TintaTeras

Cara Meredakan Masuk Angin

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Apa Itu Masuk Angin?

Masuk angin merupakan keadaan yang sering dialami oleh banyak orang. Ini adalah ungkapan informal yang biasa dipakai untuk menggambarkan gejala yang muncul akibat gangguan pada saluran pencernaan atau pernapasan. Gejala yang sering terjadi pada masuk angin antara lain perut kembung, mual, muntah, perut mulas, dan tubuh terasa tidak yummy. Masuk angin juga bisa diikuti dengan bersin-bersin, batuk, pusing, dan perasaan lemas.

Penyebab Masuk Angin

Ada beberapa faktor yang mampu menjadi penyebab masuk angin, antara lain:

  1. Konsumsi makanan yang tidak sehat: Makan makanan yang berlemak tinggi, pedas, berminyak, atau bersantan dapat mengakibatkan gangguan pada akses pencernaan dan menimbulkan masuk angin.
  2. Konsumsi minuman bersoda: Minuman bersoda kadang kala mengandung gas yang dapat menimbulkan perut kembung dan masuk angin.
  3. Dehidrasi: Kekurangan cairan dalam tubuh juga dapat menjadi penyebab masuk angin.
  4. Stres: Stres dan kecemasan dapat menghipnotis tata cara pencernaan dan pernapasan, sehingga menimbulkan masuk angin.

Cara Meredakan Masuk Angin

Berikut ialah beberapa cara yang mampu membantu meredakan masuk angin:

1. Minum Air Hangat

Air hangat mampu membantu melonggarkan otot-otot pada jalan masuk pencernaan dan meredakan perut kembung. Minum air hangat secara perlahan-lahan mampu menolong meminimalkan tanda-tanda masuk angin.

2. Konsumsi Jahe

Jahe mempunyai sifat antiinflamasi dan antiradang yang mampu menolong meredakan masuk angin. Anda mampu menciptakan teh jahe atau mengunyah pecahan jahe segar untuk meredakan gejala masuk angin.

3. Pijat Perut

Pijatan lembut pada perut dapat menolong melancarkan peredaran darah dan meredakan perut kembung akhir masuk angin. Pijat perut dengan gerakan melingkar searah jarum jam selama beberapa menit.

4. Menghindari Makanan dan Minuman yang Memicu Masuk Angin

Hindari makanan yang dapat menyebabkan masuk angin, mirip kuliner pedas, berlemak tinggi, bersantan, dan minuman bersoda. Pilihlah kuliner yang ringan dan gampang dicerna untuk menghalangi masuk angin.

5. Olahraga Ringan

Olahraga ringan, seperti berjalan kaki atau senam perut, mampu menolong melancarkan peredaran darah dan meredakan gejala masuk angin. Namun, hindari olahraga yang terlalu berat semoga tidak memperparah kondisi masuk angin.

6. Istirahat yang Cukup

Istirahat yang cukup juga penting untuk memulihkan kondisi badan dari masuk angin. Cobalah untuk tidur cukup dan hindari stres semoga badan mampu pulih dengan segera.

7. Konsumsi Air Putih Secara Cukup

Dehidrasi dapat memperburuk gejala masuk angin. Pastikan untuk mengonsumsi air putih secara cukup agar tubuh tetap terhidrasi dan membantu melancarkan pencernaan.

Kapan Harus Mengunjungi Dokter?

Jika gejala masuk angin tidak kunjung membaik dalam beberapa hari, dibarengi dengan demam tinggi, muntah terus-menerus, atau nyeri perut yang parah, secepatnya konsultasikan dengan dokter. Dokter akan menunjukkan penanganan yang tepat untuk menanggulangi masuk angin dan menangkal komplikasi yang lebih serius.

Demikianlah beberapa cara untuk meredakan masuk angin. Penting untuk menjaga teladan makan yang sehat, berolahraga secara terencana, dan mengurus stres untuk mencegah masuk angin. Jika gejala masuk angin terus berlanjut atau berulang, segera konsultasikan dengan dokter untuk penanganan yang lebih lanjut.

Artikel Menarik Lainnya: