10 Pola Surat Pernyataan Untuk Berbagai Tujuan Penggunaan

Setiap orang kemungkinan mesti menciptakan pernyataan tertulis untuk banyak sekali kebutuhan. Pernyataan yang tertulis sifatnya pasti lebih formal dibandingkan yang verbal, terutama karena ada dokumentasi tentang pernyataan yang dibentuk.

Mari simak beberapa pola surat pernyataan yang biasa dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Apa Itu Surat Pernyataan?

Surat pernyataan ialah jenis surat yang bermaksud untuk menyatakan sebuah fakta, baik perihal individu maupun organisasi. Surat ini lazimnya dibuat selaku kriteria untuk suatu acara atau proses, misalnya mencari kerja. 

Karena surat pernyataan perlu menyatakan hal yang bahwasanya, surat tersebut tidak bisa mengandung opini dari penulis.

Sifat surat pernyataan ialah objektif sehingga penulis perlu menawarkan deskripsi menyeluruh mengenai hal-hal terkait dengan fakta yang dinyatakan dalam surat. Detail tersebut biasanya menyangkut waktu, lokasi, dan sebagainya.

Fungsi Surat Pernyataan

Pernyataan memang mampu diutarakan secara mulut, tetapi dalam suasana formal diperlukan bukti tertulis dari pernyataan tersebut. Surat pernyataan memiliki beberapa fungsi, di antaranya yakni:

1. Menjadi dokumen penunjang

Surat pernyataan lazimnya dijadikan dokumen pendukung dalam aneka macam aktivitas, misalnya melamar kerja sampai pengerjaan proyek. Penerima surat pernyataan akan memakai info yang tercantum pada surat pernyataan. 

Sebagai contoh, surat pernyataan akad dalam proyek mampu dijadikan tumpuan pengerjaan proyek di kemudian hari.

2. Meningkatkan dapat dipercaya penulis surat

Penulis surat juga akan meningkat kredibilitasnya dikala bersedia menuliskan surat pernyataan. Contoh surat pernyataan yang meningkatkan kredibilitas yaitu surat pernyataan kesanggupan. Dengan menuliskan surat ini, seseorang atau sebuah organisasi terlihat memiliki kapasitas untuk memenuhi aturan-hukum tertentu.

3. Menjadi bukti sah di mata hukum

Berbeda dengan pernyataan yang diajukan secara lisan dan tidak terekam, pernyataan tertulis ialah sebuah dokumen yang mampu dilihat oleh orang-orang di lalu hari. Dokumen ini mampu menjadi barang bukti besar lengan berkuasa dikala timbul urusan aturan yang terkait dengan pernyataan tersebut.

10 Contoh Surat Pernyataan 

Berikut ialah beberapa macam surat pernyataan yang biasa di golongan masyarakat:

1. Surat Pernyataan Akademik

Seseorang umumnya membuat surat pernyataan akademik untuk melanjutkan jenjang pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi. 

Misalnya, kau ingin menempuh kuliah magister dan pendaftarannya perlu mencantumkan surat pernyataan akademik. Surat ini juga kadang kala menjadi persyaratan seseorang untuk mendaftar beasiswa pendidikan.

Pada biasanya, surat pernyataan akademik memiliki struktur layaknya esai kecuali terdapat format tertentu yang harus kamu ikuti. 

Karena surat ini digunakan untuk tujuan akademik, biasanya penulis perlu memakai terminogi spesifik dengan bidang keilmuan yang disasar. Hal tersebut akan menunjukkan kecakapan penulis dalam bidang keilmuannya.

Isi surat pernyataan akademik perlu menggarisbawahi pencapaian apa saja yang kau peroleh selama menempuh jenjang pendidikanmu yang dahulu. Kamu perlu memperlihatkan keterampilan maupun pengetahuan yang diperoleh selama kala pendidikan dulu. 

Surat pernyataan tersebut juga perlu menyebutkan proyek-proyek akademik penting selama pendidikanmu, contohnya skripsi.

Selain itu, jikalau memang surat pernyataan ini dibuat untuk melanjutkan jenjang pendidikan atau mendaftar beasiswa, maka penulis surat perlu mendeskripsikan planning akademiknya secara terperinci.

• Penerima surat: Institusi pendidikan
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pembuatan surat, nama penerima, tanda tangan penulis, nama terperinci penulis

2. Surat Pernyataan Belum Menikah

Contoh surat pernyataan berikutnya ialah surat pernyataan belum menikah. Surat ini dibuat untuk menjelaskan bahwa penulisnya masih lajang di dikala menulis pernyataan tersebut. Umumnya, orang membuat pernyataan tertulis ini untuk melamar pekerjaan, mendaftar selaku aparat negara, hingga mengorganisir beasiswa di kampus.

Pada surat pernyataan belum menikah, penulis harus menerangkan identitasnya dengan sangat mendetail. Biasanya, gosip yang dicantumkan yaitu nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, gosip kontak, dan kemungkinan juga nomor kartu identitas.

Kemudian, penulis harus dengan jelas menuliskan bahwa dirinya masih berstatus lajang. Contoh penulisannya yaitu “Melalui surat ini, aku menyatakan bahwa dikala ini aku masih berstatus lajang” dan sebagainya.

Ada beberapa organisasi yang akan meminta kau untuk memberikan pernyataan embel-embel. Ini berisi kesediaan kau mendapatkan konsekuensi apabila pernyataan yang sudah dibilang terbukti tidak benar.

• Penerima surat: Perusahaan, instansi pemerintahan, maupun institusi lainnya
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pengerjaan surat, nama akseptor, identitas penulis, tanda tangan penulis, nama terang penulis

3. Surat Perjanjian Kerja Sama

Surat ini ialah pernyataan tertulis yang dibuat untuk menandai kolaborasi antara dua pihak atau lebih. Kerja sama tersebut terjadi dikala pihak-pihak yang terkait ingin meraih tujuan sama. Dengan begitu, sinergi harus terjalin supaya proyek yang dilaksanakan berhasil.

Perjanjian kerja sama dibentuk agar hukum kolaborasi tersebut terperinci dan disepakati oleh pihak-pihak terkait. Menuangkan persetujuanini dalam bentuk goresan pena akan menciptakan pernyataan kerja sama ini sifatnya lebih mengikat bagi semua pihak. Hal ini akan mencegah timbulnya hal-hal yang tidak dikehendaki di era depan.

Karena perjanjian kolaborasi mempunyai tujuan seperti itu, maka pernyataan mesti dibentuk dengan sangat jelas. Bahkan, jikalau kamu melihat surat pernyataan kolaborasi, akan ada klausul-klausul perihal ketentuan kolaborasi tersebut.

Selain itu, surat pernyataan kolaborasi mampu dibuat lebih mengikat dengan menggunakan materai. Surat pernyataan bermaterai ialah alat bukti yang lebih otentik di mata hukum bila terjadi sengketa.

• Penerima surat: Partner kerja sama
• Hal yang harus diikutsertakan: Tanggal pembuatan surat, identitas pihak yang bekerja sama, klausul kolaborasi, durasi waktu kerja sama, tanda tangan pihak-pihak terkait, nama terperinci pihak yang bekerja sama

4. Surat Pernyataan Kepemilikan Harta 

Ini ialah teladan surat pernyataan yang sangat penting kamu pahami kalau selaku wajib pajak kau mengalami kendala.

Surat ini dibentuk jikalau kau memiliki aset namun tidak ada dokumen pendukung apa pun yang menyatakan bahwa aset tersebut yakni milikmu. Contoh aset tanpa dokumen penunjang ialah duit tunai, baik dalam bentuk rupiah maupun kurs lain.

Terkadang, seorang pembayar pajak perlu mencantumkan surat ini ketika sudah waktunya untuk membayar pajak tahunan. Surat ini pun cukup penting kalau kau ingin mendapatkan amnesti atau pengampunan pajak alasannya alasan-argumentasi tertentu.

Isi surat umumnya menjelaskan identitas di pembuat surat, dalam hal ini selaku seorang wajib pajak. Karena itu, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) merupakan data yang harus dicantumkan.

Selain itu, sebab surat ini bertujuan untuk menginformasikan perihal kepemilikan aset, kamu mesti menuliskan aset apa yang dimaksud dan juga nilai aset tersebut.

Karena surat ini merupakan surat yang dipakai untuk kepentingan resmi berhubungan dengan urusan negara, kau wajib membubuhkan materai untuk menunjukkan kekuatan hukum atas surat pernyataan yang dibentuk.

• Penerima surat: Instansi pajak
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pengerjaan surat, nama peserta, identitas penulis, daftar aset dan besaran nilainya, tanda tangan penulis, nama jelas penulis

5. Surat Pernyataan Kesanggupan 

Surat ini pertanda bahwa individu maupun organisasi yang menulis surat bersedia memenuhi ketentuan tertentu. Kategori surat ini sangatlah luas alasannya adalah tujuan penggunaannya sangat bermacam-macam. 

Contohnya ialah pernyataan kemampuan menjadi CPNS, pernyataan kemampuan membayar utang, hingga pernyataan kemampuan menaati peraturan.

Identitas individu atau organisasi yang menyanggupi ketentuan mesti dituliskan sejelas mungkin. Tidak cuma nama, individu maupun organisasi perlu menuliskan berita lain mirip alamat hingga nomor identitas maupun nomor badan usaha (untuk perusahaan).

Bagian paling penting dalam surat selain nama yakni ketentuan-ketentuan yang diharapkan disertai oleh pihak yang membuat surat tersebut. Semua peraturan harus disebutkan dengan terang. Setelah itu, biasanya penulis surat akan menyatakan bahwa dirinya bersedia menerima konsekuensi kalau melanggar ketentuan yang sudah tertulis.

Pernyataan tertulis ini mengikat penulisnya untuk betul-betul memenuhi janjinya dalam memenuhi ketentuan yang disebutkan di dalam surat. Karena itu, pada umumnya surat ini membutuhkan materai juga.

• Penerima surat: Individu atau institusi yang bekerja sama
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pembuatan surat, nama akseptor, identitas penulis, klausul-klausul ketentuan yang mesti diikuti tanda tangan penulis, nama jelas penulis

6. Surat Permohonan Maaf 

Pernahkah kau mengalami konflik di mana kamu harus meminta maaf? Surat semacam ini dapat dibuat dengan banyak sekali jenis tujuan. 

Misalnya, seseorang menulis surat permintaan maaf pihak lain ingin memastikan bahwa kau tidak akan mengulangi lagi tuduhan lain yang sudah dibebankan oleh pihak tertentu kepada kau.  

Hal yang harus dicantumkan dalam isi surat yaitu informasi terang tentang pihak yang mengajukan usul maaf di dalam pernyataan tertulis tersebut. Kamu tidak cuma perlu menyebutkan nama, data lain seperti alamat juga perlu dimasukkan ke dalam surat.

Surat pun mesti menerangkan permintaan maaf yang disebutkan, mengenai apa dan melibatkan siapa pun. Pihak yang meminta maaf perlu dengan terperinci menuliskan bahwa dirinya berjanji tidak akan mengulagi kesalahan yang diminta.

Surat permintaan maaf seperti jelas mempunyai kemampuan untuk mengenang pihak yang berjanji melaksanakan hal tertentu untuk mematuhi komitmen yang sudah ditulisnya. Oleh sebab itu, surat tersebut bisa jadi bermaterai meskipun tidak wajib.

• Penerima surat: Institusi atau perseorangan
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pengerjaan surat, nama akseptor, identitas penulis, tanda tangan penulis, nama jelas penulis

7. Surat Pernyataan Penelitian 

Surat ini merupakan salah satu surat yang penting bagi seorang akademisi. Ada beberapa tujuan yang mendasari pembuatan surat ini, seperti perlunya membuktikan bahwa penulis memang melaksanakan penelitian sehingga untuk mengurus perizinan terkait dengan observasi yang dilaksanakan.

Identitas dari peneliti yang mengerjakan proyek penelitian perlu dijelaskan secara mendetail di dalam surat. Peneliti tidak hanya berupa individu perseorangan tetapi mampu juga organisasi. Setelah itu, observasi sendiri mesti dijelaskan sehingga orang memahami tujuan observasi tersebut, beserta dengan durasi waktunya.

Setelah menerangkan dua hal tersebut, peneliti juga menjelaskan tujuan yang ingin diraih saat membuat surat pernyataan penelitian tersebut. Biasanya akan ada klaim bahwa peneliti bersedia menanggung konsekuensi bila data yang diberikan terbukti tidak benar di kemudian hari.

Ada orang yang membubuhkan materai ke dalam surat pernyataan observasi, namun hal tersebut bukan ialah keharusan. Kamu bisa menentukan untuk membubuhkan materai atau tidak tergantung dari seberapa besar masalah yang dihadapi tersebut.

• Penerima surat: Institusi maupun perseorangan
• Hal yang harus diikutsertakan: Tanggal pembuatan surat, nama akseptor, identitas peneliti, detail observasi, tanda tangan penulis, nama terang penulis

8. Surat Pernyataan Keberatan 

Kamu juga bisa menulis surat pernyataan untuk menyatakan keberatan kepada sesuatu hal. Pada umumnya, kamu perlu menuliskan keberatan terhadap suatu putusan resmi. Surat seperti ini tidak lazim dibentuk untuk kondisi yang informal alasannya kamu bisa mengajukan keberatan lalu bernegosiasi secara verbal saja.

Ada beberapa bentuk surat pernyataan keberatan, contohnya surat keberatan atas putusan pengadilan hingga surat keberatan untuk membayar pajak. Terdapat instansi-instansi yang sudah mempunyai template khusus sehingga kau cuma perlu mengikuti format yang disediakan saja untuk menuliskan surat pernyataan keberatan.

Kamu perlu menuliskan secara terperinci tentang apa hal yang menciptakan kau mencicipi keberatan di dalam surat tersebut. Selain itu, kau mampu memperlihatkan argumen mengenai alasan kamu tidak bisa mengikuti ketentuan yang telah ditentukan sebelumnya. 

Surat tersebut juga bisa memperlihatkan alternatif akan putusan yang dibebankan kepada penulis.

Mengingat sifat surat yang resmi, kamu perlu membubuhkan materai saat menulis surat ini. Hal tersebut akan mengembangkan keabsahan surat selaku alat aturan.

• Penerima surat: Instansi pemerintahan, institusi swasta, maupun pengadilan
• Hal yang harus diikutsertakan: Tanggal pengerjaan surat, nama peserta, identitas penulis, tanda tangan penulis, nama terperinci penulis

9. Surat Pernyataan Utang

Contoh surat pernyataan selanjutnya adalah surat pernyataan utang. Surat ini merupakan jenis pernyataan tertulis yang menjelaskan mengenai beban utang yang dimiliki seseorang. Biasanya, seseorang membuat surat seperti ini untuk memutuskan bahwa dirinya akan mampu membayar utang tersebut di lalu hari.

Surat ini terperinci mencantumkan identitas lengkap dari pihak yang memiliki utang kepada akseptor surat tersebut. Selain identitas, data tentang besaran utang dan bentuknya pun akan tertuang di dalam pernyataan utang tertulis tersebut. Semuanya harus dituliskan dengan terang biar tidak muncul kesalahpahaman.

Berikutnya, orang yang memiliki utang harus menuliskan kapan dirinya berencana untuk membayar utang tersebut. Selain itu, lazimnya surat juga menjelaskan perihal cara yang hendak dipakai untuk membayar utang.

Mengingat dokumen ini sungguh penting dan melibatkan uang, kebanyakan, kamu mesti mempersiapkan materai sebelum menandatangani suatu surat pernyataan utang.

• Penerima surat: Pihak yang memberikan utang
• Hal yang mesti diikutsertakan: Tanggal pembuatan surat, nama peserta, identitas orang yang berutang, besar utang yang diajukan, sistem pembayaran utang, tanda tangan penulis, nama terperinci penulis

10. Surat Keterangan Waris 

Pastinya kamu tahu bahwa setiap individu yang memiliki aset diusulkan untuk mengatur warisannya. Dengan begitu, saat dirinya meninggal nantinya, tidak akan ada sengketa perihal aset tersebut yang bisa menimbulkan dilema aturan maupun sosial.

Surat keterangan waris merupakan surat yang harus dibentuk langsung oleh pemilik aset asli tanpa paksaan pihak manapun. Bisa juga terdapat saksi yang memantau pembuatan surat ini, mirip notaris, khususnya bila aset yang diwariskan memiliki nilai yang cukup besar.

Biasanya surat dimulai dengan identitas orang yang memberi warisan. Setelah itu, surat akan menjabarkan perihal aset-aset apa saja yang diwariskan beserta nilai aset-aset tersebut. Surat tersebut juga perlu mencantumkan siapa yang mau diberikan hak atas aset yang disebutkan dan bagaimana transfer kepemilikan aset akan dilaksanakan.

Tentunya surat seperti ini membutuhkan materai untuk memajukan kekuatan hukumnya. Selain itu, kalau melakukan pekerjaan sama dengan notaris dalam penyusunannya, surat juga akan mendapatkan cap dari notaris tersebut. 

• Penerima surat: Pewaris
• Hal yang harus diikutsertakan: Tanggal pengerjaan surat, nama penerima warisan, nama pemilik aset, aset-aset yang akan diwariskan, syarat-syarat ketentuan terkait warisan, tanda tangan penulis, nama terperinci penulis

Banyak bukan pola surat pernyataan di luar sana? Ada lebih banyak lagi jenis surat pernyataan sesuai dengan tujuan pembuatannya. Perlu dikenang bahwa kamu tidak bisa sembarangan menciptakan sebuah surat pernyataan. Surat ini mampu menolong kau, tetapi bisa juga mempersulitmu di lalu hari bila kau melanggarnya.