwa “panas merupakan bentuk dari gerak,” sebuah ide ilmiah yang penting. Tetapi, di bidang astronomi dia menolak asumsi-pikiran Copernicus. Haruslah diingat, Bacon tidak menjajal menyuguhkan aturan-aturan ilmiah secara komplit dan sempurna. Dia sekadar cuma mencoba menyajikan hasil pengamatan apa-apa yang perlu dipelajari. Perkiraan-asumsi ilmiahnya cuma berencana mendorong adanya diskusi lebih lanjut, dan bukannya sebuah tanggapan simpulan.

Francis Bacon bukanlah orang pertama yang mendapatkan arti kegunaan penyimpulan akliah secara induktif, dan juga bukan dia orang pertama yang mengerti laba-keuntungan yang mungkin dicapai oleh penduduk pengembangan ilmu pengetahuan. Tetapi, tak ada orang sebelum Bacon yang pernah mempublikasikan dan berbagi gagasan seluas itu dan sesemangat itu. Lebih dari itu, sebagian alasannya Bacon seorang penulis yang begitu anggun, dan sebagian karena kemasyhurannya sebagaipolitikus terkemuka, perilaku Bacon kepada ilmu pengetahuan sungguh-sungguhpunya makna penting yang besar. Tatkala “Royal Society of London” (kelompok elit orang opsi) didirikan tahun 1662 untuk menggalakkan ilmu pengetahuan, para pendirinya menyebut Bacon sebagai sumber inspirasinya. Dan saat Encyclopedie yang besar itu ditulis jaman “Pembaharuan Perancis,” para penyumbang tulisan utama mirip Diderot dan d’Alembert, juga memberikan pujiannya terhadap Bacon yang menawarkan ide kepada kerjanya. Andaikata Novum Organum dan The New Atlantis agak kurang dibaca orang daripada dulu, ini disebabkan pesan-pesan yang disampaikan oleh buku itu telah begitu luas diterima orang.

Bacon patut dibandingkan setara dengan filosof Perancis Rene Descartes, tokoh pendorong lain bagi kurun depan ilmu pengetahuan mendatang. Bacon hidup lebih dahulu segenerasi dari Descartes dan beliau lebih gigih dari Descartes dalam hal mengumandangkan pentingnya penelitian dan percobaan-percobaan. Tetapi, arti penting orang Perancis ini dalam hal inovasi matematika membuat ia sedikit lebih tinggi dalam perbandingannya dengan Bacon.

Biografi Gregory Pincus – Penemu Pil Kontrasepsi

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Biologi,  Tokoh Fisika,  Tokoh Matematika

TintaTeras.com.  Gregory Pincus lahir tahun 1903 di Woodbine, New Jersey, putera peranakan Rusia-Yahudi. Dia lulus dari Cornell tahun 1924, dan peroleh gelar doktor dari Harvard tahun 1927. Sesudah itu beliau melibatkan diri dalam kerja penyelidikan di pelbagai lembaga, tergolong di Harvard dan Cambridge dan menjadi mahaguru di Clark selama bertahun-tahun. Tahun 1944 ia bantu Worcester Foundation untuk pengusutan biologi, dan beberapa tahun sesudah itu memimpin laboratoriumnya. Dia penulis lebih dari 250 kertas kerja ilmiah begitu pula sebuah buku The Conquest of Fertility, ihwal penaklukan kesuburan, terbit tahun 1965.

Pil kontrasepsi, dan biolog Amerika Gregory Pincus pegang rol penting dalam soal ini. Pil itu punya dua segi arti penting. Di dunia yang kelabakan menyaksikan ancaman pesatnya pertumbuhan penduduk, pil itu berfungsi sebagai alat pencegah. Walaupun kurang eksklusif, namun tak kurang revolusionernya, pil itu punya akibat dalam hal pergantian keinginan seksual. Sudahlah dikenali secara meluas bahwa lebih dari lima belas tahun atau sekitar kurun itu, sudah terjadi “revolusi” dalam perilaku relasi kelamin di Amerika Serikat. Tak syak lagi, banyak faktor politik, ekonomi dan sosial sudah menghipnotis revolusi itu, namun aspek utama yang terbesar jelaslah disebabkan alasannya pil itu. Tadinya, panik kepada bunting yang tidak dibutuhkan, ialah faktor yang mensugesti banyak wanita dalam hal melaksanakan korelasi kelamin sebelum nikah, atau bahkan sehabis nikah. Tiba-tiba, wanita disuguhi suatu peluang melakukan korelasi seksual tanpa takut jadi bunting. Dengan sendirinya, keadaan ini menjinjing pergantian sikap dan tingkah laris kedua belah pihak.

Mungkin ada keberatan terhadap pengembangan “Enovid” (pil pertama pencegah bunting) bahwa itu tidaklah sepenting yang dikira orang, alasannya adalah pencegahan kehamilan telah dikenal orang sebelumnya. Argumen itu mengesampingkan beda antara sistem kontrasepsi dengan teknik yang efektif dan yang secara psikologis bisa diterima. Sebelum ada pertumbuhan pil, kontrasepsi yang paling direkomendasikan oleh para ahli ialah “diaphragm.” Memang, diaphragm aman dan sanggup menerima amanah, namun prakteknya secara umum dikuasai kaum perempuan malas-malasan menggunakannya. Amat mengherankan, tatkala pil untuk pertama kalinya dicoba, beribu perempuan siap ambil resiko menempuh cara yang belum pernah dicoba (dan mungkin mengandung ancaman) untuk cegah bunting ketimbang “diaphragm” yang terang terang amannya.

Dan bisa pula orang anggap pengembangan “Enovid” bukanlah suatu kemenangan yang benar-benarmengesankan alasannya telan pil menyangkut risiko kepada kesehatan dan mungkin dalam waktu tak usang lagi di kurun depan metode pil itu akan diganti dengan cara yang lebih baru dan melalui alat atau obat yang lebih sip. Tetapi, secara alamiah metode kontrasepsi masa depan cuma akan memberi sedikit saja perbaikan alasannya adalah pil telah diterima secara meluas dan sudah membuat puas pihak-pihak yang bersangkutan. (Dapat dicatat, dalam abad lebih lima belas tahun ini –masa berjuta-juta orang Amerika Serikat biasa menelan pil secara terorganisir– gairah hidup mereka meningkat secara menyolok. Fakta ini saja sudah memberikan bahwa pil bukanlah sumber pokok dari gangguan kesehatan). Sejarah akan dan mesti mencatat perkembangan “Enovid” di tahun 1950-an ialah pendobrak metode pembatasan kelahiran yang ruwet itu.

Banyak orang sudah menawarkan dukungan pikirannya buat perkembangan pil kontrasepsi yang ditelan melalui mulut. Memang, masalah ini telah jadi bahan perbincangan usang sekali; kesulitannya adalah tak seorang pun tahu persis unsur kimiawi apa yang harus dimasukkan ke dalam pil. Menariknya, kunci inovasi sudah diketemukan sejak tahun 1937. Di tahun itu. A.W. Makepeace, G.L. Weinstein, dan M.H. Friedman telah memperagakan bahwa suntikan “progesterone” (salah satu dari hormon seks perempuan) dapat menghalangi pembuahan pada hewan di laboratorium. Tetapi-mungkin sebab penyuntikan di bawah kulit tidak mempesona keadaannya untuk cara-cara pencegahan kehamilan, atau mungkin alasannya adalah “progesterone” dikala itu merupakan materi kimia yang mahal harganya-penemuan itu tidak banyak mempesona perhatian biasa . Tidak mendorong.

Perkembangan utama pil baru mulai sekitar tahun 1950 tatkala seorang biolog Amerika Serikat, Gregory Pincus, mulai menggarap problem ini. Jelas, yakni Margaret Sanger, seorang penganjur pembatasan kelahiran kawakan yang memberi dorongan moril terhadap Pincus. Dia akan sulit menentukan orang lain yang lebih baik dari Gregory Pincus, alasannya Pincus mahir dalam bidang “steroid metabolisme” dan di bidang fisiologi pembiakan makhluk pemamah biak dan juga eksekutif laboratorium Worcester Foundation for Experimental Biology di Shrewsbury, Massachusetts, laboratorium percobaan biologi.

Jelaslah, Pincus dengan dia punya campuran luar biasa dari kepandaian teknis dan naluri ilmiah, mampu memecahkan dilema secara garis besar dengan cekatan. Segera ia menerima pembantu Dr. Min-Chueh Chang, seorang penyelidik di Worcester Foundation, melakukan percobaan “progesteron” kepada binatang-hewan laboratorium, untuk menyaksikan apakah hal itu dapat menekan pembuahan walaupun ditelan melalui verbal. Percobaan Chang ternyata sukses. Ini betul-betul suatu permulaan yang memberi impian, khusus dari sudut kenyataan bahwa bertahun-tahun sebelumnya seorang ahli kimia berjulukan Russel Marker sudah mendapatkan cara untuk membuat “progesterone” sintetis yang lebih murah harganya.

Penyumbang asumsi yang lain ialah Dr. John Rock, seorang gyneacolog yang atas ajuan Pincus melakukan percobaan. Percobaan ini menunjukkan bahwa “progesterone” yang ditelan dapat mencegah pembuahan pada perempuan. Tetapi, penyelidikan Rock juga memecahkan dua kesusahan serius balasan penggunaan “progesterone” sebagai kontrasepsi yang ditelan. Pertama, hanya menekan sekitar 85% pembuahan. Kedua, dibutuhkan dosis yang tak layak besarnya untuk mengatasi soal itu.

Tetapi Pincus, yang yakin betul bahwa beliau berada di atas jalur yang tepat, siap dengan cara menanggulanginya. Dia sadar, mestinya ada bagian lain yang secara kimiawi serupa dengan “progesterone” tetapi tanpa kendala-kendala. Bulan Desember 1953 dia tanya pelbagai perusahaan bahan kimia supaya mengirim teladan “steroids” sintetis yang mereka produsir, yang serupa secara kimiawi dengan “progesterone.” Pincus menjajal materi-bahan kimia yang diterimanya, dan salah satu daripadanya “norethynodrel” bikinan G.D. Searle ternyata efektif.

Ini merupakan jalan keluar yang menguntungkan buat Pincus, karena tatkala dia mulai penyelidikannya, sejak tahun 1950, norethynodrel bahkan tak pernah ada! Ini telah disintetiskan tahun 1952 oleh Dr. Frank B. Colton, spesialis biokimia yang bekerja di laboratorium Searle, dan lalu mempatenkan atas namanya. Tetapi, baik Colton ataupun para pengawasnya di G.D. Searle tidak berencana mencoba menciptakan alat kontrasepsi yang ditelan, bahkan tidak pada dikala mereka sadar bahwa mereka sebetulnya sudah berhasil membuatnya.

Percobaan-percobaan berikutnya yang dijalankan oleh kalangan penyelidik yang sudah dihimpun oleh Pincus memperlihatkan bahwa “norethynodrel” itu masih bisa lebih efektif bilamana ditambah dengan sedikit adonan kimia yang disebut “mestranol.” Kombinasi obat inilah yang lalu dilempar ke pasar oleh G.D. Searle dan perusahaannya yang disebut “Enovid.”

Menjelang tahun 1955 Pincus mampu mencium bahwa saatnya sudah datang untuk melaksanakan percobaan pil secara besar-besaran. Percobaan dimulai bulan April tahun 1956, di kota San Yuan, Puerto Rico, di bawah pengawasan Dr. Edris Rice-Wray. Dalam tempo sembilan bulan, percobaannya menawarkan betapa hebatnya pil kontrasepsi yang ditelan. Tetapi, percobaan diteruskan lagi hingga tiga tahun sebelum “Food and Drug Administration” (semacam dinas pengawasan masakan dan obat-obatan) menyepakati penjualan “Enovid” pada bulan Mei 1960.

Dari kemenangan itu jelaslah telah Gregory Pincus tidaklah mengembangkan pil kontrasepsi sendirian. Adalah Frank Colton yang bahwasanya membuat “norethynodrel”; jelas, Colton dan pelbagai mahir kimia yang merintis jalan untuk hasil karyanya layaklah jasa-jasanya dipertimbangkan. Begitu pula banyak orang yang melakukan pekerjaan bersama dalam golongan Pincus, termasuk John Rock, Min-Chueh Chang, dan Dr. Celso-Ramon Garcia kesemuanya ini tak bisa disingkirkan pertolongan pikirannya. Untuk hal,itu, Dr. Edris Rice-Wray, Margaret Sanger, dan banyak lagi yang tak bisa aku sebut, mereka masing-masing pegang peranan dalam keseluruhan hasil kerja. Tetapi, tampaknya tak bisa diragukan lagi bahwa Gregory Pincus merupakan tokoh paling penting dan tenaga aktivis utama dari seluruh proyek.

Dia seorang ilmuwan yang tak berkeputusan mengabdikan segenap waktu dan usahanya dalam usaha pengusutan kontrasepsi melalui verbal; dia yaitu orang yang memiliki kemampuan ilmiah dan pengorganisasian yang memungkinkan berhasilnya proyek itu; dia menelaah gagasan dasar, mengusahakan dana untuk biaya pengusutan, dan mengajak orang-orang berbakat melakukan pekerjaan sama dalam proyeknya. Dia punya pandangan dan kepastian mendorong proyek sampai berakhir dan rapi, dan dialah seorang yang terima penghargaan utama dari hasil kerja besar ini.

Biografi Edward Jenner (1749-1823)

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Biologi

Jenner dilahirkan tahun 1749, di kota kecil Berkeley di Cloucestershire, Inggris. Selaku bocah berumur dua belas tahun ia telah magang jadi jago bedah. Kemudian dia berguru anatomi dan melakukan pekerjaan di rumah sakit. Tahun 1792 ia dapatkan ijazah dokter dari Universitas St. Andrew. Di usia pertengahan empat puluhan dia telah jadi dokter yang berbobot dan hebat bedah di Goncestershire. Jenner sudah sudah biasa dengan akidah –yang umum dianut oleh para petani dan perempuan pemerah susu di daerahnya– bahwa orang yang kehinggapan penyakit “cacar sapi” semacam penyakit ternak ringan yang mampu menular terhadap manusia, tak akan pernah tertimpa penyakit cacar. (“cacar sapi” itu sendiri tidak berbahaya, walaupun tanda-tanda-gejalanya mirip dengan cacar biasa).

Biografi Edward Jenner

Jenner menyadari, bilamana doktrin para petani itu mengandung kebenaran, maka menyuntikkan “cacar sapi” ke tubuh insan akan ialah cara yang kondusif untuk menciptakan mereka kebal terhadap cacar. Dia pelajari dengan seksama persoalan ini, dan menjelang tahun 1796 dia betul-betul percaya bahwa dogma para petani itu memang ternyata tidak meleset. Maka Jenner memutuskan mencobanya secara pribadi.

Di bulan Mei 1796 Jenner menyuntik James Phipps, seorang bocah lelaki berumur delapan tahun dengan sesuatu yang diambil dari bintik penyakit “cacar sapi” yang ada di tangan seorang pemerah susu. Sebagaimana memang dibutuhkan, bocah kecil itu kehinggapan “cacar sapi” tetapi secepatnya sembuh. Beberapa minggu lalu, Jenner menyuntikkan Phipps serum cacar. Dan sebagaimana diperlukan pada bocah itu tak terlihat tanda-tanda penyakit.

Sesudah melakukan penyelidikan bebih mendalam, Jenner memperkenalkan hasil-hasil bisnisnya melalui suatu buku tipis berjudul An Inquiry into the Causes and Effects of the Variolae Vaccinae, diterbitkannya secara pribadi tahun 1798. Buku itulah yang jadi penyebab diterimanya vaksinasi secara umum dan berkembang luas. Sesudah itu Jenner menulis lima artikel lagi mengenai soal vaksinasi, dan bertahun-tahun dia mengabdikan waktunya menyebarluaskan wawasan perihal tekniknya dan perjuangan semoga mampu diterima orang.

Vaksinasi

Praktek vaksinasi berkembang cepat di Inggris, kemudian menjadi hal yang diharuskan dalam kalangan Angkatan Darat dan Angkatan Laut Inggris. Dan bersama-sama dengan itu diterima pula oleh sebagian besar negeri-negeri di dunia.

Jenner dengan hanya-hanya mempersembahkan tekniknya kepada dunia dan tak berusaha sedikit pun peroleh keuntungan uang dari itu. Tetapi, di tahun 1802 dewan legislatif Inggris sebagai tanda terimakasih dan penghargaan menghadiahkannya duit sejumlah 20.000 pond. Maka Jenner pun menjadi orang yang tennasyhur di jagad, dibanjiri rupa-rupa penghormatan dan medali. Jenner kawin dan punya tiga anak. Dia hidup hingga umur 73 tahun, meninggal dunia di permulaan taliun 1823 di rumahnya di kota Berkeley.

Seperti kita saksikan, Jenner membuat sendiri ide bahwa serangan penyakit “cacar sapi” mampu memperlihatkan kekebalan terhadap cacar; ia dengar dilema itu dari orang lain. Dan juga ada bukti memperlihatkan bahwa telah ada yang melakukan vaksinasi “cacar sapi” sebelum Jenner melakukannya.

Tetapi, kendati Jenner bukanlah seorang ilmuwan orisinal yang luar biasa, tidak banyak orang yang telah melakukan sesuatu yang begitu besar menenteng manfaat bagi kemanusiaan. Melalui penyelidikan-penyelidikannya, percobaan-percobaannya, dan goresan pena-tulisannya, beliau salurkan dan alihkan keyakinan rakyat awam yang tadinya tidak diamati secara serius oleh dunia pengobatan, menjadi praktek baku yang sudah menyelamatkan jutaan nyawa insan. Meskipun teknik Jenner hanya mampu digunakan untuk mencegah satu jenis penyakit, tetapi penyakit itu benar-benarpenyakit yang punya bobot bahaya. Berkat hasil kerja itu ia dapatkan puji dan penghormatan, baik pada masanya maupun oleh generasi sesudahnya.

Biografi Antoine Henri Becquerel (1852-1908)

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Fisika,  Tokoh Matematika

Penemu radio kegiatan Antoine Henri Becquerel ini lahir di Paris tahun 1852. Pendidikannya baik, mampu gelar doktor tahun 1888. Tahun 1892 dia jadi gurubesar fisika praktis di Musium Sejarah Alam (Musee d’ Histoire Naturelle) di Paris. Menarik untuk dicatat, baik kakek maupun bapaknya bukan saja sama-sama hebat fisika tetapi juga pernah menempati kedudukan yang sama. Anehnya, anaknya pun begitu. Di tahun 1895 Becquerel jadi gurubesar fisika di perguruan tinggi politeknik. (Ecole Polytechnique) di Paris. Di sinilah pada tahun 1896 ia membuat inovasi besar yang menciptakan namanya kesohor.

Tahun sebelumnya Wilhelm Rontgen memperoleh sinar X, satu inovasi yang menggemparkan penduduk ilmiah. Rontgen memprodusir sinar X dengan memakai tabung katoda sinar, Becquerel berpikir apakah sinar X tidak bisa diprodusir dengan aktivitas sinar matahari lazimdi atas substansi non-metal. Becquerel mempunyai di laboratoriumnya beberapa kristal “Potasium uranium sulfate” –satu adonan yang ia tahu non-metalik– dan ia memutuskan melaksanakan percobaan dengan itu: pertama, ia menempelkan beberapa kertas hitam tebal di sekeliling lembaran fotografis untuk meyakinkan tidak ada cahaya yang bisa tampak mampu mencapai lembaran itu. Lantas dia letakkan kristal non-metalik di atas lembaran yang tertutup itu dan menyodorkannya ke bawah sinar matahari. Cukup meyakinkan tatkala kemudian mampu menemukan film fotografis, satu bayangan kristal timbul di atasnya.

Mulanya Becquerel percaya bahwa beliau sudah berhasil memperoleh sumber sinar X gres. Kemudian, secara kebetulan, dia mendapatkan bahwa campuran uranium akan memasukkan radiasi meskipun tidak disodorkan kepada cahaya yang terbuka. Memang ada hari-hari di mana buat Becquerel masih samar-samar dan tidak yakin mengulangi percobaannya sebagaimana mestinya. Karena itu dia letakkan barang-barangnya –kristal dan lembaran fotografis yang terbungkus rapi dan hati-hati– jauh-jauh di lacinya, tanpa terlebih dahulu menampakkan kristalnya di bawah cahaya matahari. Beberapa hari kemudian tak urung dia menetapkan mencuci lembaran fotografis yang tak terpakai itu. Dia terkejut, lembaran itu menampakkan bayangan kristal!

Jelaslah apa yang terjadi bukanlah non-metal biasa. Dengan bijak Becquerel memutuskan mengurungkan proyek aslinya dan mengubahnya dengan pengusutan fenomena yang asing yang dialaminya. Segera beliau mengetahui bahwa radiasi akan diteruskan oleh tiap adonan kimiawi uranium bukanlah sinar X. (Untuk sementara disebut sinar Becquerel). Becquerel juga menemukan bahwa jenis baru radiasi ini akan diteruskan oleh tiap-tiap kimiawi uranium dan tidak saja oleh apa yang diselidikinya pertama kali. Kenyataannya, dia mendapatkan bahwa walaupun uranium metal mengandung radioaktif. Karena radiasi tidak tergantung samasekali pada bentuk kimiawi uranium, Becquerel menyadari bahwa radio aktivitas bukanlah berasal dari kimiawi, namun harus dari atom uranium itu sendiri.

Tahun 1896 Becquerel menerbitkan beberapa kertas kerja ilmiah perihal fenomena yang diketemukannya. Diantara para ilmuwan yang membaca kertas kerja menjadi kepincut dan kemudian yang melakukan penyelidikan komplemen ialah Marie Curie. Dia secepatnya mengetahui bahwa komponen “thorium” juga mengandung radioaktif. Bekerja sama dengan suaminya, Pierre, beliau juga mendapatkan dua hal yang dulunya tidak diketahui , yakni “polonium” dan “radium”, keduanya mengandung radioaktif. (Kebetulan Marie Curie-lah yang pertama kali memakai perumpamaan “radio acara” untuk menerangkan fenomena itu).

Ilmuwan lain, termasuk Ernest Rutherford dan Frederick Soddy, juga melaksanakan penyelidikan fenomena ini, dan dalam tempo singkat mengetahui bahwa sinar Becquerel mengandung tiga jenis radiasi. Para ilmuwan menamakannya “sinar alpa”, “sinar beta” dan “sinar gamma” dan mulai mempelajari perihal ketiga sinar itu.

Aspek yang paling mempesona dari sinar-sinar ini adalah energi yang terkandungnya. Substansi radioaktif terang meneruskan energi dalam jumlah banyak dan sepertinya tak ada kemungkinan lain ketimbang kesemuanya datang dari bagian dalam atom. Ini teramatlah menariknya, karena sebelum penemuan radioaktif tak pernah sebiji sawi pun ada anggapan bahwa atom mampu mengandung begitu besar energi.

Tahun 1903 Becquerel dapat Hadiah Nobel untuk fisika tolong-menolong Pierre dan Marie Curie. Dia meninggal tahun 1908 di kota Le Croisic, Perancis.

Radioaktif itu punya arti penting karena beberapa karena. Pertama, punya pelbagai kegunaan langsung, misalnya untuk pengobatan kanker. Kedua, punya manfaat besar buat pengusutan ilmiah. Radioaktif menolong kita dapatkan informasi perihal struktur nuklir; petunjuk radioaktif dipakai dalam penyelidikan biokimia; pencarian keterangan waktu radioaktif suatu alat penting dalam pengusutan geologi dan arkeologi. Tetapi makna terbesarnya alasannya tersingkapnya realita bahwa sejumlah besar energi “tersimpan” dalam atom. Dalam tempo lima puluh tahun sejak penemuan Becquerel, didapatkan teknik untuk melepas jumlah banyak energi atom dalam saat singkat. (Bom yang dijatuhkan di Hiroshima berisikan uranium). Reaktor nuklir, pastinya, menyajikan cara pelepasan energi atom secara lebih terawasi dan lebih perlahan.

Di mana letak kedudukan Becquerel dalam daftar seratus tokoh ini? Tentu saja tidak berargumentasi menilai kesemua pertumbuhan nuklir itu merupakan jasa Becquerel seorang. Sebab, banyak pula orang lain terlibat dalam pengembangan ini. Kendati begitu, inovasi radioaktif Becquerel merupakan salah satu penemuan embryo dalam ilmu wawasan. Kenyataan menawarkan, ada persamaan antara Becquerel dan Leeuwenhoek. Seperti halnya Leeuwenhoek memperoleh kehidupan mikroskopis dalam satu titik air, begitu juga Becquerel mendapatkan dunia gres tak terduga dalam atom. Keduanya menemukannya secara tak sengaja. Namun, hal itu tak akan terjadi kalau saja mereka tidak melaksanakan pengusutan serius.

Betapa pun ada persamaan antara kedua orang itu, rasanya jelas Becquerel harus ditempatkan di bawah Leeuwenhoek. Baksil dan pengetahuan kita mengenainya punya peranan yang lebih besar dalam kehidupan insan daripada radioaktif dan tenaga atom.

Di lain pihak, saya pikir Becquerel punya arti lebih penting dibanding orang-orang lain (mirip Enrico Fermi) yang lebih eksklusif terlibat dalam pembikinan bom atom. Sebelum tahun 1895 tak ada persepsi teoritis yang menawarkan bahwa fenomena radioaktif ialah hal yang ada. Sekali kunci inovasi diketahui, penemuan berikutnya di bidang itu sedikit banyak tak bisa dicegah lagi.
Situs Web

* http://www.dhm.de/lemo/html/biografien/BecquerelAntoine/
* http://web.lemoyne.edu/ giunta/becquerel.html
* http://nautilus.fis.uc.pt/st2.5/scenes-e/biog/b0007.html
* http://www.accessexcellence.org/AE/AEC/CC/historical_background.html
* http://www.rtstudents.com/radiology/antoine-henri-becquerel.htm
* http://media.isnet.org/iptek/100/Becquerel.html

Biografi Fidel Castro

Biodata,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Profil,  Tokoh Pemimpin

Profil dan Biografi Fidel Castro. Nama lengkapnya adalah Fidel Alejandro Castro Ruz. Ia lahir pada tanggal 13 Agustus 1926. Beliau adalah Presiden Kuba semenjak 1976 hingga 2008. Sebelumnya, ia menjabat selaku Perdana Menteri atas penunjukannya pada Februari 1959 sesudah tampil selaku komandan revolusi yang gagal Presiden Dewan Negara merangkap jabatan selaku Dewan Menteri Fulgencio Batista pada tahun 1976. Castro tampil selaku sekretaris pertama Partai Komunis Kuba (Communist Party of Cuba) pada tahun 1965 dan mentransformasikan Kuba ke dalam republik sosialis satu-partai. Setelah tampil selaku presiden, dia tampil sebagai komandan Militer Kuba. Pada 31 Juli 2006, Castro menyerahkan jabatan kepresidenannya kepada adiknya, Raúl untuk sementara waktu yang kemudian sehabis kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkannya lagi untuk memimpin Kuba.

Kehidupan Fidel Castro

Pada tahun 1947, beliau ikut dalam upaya kudeta diktator Republik Dominika Rafael Trujillo dan lari ke New York (Amerika Serikat) sebab adanya bahaya akan dihabisi lawan politiknya. Setelah menjangkau doktor di bidang hukum pada 1950, dia memprotes dan memimpin gerakan bawah tanah anti-pemerintah atas pengambil-alihan kekuasaan lewat perebutan kekuasaan oleh Fulgencio Batista pada 1952. Tahun 1953, ia memimpin serangan ke barak militer Moncada Santiago de Cuba, tetapi gagal. Sebanyak 69 orang dari 111 orang yang ambil bab dalam serbuan itu tewas dan ia dipenjara selama 15 tahun.

Setelah mendapatkan pengampunan dan dibebaskan pada 15 Mei 1955, beliau langsung memimpin upaya penggulingan diktator Batista. Perlawanan ini lalu dikenal dengan Gerakan 26 Juli. Pada 7 Juli 1955, ia lari ke Meksiko dan berjumpa dengan pejuang revolusioner Che Guevara. Bersama 81 orang yang lain, dia kembali ke Kuba pada 2 Desember 1956 dan melaksanakan perlawanan gerilya selama 25 bulan di Pegunungan Sierra Maestra.

Kebijakan Politik Fidel Castro

Di luar Kuba, Castro mulai menggalang kekuatan untuk melawan dominasi Amerika Serikat dan bekas negara Uni Soviet. Setelah runtuhnya Uni Soviet pada tahun 1991, cita-cita dan impiannya mulai diwujudkan dengan bertemu Hugo Chávez di Venezuela dan Evo Morales dari Bolivia.

Menjelang hari ulang tahunnya ke-80 yang jatuh pada 13 Agustus 2006, ia menyerahkan tampuk kepemimpinannya untuk sementara waktu kepada adiknya. Mudah, Raúl merangkap jabatan, adalah selaku Presiden Kuba dan Menteri Pertahanan Kuba. Penyerahan kekuasaan ini ialah pertama kali semenjak dia memerintah Kuba pada 1959. Castro juga meminta perayaan ulang tahunnya yang ke-80 ditangguhkan hingga 2 Desember 2006. Padahal, pesta meriah selama empat hari di jalan-jalan utama Havana sudah disiapkan, termasuk konser megah dari musisi dan penyanyi Amerika Latin. Kesehatan Castro sempat menurun setelah jatuh saat berpidato pada 2004. Waktu itu, lutut kiri dan lengan kanannya terluka.

Setelah pembedahan organ pencernaan pada tahun 2006, dia menyerahkan kekuasaan hari terhadap kerabat, Raul. Dia lalu cuma beberapa kali timbul dalam rekaman sebelum menyatakan diri mundur pada tahun 2008. Pada 19 Februari 2008, lima hari sebelum mandatnya rampung, Castro menyatakan tidak akan mencalonkan diri maupun menerima periode bakti gres selaku presiden atau komandan angkatan bersenjata Kuba. Jabatannya sebagai Presiden Kuba kini digantikan oleh adiknya, Raul Castro. www.biografiku.com

Biografi Mahmoud Ahmadinejad

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Biografi Tokoh Islam,  Feed,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Pemimpin

Profil dan Biografi Mahmoud Ahmadinejad. Dikenal sebagai salah satu pemimpin yang mempunyai kesederhanaan. Mahmoud Ahmadinejad atau bisa dibaca Ahmadinezhad dilahirkan pada tanggal 28 Oktober 1956. Ia yaitu mantan Presiden Iran yang keenam. Jabatan kepresidenannya dimulai pada 3 Agustus 2005. Ia pernah menjabat walikota Teheran dari 3 Mei 2003 sampai 28 Juni 2005 waktu ia terpilih sebagai presiden. Ia dikenal secara luas selaku seorang tokoh konservatif yang memiliki persepsi Islamis. Lahir di desa pertanian Aradan, bersahabat Garmsar, sekitar 100 km dari Teheran, sebagai putra seorang akil besi, keluarganya pindah ke Teheran ketika beliau berusia satu tahun. Dia lulus dari Universitas Sains dan Teknologi Iran (IUST) dengan gelar doktor dalam bidang teknik dan perencanaan lalu lintas dan transportasi.

Kehidupan  Mahmoud Ahmadinejad

Pada tahun 1980, beliau ialah ketua perwakilan IUST untuk perkumpulan mahasiswa, dan terlibat dalam pendirian Kantor untuk Pereratan Persatuan (daftar-e tahkim-e vahdat), organisasi mahasiswa yang berada di balik perebutan Kedubes Amerika Serikat yang menjadikan terjadinya krisis sandera Iran.

Pada periode Perang Iran-Irak, Ahmedinejad bergabung dengan Korps Pengawal Revolusi Islam pada tahun 1986. Dia terlibat dalam misi-misi di Kirkuk, Irak. Dia kemudian menjadi insinyur kepala pasukan keenam Korps dan kepala staf Korps di sebelah barat Iran. Setelah perang, beliau bertugas selaku wakil gubernur dan gubernur Maku dan Khoy, Penasehat Menteri Kebudayaan dan Ajaran Islam, dan gubernur provinsi Ardabil dari 1993 sampai Oktober 1997.

Ahmadinejad lalu terpilih selaku walikota Teheran pada Mei 2003. Dalam masa tugasnya, beliau mengembalikan banyak pergeseran yang dikerjakan walikota-walikota sebelumnya yang lebih moderat dan reformis, dan mementingkan nilai-nilai keagamaan dalam kegiatan-aktivitas di pusat-sentra kebudayaan. Selain itu, ia juga menjadi semacam manajer dalam harian Hamshahri dan memecat sang editor, Mohammad Atrianfar, pada 13 Juni 2005, beberapa hari sebelum pemilu presiden, karena tidak mendukungnya dalam pemilu tersebut.

Presiden Mohammad Khatami pernah melarangnya menghadiri konferensi Dewan Menteri, sebuah hak yang biasa diberikan kepada para walikota Teheran. Hal ini dikarenakan pada waktu Khatami menuju Universitas Teheran, Khatami terjebak macet. Khatami mengkritik Ahmadinejad yang dikala itu menjabat walikota Teheran. Namun bukannya tergesa-gesa merapikan duduk perkara tersebut, Ahmadinejad justru berkata: “Bersyukurlah alasannya presiden kita sudah merasakan kehidupan rakyatnya yang sebetulnya”. Namun Ahmadinejad tetap santai menghadapi larangan tersebut.

sifatnya yang sederhana ini masih terlihat ketika Ahmadinejad terpilih menjadi Presiden. Karpet-karpet merah persia mahal dikeluarkan semua dari istana, menolak kendaraan beroda empat limosine dan tetap setia menggunakan kendaraan beroda empat tuanya serta tetap tinggal di rumah susunnya. Selain sifatnya yang sederhana dia dicintai karena lebih mementingkan memperbaiki ekonomi negara ketimbang bidang-bidang lain dan memperjuangkan setiap pendapatan minyak bumi supaya jatuh ke meja makan rakyat Iran. Ahmadinejad memberi salam hormat terhadap Ayatollah KhameneiSetelah dua tahun sebagai walikota Teheran, Ahmadinejad kemudian terpilih sebagai presiden gres Iran. Tak usang setelah terpilih, pada 29 Juni 2005, sempat timbul tuduhan bahwa ia terlibat dalam krisis sandera Iran pada tahun 1979. Iran Focus mengklaim bahwa suatu foto yang dikeluarkannya memberikan Ahmadinejad sedang berlangsung menuntun para sandera dalam peristiwa tersebut, namun tuduhan ini tidak pernah dapat dibuktikan

Kesederhanaan Presiden Mahmoud Ahmadinejad

Ahmadinejad populer dengan kesederhanaannya dalam kehidupan sehari-hari, baik sebagai personal maupun selaku seorang Presiden Iran. Dalam suatu sesi wawancara bersama wartawan TV Fox dari Amerika, terungkaplah segi-sisi mengagumkan dari seorang Ahmadinejad, kehidupannya yang sungguh sederhana menjadi sangat membanggakan jikalau kita bandingkan dengan kehidupan para pejabat di negeri kita sendiri, Indonesia. Apa saja itu? Saat pertama kali menduduki kantor kepresidenan Ia menyumbangkan seluruh karpet Istana Iran yang sangat tinggi nilainya itu kepada masjid-masjid di Teheran dan menggantikannya dengan karpet lazimyang gampang dibersihkan.

Ia memperhatikan bahwa ada ruangan yang sangat besar untuk mendapatkan dan menghormati tamu VIP, kemudian dia menyuruh untuk menutup ruang tersebut dan menanyakan pada protokoler untuk mengubahnya dengan ruangan biasa dengan 2 kursi kayu, meski sederhana tetap tampakimpresive. Langkah pertamanya yakni ia mengumumkan kekayaan dan propertinya yang berisikan Peugeot 504 tahun 1977, sebuah rumah sederhana warisan ayahnya 40 tahun yang lalu di sebuah tempat kumuh di Teheran.

Rekening banknya bersaldo minimum, dan satu-satunya uang yang masuk ialah uang honor bulanannya sebagai dosen di suatu universitas yang hanya senilai US$ 250. Selama menjabat sebagai Presiden Iran, Ia tinggal di rumahnya sendiri. Ia tidak mengambil gajinya selaku Presiden, alasannya adalah bahwa semua kemakmuran yakni milik negara dan beliau bertugas untuk menjaganya.

Sang presiden selalu menenteng tas setiap hari yang terdiri dari sarapan; roti isi atau roti keju yang disiapkan istrinya dan memakannya dengan besar hati,dia juga menghentikan kebiasaan menyediakan kuliner yang dikhususkan untuk presiden. Selain itu, hal lain yang dia ubah ialah kebijakan pesawat melayang Kepresidenan, dia menggantinya menjadi pesawat kargo sehingga dapat meminimalisir pajak masyarakat dan untuk dirinya, dia meminta terbang dengan pesawat terbang lazimdengan kelas ekonomi.

Ia juga memangkas protokoler istana sehingga menteri-menterinya dapat masuk pribadi ke ruangannya tanpa ada hambatan. Ia juga menghentikan kebiasaan upacara-upacara mirip karpet merah, sesi foto, atau publikasi eksklusif, atau hal-hal seperti itu saat mendatangi aneka macam kawasan di negaranya. Presiden Iran ini kerap tidur di ruang tamu rumahnya sehabis lepas dari pengawal-pengawalnya yg selalu mengikuti ke manapun dia pergi.

Berikut data wacana Presiden Mahmoud Ahmadinejad

Lahir : Aradan, 28 Oktober 1956

Jabatan : Presiden Iran yang keenam

Pendidikan : Gelar doktor dalam bidang teknik dan perencanaan kemudian lintas dan angkutanUniversitas Sains dan Teknologi Iran (IUST)

Karir :

  • Korps Pengawal Revolusi Islam (1986)
  • Insinyur kepala pasukan keenam Korps dan kepala staf Korps di sebelah barat Iran
  • Wakil gubernur dan gubernur Maku dan Khoy
  • Penasihat Menteri Kebudayaan dan Ajaran Islam
  • Gubernur provinsi Ardabil (1993-1997)
  • Walikota Teheran (3 Mei 2003 – 28 Juni 2005)
  • Presiden Iran (3 Agustus 2005 – sekarang)

Tawa Saat Ahmadinejad Berpidato di Universitas AS

New York (ANTARA News) – Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, yang dijelek-jelekkan selaku pembantah Holocaust, pendukung teroris dan penyokong gerakan perlawanan di Irak, ternyata mampu mendatangkan tawa saat berpidato di Columbia University, Amerika Serikat (AS), meski bukan melalui lawakan.

“Di Iran tidak ada homoseksual, seperti di negara anda,” kata Ahmadinejad, Senin, ketika menjawab pertanyaan perihal pelaksanaan eksekusi mati di Iran yang belum usang ini dijalankan kepada dua pria penyuka sejenis.

Ia menimpali, “Di Iran tidak ada fenomena ini, aku tidak tahu siapa yang mengumumkan terhadap anda bahwa kami punya hal begitu.”

Tawa keras dan cercaan “booo” dilepaskan sekitar 700 orang, pada umumnya mahasiswa, yang datang di Ivy League school. Mereka, antara lain mengenakan kaos oblong bertuliskan “Stop Ahmadinejad`s Evil” (stop Iblis Ahmadinejad). Pada bab awal, dia mengemukakan wacana Israel yang menyiksa warga Palestina dan acara nuklir Iran yang bertujuan untuk energi dan bukan untuk senjata, sebelum komentar tentang homoseksual yang memecahkan ketegangan. Ahmadinejad yang berbicara dalam bahasa Persia bahwasanya berupaya menciptakan dagelan, namun tidak berhasil menciptakan tawa alasannya adalah kemungkinan nuansanya hilang dalam penerjemahan.

Saya akan ceritakan satu lelucon di sini,” katanya. “Saya pikir para politikus yang mengusahakan bom atom atau mengujinya, membuatnya, secara politis mereka terkebelakang, dungu.

Hadirin ragu, sebagian bertepuk tangan alasannya adalah menganggapnya selaku pernyataan cinta hening sedangkan lainnya resah dengan kata dungu yang peka. Kunjungan Ahmadinejad yang pada Selasa akan berpidato pada Sidang Umum PBB itu tidak lepas dari banyak sekali keberatan, mirip anggota DPR AS asal tempat penyeleksian New York, Anthony Weiner, yang terhadap para pengunjuk rasa di depan Markas Besar PBB mengatakan, “kadang ada ular berkeliaran di jalanan New York.”

Koran The New York Daily News di isu utama halaman depan menulis “The Evil Has Landed” (iblis telah mendarat). Rektor Universitas Columbia sama saja, ia menjuluki Presiden Iran itu “diktator picik dan jahat”.

Biografi Enrico Fermi (1901-1954)

Biodata,  Biografi,  Biografi Tokoh Dunia,  Feed,  Ilmuwan Terkenal,  Profil,  Sejarah,  Tokoh Biologi

TintaTeras.com.  Tokoh ini dikenal selaku salah satu ilmuwan fisika terbesar yang pernah ada bareng Albert Einstein. Berikut profil dan Biografi Enrico Fermi. Dia yaitu perancang reaktor atom pertama yang lahir tahun 1901 di Roma, Itali. Menjelang usia dua puluh enam tahun beliau sudah jadi profesor penuh di Universitas Roma. Dan sementara itu dia telah menerbitkan kertas kerja atau paper utamanya, salah satunya berhubungan dengan cabang fisika yang sulit serta mendalam yang disebut “statistik kuantum.” Dalam kertas kerja itu, Fermi berbagi teori statistik yang digunakan untuk melukiskan tingkah laris penyatuan partikel dalam jumlah besar yang terpisah-pisah, jenis yang kini dihubungkan selaku “fermions.” Karena elektron, proton dan neutron –tiga “gugus bangunan” yang berisikan benda biasa– kesemuanya “fermion.”

Teori Fermi

Teori Fermi punya makna yang sangat penting buat ilmu wawasan. Statemennya ini membuka kemungkinan kita punya pemahaman lebih baik tentang bagian pokok inti atom, tentang tingkah laris penurunan kualitas sebuah benda (mirip terjadi pada bab dalam sejenis bintang-bintang tertentu), dan perihal unsur-komponen yang terkandung dari sifat-sifat logam. Ini terperinci merupakan topik duduk perkara yang punya banyak guna.

Tahun 1933 Fermi merumuskan teori wacana “kemerosotan beta” (sejenis radioaktivitas) yang mengaitkan perbincangan kuantitatif pertama kali wacana “neutrino dan interaksi lemah,” dua topik penting dalam dunia fisika kurun kini. Penyelidikan macam itu, kendati tidak gampang diketahui awam, menempatkan Fermi sebagaisalah spesialis fisika terkemuka di dunia. Tetapi, hasil karya Fermi terpenting belumlah muncul.

Penemuan-Penemuan Fermi

Tahun 1932, spesialis fisika Inggris, James Chadwick, sudah sukses mendapatkan partikel subatomis yang namanya: neutron. Mulai dari tahun 1934, Fermi meneruskan dengan cara mengirimkan arus partikel berkecepatan tinggi terhadap atom dengan neutron. Percobaan-percobaannya memberikan bahwa banyak jenis atom mampu menyerap neutron, dan dalam banyak hal atom-atom yang dihasilkan dari pengubahan nuklir macam ini mengandung radioaktif.

Orang telah selayaknya menginginkan bahwa akan lebih mudahlah buat neutron merembes ke dalam bagian utama atom bila neutron bergerak dengan kecepatan tinggi sekali. Tetapi, percobaan Fermi memperlihatkan kebalikan dari itu. Yaitu, bilamana neutron yang cepat dipelankan dulu dengan cara membuat dia melalui melalui “paraffin” atau air, ia dapat lebih siap diserap oleh atom. Penemuan ini sangat penting dalam penggunaan di bidang pembangunan reaktor nuklir. Bahan yang digunakan dalam reaktor untuk membikin pelan gerak neutron-neutron dikenal dalam istilah “moderator.”

Tahun 1938, pengusutan penting Fermi wacana peresapan neutron menciptakan ia dapatkan Hadiah Nobel dalam bidang fisika. Tetapi, bersama-sama dengan itu dia mengalami kesusahan di Itali. Pertama, istri Fermi berdarah Yahudi sedangkan pemerintahan Fasis di Itali mengeluarkan sejumlah undang-undang yang bernada anti Yahudi. Kedua, Fermi seorang berfaham gigih anti fasis, suatu sikap yang amat berbahaya pada saat Itali di bawah diktator Mussolini.

Bulan Desember tahun 1938, tatkala ia pergi ke Strockholm untuk terima Hadiah Nobel, beliau tidak kembali lagi ke Itali, namun pergi ke New York. Karuan saja, Universitas Colombia melompat-lompat kegirangan dapat tenaga hebat salah seorang ilmuwan yang terbesar di dunia. Tak pikir panjang, Fermi secepatnya disediakan kedudukan. Fermi jadi warganegara Amerika Serikat tahun 1944.

Di permulaan tahun 1939, dilaporkan oleh Lise Meitner, Otto Hahn, dan Fritz Strassmann bahwa absorpsi neutron-neutron kadangkala menyebabkan atom-atom uranium jadi terpisah-pisah. Ketika kabar laporan ini pecah, Fermi (begitu juga beberapa hebat fisika ternama) secepatnya menyadari bahwa terpisah-pisahnya atom uranium dapat melepaskan cukup neutron untuk memulai reaksi berantai. Lebih jauh dari itu, Fermi (juga bersama jago fisika yang lain) secepatnya melihat dan membayangkan kesempatankemiliteran yang bisa dihasilkan oleh reaksi berantai ini.

Proyek Pembuatan Bom Atom

Menjelang bulan Maret tahun 1939, Fermi telah menghubungi Angkatan Laut Amerika Serikat dan mencoba menarik minatmereka dalam hal pembikinan senjata atom. Tetapi, gres beberapa bulan lalu, sesudah Albert Einstein menulis sepucuk surat tentang soal itu kepada Presiden Roosevelt, barulah pemerintah Amerika Serikat meletakkan perhatian terhadap tenaga atom.

Begitu pemerintah Amerika Serikat terpesona, peran para ilmuwan yang paling utama yaitu membangun suatu prototip alat untuk memantau pelepasan tenaga atom untuk melihat apakah reaksi berantai yang bisa bertahan sendiri betul-betul bisa dipertanggungjawabkan. Berhubung Enrico Fermi seorang ilmuwan yang berbobot dan berwenang dalam hal ihwal neutron, dan alasannya adalah dia sudah memadukan baik bakat teori maupun praktek percobaan-percobaannya, ia ditunjuk jadi kepala grup untuk menjajal membangun reaktor atom pertama di dunia. Pertama ia melakukan pekerjaan di Universitas Colombia, lalu di Universitas Chicago.

Di Chicago inilah, tanggal 2 Desember 1942, reaktor nuklir itu simpulan dirancang dan dibangun dengan berhasil di bawah pengawasan Fermi. Ini betul-betul suatu babak mula dari jaman atom, karena untuk pertama kalinya dalam sejarah insan orang berhasil menciptakan reaksi berantai nuklir. Percobaan yang berhasil ini secepatnya diantarke timur dengan kata-kata bertuah tetapi mengandung gambaran gaib, “Navigator Itali telah menginjakkan kaki di dunia baru.” Sesudah kejadian berhasilnya percobaan ini, ditentukan untuk bergegas diteruskan secepat-cepatnya melalui yang disebut “Proyek Manhattan.” Fermi meneruskan memegang peranan memilih di proyek itu selaku penasehat jago yang menonjol.

Sesudah perang, Fermi jadi mahaguru di Universitas Chicago. Dia meninggal dunia tahun 1954, Fermi kawin dan beranak dua. Elemen kimia nomor 100, “fermium,” dijuluki atas namanya sebagai tanda penghormatan.

Fermi ialah orang penting ditilik dari pelbagai karena dan jurusan. Pertama, tak syak lagi dialah ilmuwan terbesar di periode ke-20 dan satu dari segelintir orang yang termasyhur baik sebagaiteoritikus maupun pencoba. Hanya sedikit sekali hasil karya ilmiahnya dibeberkan di dalam buku ini, namun Fermi bahwasanya telah menulis lebih dari 200 postingan ilmiah selama kariernya. Kedua, Fermi ialah tokoh amat penting dalam kaitan pembikinan bom atom, kendati beberapa orang lain pegang peranan yang setara pentingnya dalam pekerjaan itu.

Tetapi, arti penting terpokok Fermi berpangkal pada peranan utamanya yang beliau pegang dalam hal penemuan reaktor atom. Jelas sekali saham Fermi dalam korelasi ini. Dia beri tunjangan teori yang memilih, dan ia mengawasi perancangannya dan sekaligus pembangunan reaktor pertamanya.

Sejak tahun 1945, tak ada bom atom yang digunakan dalam peperangan, tetapi sejumlah besar reaktor nuklir dibangun untuk pembangkit energi bagi tujuan-tujuan tenang. Reaktor-reaktor tampaknya bahkan akan punya arti lebih penting di abad depan. Lebih dari itu, beberapa reaktor digunakan untuk memprodusir radio isotop yang berguna itu, yang digunakan di bidang kedokteran dan penyelidikan ilmiah.

Reaktor juga –dan lebih menakutkan–ialah sumber “Plutonium,” materi utama (substansi) yang mampu dipakai untuk membuatsenjata-senjata atom. Ada ketakutan yang bisa dikenali bahwa reaktor nuklir bisa menjadi bencana besar buat kemanusiaan, tetapi tak ada yang menganggap bahwa penemuan itu barang sepele. Entah untuk kebaikan atau untuk keburukan, hasil karya Fermi akan punya imbas luas di kala-masa mendatang.