Saya sering sekali membuka YouTube untuk mencari video-video musik anime, terutama yang sudah di-cover ke piano.

Nah, pernah suatu waktu, saya lalu mendapati suatu video tutorial, wacana cara memainkan lagu semacam ini melalui piano. Video ini seperti piano yang dilihat dari atas, lalu menampilkan tanda bab mana yang harus diketuk.

Awalnya, aku kira mereka membuat video panduan tersebut itu dengan menciptakan sheet (partitur) yang lalu diinput ke software tertentu. Ya, mungkin saja.

Tapi, ternyata ada cara lebih mudah, lho. Yup, yaitu dengan menyambungkan dan merekam pribadi keyboard musik digital ke PC.

Apa Saja yang Dibutuhkan?

Kelengkapan peralatan yang dibutuhkan, di antaranya:

• Keyboard digital yang mendukung slot MIDI in dan MIDI out (seperti gambar di atas).
• Sebuah kabel MIDI to USB. Ini bisa dibeli di toko komputer atau mampu juga lewat toko online. Pengalaman, saya beli sekitar 65 ribu rupiah.
• Sebuah PC atau laptop.
• Software virtual piano, mirip MIDI Piano, Free Piano, Shyntesia, dan sebagainya. Anda bisa juga menggunakan VST bila ingin merekam piano.

Baca Juga: Cara Mengatasi Huruf Keyboard yang Tertukar (Berhasil!)

Cara Menghubungkan Alat Musik Keyboard ke Komputer/Laptop

Langkah 1. Pertama, ambil kabel MIDI to USB yang telah disiapkan, kemudian sambungkan ke keyboard dengan salah satu cara berikut:

Kabel MIDI in disambung ke socket MIDI in pada keyboard, dan MIDI out ke socket MIDI out lagi.

Kabel MIDI in disambung ke socket MIDI out di keyboard, dan MIDI out ke socket MIDI in (dibalik).

Ini pola gambaran sambungannya:

Langkah 2. Colokkan juga bagian USB-nya ke PC atau laptop Anda.

Langkah 3. Begitu kabel MIDI to USB disambungkan, biasanya pribadi plug and play tanpa perlu menginstal driver secara manual.

Langkah 4. Sekarang, buka software Virtual Piano atau VST yang sudah Anda install sebelumnya.

Langkah 5. Setelah itu, pada software Virtual Piano yang sudah dibuka tadi, silakan atur MIDI to USB, dan aktifkan input serta output-nya.

Langkah 6. Sekarang tinggal dicek. Coba ketuk keyboard Anda. Jika sudah ter-setup dengan benar, maka semestinya pada software Virtual Piano pun secara otomatis akan mengetuk bab yang serupa juga.

Selesai. Masih gundah mengikuti panduan dalam bentuk tulisan? Kalau begitu, Anda mampu coba tonton video berikut ini, dan silakan ikuti tutorialnya dengan baik, ya.

Setelah Anda menghubungkan keyboard ke komputer, sekarang Anda tinggal bereksperimen lagi saja, atau melanjutkan keperluannya masing-masing.

Anda mampu berkreasi, kira-kira hal apa saja yang mampu Anda kerjakan seletelah menyambungkan keyboard musik ke PC atau laptop Anda tersebut.

Kalau aku biasa menggunakannya untuk merekam permainan keyboard saya sendiri, lalu saya satukan dengan video yang sudah saya rekam sebelumnya juga. Kaprikornus, videonya tidak ada noise.

Selain itu, aku juga umummengambil efek piano di software Virtual Piano ini. Soalnya lebih mendekati ke piano aslinya. Karena maklum, saya pakainya keyboard tua.

Khusus untuk Piano Digital / Keyboard Tanpa MIDI

Tambahan untuk Anda pengguna piano digital maupun keyboard yang sudah tidak memakai koneksi MIDI, biasanya kalau memang support, akan terdapat kabel khusus.

Umumnya piano digital / keyboard tersebut memakai kabel printer. Bentuk ujung kabelnya sedikit agak kotak. Dan ujung lainnya berbentuk USB seperti biasa.

Nah, Anda cukup beli saja kabel printer, lalu coba sambungkan eksklusif ke piano dan ke komputer. Sisanya cukup atur piano / keyboard di software virtual piano / VST yang dipakai.

Baca Juga: Cara Monitor Kesehatan Harddisk dengan Harddisk Sentinel.

Akhir Kata

Begitulah kira-kira pembahasan singkat kita, mengenai cara mengkoneksikan antara keyboard musik dengan komputer atau laptop.

Tutorial ini bisa dikatakan mudah untuk dibarengi. Karena pembahasan di atas saya buat menurut pengalaman eksklusif.

Meski begitu, buat Anda yang masih galau, atau barangkali punya hal-hal yang ingin ditanyakan seputar panduan ini, maka Anda mampu pribadi menanyakannya lewat kolom komentar yang tersedia di bawah ini.

Semoga bermanfaat.

Seperti halnya kendaraan yang mempunyai spesifikasi mesin, PC dan laptop juga memiliki spesifikasi hardware-nya masing-masing.

Mulai dari yang jadul, sampai yang modern dan super mahal. Nah, apakah penting mengecek spek PC atau laptop?

Jawabannya sungguh penting. Untuk pengguna awam yang sekiranya cuma dipergunakan untuk keperluan mengetik, bermain game ringan, mungkin tak persoalan. Tapi untuk Anda yang umum menggunakan software berat, terperinci harus paham masalah ini, dong.

Belum lagi, ada banyak manfaat yang bisa ditemukan jika paham spek laptop atau PC, di antaranya:

• Bisa memprediksi software atau game yang ingin dijalankan.
• Paham untuk upgrade hardware yang kompatibel.
• Masih banyak lagi pastinya.

Cara Mengecek Spesifikasi Komputer atau Laptop

Ada banyak cara yang mampu dipakai untuk mengenali spesifikasi PC maupun laptop yang dipakai. Berikut akan diterangkan caranya.

1. Melalui Dus Komponen

Anti mainstream kan? Rasanya cara ini jarang dibahas oleh postingan-artikel di situs lainnya. Kali ini aku akan membicarakan cara cek spek laptop atau PC, eksklusif lewat kardus komponennya.

Untuk laptop, mampu cek eksklusif di dus laptopnya. Biasanya di sana sudah terdapat isu spesifikasi processor, RAM, tipe VGA, lebar layar, dan kapasitas harddisk. Jadi, untuk menyaksikan spek dasarnya, cukup lihat eksklusif di dusnya.

Sedangkan untuk PC, Anda bisa memeriksa spesifikasi lewat dus komponennya, mirip:

Dus Processor	Anda mampu cek tipe processor yang digunakan di dus ini.
Dus Motherboard	Anda bisa cek tipe dan spek motherboard di dusnya. Biasanya sudah tertera informasinya.
Dus VGA	Biasanya tertera spek dasar VGA-nya. Contoh: 2GB GDDR5 256bit
Dus Power Supply	Biasanya tertera kabel, serta output power PSU-nya.
Dus Casing	Ada casing yang menginfokan spek melalui dusnya. Biasanya mencakup jumlah kapasitas HDD, fan, support radiator, dan sebagainya.

Silakan kumpulkan dus-dus tersebut, kemudian cek satu per satu.

Oh iya, cara ini hanya mampu digunakan pada PC/laptop yang memang beli baru dari toko, atau PC/laptop yang second namun masih dusnya masih lengkap.

Kalau Anda beli PC/laptop second dan kardusnya sudah tidak lengkap, maka bisa coba cara selanjutnya.

2. Melihat Spesifikasi Komputer Lewat Komponen

Jika kardus komponen tidak ada, di unsur-unsur PC sendiri sebenanrya telah tertera spesifikasi serta tipenya masing-masing.

Cara ini mampu digunakan untuk Anda yang akan sekalian belajar perihal bagian-komponen PC.

Akan namun, cara ini tidak diusulkan untuk pengguna laptop, alasannya membongkar laptop punya resiko yang jauh lebih tinggi.

Baca Juga: Cara Mengecek Slot RAM Laptop Tanpa Bongkar.

3. Mengetahui Spek PC Melalui Penjual

Takut bongkar? Bagaimana bila Anda menanyakan pribadi terhadap penjualnya? Karena pihak pedagang niscaya lebih paham soal spek dasar perangkat Anda.

Meski demikian, cara ini mungkin hanya mampu dipraktekkan oleh Anda yang tidak aib tiba kembali ke toko untuk menanyakan speknya. Kalau belinya lewat seller online, mungkin bisa ngobrol-ngobrol lagi lewat chat.

Jika ketiga cara di atas dirasa tidak memungkinkan, maka Anda mampu juga mengeceknya lewat sistem operasinya. Bahasan ini ada di poin-poin selanjutnya, ya.

4. Cek Informasi Sistem Lewat Properties Computer

Ketiga poin sebelumnya, aku gres memberi kiat untuk melihat spek PC maupun laptop melalui cara fisik.

Nah, sedangkan cara berikutnya, merupakan cara mainstream dengan mengeceknya melalui Properties dari My Computer/This PC.

Caranya? mudah sekali:

1. Buka File Explorer.
2. Klik kanan pada My Computer/This PC.
3. Pilih hidangan Properties.
4. Maka akan tertera spek processor serta RAM dari perangkat yang Anda pakai.

5. Cek Spek Komputer Windows 10 Lewat Halaman About

Melalui halaman About. Sebenarnya, cara ini masih mirip dengan cara sebelumnya. Hanya saja, cara ini termasuk gres, dan tak kalah mudah dikerjakan. Anda cuma perlu:

1. Klik Start.
2. Masuk ke menu Settings.
3. Masuk lagi ke menu System.
4. Terakhir, pilih About.

Dengan begiut, akan tertera tipe processor yang Anda gunakan, jumlah RAM yang Anda gunakan, serta beberapa berita yang lain.

Cara ini khusus Windows 10, ya.

6. Cek Spek Komputer Lebih Lengkap Lewat DXDIAG

Cek melalui DXDIAG, ialah cara yang lebih lengkap dalam memperlihatkan informasi komputer. Langkah-langkahnya seperti berikut ini.

1. Klik tombol Windows + R
2. Ketik “DXDIAG” (tanpa tanda kutip) pada kolom yang tersedia.
3. Jika ada perayaan, abaikan dengan klik Yes.

Dengan begitu, maka akan terbuka jendela gres yang menampilkan info spesifikasi jenis processor, jumlah RAM, dan sebagainya.

Jika Anda membuka tab Display, maka Anda akan menemukan tipe VGA serta jumlah memori yang dipakai.

Jumlah memori VGA tersebut ada yang ter-shared dari memori RAM. Artinya, mampu saja jumlah kapasitas memori yang tertera tidak sepenuhnya orisinil. Solusinya mampu cek poin berikutnya.

7. Cara Mengecek Spesifikasi Processor dengan CPU-Z

Kalau Anda menyimak dengan baik di poin-poin sebelumnya, Anda akan mendapati bahwa informasi yang tertera cuma tipe processor dan VGA-nya saja. Tidak secara detail.

Lalu bagaimana cara melihatnya secara rincian? Pertama, untuk menyaksikan detail jenis processor, Anda bisa memakai software CPU-Z.

Dengan software ini, Anda mampu menyaksikan jenis processor, socket, cache processor, hingga codename dari processor-nya.

8. Cara Mengecek Spesifikasi VGA dengan GPU-Z

Nah, jika untuk VGA, Anda bisa menggunakan software GPU-Z.

Mirip dengan software sebelumnya. GPU-Z ini menyediakan info, mulai dari kapasitas memori, bus width, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Cara Mengecek Kapasitas VGA Komputer Secara Detail.

9. Cara Mengecek Kapasitas Harddisk dengan Disk Management

Dengan CPU-Z dan GPU-Z, Anda bisa menganalisa aneka macam informasi terkait processor dan VGA.

Ngomong-ngomong, dari tadi kita cuma secara umum dikuasai menyaksikan spek processor, RAM, dan VGA saja, sedangkan untuk cek harddisk belum kan?

Nah, berikut ini cara yang umum aku lakukan untuk menganalisa kapasitas harddisk:

1. Pada kotak search Windows, ketik “disk” (tanpa tanda kutip).
2. Lalu akan timbul Create and Format Harddisk Partition.
3. Silakan klik saja hidangan tersebut.

Lihat pada kotak bagian bawah yang bertuliskan Disk. Di sana ada jumlah GB yang tertera. Itulah jumlah ukuran kapasitas harddisk Anda.

10. Cara Mengecek Kapasitas Harddisk dengan HDTune

Pada poin sebelumnya, hanya dijelaskan cara untuk menganalisa kapasitas harddisk-nya saja.

Nah, masih ada lagi nih cara mengecek harddisk yang lebih rincian, ialah dengan menggunakan software HDTune.

Di HDTune, Anda mampu menyaksikan kapasitas harddisk, tes penampilan, serta pengecekan kesehatan harddisk.

Software ini memiliki kegunaan untuk mengawasi kesehatan harddisk. Dengan begitu, software ini pun mampu dimanfaatkan untuk mengevaluasi keadaan ketika Anda ingin berbelanja harddisk second.

11. Cara Mengecek Informasi Spek PC dengan Speccy

Cara yang terakhir, mengevaluasi keseluruhan spesifikasi PC atau laptop secara lengkap, ialah dengan memakai software Speccy.

Fitur software ini mencakup infomasi dari processor, VGA, RAM, motherboard, dan yang lain sebagainya.

Ukuran dari software ini cuma sekitar 6MB saja, kok.

Akhir Kata

Nah, demikianlah cara mengecek spesifikasi laptop atau PC. Silakan coba salah satu yang dirasa paling mudah untuk Anda terapkan.

Semoga berfaedah, serta mampu memperbesar pengetahuan lebih banyak untuk Anda.

Sama seperti smartphone, PC atau laptop juga mempunyai bermacam-macam software, aplikasi, serta game yang mungkin tak terhitung jumlahnya.

Ditambah lagi, proses pemasangan aplikasi-aplikasi tersebut rasanya semakin dipermudah saja.

Masalahnya, banyak yang tidak tahu, atau bahkan tidak peduli, kalau semakin banyak jumlah aplikasi di suatu perangkat, maka kinerja perangkat tersebut pun akan menurun.

Oleh alasannya itu, akan lebih baik kalau kita menghapus aplikasi-aplikasi yang dirasa tidak dibutuhkan. Caranya akan aku jelaskan di bawah ini.

Baca Juga: Cara Menghapus Windows OLD (Windows 10, 7, 8)

Cara Menghapus Aplikasi di Windows

Untuk meniadakan aplikasi di komputer, tidak sedikit orang-orang yang masih awam dan gundah, soal bagaimana cara melakukannya.

Ini fakta, lho. Teman saya sendiri ada yang mampu menginstal aplikasi dan game di laptopnya, namun dia tidak bisa menghapusnya kembali.

Akibatnya, seperti yang saya bilang sebelumnya, aplikasi menjadi menumpuk, sampai performa dari laptopnya menjadi berat dan lambat.

Menghapus aplikasi atau game mampu dikerjakan dengan gampang melalui sajian uninstall di Control Panel. Tapi, kalau Anda hanya menghapusnya dengan cara ini, bahwasanya masih kurang optimal, lho.

Mengapa mampu demikian?

Ketika dihapus begitu saja, biasanya registry aplikasi, software, atau game yang dihapus tersebut masih tertinggal. Jika registry ini dibiarkan, dampaknya akan terus menumpuk dan tetap membebani tampilan. Inilah yang biasa disebut junk files.

Cara Menghapus Bersih Aplikasi atau Game di Komputer

Nah, untuk menghapus aplikasi secara maksimal, supaya laptop/komputer kembali segar, Anda mampu menerapkan cara berikut ini:

Langkah 1. Pertama-tama, silakan klik Start, kemudian buka Control Panel. Jika tidak ada, ketik “Control Panel” di kotak pencarian, atau bisa juga dengan menekan tombol Windows + R dan ketik “Control Panel“.

Langkah 2. Setelah berada di Control Panel, klik hidangan Uninstall Program.

Langkah 3. Maka akan timbul beragam aplikasi yang terinstal di komputer Anda. Silakan pilih mana yang ingin Anda hapus.

Perlu diingat. Di langkah ini, Anda harus waspada dalam memilih software yang akan dihapus. Beberapa software terinstal bisa jadi merupakan aplikasi metode atau driver.

Jika hingga salah uninstall, kemungkinan akan terjadi gangguan kinerja atau error tertentu.

Tapi jangan cemas. Tipsnya, Anda bisa menghapus aplikasi yang Anda ingat pernah menginstalnya. Dengan begitu, laptop atau PC Anda akan tetap aman.

Langkah 4. Selanjutnya, klik kanan aplikasi yang ingin dihapus tersebut, lalu klik Uninstall.

Langkah 5. Sisanya tinggal mengikuti instruksi uninstall yang diminta oleh software tersebut. 

Setiap aplikasi punya cara uninstall yang berbeda. Tapi caranya tidak jauh beda seperti pada saat menginstalnya.

Langkah 6. Jika sudah, klik Finish untuk mengakhirinya. Maka software tersebut telah terhapus.

Cara Menghapus Registry Bawaan Aplikasi

Dengan cara ini juga bergotong-royong sudah cukup, kalau Anda tidak mau sibuk-sibuk meniadakan registry-nya.

Namun kalau Anda ingin menghapusnya secara optimal hingga sungguh-sungguh higienis, silakan teruskan dengan tindakan berikut:

Langkah 1. Di sini Anda butuh software CCleaner. Oleh karena itu, silakan install dahulu aplikasinya.

Langkah 2. Jika sudah, buka software tersebut.

Langkah 3. Masuk ke bab menu Registry yang ada di bagian kiri.

Langkah 4. Lihat ke bagian bawah, lalu klik Scan for Issues.

Langkah 5. Maka akan muncul banyak registry. Klik Fix Selected Issues untuk meniadakan seluruh registry tersebut.

Langkah 6. Sekarang akan muncul keteranganuntuk mem-backup registry atau tidak. Klik No jikalau Anda tidak menginginkannya.

Catatan: Pada langkah ini, registry yang akan dicadangkan tersebut menurut aku bisa dibilang tidak begitu penting.

Saya sendiri tidak pernah mencadangkannya terlebih dulu. Tapi jika Anda ingin berjaga-jaga, maka Anda mampu mencadangkannya.

Langkah 7. Klik Fix All Selected Issues. Dengan begitu, maka semua registry tersebut akan dihapus.

Baca Juga: Cara Menampilkan Recycle Bin di Windows

Akhir Kata

Selesai deh. Dengan panduan cara meniadakan bersih aplikasi yang aku buat ini, dibutuhkan laptop atau PC Anda mampu makin berkembangkinerjanya.

Sebenarnya, masih banyak cara lagi yang mampu dijalankan untuk meniadakan aplikasi sampai bersih. Hanya saja, saya sendiri lebih sering menerapkan cara ini alasannya adalah dirasa tidak terlalu rumit.

Semoga berfaedah.

Baca Juga: Cara Membuka Control Panel di Windows 10 Dengan Praktis

CD dan DVD, siapa yang yang tidak tahu benda ini? CD dan DVD ialah salah satu jenis perangkat penyimpanan data simpel, yang di-burning sebelumnya melalui PC.

Ingat zaman sebelum ada CD dan DVD? Yup, pada waktu itu, pada umumnya orang masih biasa memakai disket selaku media penyimpanan utama, meski kapasitas penyimpanannya sungguh kecil.

Nah, khusus untuk Anda yang juga sering memakai CD atau DVD sebagai media penyimpanan data, berikut akan saya jelaskan cara burningnya.

Sekilas Tentang Penggunaan CD/DVD

Menggunakan media CD atau DVD memang tidak sepraktis memakai flashdisk. Tapi setidaknya, CD dan DVD punya kapasitas yang cukup, serta harganya pun murah.

Oleh alasannya itulah media penyimpanan ini masih sangat populer sampai sekarang.

Media CD atau DVD juga sangat cocok digunakan selaku penyimpanan untuk kebutuhan backup, entah itu software, film, atau bahkan game, meski mungkin Anda memerlukan beberapa item kalau kapasitasnya tidak mencukupi.

Saya sendiri pernah mencadangkan data harddisk dengan size ratusan giga ke media ini, alasannya adalah tidak mempunyai koneksi yang cukup untuk melakukan backup ke internet.

Nah, untuk cara penggunaan CD atau DVD, pertama-tama mesti dilakukan burning terlebih dulu. Burning sendiri ialah proses pembakaran atau pemasukkan data secara permanen ke dalamnya.

Baca Juga: Cara Praktis Mengatasi Harddisk Bad Sector.

Cara Burning CD/DVD Dengan Praktis

Proses burning bisa dikatakan relatif cepat. Hanya menyantap 5 sampai 10 menit, maka data sudah tersimpan dengan baik di dalamnya. Meski tergantung spesifikasi komputer atau laptop yang digunakan juga.

Sedangkan untuk metode burning-nya, bisa dilakukan dengan banyak cara. Kita mampu melakukannya dengan acara burning bawaan windows, atau mampu juga dengan aplikasi pihak ketiga. Contoh aplikasi pihak ketiga yang populer ialah Nero.

Perbedaan dari setiap aplikasi yang bisa digunakan, terletak pada pengaturan serta langkah-langkah burning-nya itu sendiri.

Nah, untuk Anda yang ingin mem-burning CD atau DVD untuk menyimpan data di perangkat ini, Anda mampu melakukannya dengan mengikuti panduan berikut:

Baca Juga: Cara Jitu Atasi Flashdisk Tidak Bisa Diformat.

Cara Burning CD/DVD dengan Program Bawaan Windows.

Cara ini cukup mudah. Pertama kali aku melaksanakan burning pun melalui program bawaan Windows ini. Waktu itu aku masih kecil, dan bisa langsung berhasil.

Berikut tindakan burning menggunakan acara bawaan Windows:

Windows 8 dan Windows 10

Langkah 1. Pertama-tama, masukkan terlebih dahulu CD/DVD ke dalam DVD Drive laptop atau PC Anda.

Langkah 2. Tunggu beberapa dikala, sampai DVD terbaca di komputer.

Langkah 3. Akan timbul jendela dialog Windows. Kotak dialog ini adalah kotak untuk pengaturan permulaan burning. Beri nama DVD melalui kolom Title.

Langkah 4. Centang Burn with CD/DVD Player, lalu klik Next.

Langkah 5. Silakan masukkan data ke dalam CD atau DVD yang ingin di-burn tersebut.

Langkah 6. Jika telah, klik kanan pada drive CD/DVD tadi, lalu klik Burn to Disc.

Langkah 7. Terakhir, Anda hanya terus klik Next saja hingga Finish.

Windows 7 dan Windows Vista

Tutorial di atas ialah tindakan untuk melakukan burning di Windows 8 dan Windows 8.1. Berlaku juga untuk Windows 10.

Nah, untuk Anda yang masih memakai Windows Vista atau Windows 7, bisa ikut tindakan berikut ini:

Langkah 1. Masukkan CD/DVD ke dalam DVD Drive pada laptop atau PC Anda.

Langkah 2. Tunggu beberapa saat, hingga CD/DVD terbaca dengan baik di komputer tersebut.

Langkah 3. Sekarang buka Explorer > Computer > kemudian cek pada drive DVD yang gres terbaca.

Langkah 4. Selanjutnya, masukkan file yang ingin di-burn ke dalam drive DVD.

Langkah 5. Jika sudah, klik kanan drive DVD, kemudian klik Burn to Disc.

Langkah 6. Dengan begitu, proses burning pun akan mulai berjalan.

Windows XP

Meski ada sedikit perbedaan, dalam prakteknya, kedua tutorial sebelumnya ternyata tidak jauh berbeda.

Selanjutnya, untuk Anda yang masih memakai Windows XP yang notabene sudah cukup lawas, bisa ikuti cara berikut ini:

Langkah 1. Masukkan apalagi dulu CD/DVD ke dalam DVD Drive di komputer atau laptop Anda.

Langkah 2. Jika telah, coba buka drive CD/DVD di My Computer.

Langkah 3. Pindahkan file yang ingin di-burn ke dalam CD/DVD mirip biasa.

Langkah 4. Jika telah, pada bab CD Writing Task yang ada di sebelah kiri, klik Write These Files to CD.

Langkah 5. Selanjutnya akan timbul kotak obrolan CD Writing Wizard.

Langkah 6. Masukkan nama CD/DVD yang diinginkan pada kotak yang disediakan, kemudian ikuti saja perintah dari kotak tersebut hingga simpulan.

Coba pahami garis besarnya. Dengan begitu, Anda dapat menyesuaikan langkah-langkahnya, meski program ini terus menerima pengembangan.

Cara Burning CD/DVD dengan Nero Burning ROM

Di poin sebelumnya, kita sudah membahas cara burning CD/DVD dengan software bawaan Windows. Nah, berikutnya kita akan membahas bagaimana caranya melakukan burning CD/DVD dengan aplikasi Nero.

Pada tutorial ini, aku menggunakan Nero Burning ROM 2017. Jika Anda memakai Nero dengan model di bawahnya, mungkin ada sedikit perbedaan dalam langkahnya. Silakan coba diadaptasi saja, ya.

Sedangkan jika Anda belum mempunyai aplikasinya, dianjurkan untuk menginstal model yang serupa biar langkah-langkahnya sesuai.

Berikut ini tutorialnya:

Langkah 1. Silakan Anda buka dahulu aplikasi Nero Burning ROM di komputer atau laptop Anda.

Langkah 2. Jika telah, tunggu beberapa saat, maka akan muncul kotak obrolan burn Nero.

Langkah 3. Silakan pilih DVD-ROM (UDF).

Langkah 4. Pada tab Burn yang ada di bagian kanan, atur Write Speed sesuai keinginan, dan Number of Copies menjadi 1. Klik New, kemudian tunggu beberapa ketika.

Langkah 5. Sekarang akan timbul jendela baru. Sebelah kiri adalah drive DVD untuk burn, sedangkan sebelah kanan ialah jendela Windows. Copy file dari kanan ke bagian DVD sebelah kiri.

Langkah 6. Ingat untuk tidak melampaui kapasitas DVD. Ini bisa dicek pada bab bawah. Jika sudah, klik Burn Now.

Langkah 7. Secara otomatis, Nero akan melaksanakan burning. Tinggal dinantikan saja sampai final.

Cara burning menggunakan Nero ini telah saya tes sendiri untuk mem-burning game di PC saja, dan terbukti efektif. Data-data tersimpan dengan aman.

Akhir Kata

Sekian pembahasan singkat kita kali ini. Semoga cara burning CD/DVD yang aku bagikan ini mampu menolong Anda yang ingin melaksanakan burning.  

Masih banyak kok software lain yang mampu digunakan untuk melakukan burning CD/DVD. Tapi di antara semua itu, kedua sistem di ataslah yang paling sering dipakai.  

Silakan tinggalkan pesan di kotak komentar bila Anda mendapati persoalan dalam prosesnya. Mungkin saya bisa bantu.  

Semoga bermanfaat.

Keperluan scanning ketika ini telah kian dibutuhkan. Misalnya, jikalau Anda ingin menciptakan sebuah dokumen tertentu dan ingin mengeditnya lewat komputer, maka kesudahannya akan jauh lebih bagus bila kita memakai scanner.

Akan namun, sayangnya cara scan dokumen atau foto dikala ini masih kurang diketahui.

Alasannya, mungkin karena lebih banyak didominasi orang-orang dikala ini pada umumnya lebih memilih untuk memakai jasa scanning.

Padahal ada kelebihan tersendiri dengan menggunakan printer sendiri. Proses scannya pun tidak susah juga.

Cara Scan Foto atau Dokumen Menggunakan Printer

Untuk melakukan scanning melalui printer, maka hal pertama yang Anda perlukan pastinya yakni suatu printer. Tapi bukan printer biasa, sebab printer tersebut mesti mendukung fitur scan juga.

Beberapa waktu kemudian, terakhir aku lihat-lihat, harga printer dengan fitur scan ini ada pada rentang 800 ribuan sampai 2 juta rupiah (atau bahkan lebih).

Tapi mungkin saja saat ini Anda sudah bisa menemukan yang lebih hemat biaya.

Untuk Anda yang berpikir “mahal”, menurut saya tidak juga. Karena printer dengan fitur scan, banyak juga yang mendukung fitur lain. Contohnya mirip fotokopi sampai fax.

Persiapan yang Harus Dilakukan

Kalau Anda sudah punya printer-nya, pastikan juga driver yang dibutuhkan sudah terinstal, ya. Ini penting sekali, karena jika belum, nantinya printer tersebut tidak akan mampu terbaca, apalagi digunakan.

Silakan cari file driver yang diperlukan melalui CD atau DVD printer tersebut. Selain itu, Anda juga mampu mendapatkan driver tersebut melalui situs resmi dari printer yang Anda pakai.

Contohnya, Bisa Coba Cara Install Printer Canon IP 2770 Tanpa CD atau DVD.

Selain driver, pastikan juga di komputer atau laptop Anda sudah terinstal software Adobe Photoshop. Untuk versinya sih bebas, namun yang umum digunakan yakni model CS4 ke atas. Di sini aku pakai CS6.

Lanjut, berikut cara melakukan scanning-nya:

Cara Scan Foto dengan Printer Menggunakan Adobe Photoshop

Cara yang pertama, di sini kita akan gunakan pemberian software Adobe Photoshop.

Alasan saya menciptakan tutorial dengan Photoshop ini, sebab biasanya orang-orang sering melakukan pengeditan pas foto (Foto 2×3, 3×4, dan 4×6) dari hasil scan.

Nah, jadi seperti ini cara scan menggunakan Adobe Photoshop yang saya dapatkan dari kenalan aku dulu (waktu sedang mencetak gambar):

Langkah 1. Sambungkan kabel power printer ke stop kontak, dan sambungkan juga kabel USB-nya ke laptop atau PC yang dipakai. Silakan tunggu hingga printer-nya terbaca, ya.

Langkah 2. Setelah itu, masukkan foto atau dokumen ke dalam scanner.

Langkah 3. Buka Adobe Photoshop > Klik File > Import > Pilih jenis scanner yang Anda pakai (pada WIA Support).

Langkah 4. Ketika Anda telah menentukan scanner, maka akan timbul kotak dialog setting. Pilih Color Picture, jika Anda ingin scan foto.

Langkah 5. Klik Scan untuk mengawali prosesnya, dan tunggu beberapa dikala.

Langkah 6. Foto sukses di-scan. Sekarang Anda bisa mengeditnya terlebih dulu atau pribadi menyimpannya ke harddisk Anda.

Tutorial di atas adalah tutorial scanning foto dengan software Adobe Photoshop. Saya belum tes untuk men-scan dokumen, tapi tampaknya mampu dicoba.

Untuk Anda yang masih resah soal bagaimana cara scanning-nya, bisa cek lagi di video YouTube berikut:

Baca Juga: Cara Reset Printer Canon IP 2770 (Gampang, kok).

Cara Scan Dokumen atau Foto dengan Program Bawaan Windows

Yang kedua, tanpa menggunakan software Adobe Photoshop pun, bahu-membahu Windows telah memfasilitasi penggunanya, semoga mampu melaksanakan scanning dengan program scan bawaan.

Nama programnya Windows Fax and Scan. Program ini tersedia di Windows 7, 8, 10 dan 11. Sedangkan untuk versi Windows yang lain, silakan dicek sendiri.

Cara melakukan scanning dengan aplikasi ini sangat gampang. Berikut tutorialnya:

Langkah 1. Silakan nyalakan komputer atau laptop Anda. Kemudian sambungkan kabel power printer ke stop kontak, serta sambungkan pula kabel USB ke laptop Anda.

Langkah 2. Jika telah tersambung semua dengan baik, tunggu beberapa ketika hingga printer terbaca seutuhnya.

Langkah 3. Masukkan foto yang ingin di-scan ke dalam scanner.

Langkah 4. Buka acara scan bawaan windows dengan cara: Klik Start > Pada kotak search > Ketik “Windows Fax and Scan.”

Langkah 5. Jika program telah terbuka, klik New Scan pada bagian pojok kiri atas.

Langkah 6. Silakan pilih printer scanner yang Anda gunakan. Jika telah, klik OK.

Langkah 7. Biarkan pengaturan pada bab Profile dan Source. Sedangkan pada bab resolusi, bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan. Semakin tinggi akan makin terperinci (paling kerap dipakai 300).

Langkah 8. Klik terlebih dahulu Preview, guna melihat pratinjau hasil scan dari printer scanner tersebut.

Langkah 9. Klik Scan untuk menyimpan dokumen yang sudah Anda scan tadi.

Langkah 10. Untuk menyaksikan kesannya, Anda mampu cek pada daftar hasil scan yang tersedia.

Baca Juga: Cara Mengatasi Printer Tidak Terdeteksi, Makara Bisa Lagi!

Akhir Kata

Sekian pembahasan ihwal cara lengkap scan dokumen atau foto dengan printer.

Tidak perlu terlalu terpaku pada bimbingan ini. Anda juga masih bisa menjajal -coba sendiri aneka macam pengaturan scan yang ada, untuk menerima hasil yang terbaik.

Mungkin masih banyak cara lain lagi yang mampu digunakan untuk melakukan proses scanning. Tapi mungkin hanya 2 cara di atas saja yang mampu aku bagikan di sini.

Harapannya, gampang-mudahan cara di atas bisa menolong Anda yang ingin melakukan scanning dokumen maupun foto dengan printer Anda.

Semoga berguna.