Seperti yang kita tahu, di laptop terdapat berbagai macam
unsur yang mempunyai fungsi masing-masing. Contohnya unsur utama seperti processor, harddisk, RAM dan lain-lain.
Nah, selain komponen-bagian utama, terdapat juga bagian
lain yang berfungsi untuk menjaga kinerja. Salah satunya adalah fan processor atau lebih lazim disebut
kipas laptop.
Kipas laptop ini tergolong penting
lho, kenapa? Karena sebagian besar
panas yang dihasilkan laptop berasal dari processor.
Sehingga jikalau fan tidak melakukan pekerjaan dengan sebaiknya,
maka overheat bisa saja terjadi.
Daftar Isi
Daftar Isi:
Ciri Kipas Laptop yang Harus Dibersihkan
Fan pada laptop
termasuk bagian yang tahan lama. Kemungkinan jika bermasalah ada dua, ialah:
- Bisa karena pemakaian yang telah terlalu panjang
jangka waktunya - Dan bisa juga sebab berurusan dari pabrik.
Untuk yang memiliki masalah dari pabrik jarang sekali. Nah, untuk
rentang waktu kipas laptop sebelum memiliki masalah, biasanya sekitar 2-3 tahun
pemakaian laptop.
Berikut ciri saat kipas laptop perlu dibersihkan:
- Pemakaian laptop sudah lebih dari 3 tahun
- Laptop terasa panas saat kita pegang
- Kadang restart sendiri
- Kipas bunyi bising
- Ketika Anda ingin mengganti processor laptop.
Dan lain-lain. Kalau untuk lebih jelasnya sih coba pakai aplikasi pengecek suhu laptop. Intinya kalau laptop sering overheat, maka direkomendasikan supaya kipas laptop dibersihkan.
Baca Juga: Cara Memunculkan Icon Baterai di Laptop
Alat Untuk Membersihkan Kipas Laptop
Untuk membersihkan kipas laptop, kita perlu beberapa alat.
Supaya kipas laptopnya mampu dilepas. Saya sendiri sudah beberapa kali
membongkar laptop, untuk alatnya cukup ini saja:
- Obeng untuk membuka casing laptop
- Kuas lukis, nantinya kita pakai untuk
membersihkan fan dan komponen
sekitarnya - Kain atau tisu, untuk membersihkan kipas juga
- Thermal
paste (direkomendasikan)
Itu saja cukup sih. Mungkin tinggal tambah saja daerah untuk
menaruh kipasnya. Nah, yang paling sering terlupa itu thermal paste.
Buat yang belum tahu, thermal
paste ini semacam pasta yang digunakan untuk membantu menghantar panas antara
heatsink yang menuju kipas dari processor.
Saya sarankan untuk ganti pasta juga, alasannya adalah sesudah membersihkan kipas, biasanya suhu processor yang sudah diganti pasta mampu cukup menurun.
Baca Juga: Cara Mengatasi Consider Replacing Battery di Laptop
Cara Membersihkan Kipas Laptop
Sebagian besar laptop punya cara pembersihkan kipas yang
sama. Untuk ini kipas akan kita ambil sendiri, tetapi perlu dicatat, kalau masih
ada garansi, lebih baik garansikan saja laptop.
Dan jika Anda belum pernah membuka casing laptop, dianjurkan untuk minta orang yang lebih ahli saja.
Kalau sudah paham, berikut langkah-langkahnya:
- Pertama silakan matikan dahulu laptop.
- Kemudian lepas semua perangkat terhubung. Lepas
juga baterai laptop. - Selanjutnya lepaskan semua baut yang ada di
bagian bawah laptop. Taruh bautnya dengan benar agar nggak lupa 😀 - Setelah casing
dilepas, nanti kipas bisa terlihat. Atau jika ada penutupnya, silakan dilepas
dulu.
Setelah kipas laptop telah terlihat, teruskan dengan
membersihkan kipas laptop:
- Pertama gunakan lap atau tisu apalagi dulu.
Bersihkan bab aluminium kipas - Kemudian gunakan kuas, bersihkan kipasnya
memakai kuas - Untuk membersihkan kipasnya sambil diputar
baling-balingnya - Kalau ingin lebih bersih, mampu pakai kompresor
udara. Debu kipas dijamin akan hilang.
Kalau ingin mengganti thermal
paste, bisa dilaksanakan sekalian. Tapi nanti kita harus buka juga bab heatsink.
Kalau telah semua, silakan pasang kembali semua bagian tergolong casing laptop.
Baca Juga: Cara Mengaktifkan Port USB di Laptop
Akhir Kata
Membersihkan kipas laptop mungkin agak susah untuk yang belum biasa. Makara sekali lagi, aku sarankan bila masih ada garansi, lebih baik ke service center saja. Atau bisa juga servis laptopnya.
Oh ya, untuk yang kipasnya bunyi, saya sarankan juga untuk
mengubah sekalian kipas laptopnya. Bisa beli sekitar 150-200 ribu.
Semoga bermanfaat.