TintaTeras

Apa Itu Sparkling Wine Dan Cara Menjadikannya

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Apa itu Sparkling wine? Ya, sparkling wine yaitu natural still wine yang mengandung karbondioksida. Itulah kenapa ia memiliki gelembung-gelembung soda ketika di tuangkan.

Wine tersebut dijual dalam botol yang ichas dengan aneka macam ukuran dan warna, serta mengandung 14% alkohol.

Biasanya cork (tutup botol) dikencangkan dan dikuatkan dengan kawat yang di lapisi silver foil untuk menceah cork tidak lepas karena tekanan dan karbondioksida.

Cara menciptakan Sparkling Wine

Apa itu sparkling wine

Dalam proses pengerjaan sparkling wine, ada dua sistem yang mampu dijalankan. Dua metode tersebut ialah:

1. Metode Impregnation

Dalam sistem ini, gas karbondioksida diinjeksikan ke dalam botol wine secara sendiri-sendiri dan kemudian di tutup cork.

2. Metode Champenoise

Nah bila tata cara ini digunakan untuk menciptakan champagne dengan menyertakan gula dan ragi kedalam wine untuk menciptakan fermentasi kedua di dalam botol.

Jenis-jenis Sparkling Wine

Pada lazimnya sparkling wine memiliki warna putih dan pink, tetapi ada juga sparkling wine berwarna merah.

Ada 2 jenis sparkling wine adalah :

1. Champagne

Wine ini dibuat di kawasan champagne di negara Perancis dengan menggunakan metode Champenoise.

Champagne di kategorikan ke dalam sparkling wine yang terbaik dengan julukan The King of Wine sehingga di pakai kriteria kualitas wine.

Contoh Champagne:

  • Moet & Chandon Dom Perignon
  • Charles Heidsick
  • Mum Gordon Rougue
  • Runiart Dom Runinart

2. Others Sparkling Wine

Wine jenis ini lazimnya di buat dengan kedua sistem baik itu impregnation ataupun champenoise. Umumnya di produksi di Perancis, Jerman, Italia, Australia.

Contoh:

  • Red Sparkling Burgundy (Perancis)
  • Asti Spumante (Italia)
  • Casino Sekt ( Jerman)
  • Borrosa Pearl ( Australia )

Tipe dan Ukuran Botol Sparkling Wine

Sparkling wine umumnya dijual dalam botol yang mempunyai jenis dan ukuran bervariasi.

Contoh:

  • Split berisikan 20 cl wine
  • Half Bottle berisikan 40 cl wine
  • Imperial Pint berisikan 60 cl wine
  • Full Bottle terdiri dari 80 cl wine
  • Magnum terdiri dari 160 cl wine
  • Jero Boam terdiri dari 320 cl wine

Cara Penyajian dan Penyimpanan Sparkling Wine

Sparkling semestinya di simpan dengan baik pada suhu kira-kira 10 derajat celsius dala kondisi horizontal.

Serta paling baik jika disuguhkan cuek antara 7-10 derajat celcius.

Jadi pendingin wine (wine cooler) diharapkan untuk hal ini.

Sparkling wine dan masakan yang cocok

Sparkling wine dapat diminum sebagai peneman berbagai jenis masakan. Makara dengan kata lain sparkling wine cocok dengan semua jenis makanan.

Contohnya:

  • Brut dengan ikan dan oyster
  • Extra dry cocok dengan shell, fishes, lobster
  • Sec cocok dengan caviar, smoked salmon, white meat dan red meat
  • Demi sec, cocok dengan pates , fruits
  • Demidoux dan doux cocok dengan kuliner bagus seperti pudding, pastries dll.

Kaprikornus udah nggak penasaran lagi kan apa itu sparkling wine?

Baca juga: Prosedur Check In Guest di Hotel. Wajib Baca!

Artikel Menarik Lainnya: