TintaTeras

6 Cara Menangani Error 0X80070570 Ketika Instalasi Windows

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Windows cannot install required files. The file may be corrupt or missing. Make sure all files required for installation are available and restart the installation. Error code: 0x80070570.

Normalnya, jikalau kita sedang melakukan instal ulang Windows, maka proses yang dilaksanakan akan terus berlanjut, hingga Windows sukses masuk ke jendela khususnya.

Walaupun begitu, tidak jarang juga, lho, malah timbul error tertentu dalam prosesnya. Contohnya, seperti pesan corrupt di atas tadi.

Nah, buat Anda yang sedang kebingungan alasannya adalah sedang mengalami problem ini, jangan cemas, alasannya di sini aku ingin membahas solusinya.

Penyebab Error Code 0x80070570

Penyebab Error Code 0x80070570

Penyebab dari duduk perkara error code 0x80070570 ada beberapa. Di antaranya:

Kerusakan Harddisk

Misalnya bad sector pada drive yang kita pilih untuk install sistem. Hal ini membuat instalasi jadi memiliki masalah.

Registry Rusak

Registry corrupt yang dimaksud di sini, yaitu yang terdapat pada file instalasinya. Atau tepatnya pada bootable-nya.

Kerusakan RAM

Kurang lebih kondisi error-nya sama mirip harddisk. Umumnya terjadi pada RAM yang sudah usang digunakan.

Berkas Instalasi Rusak

Ini yang paling kerap terjadi, di mana file Windows yang ingin kita install mengalami kerusakan.

Baca Juga: Cara Praktis Mengatasi HRESULT-0XC8000222

Cara Mengatasi Error Code 0x80070570 Saat Instalasi Windows

Masalah ini mampu dibilang tidak begitu sukar untuk terselesaikan. Saya sendiri sudah pernah mengalaminya berulang kali. Silakan Anda coba ikuti saja tindakan di bawah ini.

1. Periksa File Instalasi Windows

Cek File Instalasi di Windows

Data instalasi Windows memiliki masalah. Hal ini disebabkan alasannya corrupt dan data tersebut tidak mampu diakses. Masalah ini cukup sering terjadi. Dan ialah penyebab utama dari pesan error 0x80070570.

Cara mengatasinya gampang:

  1. Coba Anda ganti saja data instalasi Windowsnya. Kalau pakai DVD, pakai DVD instalasi yang lain. Kalau pakai flashdisk, coba input ulang file ISO-nya.
  2. Selain data, pastikan perangkat yang digunakan juga tidak ada persoalan. Contoh, pada DVD pastikan tidak ada goresan. Dan untuk flashdisk, pastikan masih normal.

2. Gunakan Versi Windows Lain

Masih terkait dengan sebelumnya, Anda bisa menggunakan versi Windows lain dari yang ingin diinstall. Tidak mesti berbeda jenis (Misal Windows 10 dan Windows 11).

Melainkan cukup versinya yang berbeda. Misalnya Windows 11 64-Bit Home (Jika sebelumnya memilih versi Pro) dan lain-lain sejenisnya.

Cara ini kadang kala bisa menolong mengatasi pesan error 0x80070570 tersebut saat instalasi.

Baca Juga: Cara Mengatasi Api-Ms-Win-Crt-Runtime-l1-1-0.dll Is Missing

3. Format Bersih Storage Saat Instalasi

Untuk sebagian pengguna, ada yang tidak memformat sistem secara bersih saat ingin memulai proses instalasi.

Jika pesan error 0x80070570 timbul, Anda mampu coba format bersih storage. Dengan cara memilih Delete Volume dan membuat New Volume.

Sedikit catatan, tentukan Anda telah membackup semua data yang ada di hardisk / SSD tersebut semoga tidak hilang.

4. Atur BIOS dari IDE ke AHCI

Untuk beberapa motherboard (terutama yang keluaran gres), pengaturan BIOS mesti diubah terlebih dulu dari IDE ke AHCI.

Apalagi kalau Anda ingin menginstal Windows versi lama, mirip Windows 7. Karena jikalau tidak, seringkali pesan gagal lanjut proses instalasi pun akan muncul.

Caranya mirip berikut ini:

  1. Matikan komputer atau laptop
  2. Nyalakan kembali komputer / laptopnya
  3. Saat layar BIOS, tekan tombol F2, Del, F11, F12 (sesuaikan)
  4. Cari hidangan Boot atau DISK lalu atur BIOS ke AHCI


Setelah itu, Anda tinggal boot ulang saja flashdisk atau DVD instalasi, lalu cek apakah masalahnya telah hilang atau belum.

5. Cek Harddisk Anda

Proses Scan Disk

Poin ini khusus kalau Anda menginstal Windowsnya di hardisk.

Hardisk yang rusak, akan mengakibatkan proses instalasi error, karena sector yang diharapkan tidak dapat digunakan untuk menyimpan data.

Satu-satunya solusi yang mampu dijalankan, yaitu dengan melepas harddisk, kemudian mengeceknya melalui komputer lain.

Pakai aplikasi HDTune atau sejenisnya. Pastikan tidak ada sector yang merah saat proses scan berlangsung.

Selanjutnya, bila memang Anda mendapati adanya bad sector (meskipun hanya beberapa), maka lebih baik Anda mengganti harddisk-nya apalagi dahulu.

Alasannya, karena bad sector ini rasanya sulit jikalau mesti diperbaiki sendiri. Dan bad sector mampu terus bertambah seiring pemakaian hardisk.

Baca Juga: Cara Mengatasi Error MSVCR100.DLL is Missing.

6. Jalankan Memtest86 untuk Mengecek RAM

Memtest Windows

Masih terkait hardware, kondisi RAM yang berurusan mampu juga jadi penyebab pesan 0x80070570 timbul ketika instalasi. Hal ini bekerjasama dengan metode crash.

Untuk itu, Anda perlu mengetahui keadaan RAM yang digunakan masih wajar atau tidak. Caranya dengan memakai aplikasi mirip Memtest86.

Silakan pindahkan RAM ke komputer lain untuk mengevaluasi. Atau buat scan boot memakai flashdisk.

Berikut cara menggunakan Memtest86:

  1. Silakan download dahulu aplikasi Memtest86
  2. Kemudian extract dan buka aplikasinya
  3. Sambungkan flashdisk kemudian create file bootable
  4. Restart untuk melakukan Memtest

Jangan lupa untuk backup data flashdisk. Karena pembuatan portable test ini akan menetralisir data.


Bagaimana jikalau RAMnya rusak?

Kalau RAM rusak, Anda tidak perlu pribadi ganti. Silakan coba bersihkan dulu kuningan RAM menggunakan penghapus.

Bisa juga coba ganti slot pemasangannya. Misal jika tadinya di slot pertama, coba pindahkan ke slot kedua, atau sebaliknya.

Kalau masih belum berhasil, barulah coba pikirkan ganti RAM.

Akhir Kata

Setelah Anda melakukan solusi-solusi untuk menanggulangi pesan “Windows cannot install required files. The file may be corrupt or missing” tersebut, maka Anda mampu pribadi menginstal lagi Windowsnya.

Dengan begitu, diperlukan error yang timbul sebelumnya mampu hilang, dan proses instalasi pun bisa berlanjut dengan wajar .

Tapi kalau belum, Anda bisa menanyakan lebih detail masalahnya, lewat kolom komentar yang terdapat di bawah. Mungkin nanti aku mampu bantu.

Semoga bermanfaat.

Artikel Menarik Lainnya: