TintaTeras

Fax Yakni : Apa Itu Nomor Fax Toko, Npwp, Dan Contohnya

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Fax merupakan kependekan dari faximile atau faksmile yaitu suatu mesin yang berfungsi untuk mengirimkan dokumen dari satu tempat ke kawasan lain secara cepat. Dalam melaksanakan pekerjaan kantoran, tidak jarang kamu mesti mengirimkan file atau bertukar gosip.

Fax bantu-membantu memang cukup bau tanah untuk dipakai di jaman terbaru saat ini, namun saat ini masih banyak perusahaan yang menggunakan fax selaku jalan yang sempurna untuk pengantaran dokumen fisik. Kualitas mesin fax juga masih mampu menunjang untuk keperluan di kala sekarang.

Apa Itu Fax?

Fax yakni teknologi yang memungkinkan pengiriman dokumen secara elektronika melalui jaringan telepon. Sebelum adanya fax, dokumen mampu dikirim secara fisik lewat pos, kurir atau pengantaran barang. Namun, dengan adanya fax, pengantaran dokumen menjadi lebih singkat, mudah, dan irit biaya.

Fax pertama kali diperkenalkan pada tahun 1843 oleh seorang penemu berjulukan Alexander Bain. Namun, teknologi ini gres menjadi populer pada tahun 1980-an dikala mesin fax menjadi lebih terjangkau dan jaringan telepon kian meningkat . Mesin fax pertama kali dipakai di kantor, tetapi seiring dengan berkembangnya teknologi, fax juga digunakan di rumah tangga.

Cara kerja fax cukup sederhana, di mana dokumen yang ingin dikirimkan harus terlebih dahulu dicetak dalam bentuk kertas. Setelah itu, kertas tersebut dimasukkan ke dalam mesin fax. Kemudian, mesin fax akan mengirimkan gambar dokumen tersebut lewat jaringan telepon ke mesin fax penerima. Mesin fax penerima akan mendapatkan gambar dokumen tersebut dan mencetaknya dalam bentuk kertas. Proses ini biasanya cuma memerlukan beberapa detik.

Kelebihan Fax

Berikut ini beberapa kelebihan fax yang perlu kamu pahami, yakni selaku berikut:

1. Pengiriman yang Pasti

Salah satu keuntungan memakai fax ialah bahwa pengiriman dokumen dapat dilakukan dengan segera dan niscaya. Dokumen yang dikirim lewat fax pribadi mencetak di sisi peserta dengan kualitas yang sama dengan aslinya.

2. Keamanan dan Privasi

Ketika kau mengantardokumen melalui email, kau perlu memperhatikan keselamatan dan privasi informasi tersebut. Ada risiko email dapat diretas atau terkena serangan virus, hal ini tidak terjadi saat melakukan pengantaran dokumen melalui fax. Fax hanya dapat diterima oleh pihak yang dituju dan tidak ada risiko informasi yang tersebar secara tidak sengaja.

3. Ketersediaan Teknologi

Fax menggunakan teknologi yang sudah dikenal dan terbukti, dan tidak memerlukan investasi besar untuk mampu digunakan. Perusahaan yang telah memiliki mesin fax tidak butuhmengeluarkan ongkos aksesori untuk berinvestasi dalam teknologi gres. Mesin fax juga gampang digunakan dan tidak memerlukan training khusus.

4. Pengiriman Dokumen Asli

Salah satu keuntungan terbesar dari fax adalah kemampuannya untuk mengirimkan dokumen asli. Dokumen orisinil mampu diakses dan digunakan lebih mudah daripada dokumen digital yang mesti dicetak apalagi dahulu.

5. Kompabilitas

Mesin fax dapat mengantardokumen ke aneka macam jenis mesin fax yang lain tanpa masalah kompatibilitas. Dalam beberapa masalah, mesin fax bahkan mampu mengirim dokumen ke mesin fax yang berbeda merek. Hal ini memudahkan pengantaran dokumen di antara perusahaan atau organisasi yang berbeda.

6. Tidak Bergantung Koneksi Internet

Ketika kau mengantardokumen lewat email, kamu bisa bergantung pada koneksi internet. Jika koneksi internet lambat atau terputus, pengiriman dokumen mampu tertunda atau bahkan gagal. Mesin fax tidak bergantung pada koneksi internet dan dapat digunakan dalam situasi darurat atau dikala koneksi internet tidak tersedia.

Kekurangan Fax

Berikut ini beberapa kekurangan fax yang perlu kamu ketahui, ialah sebagai berikut:

1. Fitur yang Terbatas

Teknologi fax hanya dapat dipakai untuk mengirim dan menerima dokumen yang berupa cetak, seperti surat atau dokumen dalam bentuk kartu nama. Oleh karena itu, teknologi ini mempunyai kekurangan dalam hal format dan tipe dokumen yang dapat dikirimkan. Selain itu, walaupun beberapa mesin fax bisa mengirim dan mendapatkan dokumen berwarna, teknologi ini masih jauh dari kesanggupan yang dapat diberikan oleh teknologi pencetakan digital yang lebih mutakhir.

2. Keterbatasan Koneksi

Teknologi fax mengirim dokumen melalui jalur telepon. Oleh sebab itu, sinyal yang kurang baik atau gangguan pada jalur telepon mampu memengaruhi kualitas pengantaran dokumen. Selain itu, keterbatasan jangkauan jaringan telepon juga dapat menjadi kendala dalam pengantaran dokumen.

3. Biaya

Meskipun biaya untuk penggunaan teknologi fax tergolong rendah, ongkos untuk pemeliharaan dan perbaikan mesin fax mampu menjadi cukup besar. Selain itu, biaya untuk mengirim dokumen secara internasional melalui teknologi fax juga bisa jauh lebih mahal daripada pengiriman dokumen melalui email.

4. Masalah Lingkungan

Penggunaan mesin fax yang terus menerus juga mampu mempunyai imbas negatif pada lingkungan. Mesin fax memerlukan kertas dan tinta untuk mencetak dokumen, sehingga memperburuk problem sampah dan polusi lingkungan.

5. Keamanan

Teknologi fax memiliki kekurangan dalam hal keselamatan. Dokumen yang diantarmelalui teknologi fax dapat dengan gampang dicetak dan disebarkan ke pihak yang tidak berwenang. Selain itu, walaupun beberapa mesin fax mempunyai kesanggupan untuk mengenkripsi dokumen, hal ini masih kurang mencukupi dalam menangani ancaman keselamatan digital.

Apa Itu Nomor Fax?

Nomor Fax atau yang biasa diketahui selaku faksimili atau nomor telefax, ialah nomor telepon yang digunakan untuk mengantardan menerima dokumen lewat faksimili atau mesin fax. Meskipun teknologi fax telah digantikan oleh teknologi digital, tergolong email dan file sharing, tetapi masih banyak perusahaan dan organisasi yang memakai fax untuk komunikasi bisnis dan pengantaran dokumen.

Nomor fax adalah nomor telepon yang digunakan untuk mengantardan mendapatkan dokumen lewat mesin fax. Nomor fax umumnya berisikan isyarat negara, arahan area, dan nomor telepon, mirip nomor telepon biasa. Sebagian besar perusahaan dan organisasi yang masih memakai teknologi fax akan mempunyai nomor fax yang tersedia untuk biasa , yang dapat dipakai untuk mengirim dokumen.

Namun, beberapa perusahaan atau organisasi ketika ini mungkin tidak lagi memiliki nomor fax yang aktif, alasannya adalah sudah beralih ke teknologi digital untuk komunikasi dan pengiriman dokumen. Oleh alasannya itu, sebelum mengantardokumen lewat fax, penting untuk menentukan bahwa nomor fax yang digunakan masih aktif dan mampu menerima dokumen.

Salah satu pola penggunaan fax yang paling lazim ialah dalam bisnis. Penggunaan fax dalam bisnis mampu mempercepat proses pengantaran dokumen dan meminimalkan biaya pengantaran jikalau ketimbang pengiriman dokumen lewat kurir atau pos. Selain itu, fax juga digunakan dalam bidang kesehatan, di mana dokumen medis seperti hasil tes dan laporan radiologi dikirimkan antara dokter atau rumah sakit.

Apa Itu NPWP?

NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) adalah identifikasi pajak resmi yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia untuk individu atau tubuh perjuangan yang mempunyai kewajiban pajak. NPWP terdiri dari 15 digit yang unik dan terdiri dari kombinasi karakter dan angka yang merefleksikan identitas pemilik NPWP.

