TintaTeras

Ranggon Hills Rekreasi Alam Hits & Spot Foto Kekinian Di Bogor

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Trend objek rekreasi alam memang sedang naik daun akhir-akhir ini. Pasalnya, banyak orang yang ingin kembali terhubung dengan alam dan menjauh dari hiruk-pikuk perkotaan barang sejenak. Banyak juga yang mengunjungi objek wisata alam demi berburu spot foto menawan untuk aneka macam kebutuhan.

Meskipun disebut objek rekreasi alam, bukan bermakna lokasinya harus jauh dari kota. Spot wisata alam seperti Ranggon Hills Bogor, contohnya, bisa menjadi opsi yang tepat alasannya lokasinya juga tidak begitu jauh dari kota. Di Ranggon Hills, kamu pun mampu menikmati keasrian bumi Pasundan dengan spot foto yang melimpah.

Ingin tahu lebih banyak soal Ranggon Hills di Bogor? Yuk simak ulasan berikut!

Lokasi Ranggon Hills

ranggon hills

Area wisata alam ini mulai dibuka untuk publik pada awal tahun 2017. Lokasinya berada di Gunung Salak Endah, Desa Gunung Picung, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kawasan Gunung Picung sudah lebih dulu dikenal selaku destinasi wisata yang mengandalkan keasrian alam pegunungan dan pedesaan Bogor. Selain itu, area wisata alam ini juga masih tergolong ke dalam kawasan Taman Nasional Gunung Halimun-Salak (TNGHS), lho!

Selain alam pegunungan, di kawasan ini juga terdapat beberapa curug atau penderasan yang juga menjadi destinasi favorit pelancong. Yang paling bersahabat ada Curug Kondang dan Curug Pangeran. Ada juga jeram Lembah Tepus dan Telaga Batu yang terkenal sebagai tempat berenang di alam terbuka.

Rute Menuju Lokasi

Lokasi area wisata alam terbuka ini terbilang cukup dekat dari pusat Kota Bogor. Jarak tempuhnya hanya sekitar 30 kilometer, atau sekitar 1 jam 30 menit berkendara. Kalau kau berencana berlibur di sana, semestinya kamu menggunakan kendaraan eksklusif alasannya adalah ada sebagian rute yang tidak terjangkau angkutan biasa . 

Untuk kamu yang berasal dari luar daerah Bogor, kau bisa mengakses Tol Jagorawi, kemudian beralih ke Tol Lingkar Luar Bogor dan keluar di Pintu Tol Yasmin. Selanjutnya, kau tinggal mengikuti jalan ke arah Jalan Raya Bogor-Leuwiliang melewati kampus IPB Dramaga. Terus ikuti jalan sampai kamu melihat KUA Kecamatan Ciampea.

Baca juga: 12 Restoran Fine Dining Bogor, Rekomendasi Terbaik!

Tidak jauh dari KUA Kecamatan Ciampea, belok kiri ke Jalan Bojong Rangkas. Terus ikuti jalur sampai kau berjumpa Terminal Segog, kemudian belok kiri di pertigaan. Dari sini, teruskan perjalanan dengan mengikuti rambu penunjuk jalan menuju lokasi Curug Pangeran.

Bahkan sebelum kau sampai di area Ranggon Hills, kau sudah mampu menikmati situasi jalan di pedesaan yang asri. Di sepanjang jalan, kamu pun akan dimanjakan dengan nuansa pegunungan tanah Pasundan yang subur dan sejuk.

Jarak tempuh yang akan kau lalui memang terbilang dekat, hanya sekitar 30 kilometer dari pusat kota. Akan namun, waktu tempuh yang diperlukan sedikit lebih lama alasannya jalur yang berkelok dan menanjak.

Harga Tiket Masuk Ranggon Hills Terbaru

ranggon hills

“Tempatnya keren, masih bersahabat dari kota pula, harga tiket masuknya niscaya mahal!”

Eits, siapa bilang? Untuk bisa menikmati waktu piknik di Ranggon Hills, kamu tidak perlu menyiapkan dana yang besar, kok. Cukup dengan mengeluarkan uang tiket masuk seharga Rp10.000 saja, kamu telah bisa menjelajahi area wisata ini. Kamu juga mampu berfoto di 12 spot foto gratis yang ditawarkan oleh pengelola.

Selain tiket masuk, bila kau menggunakan kendaraan langsung, kau juga mesti mengeluarkan uang biaya masuk area Taman Nasional Gunung Halimun-Salak. Bea masuk TNGHS ini dijumlah per kendaraan sebesar Rp20.000 untuk sepeda motor, dan Rp30.000 untuk mobil.

Selain 12 spot foto gratis, masih ada 3 spot foto berbayar yang bisa jadi opsi. Pihak pengurus juga menawarkan jasa pemotretan di setiap spot foto, tentunya dengan pemanis ongkos. Tidak perlu khawatir, total ongkos yang perlu kamu siapkan tidak sampai Rp.100.000 kok! Agar lebih terang, berikut rinciannya:

  • Tiket masuk kawasan TNGHS: Rp20.000 (sepeda motor); Rp30.000 (mobil)
  • Tiket masuk Ranggon Hills: Rp10.000 per orang (telah termasuk 12 spot foto)
  • Retribusi Parkir: Rp5.000 per kendaraan
  • Wahana sepeda gantung: Rp10.000
  • Balon udara: Rp5.000
  • Permadani: Rp10.000
  • Jasa foto/penyewaan kamera: Rp10.000 per spot foto

Baca juga: 17 Tempat Nongkrong di Bogor View Bagus, Ada yang Buka 24 Jam

Spot Foto Instagramable

ranggon hills

Cukup dengan membayar tiket masuk sebesar Rp10.000, kau sudah mampu memanfaatkan 12 dari total 15 spot yang ditawarkan. Melansir dari akun Instagram resminya @ranggonhills, kedua belas spot Instagrammable itu adalah sebagai berikut.

  1. Tulisan “Ranggon”
  2. Getek Bamboe
  3. Sarang Burung
  4. Klasik
  5. LOVE
  6. Meja Rentek
  7. Meja
  8. Sarang Gantung
  9. Bulan Sabit
  10. Bunga Matahari
  11. Ontel Cangkringan
  12. Rumah Minimalis

Tiga spot lagi merupakan area berbayar, adalah:

  1. Sepeda Gantung
  2. Balon Udara
  3. Permadani

Seperti sudah disebutkan sebelumnya, pihak pengelola memberikan jasa pengambilan foto di setiap spot. Masih menurut akun Instagram resminya, cukup dengan Rp10.000, kamu akan mendapatkan sekurang-kurangnya 8 foto dengan berbagai gaya. File softcopy dari foto-foto yang diambil akan diantarkan ke ponsel pengunjung menggunakan kabel USB.

Selain itu, pihak pengelola juga menunjukkan paket foto prewedding seharga Rp400.000. Harga ini telah tergolong ongkos admin dan akan dipandu oleh guide yang bertugas di lokasi ketika sesi pemotretan berlangsung.

Selain kelima belas titik yang telah disiapkan oleh pengurus, kau juga mampu berburu foto di sekeliling daerah Taman Nasional Gunung Halimun-Salak. Karena statusnya sebagai area konservasi, tempat ini merupakan habitat orisinil satwa liar asli nusantara. 

Jika kamu beruntung, kau mungkin mampu memotret satwa liar yang dilindungi seperti ajag, owa jawa, rajawali jawa, dan surili.

Ragam Wahana dan Kegiatan di Ranggon Hills

Sebagai objek rekreasi alam, Ranggon Hills tidak cuma memberikan spot foto saja. Ada aneka macam macam aktivitas yang bisa kau kerjakan di dalam tempat wisata. Untuk kau yang tidak begitu aktif di media sosial, telah pasti kau bisa melakukan trekking sambal menikmati udara bersih khas pegunungan.

Pihak pengurus juga telah merencanakan berbagai wahana yang mempesona. Pada spot foto kereta gantung, contohnya. Pengunjung sungguh-sungguh mampu mencoba mencicipi sensasi bersepeda di atas seutas tali yang dibentangkan di antara dua tebing.

Ada juga wahana “Flying Jumping” di mana kamu mampu memacu adrenalin dengan bermain ayunan di pinggir jurang. Tidak usah cemas, semua wahana ekstrem ini dilengkapi dengan peralatan keselamatan yang mumpuni dan dipandu oleh staf yang profesional.

Kamu tidak cukup bernyali untuk menjajal wahana ekstrem yang disediakan? Tidak apa-apa, kau tetap mampu menelusuri kawasan rekreasi alam terbuka ini dengan bebas, kok! Alternatif yang lain, kamu bisa menjajal mendatangi lokasi-lokasi penderasan yang cukup dekat.

Yang paling akrab ada Curug Pangeran dan Lembah Tepus. Kedua lokasi ini memperlihatkan keindahan gerojokan di tengah hutan bagaikan di film-film petualangan. Kamu juga bisa berenang di kedua lokasi ini, tetapi tetap perhatikan cuaca dan perayaan dari pemandu, ya!

Kamu juga bisa berkunjung ke Kawah Ratu, salah satu kawah aktif di lereng selatan Gunung Salak. Menariknya, Ranggon Hills ialah salah satu jalur pendakian resmi menuju lokasi ini. Jalur pendakian ini menyantap waktu tempuh sekitar 2 jam dengan kondisi jalur yang cukup menantang, jadi tentukan keadaan fisikmu prima, ya!

Baca juga: 7 Rekomendasi Coworking Space di Bogor, Wajib Coba

Akomodasi di Sekitar Ranggon Hills

ranggon hills

Lalu, ada apa lagi selain trekking, berfoto ria, dan menjajal wahana ekstrem? Tentunya, akan sungguh sayang sekali kalau kau cuma berkunjung selama sehari saja. Apalagi, untuk menelusuri seluruh area tempat rekreasi alam ini terbilang cukup bikin capek. 

Tenang saja, pihak pengelola sudah menyiapkan banyak sekali kemudahan pendukung demi kenyamanan pengunjung. Fasilitas mirip toilet dan mushola telah tersedia di lokasi. Kamu juga bisa minum kopi dan memesan kudapan dari café yang ada di dalam tempat sambil beristirahat. 

Di sekitar rekreasi lain yang berdekatan dengan Ranggon Hills juga terdapat warung-warung milik warga yang memasarkan berbagai macam minuman dan camilan. Kalau kamu merasa sehari saja tidak akan cukup, hening saja. 

Pihak pengelola menunjukkan akomodasi berupa area camping ground yang bisa kau sewa untuk memasang tenda dan menginap di lokasi. Untuk kamu yang ingin berkemah anti ribet, kamu juga bisa bermalam di tenda-tenda premium yang ditawarkan oleh pengurus.

Area kemah ini juga cocok untuk lokasi gathering keluarga, kantor, atau sekolah. Areanya cukup luas, higienis, terawat, dan tentu dilengkapi dengan MCK dan mushola. Untuk harga rincian paket camping dan fasilitas yang ditawarkan, kamu mampu menelepon pihak pengurus lewat Direct Message (DM) di akun Instagram resminya.

Di luar daerah Ranggon Hills, kau mampu dengan gampang menemukan penginapan. Ada yang berupa camping ground, homestay, maupun villa yang disewakan. Di daerah ini juga banyak warung kelontong dan warung makan yang mampu menjamin kamu tidak kelaparan selama berlibur di sini.

Baca juga: 12 Tempat Sarapan di Bogor yang Enak & Wajib Dicoba

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Tentunya, siapa pun ingin berlibur dengan kondusif dan nyaman. Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu kau perhatikan sebelum dan ketika berlibur di sekeliling kawasan Ranggon Hills dan tempat Taman Nasional Gunung Halimun-Salak secara biasa :

  1. Pastikan fisikmu dalam kondisi prima. Kamu akan banyak mendapatkan jalur menanjak ketika melancong ke kawasan rekreasi ini. Ditambah lagi, kombinasi antara udara masbodoh dan elevasi sekitar 1000 mdpl mampu membuatmu lebih cepat letih.
  2. Periksa kondisi kendaraan. Karena lokasinya di lereng gunung, pastikan kendaraanmu dalam keadaan baik, utamanya di bab rem, ban, transmisi, dan tata cara pendinginan mesin. 
  3. Waspadai perubahan cuaca. Gunung Salak terkenal dengan perubahan cuacanya yang tidak mampu ditebak. Persiapkan diri kau dengan menenteng baju hangat dan payung atau jas hujan.
  4. Siapkan obat-obatan jikalau perlu. Tentu saja kita tidak ingin jatuh sakit saat berlibur, tetapi tidak ada salahnya berkemas-kemas untuk kemungkinan terburuk, terlebih bila kamu mempunyai keadaan kesehatan tertentu yang membutuhkan obat khusus.

Menghabiskan waktu piknik di alam terbuka akan sungguh menolong kamu yang jenuh dengan hiruk-pikuk kehidupan. Udara yang bersih, pemandangan yang asri, kedamaian yang jauh dari polusi suara—semua tidak akan mampu diperoleh jika kau berada di tengah hiruk pikuk kota. Bonusnya, kamu mampu mendapatkan foto-foto dengan latar belakang pemandangan indah bumi pertiwi untuk lalu diunggah ke media umum. Kini, semua itu bisa kamu dapatkan tanpa mesti menempuh jarak yang terlalu jauh. Tidak hingga 2 jam perjalanan, semua pengalaman liburan itu mampu kau dapatkan di Ranggon Hills Bogor.

Artikel Menarik Lainnya: