Buat sebagian orang sudah menjadi hal yang wajib dikerjakan. Bahkan tidak sedikit orangĀ -termasuk saya- yang eksklusif melaksanakan root begitu menerima HP gres.
Untuk cara root HP sendiri bisa berlawanan-beda, tergantung dari jenis chipset (SoC) apa yang digunakannya.
Aplikasi root yang bisa dipakai pun ada banyak macamnya. Tapi, Anda harus hati-hati di sini. Salah-salah, HP bukannya sukses di-root, melainkan malah bakal jadi bootloop.
Nah, khusus pengguna Android Marshmallow, mungkin Anda mampu menerapkan cara root HP Android Marshmallow yang hendak saya diskusikan di sini, supaya tidak sampai salah langkah tentunya.
Daftar Isi
Daftar Isi:
Manfaat Melakukan Root Android
Dengan melaksanakan root, HP Anda jadi mampu lebih diubah-ubah, serta serta akan terbuka (unlock) pula fitur-fitur tertentu yang tidak tersedia di HP Android non-root.
Dalam kata lain, root HP itu bisa menghadirkan berbagai keuntungan buat penggunanya. Nah, berikut ini yaitu beberapa keuntungan dari melaksanakan root:
- Memasang Custom Recovery: Di Android, umumnya HP telah tertanam recovery bawaan. Tapi, fiturnya memang masih sungguh terbatas. Nah, beda lagi jikalau Anda pakai custom recovery, di mana punya fitur yang lebih melimpah.
- Automatic RAM Management: Kalau Anda memasang aplikasi management RAM (mirip Greenify), umumnya Anda tetap harus mengontrol ini itu secara manual. Dengan mode root, Anda tidak perlu repot lagi, karena HP akan melakukannya secara otomatis.
- Mengecek Password WiFi: Misalnya kalau lupa password, atau nggak sengaja menekan tombol Forget. Dengan ini, password bisa dikembalikan lagi.
- Adblock: Di Android, kadang suka ada iklan yang timbul datang-tiba, bahkan kadang sungguh mengusik. Dengan root, Anda bisa menetralisir iklan ini dengan mudah.
- Custom ROM: Yang paling yummy dari HP root, kita mampu dengan bebas mengganti ROM HP. Mengganti ROM seperti ini, biasanya bisa memiliki efek pada kenaikan performa yang cukup signifikan.
Dan masih banyak lagi. Manfaat tersebut mampu bertambah tergantung dari fungsi yang Anda perlukan.
Ingin tahu lebih banyak? Anda mampu baca lengkapnya di: Fungsi Root dan Manfaat Root HP.
Cara Root HP Android Marshmallow 6.0 atau 6.0.1
Melakukan root di Android Marshmallow, sebetulnya tidak jauh beda dengan cara
root HP Android di versi yang lain, seperti Jelly Bean, Kitkat, Lollipop, Nougat, bahkan Oreo.
Saya sendiri sudah pernah melaksanakan root, hampir di semua model tata cara tersebut.
Caranya sendiri mudah. Tapi sebelum melakukan root, Anda harus mengamati beberapa hal apalagi dahulu, supaya nanti tidak ada kendala dalam prosesnya, serta HP tetap kondusif (nggak rusak).
Berikut ialah hal-hal yang perlu Anda perhatikan:
- Pastikan baterai dalam keadaan full, atau setidaknya 80% ke atas. Tujuannya agar HP tidak tiba-tiba mati ketika dalam proses root, alasannya adalah mampu menciptakan HP jadi bootloop, bahkan matot.
- Pastikan internet yang Anda gunakan mencukupi. Stabil dan kencang.
- Pastikan HP telah di setting On pada Unknown Sources (Sumber Tidak Dikenal), biar HP mengizinkan dan mampu diinstal aplikasi lain di luar Google Playstore. Caranya, buka Settings > Security > kemudian cari Unknown Sources.
- Hilangkan centang pada Verify Apps. Caranya, buka Settings > Security > Verify Apps. Fungsinya semoga HP tidak mendeteksi aplikasi berbahaya. Tenang, aman kok.
- Buat jaga-jaga, semestinya Anda juga mencadangkan data-data penting yang ada di dalam HP. Karena jikalau (misalnya) HP matot, data tersebut masih aman.
Selain itu, perlu dikenang juga bahwa dengan melaksanakan root, bermakna Anda akan menghilangkan garansi. Kaprikornus, kalau gagal dalam proses root, Anda telah tahu sendiri resikonya, ya.
Kalau telah siap, lanjut ke pembahasan utama, yakni cara root HP Android Marshmallow.
Catatan: Segala bentuk resiko dan kerusakan ditanggung masing-masing.
Cara Root Android Marshmallow dengan PC
Langkah 1. Pertama, silakan install terlebih dahulu software Kingoroot di sini.
Langkah 2. Jika telah, buka aplikasinya.
Langkah 3. Sambungkan HP Anda ke PC, dan nyalakan fitur USB Debugging pada HP. Pastikan juga koneksi internet dalam kondisi menyala.
Tujuannya, supaya Kingoroot mampu secara otomatis mengunduh dan menginstal driver di komputer Anda.
Langkah 4. Klik Root untuk memulai proses root. Proses ini umumnya berjalan selama beberapa menit.
Langkah 5. Setelah proses root simpulan, HP akan mengalami reboot (restart). Kalau aku lazimnya restart hanya sekali. Tapi di halaman resmi Kingoroot, tertera bahwa reboot mampu berjalan selama beberapa kali. Jangan ketakutan, ini normal kok.
Langkah 6. Jika reboot sukses, dan HP sudah berlangsung normal, berarti HP telah berhasil di-root.
Anda bisa mengetes apalagi dulu HPnya sehabis proses root tersebut. Untuk memastikan semua fungsi dan fiturnya berlangsung normal.
Cara Menyalakan USB Debugging
- Pergi ke Settings > Build Number > Klik Build Number beberapa kali sampai timbul notifikasi āAnda dalam opsi pengembangā.
- Kalau Anda telah menjadi pengembang, pergi ke Settings > Opsi Pengembang (Developer Options) > Scroll ke bawah > Nyalakan USB Debugging di sini.
Cara Root HP Android Marshmallow Tanpa PC dengan Kingroot
Langkah 1. Pertama-tama, silakan download apalagi dahulu APK Kingroot di sini.
Langkah 2. Install APK-nya mirip biasa. Pastikan setting Unknown Sources sudah menyala.
Langkah 3. Buka aplikasinya, pastikan juga koneksi internet menyala.
Langkah 4. Tunggu proses scanning beberapa dikala. Pada proses scan ini, Kingroot akan memeriksa, apakah HP Anda bisa di-root atau tidak.
Langkah 5. Jika proses scanning sukses, Kingroot secara otomatis akan memulai proses root.
Selesai.
Cara Root HP Android Marshmallow Tanpa PC dengan Kingoroot
Langkah 1. Seperti biasa, download apalagi dulu Kingoroot APK.
Langkah 2. Jika sudah terinstal, buka aplikasinya. Pastikan koneksi internet menyala.
Langkah 3. Klik One Click Root untuk memulai proses root.
Langkah 4. Tunggu proses root-nya sampai akhir. Pastikan internet yang dipakai stabil. Karena ketika proses rooting, Kingoroot akan mengambil beberapa file root dari server mereka.
Langkah 5. Setelah proses root selesai, nanti akan muncul notif āsuccessā. Sedangkan bila gagal, notifnya āfailā.
Cara Cek HP Sudah Root atau Belum
Setelah proses root akhir dan sukses, bukan tidak mungkin HP masih belum dalam kondisi root, lho.
Ini pernah aku alami sendiri sesudah melakukan root di salah satu HP yang pernah saya miliki. Di aplikasi tertera berhasil, tetapi ternyata saluran root belum ada.
Karena itu, saya sarankan Anda untuk menganalisa setelahnya, apakah HP telah dalam keadaan root atau belum. Caranya:
- Download apalagi dahulu Root Checker di Google Playstore. Lalu buka aplikasinya.
- Klik Setuju pada notifikasi yang timbul saat aplikasi gres terbuka.
- Klik Verifikasi Root, kemudian tunggu proses verifikasinya.
- Nah, kalau timbul SuperSu, itu mempunyai arti HP Anda sudah sukses di-root. Klik Izinkan, maka aplikasi Root Checker akan memverifikasikan HP Anda telah dalam kondisi root.
- Selesai.
Akhir Kata
Demikianlah cara root Android Marshmallow. Praktis bukan?
Tutorial di atas sudah saya tes sendiri dan terbukti work. Sebagian panduan di atas juga bahkan sudah ditulis dan diusulkan oleh banyak situs web teknologi besar lainnya. Jadi, aku pikir pasti aman.
Nah, setelah melakukan root, buat Anda yang belum paham, pastikan Anda tidak menginstal aplikasi-aplikasi yang bekerjasama pribadi dengan tata cara. Apalagi kalau sumber filenya tidak jelas..
Sebab, aplikasi-aplikasi tersebut sering sekali menyebabkan bootloop. Punya hambatan dalam proses yang Anda jalani? Atau ada hal lain yang ingin ditanyakan? Silakan kirim pertanyaan Anda melalui kotak komentar yang sudah tersedia di bawah artikel ini, ya.
Itu saja, supaya bermanfaat.