Kita mungkin pernah membutuhkan foto dengan background transparan. Misalnya, di dikala ingin menggabungkan foto (place). Dengan foto transparan, maka kita tidak butuhlagi menghapus background yang membatasi saat difoto digabungkan.
Namun, mirip yang kita ketahui, tidak semua foto mempunyai background transparan seperti ini. Sehingga, kita perlu membuatnya apalagi dahulu.
Hal ini pastinya tidak instan. Terlebih lagi, setidaknya kita mesti mempunyai kesanggupan editing dasar untuk menjadikannya.
Nah, buat Anda yang belum tahu bagaimana caranya, jangan khawatir, alasannya adalah pada postingan ini saya ingin membahasnya. Yuk, kita simak, bagaimana cara meniadakan background foto supaya transparan.
Daftar Isi
Cara Membuat Background Transparan di Photoshop
Sebelum lanjut ke bimbingan, Anda mesti menyiapkan dua hal terlebih dulu. Yaitu aplikasi edit serta foto yang ingin diedit.
Pertama, aplikasi editing yang dipakai di sini yakni Adobe Photoshop. Sedangkan untuk versinya, di sini saya pakai versi CS6, namun Anda bebas ingin menggunakan versi yang mana.
Kedua, jangan lupa untuk siapkan foto yang ingin dihapus latar belakangnya. Sebisa mungkin pakai yang punya resolusi dan kualitas tinggi, ya. Sebab, jikalau mutu gambarnya buruk, khawatirnya gambar malah pecah dan sukar diedit nantinya.
Berikut langkah-langkah untuk meniadakan latar belakang foto memakai software Adobe Photoshop:
Langkah 1: Pertama, silakan buka apalagi dahulu Photoshop Anda. Setelah itu, buka gambar yang akan Anda hapus latar belakangnya. Caranya klik File > Kemudian klik Open > Cari gambar yang hendak diedit.
Langkah 2: Setelah gambar dibuka, berikutnya klik Magic Wand Tool. Kalau Anda tidak tahu di mana tempatnya, coba tekan aksara “W” saja. Di sana ada icon kuas, silakan diklik kuas tersebut, kemudian pilih Magic Wand Tool.
Langkah 3: Nah, di sini kita mampu pribadi mulai proses penghapusan background-nya. Pertama dengan Magic Wand Tool tadi, klik pada bagian latar belakang gambar.
Langkah 4: Setelah diklik, Magic Wand Tool akan otomatis memisahkan antara bagian objek dengan latar belakang.
Langkah 5: Nah, nyaris final. Sekarang pilih Eraser Tools (penghapus).
Langkah 6: Setelah itu, silakan hapus seluruh background yang telah terseleksi tadi.
Langkah 7: Selesai. Sekarang background di foto Anda telah terhapus. Contoh yang aku buat jadi seperti ini:
Langkah 8: Karena foto sudah final diedit, sekarang kita mesti menyimpannya. Silakan save foto. Caranya, klik File, lalu klik Save As.
Untuk formatnya, pilih yang PNG. Dan, jangan lupa untuk mengendalikan setelannya menjadi Interlaced. Kedua pengaturan ini penting. Karena jika tidak, backgroundnya jadi tidak transparan, melainkan jadi putih.
Hal-Hal yang Sering Ditanyakan Seputar Panduan Di Atas
Ada beberapa hal yang mungkin masih Anda galau, terkait dengan pembahasan yang telah diterangkan sebelumnya. Nah, di sini saya rangkum.
Panduan Ini bisa buat foto apa saja?
Bisa semua foto. Tapi khususnya, pilih gambar dengan objek atau garis yang jelas. Karena sering kali Magic Wand Tool kesulitan mendeteksi antara objek dan background.
Kalau foto yang dipakai latar belakangnya kurang terang, bagaimana?
Nah, Anda bisa gunakan Quick Selection Tools (ada di daerah yang sama dengan Magic Wand Tool). Fungsinya, untuk menyeleksi background secara manual.
Hasilnya ternyata kurang rapi, masih ada garis-garis bekas background, bagaimana mengatasinya?
Solusinya, coba kerjakan pembatalan secara manual menggunakan Eraser Tool dengan cara di-zoom. Tujuannya, biar Anda bisa merapikannya dengan lebih terperinci.
Fotonya telah disimpan. Tapi saat dibuka, kenapa belum transparan?
Iya, memang begitu. Foto yang sudah selesai diedit dan disimpan, tampilannya nanti akan jadi berwarna putih, misalnya mirip ini:
Bagaimana cara mengevaluasi fotonya, apakah sudah transparan atau belum?
Bisa pakai Photoshop lagi. Caranya: Klik File > Open > Lalu buka foto baru. Setelah itu, klik File lagi > Place > Kemudian pilih foto yang tadi sudah dihapus background-nya. Jika sudah transparan, harusnya hanya objek foto yang masuk ke dalamnya.
Saat aku place, kenapa warnanya masih putih?
Kemungkinan ada yang salah dalam proses penyimpanannya. Coba lakukan lagi penghapusan background mirip tadi. Setelah itu, simpan kembali dalam format PNG dan pilih pilihan Interlaced (Sekali lagi, ini penting).
Itulah tutorial singkat, tentang cara menetralisir background pada foto atau gambar menggunakan software Adobe Photoshop.
Tutorial ini sudah saya buat sejelas mungkin supaya mudah dikenali, terutama buat Anda yang mungkin baru memulai dalam hal ini.
Nah, meski begitu, Anda juga pastinya dipersilakan untuk bertanya seputar tema ini, barangkali ada langkah yang kurang paham atau tidak mengetahui. Silakan kirim lewat komentar di bawah.
Saat masih pemula, biasanya orang-orang mencar ilmu menggunakan Photoshop hanya untuk melakukan editing simpel saja.
Contohnya, seperti memangkas foto (crop)
Mengatur brightness dan saturation
Dan sejenisnya.
Meski fungsi utamanya yakni sebagai aplikasi edit gambar, Photoshop bahu-membahu bisa kita gunakan untuk menciptakan gambar tertentu. Ini sudah sering dilaksanakan oleh para desainer, lho.
Selain itu, kita juga mampu membuat garis di Photoshop. Ini ialah salah satu teknik dasar yang semestinya Anda ketahui. Ini yang hendak kita diskusikan kali ini.
Daftar Isi
Jenis Garis yang Bisa Dibuat Photoshop
Nah, model garis yang mampu dibuat di Photoshop sendiri, sejatinya ada berbagai macam. Namun, yang paling sering dipakai itu biasanya hanya dua macam saja, ialah:
Garis lurus (vertikal atau horizontal).
Garis melengkung.
Dari dua macam ini pastinya kita bisa menciptakan berbagai jenis gambar.
Cara Membuat Garis di Photoshop
Untuk membuat garis di Photoshop, setiap model garis punya caranya sendiri. Baik langkah maupun tools yang digunakan nanti bisa beraneka ragam.
Meski begitu, Anda tidak perlu khawatir, alasannya membuat garis di Photoshop itu sangat gampang untuk dijalankan, bahkan mampu dibilang tergolong salah satu bahan tingkat dasar.
Jadi cocok sekali untuk pemula yang sedang mencar ilmu Photoshop. Bagaimana cara buatnya? Di sini kita bahas tutorialnya.
Yang pertama perlu Anda siapkan, pastinya aplikasi Photoshop. Di sini ada dua catatan yang harus diketahui:
Di tutorial ini, saya akan contohkan dengan memakai Photoshop model CS6.
Jika Anda punya model lain, langkah-langkahnya tidak akan jauh berlainan, cuma butuh sedikit pembiasaan mungkin.
Silakan buka Photoshop Anda, lalu buat halaman (kanvas) gres. Caranya:
Klik File > New (atau Ctrl + N).
Selanjutnya, silakan atur halaman gres tersebut sesuai yang Anda kehendaki :
Jika Anda resah perihal ukurannya, Anda juga mampu mengaturnya ke size kertas A4 saja, agar halaman tersebut mampu dikontrol secara otomatis
NB: Di sini aku lebih memilih ukuran custom.
Setelah itu, kita akan membuat layer apalagi dulu. Fungsinya agar garis tidak dibentuk di background, sehingga kita mampu lebih banyak mengaturnya.
Caranya:
Klik hidangan Layer
Pilih New
Lalu klik Layer
Beri nama layer yang diinginkan, contohnya “Garis Photoshop”.
Selesai persiapannya. Sekarang, kita lanjut ke cara membuat garisnya.
2. Cara Membuat Garis Lurus di Photoshop
Sebelumnya saya telah menyinggung sedikit, bahwa dalam proses pengerjaan garis di Photoshop ini menggunakan tools yang berlainan-beda.
Namun secara garis besar, ada dua tools yang umum digunakan, ialah Brush Tool dan Line tool. Nah, kini kita bahas dulu cara menciptakan garis lurus di Photshop memakai kedua tools tersebut.
Menggunakan Brush Tools
Langkah 1: Klik kanan logo kuas (atau klik aksara “B”) > Kemudian pilih Brush Tool.
Langkah 2: Klik kanan pada kanvas, kemudian silakan atur pengaturan dari Brush Tool.
Catatan:
Dalam membuat garis, aku sarankan untuk settingSize ke ukuran kecil, serta Hardness ke ukuran penuh, semoga tidak berbayang.
Langkah 3: Sekarang, kita mampu mulai menciptakan garisnya. Caranya seperti ini:
Garis Horizontal:
Tekan Shift + Klik kiri mouse
Kemudian geser dari satu segi ke segi yang lain.
Misal dari sisi kiri kanvas ke segi kanan, atau sebaliknya.
Garis Vertikal:
Sama saja caranya dengan garis horizontal. Hanya saja, bedanya di sini kita menggesernya dari atas ke bawah, atau sebaliknya.
Menggunakan Line Tool
Langkah 1: Buka Line tool. Caranya klik karakter “U” di keyboard Anda > Lalu pilih Line Tool.
Langkah 2: Buat garisnya dengan cara klik kiri mouse sembari menekan tombol Shift. Kemudian, geser ke bagian kanvas yang Anda harapkan.
Catatan:
Beda halnya dengan menggunakan Brush Tool. Dengan Line Tool, Anda mampu eksklusif menciptakan garis yang Anda inginkan, dengan cara klik dan langsung menggeser mouse saja.
Namun perlu diamati, cara ini butuh ketelitian. Pastikan garisnya sungguh-sungguh lurus semoga risikonya tetap rapi.
Jika sudah paham perihal tahapan membuat garis lurus, berikutnya kita diskusikan cara menciptakan garis melengkung.
Untuk tools-nya, di sini kita memakai Pen Tool dan Pencil Tool. Sedangkan untuk prosesnya juga memiliki perbedaan dengan proses pembuatan garis lurus.
Berikut tutorialnya:
Menggunakan Pencil Tool
Langkah 1: Buka Pencil Tool. Caranya:
Klik huruf “B” > Klik kanan tool tersebut > Lalu pilih Pencil Tool (letaknya tepat di bawah Brush Tool).
Langkah 2: Nah, selanjutnya silakan buat garisnya memakai mouse. Caranya dengan menggambar secara manual.
Catatan:
Untuk menciptakan garis tersebut, bahwasanya bisa juga memakai Brush Tool.
Namun saya pakai Pencil Tool di sini, semoga garisnya lebih terang.
Menggunakan Pen Tool
Langkah 1: Buka Pen Tool. Caranya klik huruf “P”, kemudian pilih Pen Tool.
Langkah 2: Selanjutnya, Anda tinggal menciptakan garisnya (klik kiri dan tahan), lalu menyambungkannya satu sama lain. Maka secara otomatis, garis akan jadi melengkung nantinya.
Catatan:
Nah, beda dengan Pencil Tool, memakai Pen Tool ini, garis yang dibentuk secara otomatis akan lebih rapi.
Karena intinya, Pencil Tool kebanyakan hanya dipakai untuk pengguna Tablet, bukan Laptop atau PC.
Akhir Kata
Bisa kita ambil kesimpulannya, membuat garis lurus atau melengkung di Photoshop sama sekali tidak susah, bukan?
Dengan memakai cara di atas, Anda sudah mampu menciptakan garisnya dengan elok dan rapi.
Sebenarnya, masih ada lagi beberapa cara lain yang belum aku bahas. Di sini sengaja saya bagikan cara yang paling gampang saja, mengenang panduan ini aku tujukan untuk para pemula khususnya.
Jika ada yang ingin ditanyakan, silakan kirim lewat kolom komentar di bawah. Nanti saya balas.
Biasanya, dari perangkat apa Anda mengambil foto? Dari kamera DSLR atau dari kamera HP?
Nah, beda perangkat yang digunakan, tentunya ini menghasilkan kualitas gambar yang berlainan pula. Tergantung dari kualitas perangkat, hingga pengaturan apa yang dipilihnya.
Bicara soal kualitas gambar, rata-rata HP maupun kamera sekarang telah mendukung pengambilan gambar dengan resolusi HD (720p), di mana size-nya bisa meraih 3MB hingga 5MB.
Ukuran sebesar itu, untuk kondisi tertentu tergolong besar. Contoh, dikala perlu mengunggah dokumen seperti CV yang mana size-nya dibatasi maksimal 500KB saja misalnya.
Karena itu, gambar tersebut perlu dikurangi ukurannya. Salah satunya yakni dengan mengkompresnya.
Daftar Isi
Rekomendasi Aplikasi Kompres Foto Terbaik
Pada peluang kali ini, saya ingin membahas beberapa saran aplikasi yang umum dipakai untuk mengompres suatu gambar atau foto, supaya ukurannya mampu diperkecil.
Jika Anda memang membutuhkannya, silakan simak artikel ini sampai akhir.
1. Adobe Photoshop
Adobe Photoshop ialah sebuah aplikasi edit foto yang diketahui memiliki fitur sungguh lengkap. Dari editing ringan untuk pemula, hingga editing profesional, bisa dikerjakan lewat aplikasi ini.
Untuk yang masih awam dengan dunia edit-mengedit, mungkin tidak banyak yang tahu kalau Photoshop sesungguhnya bisa juga dimanfaatkan untuk memperkecil size foto, bahkan sampai 80% atau lebih.
Caranya gampang. Cukup lakukan save ulang, lalu atur ulang kualitas dari fotonya. Maka, ukurannya pun akan berganti kembali.
Banyak orang yang punya aplikasi Photoshop di PC atau laptopnya. Makara, sayang sekali bila dilewatkan dari daftar saran ini.
2. PNGGauntlet
PNGGauntlet banyak diusulkan oleh situs-situs teknologi untuk memperkecil ukuran gambar. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk mengkompres gambar, khususnya untuk ekstensi PNG.
Desain dari aplikasi ini mampu dibilang praktis dan klasik. Sedangkan untuk menggunakannya, silakan ikut cara berikut:
Klik tombol Add Images.
Pilih gambar yang ingin Anda kompres.
Atur output file-nya.
Kemudian, klik Optimize.
Setelah tindakan tersebut dikerjakan, maka aplikasi PNGGauntlet akan mulai proses kompres gambarnya.
Oh ya, sebelum menjalankan aplikasi ini, tentukan Windows Anda sudah terinstal NET Framework minimal model 4.0 (lebih tinggi lebih baik).
3. RIOT
RIOT (Radical Image Optimization Tool) berfungsi untuk memperkecil ukuran foto, utamanya ekstensi JPG, PNG, dan GIF.
Untuk fitur kompresnya, ada beberapa opsi yang ditawarkan RIOT. Misalnya, Anda bisa mengendalikan quality hasil final gambar dari 1 sampai 100%, menertibkan brightness,contrast, bahkan gamma dari gambar.
Lebih dari itu, semua hal tadi mampu Anda terapkan untuk beberapa gambar sekaligus, dengan memanfaatkan fitur Batch.
Desain dari aplikasi ini cukup praktis, serta mudah untuk digunakan. Size aplikasinya pun kecil, tidak hingga 2MB.
4. FILEminimizer Pictures
FILEminizer Pictures ialah salah satu aplikasi images compressor yang sudah cukup terkenal di golongan pengguna Windows.
Tampilan dari aplikasi ini seperti denganWindows Vista atau 7, tetapi sudah mempunyai support hingga Windows 10.
Dari segi fitur, aplikasi ini menawarkan support ekstensi gambar JPG, PNG, BMP, GIF, TIFF, dan EMF, dengan kompresi optimal hingga 98%. Misal gambar yang awalnya berukuran 5MB, mampu dikompres hingga menjadi 0.1MB saja.
Satu hal yang mempesona di sini, kita juga mampu eksklusif mengunggah hasil gambar yang sudah dikompres ke Facebook, lho.
Anda bisa mendapatkan aplikasi ini melalui situs resminya di Balesio.com.
TinyJPG, suatu situs online yang memungkinkan kita mengkompres ukuran gambar secara online.
Saya sendiri cukup sering menggunakan aplikasi ini, utamanya untuk kebutuhan gambar di artikel yang aku buat. Tujuannya semoga loading situs ini lebih ringan dan cepat.
Situs ini mendukung dua format gambar, ialah JPG dan PNG. Selain itu, Anda juga bisa eksklusif mengunggah sampai 20 foto sekaligus secara serentak, dan begitu pula dengan proses kompresnya.
Sedangkan size kesudahannya nanti akan beraneka ragam, sebab situs ini melakukannya secara otomatis.
Tapi jangan tanyakan soal kualitas, karena aku sendiri pun nyaris tidak tahu perbedaan antara gambar orisinil dengan gambar yang sudah dikompres menggunakaan situs ini.
Catatan: Untuk update terbaru, TinyJPG juga memungkinkan kita mampu mengompress gambar dengan format WEBP.
6. Kraken.io
Bagi para penggemar fotografi, Kraken.io mungkin bukan hal yang abnormal lagi. Sebab, lewat situs ini, Anda mampu memperkecil ukuran file foto hingga puluhan persen, dengan mutu yang nyaris sama dengan aslinya.
Ada dua jenis fitur kompres di situs ini, yaiut lossless dan lossy.
Lossless adalah fitur di mana proses optimasi gambar dikerjakan dengan mengedepankan mutu, adalah dengan cara tidak mengganti pixel gambar sama sekali, sehingga foto jadi tetap terang.
Sedangkan lossy, ialah fitur yang menggunakan algoritma khusus, yang mana mengedepankan size tamat menjadi sekecil-kecilnya.
Biar lebih sederhana, kita buatkan tabel mengenai perbedaan keduanya:
Lossless
Mengutamakan kualitas gambar supaya tetap bagus meski dikompres.
Lossy
Mengutamakan size tamat yang dibentuk sekecil-kecilnya.
7. JPEG Optimizer
Masih tergolong aplikasi online, yang terakhir ingin saya diskusikan di sini adalah JPEG Optimizer yang sejatinya sudah ada cukup usang.
Situs ini mempunyai fitur customquality, di mana kita bisa mengunggah foto JPG yang diharapkan, lalu memilih nilai tingkatan kompresinya yang mampu dikelola dari angka 0 sampai 99.
Kalau dirasa masih kurang, situs ini juga menyediakan fitur resize yang mampu diterapkan dalam satu waktu. Dengan begitu, hasil final ukurannya mampu jauh lebih menyusut lagi.
Nah, demikianlah postingan perihal 7 rekomendasi aplikasi kompres foto terbaik ketika ini. Masih ada juga sebenarnya beberapa software yang belum masuk di sini, tetapi untuk fungsinya, aku pikir pembahasan di atas pun telah memadai rasanya.
Perlu diingat, daftar di atas tidak saya urutkan menurut yang terbaik, ya. Kaprikornus, Anda bisa memilih aplikasi mana saja sesuai dengan kebutuhan Anda.
Kalau ada saran lain, silakan kirim saja melalui kolom komentar di bawah. Mungkin lain waktu akan saya tambahkan ke daftar ini.
Sebelumnya, saya sempat membahas ihwal cara menciptakan garis di Photoshop. Nah, sekarang aku ingin bahas tutorial sederhana lainnya, menciptakan kotak, lingkaran, atau segitiga.
Sebenarnya, membuat bentuk kotak, bulat, maupun segitiga di Photoshop itu tidak sukar.
Anda tidak perlu waktu lama, juga caranya pun bisa dipraktekkan di semua versi Photoshop. Seperti CS4, CS5, CS6, CC 2019 / 2020 dan seterusnya.
Nah, langsung saja kita diskusikan langkah-langkahnya. Silakan disimak.
Pertama kita bahas dulu cara membuat kotak di Photoshop. Bisa dibilang ini yang paling gampang dan sederhana. Caranya seperti ini:
Langkah 1: Pertama, silakan buat lembaran baru apalagi dahulu. Klik File (menu bagian kiri atas) > New > Lalu isi ukuran (Width dan Height) di lembar yang diharapkan.
Height
Width
Tinggi
Lebar
Langkah 2: Kemudian, Klik Ctrl + Shift + N, kemudian beri nama untuk layer gres. Tujuannya agar kotak yang kita buat nanti bisa kita ubah-ubah dengan lebih leluasa.
Langkah 3: Pilih Rectangle Tool dengan cara klik kanan pada logo kotak di sajian bagian kiri.
Catatan:
Anda juga mampu mengklik karakter “U” untuk membuat lebih mudah pencariannya.
Langkah 4: Buat kotak dengan cara mengarahkan kursor ke lembaran yang tersedia di sana, lalu tarik (klik dan tahan) dari satu sisi ke segi yang lain.
Simpel bukan? Karena tadi Anda telah memakai layer baru, kini Anda mampu mengeditnya sesuai cita-cita, misalnya:
Mengubah ukuran kotak yang telah dibentuk.
Menambahkan warna ke dalam bentuk tersebut.
dan masih banyak lagi yang mampu Anda lakukan.
Catatan:
Untuk mengubah ukuran kotak, caranya Anda hanya perlu menertibkan kolom ukuran yang tersedia di hidangan khusus bagian atas.
Anda mampu melihatnya sesudah bentuk kotak sudah akhir dibuat.
Cara Mengubah ukuran kotak:
Cek menu khusus di bagian atas
Atur ukuran W (lebar)
Lalu atur ukuran H (tinggi)
Selanjutnya, Anda juga bisa memberi warna pada kotak tersebut supaya jadi lebih tenteram dilihat.
Cara memperbesar warna dengan Paint Bucket Tool:
Tekan “G” untuk mempermudah penelusuran
Klik kanan icon kotak (hidangan bab kiri)
Kemudian klik Paint Bucket Tool.
Selanjutnya, klik pada layer yang telah dibentuk (ada di hidangan bagian kanan)
Klik kotak tersebut memakai Paint Bucket Tool.
Maka, otomatis kotak yang telah dibuat akan berubah warna.
Sisanya, Anda tinggal bereksperimen lagi saja sesuai impian.
Cara Membuat Lingkaran / Bulat di Photoshop
Untuk membuat lingkaran atau bulat di Photoshop ini tidak perlu trik khusus, supaya kesannya rapih. Cukup pakai tool saja. Caranya:
Langkah 1: Buat lembaran baru di Photoshop. Klik File > New > Atur ukuran lembaran yang diinginkan.
Langkah 2: Buat layer baru. Klik Ctrl + Shift + N > Lalu beri nama layer-nya.
Langkah 3: Klik aksara U di keyboard > Klik kanan pada tool yang terseleksi tersebut > Kemudian pilih Ecplise Tool.
Langkah 4: Silakan klik dan tahan garis dari satu sisi ke sisi lain untuk membuat bundar/lingkaran. Maka akibatnya akan jadi seperti ini:
Catatan:
Anda juga mampu menunjukkan warna pada bulat tersebut.
Caranya, sama seperti yang saya jelaskan sebelumnya. Dengan Paint Bucket Tool dan layer.
Cara Membuat Segitiga di Photoshop
Beda dengan sebelumnya, membuat bentuk segitiga memakai Photoshop justru agak sedikit ribet.
Tapi, di sini ada dua cara yang umum digunakan, dan yang satunya yaitu versi gampangnya.
Cara Pertama:
Pertama, buat lembaran gres
Tekan abjad U di keyboard > Klik kanan tool yang telah terseleksi
Pilih Line Tool.
Buat segitiga dengan tool ini. Nah, saat Anda memindah satu garis ke garis lainnya, garis yang dibuat biasanya akan hilang.
Triknya, silakan geser sambil menekan Tombol Shift. Maka akhirnya akan mirip ini:
Bisa tambahkan warna, maka bentuk segitiga sederhana sukses dibentuk.
Cara Kedua:
Silakan buat lembaran gres mirip biasa.
Buat bentuk kotak apalagi dulu, lalu beri warna.
Klik kanan pada bentuk kotak yang sudah dibentuk, kemudian klik opsi Free Transform.
Putar posisi kotak tersebut menjadi 45 Derajat (cek gambar di bawah). Kemudian Apply.
Seleksi bab bawah kotak tersebut, semoga bentuknya menjadi segitiga.
Tekan tombol Delete. Otomatis, hasil seleksi tadi akan terhapus, dan akan menciptakan bentuk kotak yang ada sebelumnya, menjelma segitiga. Hasilnya mirip ini:
Praktis bukan?
Catatan:
Kelebihannya, menggunakan cara kedua ini, kita bisa mengatur ukuran maupun jarak segitiga dengan lebih rincian.
Beda dengan pengerjaan segitiga menggunakan Line Tool yang notabene manual.
Baca juga: Untuk membuat garis melengkung, silakan baca artikel ini
Akhir Kata
Demikian bimbingan singkat tentang cara membuat bentuk-bentuk sederhana menggunakan Photoshop, seperti kotak, bundar, dan segitiga.
Menurut saya, semua cara-cara tersebut masih sungguh sederhana, sehingga gampang pula untuk dibarengi langkahnya. Paling cuma perlu membiasakan diri saja terhadap tools yang tersedia di sana.
Tutorial ini aku buat menggunakan Adobe Photoshop CS6, yang rasanya lumayan banyak digunakan juga selain versi CS5 atau CS4.
Mungkin ada sedikit perbedaan langkah kalau Anda memakai versi yang berbeda, namun jangan cemas, sebab dasar tutorialnya masih sama.
Sekian dulu pembahasan kali ini. Jika ada yang ingin ditanyakan, mampu kirimkan lewat kolom komentar di bawah, ya.
Membuat pas foto sendiri acap kali menjadi sebuah duduk perkara yang gampang-gampang sukar. Bukan hal lain jikalau bukan persoalan keterbatasan skill editing.
Satu jalan hilang, terdapat jalan lain. Sebenarnya tidak perlu skill. Perkembangan teknologi dikala ini memungkinkan orang awam mampu melakukan apapun.
Contohnya menciptakan foto 2X3 3X4 dan 4X6 dengan Paint. Penasaran bagaimana caranya? Silakan lanjut baca artikel ini.
Daftar Isi
Kenapa Pakai Paint?
Kenapa pakai Paint? Sekarang kalau ditanya “Paint itu apa” telah tahu?
Sekilas ihwal Paint. Paint yaitu suatu program menggambar dari Microsoft yang sudah ada semenjak zaman Windows-Windows usang.
Tapi belakangan terdapat juga fitur-fitur gres mirip:
Mengatur rotate foto
Memperbesar foto
Mengubah warna foto
Dan mengganti ukuran foto
Kenapa pakai Paint? Alasannya alasannya Paint ini didesain untuk menggambar, bukan mengedit. Sehingga penggunaannya Mudah.
Cara Membuat Pas Foto Dengan Paint
Masuk ke pembahasan utama. Yaitu membuat foto 2×3, 3×4 dan 4×6 atau lazimkita kenal selaku Pas Foto menggunakan Paint.
Saya bekerjsama telah tahu cara ini sejak lama loh. Karena sangat sesuai untuk pembuatan foto:
Dokumen
Ijazah
KTP
Dan lain-lain
Sebelum lanjut. Ada hal yang perlu dikenali dikala ingin menciptakan pas foto dengan Paint:
Pastikan Background Pas Foto Berwarna Merah / Biru
Yang pertama ialah memastikan background foto sudah berwarna. Dalam hal ini warna merah atau biru.
Sayangnya agak sulit jikalau memakai Paint (Bisa memakan waktu). Kaprikornus aku sarankan secara online saja.
Di sini kita lanjutkan ke pembahasan utama. Yaitu cara membuat pas foto menggunakan aplikasi Paint. Silakan ikuti langkah-langkahnya satu-satu:
Langkah 1: Pertama, silakan buka Paint terlebih dulu. Anda bisa mencarinya di kolom search taskbar dengan mengetikkan “Paint“. Kemudian buka aplikasinya.
Langkah 2: Saat Paint sudah terbuka, berikutnya klik File kemudian klik Open:
Langkah 3: Nanti akan muncul jendela Browse. Cari foto yang ingin Anda ubah, lalu klik open:
Langkah 4: Setelah foto telah terbuka, klik resize (Atau Ctrl + W):
Langkah 5: Pada tool resize, klikbab pixels kemudian klik Hilangkan centang Maintain Aspect Ratio supaya foto mampu berganti secara manual:
Langkah 6: Silakan masukkan ukuran pixel sesuai yang Anda perlukan.
Foto 2×3 – 3×4 – 4×6 ini dihitungnya dalam senti. Sedangkan satuan Komputer itu kita memakainya Pixels.
Ukurannya yakni seperti berikut ini:
Jenis Foto Dalam CM
Ukuran Foto Dalam Pixels
Foto 2X3
76×113 Pixels
Foto 3X4
354×472 Pixels
Foto 4X6
472×709 Pixels
Langkah 7: Hasilnya jadi seperti ini:
Langkah 8: Selanjutnya simpan foto yang telah diubah. Caranya klik File > Kemudian klik Save as > Lalu pilih JPEG (Sesuai kebutuhan):
Langkah 9: Terakhir beri nama sesuai harapan. Kemudian tinggal save mirip biasa.
Sudah simpulan? Belum. Jangan ditutup dulu situs ini. Ada beberapa kiat dan pertanyaan yang bakal nyesel jika dilewat. So lanjut baca dulu.. Salah satunya:
Cara Membuat Banyak Pas Foto Sekaligus (Untuk Dicetak)
Kalau pernah pergi ke daerah cetak, kita bisa menyaksikan kalau yang mengedit menciptakan satu foto dibuat banyak dalam satu kertas.
Sudah kebayang bukan karena?
Pencetakan lebih efisien alasannya adalah cuma butuh 1 kali print
Hemat kertas.. Cukup 1 kertas saja
Hemat waktu dikala memangkas fotonya
Dan lain-lain
Kalau di tempat cetak tentu saja pakai Aplikasi editing. Tapi jangan salah, bila Aplikasi Paint juga mampu. Seperti ini caranya:
Langkah 1: Klik kanan foto yang sudah di save tadi, kemudian klik Open With >> Paint:
Langkah 2: Klik tool select kemudian seleksi foto secara merata dari ujung ke ujung > Lalu klik tombol Ctrl + C:
Langkah 3: Lebarkan foto.. Caranya dengan menekan dan tarik kotak kecil di ujung foto. Contohnya lihat gambar dibawah:
Langkah 4: Kemudian klik Ctrl + V kemudian geser gambar sesuai keperluan:
Langkah 5: Lakukan berulang-ulang sesuai yang Anda inginkan:
Catatan: Cara ini akan membuat ukuran foto tetap alasannya adalah ada Background sebagai pembatas. Dengan catatan nanti memotongnya ketika dicetak mesti pas supaya tidak terlampau kecil atau melebar. Atau beri jarak dengan sedikit garis putih seperti yang saya kerjakan.
Pertanyaan Seputar Topik Ini
Mungkin ada pertanyaan-pertanyaan seputar topik ini. Supaya tidak perlu ngetik di komentar, saya jawab saja eksklusif disini..
Apakah Hasil Fotonya Bagus?
Ya. Hasil fotonya condong sama dan tidak pecah. Yang paling penting ialah sebelum diedit foto awal resolusinya sudah cukup (Nggak terlalu kecil).
Kenapa Punya Saya Hasilnya Pecah?
Di-zoom nggak? Kalau di-zoom memang kelihatannya kaya pecah. Tapi jika dicetak pribadi umumnya nggak.
Pixels itu satuan ukuran layar monitor Komputer. Semakin besar ukuran Pixels akan semakin bagus juga hasil gambarnya. Coba baca klarifikasi Wikipedia berikut https://id.wikipedia.org/wiki/Resolusi_gambar
Kenapa Harus Pakai Pixels?
Karena Pixels dilayar dan CM di foto berbeda. Bahkan dengan milimeter juga sama.
Sehingga jikalau kita setting ukuran CM eksklusif di Paint, maka nanti hasil waktu dicetak akan berlawanan.
Cara Print Hasil Pas Foto?
Kalau hasilnya telah jadi Anda bisa eksklusif Print. Langkah-langkahnya mirip ini:
Sambungkan Printer apalagi dulu ke Komputer
Klik tombol Ctrl + P
Pilih Printer yang telah terdeteksi
Kemudian cetak dengan cara klik tombol Print
Tips yang Bisa Anda Ikuti:
Foto yang ingin diubah diusulkan resolusi awalnya cukup (Cek klarifikasi Pixels tadi)
Orang yang di pas foto mesti berdiri pas ditengah
Anda mampu melakukan cut foto dengan menggunakan tool Select
Foto harus terlihat rapi dan cerah
Klik tab View kemudian gunakan fungsi Ruler dan Gridlines kalau dibutuhkan
Akhir Kata
Membuat foto 2×3 3×4 maupun 4×6 memakai Aplikasi Paint itu mudah. Sangat gampang semudah membalikkan telapak tangan.
Bisa dilihat juga langkah-langkahnya. Anda tidak perlu memerlukan skill editing sama sekali. Bahkan orang awam juga bisa.
Tapi tetap saja. Untuk awal niscaya ada hal-hal yang bikin resah. Karena itu disini saya jelaskan langkah-langkahnya selengkap yang aku mampu.
Kalau ada hal lain yang ingin ditanya selain yang sudah saya tulis tadi boleh kok. Kirim saja melalui kolom komentar tersedia dibawah.
Mengedit foto merupakan hal yang terkadang dilakukan oleh para pengguna Windows, tidak terkecuali Windows 10.
Apalagi untuk saat ini, mampu dibilang ada lumayan banyak aplikasi-aplikasi edit foto untuk aneka macam macam keperluan di Windows 10.
Nah, untuk Anda yang ingin tau, apa saja aplikasi-aplikasi edit foto tersebut dan Anda ingin coba menggunakannya, berikut akan aku diskusikan.
Daftar Isi
Daftar Aplikasi Edit Foto untuk Windows 10
Daftar aplikasi ini saya buat menurut yang pernah saya coba sendiri. Kebetulan aku eksklusif cukup sering mengedit foto.
Yang perlu diingat yaitu aplikasi-aplikasi ini punya keperluan tata cara / system requirements yang berlainan-beda. Sehingga perlu Anda amati supaya penggunaan aplikasi bisa tanpa gangguan.
Yang pertama, pastinya Adobe Photoshop, dong. Aplikasi ini sama sekali dihentikan dilewatkan. Adobe Photoshop, kalau aku baca dari Wikipedia, aplikasi ini dirilis tahun 1990, alias sudah lebih dari 20 tahun yang kemudian.
Adobe Photoshop ialah suatu aplikasi photo editing yang memiliki berbagai fitur.
Banyaknya fitur-fitur tersebut, membuat aplikasi ini sering sekali dipakai oleh beragam golongan. Mulai dari pengguna komputer biasa, sampai developer atau editor profesional.
Bagus tidaknya penggunaan Adobe Photoshop ini tergantung skill yang dimiliki oleh penggunanya, alasannya banyaknya tools serta effect yang bisa dimanfaatkan ketika mengedit sebuah gambar atau foto.
Tapi secara lazim, penggunaan Adobe Photoshop ini termasuk gampang, lho. Berdasarkan pengalaman pribadi, aku sendiri pertama kali memakai Adobe Photoshop semenjak umur 8 tahun.
Waktu itu aku cuma memberi efek blend sederhana, seperti memadukan wajah dengan buah.
Untuk model Adobe Photoshop tentu saja selalu mendapat pengembangan. Anda mampu searching lagi perihal model terbarunya untuk mendapatkan info teraktual.
Kalau Anda bertanya, kenapa mampu aplikasi Paint? Bukannya Paint aplikasi menggambar di Windows?
Saya memutuskan untuk memasukkan Paint di sini, alasannya adalah Paint juga bahwasanya bisa digunakan untuk keperluan edit foto ringan.
Di Paint, Anda bisa melakukan cropping foto, memberi warna foto, memberi font, mengubah resolusi, dan menyimpannya ke bermacam-macam format.
Dari segi interface, Paint ini sangat simpel, Ditambah lagi, aplikasi ini juga sudah ada dari bawaan Windows 10 itu sendiri. Sehingga, Anda tidak perlu repot-repot mengunduhnya lagi dari internet.
Saya eksklusif umumnya memakai Paint ketika ingin mengedit hasil tangkapan layar Windows (screenshot), atau keperluan crop foto. Sebab, loading-nya ringan dan tidak memakan waktu.
Karena aplikasi ini bawaan Windows, telah niscaya Paint work di Windows 10.
Selanjutnya, GIMP. Walaupun namanya tidak setenar Adobe Photoshop di kelompok pengguna komputer dan laptop, tapi GIMP ini dihentikan dipandang sebelah mata.
GIMP (GNU Image Manipulaton Program) yaitu acara untuk manipulasi gambar. Aplikasi ini memiliki fungsi yang mirip dengan Adobe Photoshop. Tapi aplikasi ini mempunyai lisensi gratis, sedangkan Photoshop berbayar.
GIMP juga mendukung nyaris seluruh format foto. Bahkan, GIMP juga mendukung format PSD (Format Standar Photoshop).
Secara fitur, GIMP memiliki fitur yang cukup lengkap untuk keperluan editing ringan sampai agak berat. Anda bisa menyaksikan sendiri di Youtube fitur-fitur apa saja yang dimiliki GIMP ini.
GIMP juga sungguh disukai oleh kalangan editor. Dikarenakan sifatnya yang open source dan gratis, ditambah lagi GIMP juga support bermacam-macam metode operasi, tergolong Windows dan Linux.
GIMP ini sudah saya cek dan bekerja dengan baik di Windows 10.
4. Adobe Lightroom
Selain Photoshop, Anda juga dihentikan melewatkan Adobe Lightroom.
Adobe Lightroom ialah salah satu varian editor foto selain Photoshop dari Adobe. Aplikasi ini biasa dipakai untuk memainkan warna pada gambar atau foto, sehingga jadi tampaklebih bagus.
Untuk fiturnya sendiri, ada beberapa perbedaan mencolok dari Adobe Photoshop dan Adobe Lightroom. Namun, jika dibahas di sini, akan terlalu panjang pembahasannya. Silakan cari saja perbedaannya di Google, ya.
Dari sisi kompatibilitas, Adobe Lightroom ini telah aku cek dan berfungsi dengan wajar di Windows 10.
5. Paint.NET
Paint.NET ini bukan Paint bawaan Windows, ya.
Paint.NET yakni aplikasi editing ringan dengan size kecil dan memiliki fitur yang cukup lengkap. Aplikasi ini mampu aku bilang cukup cocok untuk pengguna yang masih awam dengan dunia pengeditan, tetapi ingin menerima fitur yang memadai.