Pada dasarnya, NPWP ialah aba-aba identifikasi pajak yang digunakan oleh DJP untuk mempermudah dalam melaksanakan pengawasan serta memungkinkan untuk menerapkan metode perpajakan yang efektif dan efisien di Indonesia. NPWP dibutuhkan untuk melakukan aneka macam transaksi seperti membuka rekening bank, mendapatkan kredit, mengorganisir dokumen keimigrasian dan perizinan usaha, serta melaksanakan transaksi dengan pihak-pihak tertentu.

Seseorang atau tubuh perjuangan mampu mendapatkan NPWP dengan mendaftar eksklusif ke DJP atau melalui online dengan mengakses situs web resmi DJP. Untuk memperoleh NPWP, individu atau badan perjuangan mesti melengkapi aneka macam tolok ukur yang diputuskan oleh DJP. Persyaratan ini mampu berlainan-beda tergantung pada kategori wajib pajak yang dimiliki oleh pemohon NPWP.

Terdapat beberapa klasifikasi wajib pajak yang ditetapkan oleh DJP, ialah:

  • Orang Pribadi (OP), ialah kategori wajib pajak yang didedikasikan bagi individu yang memiliki penghasilan dari sumber-sumber tertentu seperti honor, honorarium, pensiun, atau keuntungan dari investasi.
  • Badan Usaha (BU), merupakan kategori wajib pajak yang didedikasikan bagi tubuh usaha yang mempunyai penghasilan dari aktivitas perjuangan atau bisnis.
  • Karyawan (K) ialah klasifikasi wajib pajak yang diperuntukkan bagi karyawan yang menerima penghasilan dari honor atau upah.
  • Pengusaha Kena Pajak (PKP) merupakan klasifikasi wajib pajak yang didedikasikan bagi pebisnis yang melakukan aktivitas perjuangan atau jual beli dan terdaftar sebagai PKP di DJP.

Cara Mengisi Fax NPWP

Salah satu cara untuk mengisi fax NPWP ialah dengan mengirimkan formulir pergeseran data wajib pajak melalui faksimili atau fax. Berikut ialah langkah-langkah yang mesti dijalankan untuk mengisi fax NPWP:

1. Persiapkan dokumen yang diperlukan,

Sebelum mengisi fax NPWP, tentukan kamu telah merencanakan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti formulir pergantian data wajib pajak, fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau paspor, serta surat informasi domisili kawasan tinggal.

2. Isi formulir pergantian data wajib pajak

Formulir pergantian data wajib pajak mampu diunduh dari situs web DJP atau diambil pribadi dari kantor pajak terdekat. Pastikan kamu mengisi formulir dengan lengkap dan benar, tergolong nomor NPWP lama (jikalau ada) dan nomor NPWP gres (jikalau mengajukan pergantian nomor NPWP).

Beberapa isu yang harus diisi pada formulir perubahan data wajib pajak ialah:

  • Nama lengkap
  • Alamat lengkap tempat tinggal
  • Nomor telepon dan email
  • Nomor NPWP usang (jikalau ada)
  • Nomor NPWP gres (kalau mengajukan perubahan nomor NPWP)
  • Jenis perjuangan yang dijalankan
  • Jumlah penghasilan bruto dan netto
  • Sumber penghasilan

3. Sertakan dokumen pendukung

Setelah mengisi formulir pergantian data wajib pajak, sertakan dokumen penunjang mirip salinan KTP atau paspor, serta surat informasi domisili daerah tinggal. Dokumen pendukung ini akan membantu DJP untuk memverifikasi identitas dan alamat wajib pajak.

4. Kirim fax ke nomor yang ditentukan

Setelah semua dokumen sudah disiapkan, kirimkan fax ke nomor yang diputuskan oleh DJP. Nomor fax untuk setiap kantor pajak dapat berlawanan-beda, jadi tentukan kamu sudah mendapatkan nomor fax yang benar dari kantor pajak terdekat atau situs web DJP.

5. Verifikasi data

Setelah DJP mendapatkan fax NPWP kau, pihak DJP akan memverifikasi data yang telah kau kirimkan. Jika ada isu yang tidak lengkap atau tidak benar, DJP akan menghubungi kamu untuk meminta berita komplemen atau meminta untuk mengirimkan ulang dokumen yang sesuai.

Seiring dengan berkembangnya teknologi, fax mulai ditinggalkan dan digantikan oleh teknologi yang lebih mutakhir mirip email dan aplikasi pengiriman dokumen elektronika. Namun, mesin fax masih digunakan di beberapa kantor dan rumah tangga, utamanya di negara-negara berkembang di mana jaringan internet belum terlalu berkembang.

Artikel Menarik Lainnya: