TintaTeras

Biografi Mahatma Gandhi – Pemimpin Spiritual India

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

TintaTeras.com – Biografi Mahatma Gandhi. Ia merupakan seorang pemimpin spiritual dan politikus dari India yang sungguh populer. Pada masa kehidupannya, banyak negara yang ialah koloni Britania Raya. Penduduk di koloni-koloni tersebut mendambakan kemerdekaan supaya dapat memerintah negaranya sendiri.

Mahatma Gandhi yakni salah seorang yang paling penting yang terlibat dalam Gerakan Kemerdekaan India. Dia ialah pencetus yang tidak memakai kekerasan, yang mengusung gerakan kemerdekaan melalui aksi demonstrasi damai.

Biodata Mahatma Gandhi

Biografi Mahatma GandhiNama Lengkap : Mohandas Karamchand Gandhi

Lahir : India, 2 Oktober 1869

Wafat : New Delhi, India 30 Januari 1948

Orang Tua : Karamchand Gandhi (Ayah), Putlibai Gandhi (Ibu)

Istri : Kasturba Gandhi

Anak: Harilal Gandhi, Devdas Gandhi, Ramdas Gandhi, Manilal Gandhi

Biografi Mahatma Gandhi 

Mahatma Gandhi lahir pada 2 Oktober 1869 di negara bagian Gujarat di India. Ayahnya bernama Karamchand Gandhi dan ibunya berjulukan Putlibai.

Beberapa dari anggota keluarganya bekerja pada pihak pemerintah. Saat dewasa, Gandhi pindah ke Inggris untuk mempelajari aturan.

Menjadi Pengacara

Mengenai Biografi Mahatma Gandhi, Setelah beliau menjadi pengacara, beliau kemudian pergi ke Afrika Selatan, suatu koloni Inggris, di mana beliau mengalami diskriminasi ras yang dinamakan apartheid.

Dia kemudian menetapkan untuk menjadi seorang pelopor politik agar dapat mengubah hukum-hukum yang diskriminatif tersebut. Gandhi pun membentuk sebuah gerakan non-kekerasan.

Gandhi mengawali karirnya sebagai seorang pengacara di Afrika Selatan, di mana beliau memperoleh banyak sekali problem rasial untuk pertama kalinya.

Suatu dikala, dalam perjalanan di atas kereta api menuju Pretoria, Gandhi diminta meninggalkan bangku penumpang kelas satu yang ditumpanginya meskipun dia sudah mengeluarkan uang tiketnya.

Kondektur kereta yang berkulit putih itu dengan sinis menyampaikan bahwa selain orang kulit putih tidak diperkenankan menempati dingklik kelas utama.

Tetapi Gandhi menolak dan bersikeras untuk tetap menempati bangku yang telah dibayarnya itu. Karena penolakan ini, sang kondektur menurunkannya di suatu stasiun kecil.

Konon, itulah salah satu insiden yang lalu membuatnya senantiasa berjuang untuk keadilan. Dia senantiasa mencontohkan bahwa kita mampu melawan ketidak adilan tanpa melaksanakan kekerasan. Semasa di Afrika Selatan-lah Gandhi mulai mengembangkan idenya yang disebut Ahimsa atau anti-kekerasan.

Ia mengajarkan orang-orang India yang hidup di sana bagaimana menerapkan Ahimsa untuk menanggulangi banyak sekali ketidakadilan yang mereka alami. Metode yang disebut juga selaku perlawanan pasif atau anti-berafiliasi dengan mereka yang melakukan ketidak-adilan.

Gandhi beryakinan bahwa dengan menolak-berafiliasi, si oknum risikonya akan menyadari kesalahannya dan lalu menghentikan sikap tak adilnya.

Kembali ke India

Dilihat sejarah Mahatma Gandhi, Ketika kembali ke India, ia menolong dalam proses kemerdekaan India dari jajahan Inggris. Hal ini lalu menunjukkan ide bagi rakyat di koloni-koloni yang lain supaya berjuang menerima kemerdekaannya dan memecah Kemaharajaan Britania untuk kemudian membentuk Persemakmuran.

Rakyat dari aneka macam agama dan suku yang berbeda yang hidup di India abad itu yakin bahwa India perlu dipecah menjadi beberapa negara semoga golongan yang berlawanan dapat memiliki negara mereka sendiri.

Pemikiran Mahatma Gandhi

Banyak orang yang ingin biar para pemeluk agama Hindu dan Islam mempunyai negara sendiri. Agama Mahatma Gandhi yaitu Hindu tetapi dia lebih menyukai pemikiran-pedoman dari agama-agama lain termasuk Islam dan Katolik.

Biografi Mahatma Gandhi

Gandhi yakin bahwa insan dari segala agama memiliki hak yang serupa dan hidup bareng secara damai di dalam satu negara. Saat itu India menjadi negara merdeka dan pecah menjadi dua negara, India dan Pakistan.

Hal ini tidak disetujui oleh Gandhi. Sementara Pergerakan terus berjalan, ia tetap melanjutkan pencariannya akan kebenaran dan mendesain strategi yang cocok untuk menghadapi lawan. Ia menyebutnya Satyagraha – Penegakan Kebenaran.

Perjuangan Mahatma Gandhi

Dalam biografi Mahatma Gandhi yang banyak ditulis dibuku-buku, Mahatma Gandhi berkeyakinan bahwa dengan menyaksikan penderitaan seseorang yang menegakkan kebenaran akan memberi imbas dan akan menyentuh nurani pelaku kesewenangan (musuh). Satyagraha kemudian dilaksanakan secara luas dan efektif dalam usaha kemerdekaan.

Perjuangan ini kesannya meraih satu titik dimana Inggris tak mampu bertahan menentang ribuan massa rakyat yang menetangnya, agresi-damai yang menuntut kemerdekaan.

Betapapun, Gandhi percaya kepada setiap usaha dan perjuangan yang dikerjakan oleh mereka yang dibimbing pribadi olehnya dalam melaksanakan Satyagraha, dan alasannya fatwa dan training Satyagraha inilah perjuangannya menjinjing hasil.

Prinsip Gandhi, satyagraha, sering diterjemahkan selaku “jalan yang benar” atau “jalan menuju kebenaran”, sudah menginspirasi berbagai generasi penggagas-penggerak demokrasi dan anti-rasisme seperti Martin Luther King, Jr. dan Nelson Mandela.

[pullquote]…Ingatlah tampang-paras orang yang mengalami kemiskinan dan orang-orang yang tak berdaya yang sudah kamu lihat, dan tanya pada dirimu sendiri langkah apa yang hendak kau ambil untuk mereka. Mahatma Gandhi[/pullquote]

Gandhi sering mengatakan jikalau nilai-nilai ajarannya sangat sederhana, yang menurut iman Hindu tradisional yaitu kebenaran (satya), dan non-kekerasan (ahimsa).

Mahatma Gandhi Wafat

Dalam Biografi Mahatma Gandhi diketahui bahwa pada 30 Januari 1948, Mahatma Gandhi dibunuh seorang laki-laki Hindu yang murka kepadanya. Hal ini karena beliau terlalu memihak terhadap Muslim ketika pertentangan India – Pakistan.

Jawaharlal Nehru, Perdana Menteri India, menyebut Gandhi selaku tokoh terbesar India setelah Gautama, sang Buddha.

Ketika diminta untuk mengomentari wacana Gandhi, Albert Einstein menyampaikan: “Pada saatnya akan banyak orang yang tak percaya dan kagum bahwa pernah hidup seorang mirip Gandhi di wajah bumi”. Winston Churchill, Perdana Menteri Inggris, menyebutnya ‘Naked Fakir‘.

Artikel Menarik Lainnya:

Cara Membuat Kartu Atm Bri

Cara Membuat Kartu Atm Bri

September 2, 2024
1 min 39 sec read
Harga Treatment Di Dermaster Clinic Modern

Harga Treatment Di Dermaster Clinic Modern

March 17, 2024
6 min 38 sec read
11 Cara Transfer Dana Ke Bank Bri Terbaru 2024

11 Cara Transfer Dana Ke Bank Bri Terbaru 2024

June 12, 2024
2 min 14 sec read
Cara Buka Situs Bokep

Cara Buka Situs Bokep

July 15, 2024
2 min 32 sec read
Mengenal Dan Cara Menciptakan Video Montage Game

Mengenal Dan Cara Menciptakan Video Montage Game

March 27, 2024
2 min 14 sec read
Cara Membuat Kolak

Cara Membuat Kolak

August 25, 2024
2 min 5 sec read