Untuk kau yang gres pertama kali memesan steak di kedai makanan, pasti pernah kebingungan dikala ditanya preferensi tingkat kematangan steak, bukan? Nampaknya, nyaris siapa saja yang gres pertama kali ke steak kedai makanan kebingungan dengan pertanyaan ini.
Hal yang dimaksud oleh waitres dengan tingkat kematangan sajian steak adalah bagaimana tekstur daging yang ingin kamu peroleh. Sebab, setiap tingkatannya mempunyai waktu durasi dan tekstur final yang berbeda juga.
Maka dari itu, sebelum berkunjung ke kedai makanan steak bersama keluarga maupun pasangan. Kamu harus cari tahu perbedaannya berikut ini!
Daftar Isi:
Jenis-Jenis Tingkat Kematangan Steak dan Cara Memasaknya
Selain di restoran, kau juga mampu mengolah masakan dan menikmati steak di rumah. Tapi, memasak steak itu tidak mampu asal pilih. Setidaknya kamu perlu tahu beberapa teknik dan durasi, supaya daging steak-nya menciptakan tekstur yang kau harapkan.
1. Rare
Rare ialah tingkat kematangan steak yang terendah. Ciri khas daging ini mempunyai tekstur yang sangat empuk, beraroma daging yang masih menempel, dan masih terlihat berwarna merah cerah di bab tengah dagingnya.
Warna merah tersebut adalah darah yang masih ada di dalam daging yang menambah cita rasa daging steak itu sendiri.Â
Makanan ini sangat sesuai untuk kau yang ingin menikmati cita rasa daging yang masih alami. Namun, steak ini tidak sesuai untuk kau yang muslim, yang mempunyai pantangan untuk mengkonsumsi darah.
Cara masak steak rare:
Memanggang steak lazimnya memakai watu bara atau memakai gas seperti yang ada di rumah. Durasi dan hasil kesannya tetap sama saja, namun aroma dan cita rasa yang timbul dari steaknya akan berlainan.Â
Jika menggunakan batu bara, kamu akan mencium aroma khas api bakar di dagingnya. Tapi kalau kamu tidak menyukainya, kau mampu memanggang steak di atas wajan.
Untuk mengolah makanan steak rare tidak membutuhkan waktu yang lama. Kamu cuma perlu memasak selama kurang lebih 2 menit di setiap sisinya, semoga bagian dalamnya masih mempunyai darah daging yang masih mengalir.
Biar rasanya kian sempurna, tambahkan irisan bawang bombay berbentuk cincin hingga terasa gurih untuk melengkapi kenikmatan steak rare.
2. Medium Rare
Tingkat kematangan berikutnya ada medium rare. Hampir sama mirip rare yang masih memiliki darah di bagian dalam dagingnya, hanya untuk steak ini cuma menyisihkan 60% dagingnya saja.
Bisa dikatakan, steak medium rare ini ialah steak setengah matang. Walaupun begitu, tekstur daging yang dihasilkan akan terasa sangat lembut dan juicy.
Cara mengolah makanan steak medium rare:
Untuk mengolah makanan steak setengah matang ini hanya membutuhkan waktu sekitar 7 menit, yang dimana setiap sisinya harus diolah selama 3,5 menit. Jika lebih lama, daging tersebut akan menjadi medium, bukan medium rare.
Inti dari steak medium rare ini ialah meninggalkan darah yang berwarna merah muda dan kecoklatan di bab dalam. Jika kau masih belum tahu perbedaan tingkat kematangan steak yang berlainan, kau mampu coba menjajal -coba memasak steak dengan waktu yang berlawanan-beda untuk mengetahui perbedaan warna dan teksturnya.
Steak ini akan terasa lebih nikmat dengan sajian sayur panggang yang segar, seperti tomat, kacang polong, paprika, atau buncis. Selain menyehatkan, sayuran ini akan menciptakan sajian kau tampaklebih bagus di atas piring.
3. Medium
Selanjutnya ada medium yang mempunyai tingkat kematangan sebesar 40% dengan keadaan daging yang masih segar dan belum matang secara tepat. Sebagai berita, tingkat kematangan medium ini menjadi persyaratan steak yang lezat di seluruh dunia.
Makara, saat berada di mancanegara, kamu mampu memesan steak medium ini dan mendapatkan rasa yang serupa seperti restoran steak di Indonesia.
Dari sisi tekstur, daging steak ini tidak se-juicy tingkat kematangan yang sebelumnya. Namun, cita rasa yang khas dari steak ini tetap terasa yummy dan semua kalangan mampu menikmati steak ini.
Cara memasak steak medium:
Tips untuk memanggang steak medium yakni dengan cara dimasak di 145 derajat Fahrenheit. Tingkat panas tersebut akan menciptakan daging yang lebih empuk dan matang dengan lebih baik.
Setelah itu, panggang kedua sisi daging dengan memakai minyak dan bumbui dengan garam dan merica. Letakkan steak di atas oven dan tunggu sampai dagingnya berubah berwarna cokelat keemasan dan sedikit hangus. Kira-kira 4-5 menit di setiap sisinya.
Setelah itu, balikkan daging dan lanjutkan memanggang sampai 5-7 menit dengan suhu 145 derajat Fahrenheit.
4. Medium Well
Berikutnya ada medium well yang menjadi salah satu tingkat kematangan steak yang tepat di lidah orang Indonesia. Steak daging ini mampu dibilang sudah 20% matang tanpa darah dan dengan daging yang masih terasa sungguh segar. Walaupun begitu, tekstur dagingnya masih terasa lembut dan lembap.
Meski dipanggang sedikit lebih usang dari 3 tingkat sebelumnya, daging ini masih menyimpan nutrisi, protein, dan zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Cara mengolah makanan steak medium well:
Seperti yang sudah diterangkan sebelumnya, waktu mengolah masakan steak medium well sedikit lebih usang dari rare, medium rare, dan medium. Setidaknya, kamu mesti memasak selama 10 menit dengan durasi 5 menit di setiap sisinya untuk menerima steak medium well yang sempurna.
Pada bab dalam steaknya harus memiliki sedikit warna merah muda dan tidak ada cairan yang keluar dari warna merah tersebut. Sedangkan untuk tekstur daging bagian luar akan terasa lebih keras, namun tetap terasa empuk di bagian tengah.
5. Well Done
Terakhir ada well done yang merupakan tingkat kematangan menu steak daging yang sungguh-sungguh matang sempurna. Ini mempunyai arti, tidak ada bagian daging yang masih berwarna merah atau terlihat segar.Â
Memiliki tingkat kematangan sempurna, tekstur daging ini sudah tidak lembap lagi. Sebab, kandungan lemak yang ada di dalam daging sudah terpanggang secara sempurna. Untuk performa luar, daging ini berwarna coklat yang terlihat sangat kering.
Tingkat kematangan ini sangat cocok untuk kamu yang sungguh-sungguh ingin mengkonsumsi menu yang telah matang secara menyeluruh.
Cara mengolah masakan steak well done:
Untuk mengolah masakan steak well done membutuhkan waktu sekitar 12 menit untuk diolah. Di setiap sisinya perlu dipanggang selama 6 menit untuk mendapatkan daging yang masak tepat.
Perlu kau ingat, dikala memanggang daging ini kau perlu berhati-hati dari sisi durasi dan tingkat suhu panggangan. Sebab, semakin panas dan lama dipanggang, daging ini akan terasa sungguh keras untuk digigit.
Steak well done mempunyai tekstur yang sungguh kering dibandingkan dengan tingkat kematangan sebelumnya. Jarang ada yang menggemari well done, karena dagingnya terasa sangat keras. Namun, itu semua kembali lagi ke preferensi kuliner masing-masing.
Kamu Suka Tingkat Kematangan Steak yang Mana?
Makara, tingkat kematangan dari sajian steak ada 5, ialah rare, medium rare, medium, medium well, dan well done yang bisa kamu pilih sesuai selera. Semoga sehabis membaca postingan ini, kamu tidak kebingungan lagi saat ditanya tingkat kematangan menu steak oleh waitres di kedai makanan, ya.