Dari sisi tampilan, Paint.NET mempunyai interface yang seperti dengan Adobe Photoshop. Tampilannya di dominasi dengan warna putih, dan pada bab kiri aplikasi terdapat tools–tools untuk keperluan mengedit.
Paint.NET ini mempunyai 2 model, ialah gratis dan berbayar. Untuk perbedaan fiturnya, saya sendiri juga kurang tahu.
Untuk versi berbayar, Anda bisa berbelanja dan mengunduhnya lewat Windows Store bawaan Windows 10. Sedangkan untuk model gratisnya, Anda bisa mengunduhnya langsung di situs resminya.
Aplikasi Paint.NET versi gratisnya, sudah aku cek dan terbukti bekerja di Windows 10.
6. Corel PaintShop Pro
Corel, jika mendengar namanya niscaya terbayang Corel Draw bukan? Corel PaintShop Pro ialah software editor foto yang mempunyai berbagai fitur di dalamnya. Aplikasi ini juga sudah cukup terkenal di kalangan foto editor, lho.
Corel PaintShop Pro ini memiliki bermacam-macam plugin yang menghasilkan imbas keren, bagus, dan menarik, sehingga patut dicoba.
Sama halnya dengan Adobe Photoshop, untuk menggunakan Corel PaintShop Pro ini, Anda mesti mempelajarinya apalagi dahulu, supaya paham dan bisa memakai seluruh fitur yang ada.
Aplikasi ini tentu saja telah support Windows 10. Tapi aplikasi ini mempunyai tata cara requirements. Makara, tentukan PC/laptop Anda memiliki spesifikasi yang telah mendukung untuk menjalankannya.
System Requirements:
Windows 10, Windows 8/8.1, Windows 7 32 bit / 64 bit dengan update modern.
Processor Intel atau AMD 1.5 GHz (atau lebih singkat) yang telah support SSE2 (saran dual core ke atas).
Minimal RAM 2GB. Rekomendasi 4GB.
Disk kosong min 1 GB. Rekomendasi 2 GB.
Layar sekurang-kurangnyaresolusi HD (1280 x 768 resolution dengan color 16-bit). Rekomendasi 1366 x 768 dengan color 24-bit (atau ke atas).
Driver VGA terbaru.
Tertarik mencobanya?
7. Affinity Photo
Terakhir Affinity Photo. Bagi sebagian orang, Affinity Photo ini mungkin masih belum diketahui layaknya aplikasi-aplikasi sebelumnya. Tapi, Affinity Photo ini telah cukup terkenal di kalangan photo editor.
Fitur yang diberikan cukup lengkap, ditambah lagi harganya yang relatif jauh lebih murah dibanding aplikasi sejenisnya, menciptakan aplikasi ini jadi cukup populer.
Aplikasi ini bahkan telah di rekomendasikan oleh editor dari situs tomsguide.com yang notabene yakni salah satu situs teknologi terbesar di dunia.
Anda mampu mengunduh aplikasi ini pribadi lewat situs resminya dengan harga $49.99. Harga tersebut telah cukup murah untuk seukuran aplikasi edit foto yang lazimnya dibanderol meraih jutaan rupiah.
Akhir Kata
Wah, ternyata aneka macam usulan aplikasi edit foto yang mampu dilaksanakan di Windows 10, ya? Bahkan tentunya masih ada aplikasi lain yang belum masuk ke dalam daftar di atas.
Ketujuh aplikasi yang aku rekomendasikan di atas, aku harap mampu menolong Anda yang ingin mengedit foto dan sedang resah mencari aplikasi terbaik untuk memulainya.
Beberapa aplikasi di antaranya, mungkin mesti disesuaikan dan dipelajari apalagi dulu penggunaannya, seperti Photoshop, Lightroom, dan sebagainya, sebab banyaknya fitur yang tersedia.
Makara, kira-kira, Anda tertarik memakai aplikasi yang mana? Pilihannya kembali kepada Anda masing-masing. Silakan diseleksi sesuai keperluan Anda saja, ya.
Sekali lagi, semoga postingan ini mampu menolong dan bermanfaat. Saya tunggu karya seni dari photo editing Anda.
Membuat goresan pena berwarna memakai aplikasi di HP Android, memang cukup dicari belakangan ini. Bisanya, goresan pena tersebut akan digabung ke dalam foto, mirip untuk keperluan Quotes, Instagram, Facebook, dan lain-lain contohnya.
Tujuannya, mungkin salah satunya agar terlihat lebih keren dan kontemporer. Walau tentunya tidak menutup kemungkinan juga untuk keperluan lainnya.
Seiring perkembangan waktu, aplikasi-aplikasi yang dimaksud semakin banyak saja bertebaran. Sehingga, kadang para pengguna agak galau, yang mana aplikasi yang paling sesuai untuk dipakai?
Untuk menjawab kebingungan tersebut, di sini saya akan menjawabnya lewat artikel ini.
Aplikasi Android untuk Membuat Tulisan Berwarna Pada Foto
Aplikasi membuat goresan pena berwarna pada foto ini, ialah rekomendasi yang dibuat, berdasarkan aplikasi yang pernah saya gunakan sendiri.
Daftar aplikasi ini aku rekomendasikan alasannya adalah fitur-fiturnya yang bisa membantu dalam proses pengerjaan tulisan berwarna tersebut.
Nah langsung saja. Berikut anjuran aplikasinya:
1. Stylish Color Text Effect
Banyak orang yang ingin coba mempercantik foto yang mereka punya dengan font unik dan berwarna-warni, tetapi masih belum tahu bagaimana caranya.
Untungnya, aplikasi Stylish Color Text Effect mampu menolong untuk melaksanakan hal tersebut. Aplikasi ini memiliki fitur yang mana bisa menawarkan efek teks, mirip:
Outer glow.
Text background,
Mengganti font,
dan imbas text color.
Bukan hanya untuk foto eksklusif saja, bahkan aplikasi ini juga cocok untuk kartu usul ulang tahun, akad nikah, atau peringatan tertentu lainnya (untuk dibagikan melalui media umum).
Aplikasi
Stylish Color Text Effect
Download
10.000+
Developer
DK Technologies
Ukuran
8MB+
2. Phonto – Text on Photos
Ingin membuat foto Anda jadi lebih keren dengan memberinya goresan pena tertentu? Atau mungkin Anda juga ingin membuat poster? Nah, aplikasi Phonto ini bisa jadi salah satu aplikasi yang mampu Anda coba juga.
Aplikasi ini mempunyai fitur custom yang super banyak, mirip memberi:
Mengatur warna.
Mengatur shadow (bayangan).
Mengatur jenis font.
dan segudang fitur yang lain.
Dengan begitu, aplikasi ini memungkinkan kita mampu membuat banyak sekali macam style tulisan yang manis dan menarik.
Selain untuk kebutuhan poster atau untuk mempercantik foto, Anda juga mampu memakai aplikasi ini untuk menciptakan thumbnail Youtube supaya terlihat lebih mempesona.
3. Add Text On Photo: Typography Design, 800+ Fonts
Aplikasi Add Text On Photo dikembangkan oleh Gabo Apps. Melalui aplikasi ini, kita bisa melakukan penyesuaian font pada foto dengan kombinasi gaya teks yang amat beragam.
Selain tersedia lebih dari 800 jenis font, aplikasi ini juga memiliki fitur-fitur menawan, seperti:
Mengatur tekstur teks.
Mengatur perspektif.
Stiker.
Mendukung cut atau crop foto.
Membuat warna tulisan untuk foto.
dan masih banyak lagi yang lainnya.
Dari 28 ribu ulasan yang ada, aplikasi ini menerima rating 4.8 yang bisa dibilang sangat tinggi. Tertarik untuk mencobanya?
Aplikasi
Add Text On Photo
Download
1.000.000+
Developer
Gabo Apps
Ukuran
7.9MB
4. Text To Photo – Photo Text Edit
Apakah Anda pernah melihat, orang-orang yang meng-upload gambar quote di media umum? Kalau pernah, pasti keren-keren kan gaya tulisannya? Apalagi jikalau diimbangi dengan perpaduan warna yang menarik.
Untuk membuat goresan pena seperti itu, banyak sekali aplikasi yang bisa dipakai. Salah satu yang aku rekomendasikan yakni Text To Photo.
Fiturnya sendiri memang telah didesain untuk memberi kata-kata pada foto sekaligus menghiasnya. Dengan 100 font dan aneka macam stiker, akan menciptakan goresan pena jadi semakin elok.
Tampilan antar mukanya pun sangat sederhana sehingga mudah dipakai.
Bagaimana caranya untuk memberi tahu seseorang di mana lokasi ketika kita sedang meng-upload foto-foto travelling? Biasanya, pasti lewat kolom status bukan?
Iya, itu memang bisa dengan mudah dijalankan, namun agak kurang simpel rasanya bila foto yang ingin di-upload tersebut jumlahnya banyak.
Nah, dengan menggunakan aplikasi Text On Photo, Anda akan mampu terbantu memilah foto dengan memberikan label teks di mana lokasi foto tersebut diambil. Gimana soal warna? Tentu saja mampu disesuaikan.
Aplikasi
Text On Photo
Download
1.000.000+
Developer
PhotoAppWorld.com
Ukuran
6.3MB
6. Text On Pictures – Write words & text art on photo
Kalau lagi mencari aplikasi editor teks yang bisa diadaptasi untuk cukup umur dan anak muda saat ini, Anda bisa coba aplikasi Text on pictures. Aplikasi ini menawarkan:
Berbagai pixel font.
63 jenis tulisan font.
60 variasi stiker.
Bisa membuat tulisan pada foto jadi berwarna.
Dan masih banyak lagi.
Aplikasi ini memiliki size sekitar 35MB, dengan jumlah pengunduh yang sudah meraih lebih dari 1 juta pengguna Android. Kaprikornus nggak perlu ragu lagi untuk pakai aplikasi ini.
Aplikasi
Text On Pictures
Download
1.000.000+
Developer
Button Software,Inc
Ukuran
38MB
7. TextArt – Add Text to Photo
Terakhir ada TextArt. Aplikasi ini mirip namanya, ialah aplikasi untuk menambahkan tulisan pada foto, tetapi dengan imbas tertentu.
Melalui aplikasi ini, kita mampu menambahkan berbagai macam gaya goresan pena unik dan mempesona.
Kemudian Anda juga mampu mengatur fotonya biar bisa terlihat lebih aesthetic. Misalnya dengan menawarkan efek blur dan masih banyak lagi.
Aplikasi
TextArt
Download
1.0.000.000+
Developer
ZipoApps
Ukuran
38MB
Akhir Kata
Nah, dengan demikian, 7 aplikasi tadi yakni beberapa yang mampu saya rekomendasikan dikala ini.
Tapi, bila membahas topik ini, tentu saja sesungguhnya masih banyak aplikasi lain yang belum dibahas. Sebab, jumlahnya sangat banyak, entah puluhan, atau bahkan mungkin ratusan.
Jadi, jika Anda merasa usulan tadi belum sesuai, Anda bisa mencarinya lagi sendiri di Playstore, dengan keyword “memberi goresan pena berwarna pada foto”.
Kalau Anda mendapatkan yang elok, beri tahu aku, ya, lewat kolom komentar yang tersedia di bawah ini.
Bicara soal software komputer, rasanya memang tidak akan ada habisnya, ya? Hingga dikala ini, ada banyak sekali software komputer yang sudah dirilis. Mungkin puluhan ribu, atau bahkan lebih dari itu.
Salah satu software yang mempesona untuk dibahas yaitu Corel Draw.
Di postingan kali ini, kita akan membicarakan seputar pemahaman Corel Draw, fungsi Corel Draw, manfaatnya, dan sejarah tentang aplikasi ini.
Tujuan dari artikel ini, seperti seperti pengertian Photoshop yang pernah aku bagikan sebelumnya, adalah untuk membuatkan wawasan, khususnya buat Anda untuk yang belum kenal dengan Corel Draw.
Daftar Isi
Pengertian Corel Draw
Contoh rancangan dari Corel Draw
Apa itu Corel Draw? Singkatnya, Corel Draw yaitu sebuah aplikasi grafis di bidang vektor, gambaran, dan edit foto. Aplikasi ini dikembangkan oleh perusahaan Corel yang berasal dari Ottawa (Ibu kota Kanada).
Bagi para desainer grafis, Corel Draw bukanlah sebuah software yang gila lagi. Karena fungsinya selaku pengolah grafis, software ini terbilang sungguh menolong dalam membuat suatu gambar atau sketsa tertentu.
Apalagi mengingat fitur-fiturnya yang sangat lengkap, dan senantiasa mendapat penyegaran dari masa ke kala, Corel Draw kian menempel saja di hati para desainer grafis.
Tidak heran, kalau banyak perusahaan (khususnya yang bergerak di bidang percetakan) memakai Corel Draw selaku salah satu aplikasi yang wajib dimiliki.
Sejarah Corel Draw
Pada mulanya, perusahaan Corel Corporation diresmikan oleh Michael Cowpland pada tahun 1985.
Dua tahun lalu, atau tepatnya pada tahun 1987, perusahaan ini merekrut programmer Michel Bouillon dan Pat Beirne untuk membuatkan software editing dalam bidang grafis vektor.
Program tersebutlah yang akibatnya dinamakan Corel Draw. Corel Draw sendiri pertama kali dirilis pada tahun 1989 dengan model awal 1.0.
Seiring dengan perkembangannya, sampai sekarang Corel Draw telah digunakan oleh puluhan juta pengguna komputer dari seluruh dunia, termasuk Indonesia.
Fungsi Corel Draw
1. Membuat Gambar Vektor
Vektor ialah jenis gambar yang mana kalau diperbesar ukurannya (zoom), maka hasilnya tidak akan pecah.
Untuk membuat gambar vektor, cuma ada sekian software saja yang telah mendukungnya, dan salah satu yang populer yaitu Corel Draw.
2. Pembuatan Ilustrasi
Saat ini, keperluan gambaran cukup tinggi untuk berbagai keperluan, mirip advertising misalnya.
Dengan Corel Draw, pembuatan ilustrasi sangat mungkin dikerjakan, dan hasilnya pun populer bermutu tinggi.
3. Pembuatan Logo
Banyak sekali perusahaan yang menggunakan Corel Draw untuk merancang logo brand mereka. Terutama jikalau yang memakai tipe logo dua dimensi.
4. Pembuatan Brosur, Undangan, dan Sejenisnya
Di Indonesia, hal ini cukup banyak dicari.
Lewat Corel Draw, desain mirip permintaan, selebaran, dan sebagainya, bisa dibentuk beragam, karena font serta gambaran yang bisa dibuat sangat beragam pula.
5. Pembuatan Cover Buku
Perusahaan penerbit juga biasanya memakai Corel Draw untuk merancang cover buku yang hendak mereka terbitkan.
Sebagai pola, kalau Anda pernah menyaksikan buku bimbingan memakai Corel Draw, mungkin sampulnya juga didesain dengan aplikasi ini.
6. Pembuatan Infografis
Infografis ialah kumpulan berita tertentu yang dikemas secara mempesona dalam bentuk gambar.
Pembuatan infografis, memerlukan software khusus mirip Corel Draw.
7. Software Edit Foto
Walau terkenal selaku aplikasi pembuat vektor, Corel Draw juga sebenarnya mampu digunakan selaku aplikasi editing foto.
Bahkan, aplikasi ini mendukung fitur editing menawan untuk memajukan kualitas foto
Jenis goresan pena yang tampakmempesona dengan font yang telah dikelola sedemikian rupa. Pembuatan tipografi ini bisa dikerjakan memakai Corel Draw juga, lho.
9. Membantu Desain Web
Untuk merancang website semoga user interface tampakmenarik dan gampang dipakai, akan lebih baik jikalau dibantu oleh software tertentu.
Dengan Corel Draw, Anda tidak perlu cemas akan hal tersebut, sebab beberapa fiturnya mampu menolong.
10. Dan Lain-Lain
Layaknya aplikasi rancangan grafis kebanyakan, fungsi keseluruhan dari Corel Draw tentu sungguh berlimpah, sehingga rasanya tidak mampu dijelaskan semua.
Selain itu, kebutuhan penggunaannya pun memang berlainan-beda.
Corel Draw 1.0: Dirilis pada tahun 1989. Mendukung metode operasi Windows 3.0 dan 3.1. Pada versi ini, pengerjaan desain untuk kop surat, undangan, atau brosur sudah dimungkinkan.
Corel Draw2.0: Setelah model 1.0 menerima berulang kali penyegaran, Corel Draw 2.0 jadinya dirilis pada tahun 1990. Terdapat beberapa update mirip fitur Envelope Tool dan Perspective.
Corel Draw 2.5: Versi ini dirilis pada september tahun 1991, sebagai pengembangan dari model sebelumnya.
Corel Draw 3.0: Dirilis pada tahun 1992. Terdapat update untuk menciptakan penggunaan memori menjadi lebih efisien, juga fitur gres untuk preview hasil desain.
Corel Draw 4.0: Dirilis pada tahun 1993. Terdapat peningkatan fitur multi-page dan dimungkinkan untuk digunakan sebagai softwaredesktop publishing.
Corel Draw 5.0: Pada versi ini, terdapat update fitur yang membuatnya menjadi kian diketahui di kalangan desainer grafis. Misalnya Color Management, Display Calibration, Lens effect, Bitmapeffect, dan lain-lain. Versi ini dirilis pada tahun 1994.
Corel Draw 6.0: Dirilis pada tahun 1995. Aplikasi ini sudah ditingkatkan untuk support Windows 95, sehingga cocok untuk dijalankan pada sistem operasi arsitektur 32-bit.
Corel Draw 7.0: Dirilis pada tahun 1996. Di model ini terdapat berbagai tool dan fitur gres. Misalnya Blend Tool, Transparency Tool, Spell Checker, Print Review, dan lain-lain.
Corel Draw 8.0: Dirilis pada tahun 1997. Desain model ini dibentuk lebih terbaru dari model sebelumnya. Terdapat juga update fitur Drop Shadows, Distortion, dan lain-lain.
Corel Draw 9.0: Pengembangan dari model sebelumnya. Terdapat penambahan fitur untuk pembuatan animasi vektor, pengerjaan elemen website, dan masih banyak lagi. Dirilis pada tahun 1999.
Corel Draw 10.0: Dirilis pada tahun 2000, pada versi ini penyimpanan file grafis berformat SVG sudah dipraktekkan.
Corel Draw 11.0: Dirilis pada tahun 2002. Terdapat peningkatan menonjol pada fitur untuk rancangan situs web.
Corel Draw 12.0: Satu tahun sesudah versi sebelumnya, yakni pada 2003, Corel Draw model 12.0 dirilis. Untuk model ini terdapat peningkatan fitur yang memungkinkan pengerjaan gambar menjadi lebih presisi.
Corel Draw X3: 2005 yakni awal dimana penyebutan model Corel Draw berubah. Pada Corel Draw X3 ini, terdapat kenaikan user interface serta fitur yang cukup signifikan.
Corel Draw X4: Versi Corel Draw yang dirilis pada tahun 2008 ini dibuat untuk memajukan kompatibilitas dengan Windows Vista. Terkenal dengan salah satu pembaruannya untuk support format RAW.
Corel Draw X5: Dirilis pada tahun 2010. Versi ini sudah distabilkan untuk sistem operasi Windows 7 dan untuk processor Multi-Core ke atas. Tentu saja terdapat juga kenaikan fitur dalam segi rancangan, misalnya mesh tool dengan transparansi, pixel view, dan update pemberian format file.
Corel Draw X6: Dirilis pada tahun 2012 selaku penyempurnaan dari model sebelumnya. Di update ini, sudah tersedia model 32-bit dan 64-bit.
Corel Draw X7: Versi yang dirilis pada tahun 2014 ini masih cukup banyak dipakai hingga kini. Interface-nya sudah didesain menjadi flat serta terdapat banyak update gres, yang menciptakan penggambaran menjadi lebih presisi, serta fitur photo editing menjadi lebih bermacam-macam.
Corel Draw X8: Versi pengembangan dari sebelumnya. Dirilis pada tahun 2016. Telah didesain untuk support Windows 10 serta desain pada monitor 4K multi-monitor.
Corel Draw 2017: Kebutuhan rancangan meningkat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada model ini, Corel Draw meng-update banyak fungsi gres. Salah satunya adalah supporttouch-screen atau tablet.
Corel Draw 2018: Di model ini populer dengan pembaruan redesigninterface serta penampilan yang lebih baik dari sebelumnya. Juga terdapat bermacam-macam fitur baru yang menciptakan desain menjadi lebih mempesona.
Format yang Support Corel Draw
Sebenarnya, Corel Draw dikala ini sudah mendukung lebih dari 100 format file yang berhubungan dengan grafis, lho. Di antaranya termasuk .AI, .PNG, .JPG, .PDF, .SVG, dan lain-lain.
Akan tetapi, secara garis besar, ada 3 jenis format yang bekerjasama eksklusif dengan Corel Draw itu sendiri, ialah:
CDX
Adalah berkas Corel yang telah terkompress, sehingga secara ukuran menjadi lebih kecil. CDX juga merupakan berkas Corel untuk penyajian.
CDT
CDT ini yaitu berkas khusus untuk template dari aplikasi Corel Draw.
CDR
Format yang secara biasa dijumpai di Corel Draw. Bisa dari hasil penyimpanan rancangan sebelumnya.
Spesifikasi Komputer untuk Corel Draw
Seperti yang kita diskusikan tadi, Corel Draw memiliki model berlawanan-beda, yang dirilis pada tahun yang berlainan-beda pula.
Kaprikornus, system requirements yang diharapkan juga bermacam-macam, menyesuaikan kemajuan hardware yang ada.
Nah, sebagai teladan, berikut ini yakni system requirements untuk Corel Draw versi terbaru:
Keterangan
Yang Dibutuhkan
Processor
Intel Core I3/I5/I7 atau AMD Athlon 64. Untuk kelancaran desain, lebih tinggi pastinya lebih baik
RAM
2GB
Harddisk
2.5GB atau menyesuaikan
Monitor
Touchscreen atau tablet. Optional, alasannya adalah tidak semua monitor mendukung fitur tersebut. Minimal resolusi 1280×720 (HD)
Kebutuhan sistem
NET Framework 4.7
Sistem Operasi
Windows 10, Windows 8.1, dan Windows 7 32-bit atau 64-bit
Selain Windows, MacOS dan Linux juga mendukung untuk penggunaan Corel Draw. Hanya saja, versinya mesti diamati biar bisa sesuai.
Perbedaan Corel Draw dan Adobe Photoshop
Mungkin ada yang ingin tau apa perbedaan antara Corel Draw dan Photoshop. Sebenarnya kedua aplikasi ini sungguh berlainan.
Yaitu Corel Draw adalah aplikasi yang ditujukan khusus untuk kebutuhan vektor. Sedangkan Photoshop lebih ditujukan untuk edit foto.
Walau demikian, keduanya punya beberapa fitur yang mirip. Misalnya Anda mampu menggambar di Photoshop walaupun sederhana, maupun Anda mampu mengedit foto di Corel Draw walaupun secara sederhana juga.
Akhir Kata
Demikian gosip wacana pemahaman Corel Draw, fungsi Corel Draw, sejarah, serta manfaatnya.
Pembahasan di sini, sengaja aku buat selengkap mungkin, juga semudah mungkin untuk dimengerti, semoga cocok untuk dibaca oleh para pelajar.
Tapi, jika dirasa ada yang masih kurang jelas, jangan ragu untuk menanyakannya melalui kolom komentar di bawah ini, ya. Begitu pun jika sekiranya ada yang perlu direvisi.
Mungkin kita cukupkan di sini pembahasannya. Kurang lebihnya mohon maaf, supaya postingan ini mampu berfaedah.
Bagi seorang desainer grafis, Adobe Illustrator memang bukanlah software yang gila lagi. Namun bagi orang-orang yang masih awam, rasanya masih banyak yang belum tahu perihal software ini.
Wajar saja, alasannya adalah aplikasinya cuma dipakai oleh kalangan tertentu saja, sehingga namanya tidak sepopuler Photoshop, walau sama-sama dari Adobe.
Untuk itu, kali ini aku akan membicarakan mengenai pengertian Adobe Illustrator, supaya Anda mampu mengetahuinya. Dan di sini juga, aku ingin membahas perbedaannya dengan Photoshop.
Singkatnya, Adobe Illustrator ini yakni software untuk merancang grafis, yang bekerjasama dengan ilustrasi vektor.
Nah untuk lengkapnya, Anda bisa cek pembahasan pengertian Adobe Illustrator berikut, di bawah ini.
Daftar Isi
Pengertian Adobe Illustrator
Tampilan Awal Adobe Illustrator
Adobe Illustrator (atau biasa disingkat ‘AI’), ialah suatu software yang bergerak di bidang pengolah gambar yang berhubungan dengan vektor.
Apa itu vektor?
Berbeda dengan gambar biasa, vektor adalah jenis gambar yang jikalau kita perbesar (zoom) akhirnya tidak akan pecah. Untuk mengetesnya, Anda mampu coba pakai aplikasi editing tertentu, lalu zoom minimal 10X.
Nah, karena hasil gambar yang tidak pecah itulah, software ini dibentuk dengan tujuan untuk membantu para desainer grafis atau ilustrator, agar bisa menggambar karyanya dalam bentuk digital dengan hasil yang maksimal.
Adobe Illustrator juga bisa membuat garis / line dalam bentuk tepat. Misalnya bulat tepat dan yang lain. Hingga Adobe Illustrator juga mendukung penggunaan layar touchscreen untuk pengguna yang biasa menggambar di pen tab.
Sebenarnya, Adobe Illustrator ini bukanlah software yang terbilang baru lagi. Pertama dirilis pada tahun 1987, bersama-sama dengan Adobe Photoshop. Adobe Illustrator waktu itu dikembangkan untuk komputer berbasis Machintosh dari Apple.
Tercatat dari awal dirilis hingga saat ini, telah tersedia banyak model Adobe Illustrator, yang pastinya menawarkan bermacam-macam fitur juga.
Untuk versi lengkapnya, dari awal rilis hingga model modern, Anda bisa membaca postingan Adobe Illustrator dari Wikipedia.
Mendesain baju, salah satu hal yang bisa dijalankan di Adobe Illustrator
Kalau bicara dari segi fungsi, tentu saja ada banyak sekali hal yang mampu dilaksanakan dengan software desain satu ini. Setidaknya, ada beberapa bidang keperluan yang mampu memanfaatkan Adobe Illustrator, di antaranya:
Desainer grafis.
Desainer logo.
Keperluan website.
Wallpaper.
Desainer baju.
Ilustrasi.
Infografis.
Kartun.
Lebih jelasnya, simak penjelasan singkat di bawah ini:
Desainer grafis: Kalau diartikan secara luas, maka fungsi Adobe Illustrator adalah untuk desainer grafis.
Desainer logo: Pembuatan logo bisa dilaksanakan dengan software ini. Karena fitur yang diberikan juga sangat mendukung.
Keperluan Website: Termasuk rancangan pada komponen-bagian situs web maupun gambar banner. Leskompi.com sendiri yakni salah satu yang memakai hasil desain Adobe Illustrator selaku banner.
Wallpaper: Apakah wallpaper mampu dibentuk dengan Adobe Illustrator? Iya, pastinya bisa. Apalagi kalau ingin membuat gambar 2D.
Desainer baju: Tidak sedikit desainer yang memakai Adobe Illustrator saat merancang baju. Biasanya dikombinasikan lagi dengan Photoshop.
Ilustrasi: Ilustrasi yang dimaksud di sini, yaitu gambaran yang umum kita lihat, entah itu di sosial media atau situs web tertentu. Dari ilustrasi praktis sampai kompleks.
Infografis: Informasi berupa gambar yang dibentuk dengan tujuan supaya lebih menawan dan lebih mudah dipahami. Adobe Illustrator terkenal dengan hasil rancangan infografisnya yang menarik perhatian.
Kartun: Penggambaran abjad memakai Adobe Illustrator, cukup banyak dipakai oleh para komikus. Baik itu bagan awal maupun yang telah jadi.
Beda Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop
Dari pembahasan di atas, bahwasanya di sini kita sudah mampu menyimpulkan perbedaan antara Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator.
Adobe Illustrator, adalah software yang biasa dipakai untuk membuat atau merancang suatu ilustrasi berjenis vektor. Tujuannya, supaya gambar yang dihasilkan bisa optimal dan tidak pecah.
Sedangkan Adobe Photoshop, adalah software biasa dipakai untuk mengedit foto dalam aneka macam bidang. Kaprikornus bisa dikatakan keduanya cukup berlawanan.
(Video) Contoh Pembuatan Desain Adobe Illustrator
Saya sebagaipenulis artikel ini, tentu saja pernah menggunakan software Adobe Illustrator. Biasanya, saya menggunakannya untuk menciptakan rancangan gambar tertentu yang kemudian akan diunggah ke situs web-situs web yang saya kelola.
Jika Anda ingin tau, rancangan mirip apa yang mampu dibentuk memakai Adobe Illustrator ini, bahu-membahu telah banyak video di Youtube yang membahas seputar tutorial-tutorialnya.
Anda mampu mencarinya dengan keyword contohnya “Tutorial Adobe Illustrator“. Contoh videonya seperti berikut ini:
Apakah Adobe Illustrator ini elok untuk dipelajari? Jawabannya, tentu saja iya. Terutama kalau Anda menggemari hal-hal di bidang desain grafis, kenapa tidak?
Apalagi berdasarkan saya, harapan dari hasil desain Adobe Illustrator ini cukup elok. Sebab, kebutuhan gambar berkualitas tinggi sangat diharapkan di zaman serba digital mirip kini ini.
Akhir Kata
Pembahasan wacana Adobe Illustrator ini diperlukan mampu memberi berita-berita kepada Anda, khususnya bagi yang belum tahu apa bedanya dengan Photoshop.
Saya sendiri gres kenal Adobe Illustrator ini bertahun-tahun lalu. Awalnya sebab lihat gambar-gambar ilustrasi dari desain grafis, usang-usang malah kian kepincut, haha.
Kalau ada yang kurang dipahami, silakan tanyakan saja lewat kolom komentar yang tersedia di bawah ini, ya. Kalau ingin menambahkan pun boleh-boleh saja.
Sekian dulu, ya, pembahasan kali ini. Semoga artikel ini mampu berfaedah.
Saat ini, ada beragam jenis format yang bisa dipakai saat ingin menyimpan sebuah gambar atau foto. Dari bermacam-macam jenis format tersebut, setidaknya ada dua format yang paling kerap digunakan, yakni JPG dan PNG.
Keduanya sungguh sering ditemukan di internet, mulai dari gambar yang menggunakannya, hingga soal pembahasannya. Bahkan, di situs ini pun saya pernah mengembangkan postingan tentang file JPG dan PNG.
Nah, Anda yang sedang membaca artikel ini, mungkin dikala ini sedang mengajukan pertanyaan-tanya, apa sesungguhnya perbedaan antara JPG dan PNG?
Buat yang penasaran, di postingan ini akan kita diskusikan secara lengkap perbedaan antara kedua format gambar tersebut, beserta teladan jelasnya.
Daftar Isi
Perbedaan File Format JPG dan PNG
Penjelasan mengenai perbedaan kedua format ini, pastinya sangatlah mempesona untuk dibahas. Singkatnya, JPG dan PNG ini mempunyai perbedaan yang terletak pada jenis kompresi yang digunakan, yakni:
JPG menggunakan sistem kompres lossy.
PNG memakai metode kompres lossless.
Keduanya bahwasanya pernah dibahas salah satu thread di Quora (berbahasa Inggris).
Tapi, buat yang tidak paham bahasa Inggris dan masih ingin tau, Anda tidak perlu cemas. Sebab, akan kita diskusikan selengkapnya di bawah ini:
JPG (Joint Photographic Experts Group)
JPG merupakan kependekan dari Joint Photographic Experts Group. JPG ini sama dengan JPEG, hanya dari cara penyingkatannya saja yang berlainan.
JPG sudah dikembangkan semenjak usang, sebagai format file yang mendukung optimalisasi size gambar secara otomatis, dengan cara meminimalkan bab-bab tertentu pada foto, namun tetap mengedepankan mutu (lossy).
Format JPG sendiri umumnya dipakai untuk foto bergaya fotografi, yang mana pada umumnya mempunyai size gambar yang besar.
Contoh gambar JPG contohnya seperti berikut ini:
Catatan:
Foto JPG tersebut berskala 640×426 dengan size sekitar 136KB.
Tapi, sebelum diunggah ke postingan ini, saya sudah terlebih dahulu mengecilkan fotonya menggunakan tata cara kompres foto JPG, sampai menjadi sekitar 90kb saja.
Bagaimana dengan kualitasnya? Tetap terlihat manis bukan?
Selain fitur kompresi bawaan, JPG juga mendukung fitur yang bernama EXIF (Exchangeable Image File). Fitur ini memungkinkan kita untuk menyimpan gosip pada suatu foto.
Misalnya, kapan, dimana, dan menggunakan perangkat kamera apa foto tersebut diambil.
EXIF pastinya sungguh bermanfaat untuk para fotografer. Kenapa? Karena informasi ihwal foto ini bisa menjadi rujukan mereka, entah itu untuk memotret, atau untuk menentukan perangkat kamera apa yang harus dipakai.
Untuk misalnya bisa cek pada foto berikut:
Di sana terlihat terang data-data foto, yang mencakup model kamera serta berita-gosip lainnya seputar foto tersebut. Kalau pengertian JPG ini dirasa sudah cukup jelas, kita lanjut lagi ke pengertian PNG.
PNG ialah singkatan dari Portable Network Graphics. Format ini adalah jenis gambar yang mempunyai fitur kompres tanpa meminimalkan mutu sedikitpun (lossless).
Format ini umumnya digunakan pada di situs-situs internet.
Tidak cuma itu, para ilustrator digital juga lazimnya memakai format PNG ini untuk gambar-gambar jenis ilustrasi dan vector, dengan argumentasi line (garis) yang dibentuk tidak pecah.
Contoh gambar PNG, mirip ini:
Ilustrasi yang cantik bukan? Gambar tersebut formatnya menggunakan PNG dan mempunyai size sekitar 12KB (sudah dikompress).
Satu lagi, format PNG ini mempunyai fitur transparency. Fitur ini memungkinkan pengguna mampu menciptakan suatu gambar tanpa latar belakang tertentu (benar-benar kosong alias transparan).
Bagi para editor dan ilustrator, transparency PNG sangatlah membantu untuk mengedit, serta memadukan banyak foto sekaligus.
Untuk misalnya mampu pakai Adobe Photoshop. Nanti akan terlihat opsi pengerjaan background transparan:
Silakan coba sendiri, pakai fitur Place foto. Untuk sampel gambarnya, Anda bisa coba cari di situs Pixabay.com.
Misalnya, seperti gambar ini:
Bisa dilihat, gambarnya mampu menyatu tanpa perlu repot meniadakan background yang biasanya terdapat pada foto.
Untuk contoh sederhana yang lain, Anda mampu coba place foto JPG ke foto lain. Bisa dipastikan akan terdapat background putih, tidak transparan mirip PNG.
Kesimpulan Perbedaan JPG dan PNG
Setelah mendengarkanpembahasan di atas, kita telah sedikit mengetahui perbedaan format JPG dan PNG. Sekarang, kita coba simpulkan.
1. Dari Segi Kompresi
JPG mempunyai fitur kompres lossy yang berfungsi untuk mengoptimalisasi size foto dengan cara menghapus bagian tertentu pada foto.
Sedangkan, PNG mempunyai fitur kompres losless yang memungkinkan foto dioptimalisasi tanpa berkurang sama sekali kualitasnya.
Hasilnya, size PNG kadang lebih besar dari JPG, tapi di segi lain JPG kadang agak blur di bab tertentu.
2. Dari Segi Pemakaian
Untuk pemakaiannya, PNG dan JPG juga cukup berbeda.
JPG lazimnya dipakai untuk foto dengan gaya fotografi. Misalnya, foto panorama, hasil kamera, dan sejenisnya. Alasannya, alasannya size yang dihasilkan akan mampu dioptimalisasi supaya jadi lebih kecil.
Sedangkan, PNG biasanya digunakan untuk gambar ilustrasi seperti vector atau animasi (gambar 2D).
Alasannya, alasannya adalah garis (line) yang dibentuk tidak akan pecah dan kualitas gambar pun akan tetap sama mirip pengaturan ketika gambar disimpan dari aplikasi editing foto.
3. Dari Segi Fitur
JPG memiliki fitur EXIF yang memungkinkan foto menyimpan informasi. Misalnya jenis kamera, lokasi, serta waktu foto tersebut diambil. Biasanya fitur ini digunakan para fotografer untuk keperluan tertentu.
Sedangkan PNG mempunyai fitur transparency yang membuat foto menjadi transparan. Fitur ini umumnya digunakan oleh para Ilustrator dikala sedang membuat gambar, mengedit, atau menyatukan gambar.
Untuk lebih sederhana lagi, kita buat tabelnya di bawah ini:
Keterangan
JPG
PNG
Kompresi
Lossy.
Losless.
Pemakaian
Untuk fotografi.
Untuk ilustrasi.
Fitur
EXIF (Menyimpan info).
Transparency (Tanpa latar belakang).
Bisakah Gambar JPG dan PNG Diubah (Convert)?
Apakah gambar PNG mampu diubah ke JPG? Atau apakah sebaliknya juga bisa?
Jawabannya, pastinya bisa. Pada kesudahannya, keduanya hanyalah segelintir format dari banyaknya jenis format gambar yang ada, sehingga mungkin saja jika kita convert.
Ini pernah saya bahas sebelumnya pada postingan Cara Mengubah PNG Menjadi JPG. Coba search deh di situs ini
Di artikel tersebut, ada beberapa tata cara yang mampu Anda coba, dan salah satunya dengan menggunakan Photoshop. Caranya seperti ini:
Buka Photoshop di PC atau laptop Anda.
Klik File > Open > Cari gambar yang diinginkan.
Kalau telah, klik lagi File > SaveAs > Lalu pilih format yang diinginkan (JPG atau PNG).
Lalu simpan fotonya.
Tapi ingat, untuk gambar PNG, bila diubah ke JPG, maka fitur transparency akan hilang, dan semua bab gambar yang transparan pun akan berubah (biasanya) menjadi background putih.
Sedangkan, pada gambar JPG, kalau diubah ke PNG, lazimnya fitur EXIF akan hilang, sehingga informasi foto juga tidak bisa lagi didapatkan.
Akhir Kata
PNG maupun JPG memiliki beberapa perbedaan yang tidak banyak dikenali orang. Karena itulah tidak sedikit yang gundah, dikala sedang mengontrol format penyimpanan aplikasi edit atau kamera.
Padahal, jika kita simpulkan di sini, bedanya cuma sedikit sekali, ialah meliputi bidang kompresi, fitur, serta pemakaiannya saja.
Semoga postingan klarifikasi di sini bisa gampang dimengerti, ya. Karena di sini telah saya coba tulis dengan sesimpel-simpelnya.