Hobi oprek Android? Sama, aku juga. Ada banyak hal yang mampu kita kerjakan ketika ingin mengubah-ubah perangkat Android, salah satunya yaitu memasang custom ROM.
Custom ROM pastinya punya bermacam-macam keunggulan. Misalnya, kita bisa mendapatkan fitur-fitur yang sebelumnya tidak ada di HP kita, hingga membuat HP jadi seperti berlainan merk dengan yang dipakai sebelumnya.
Kalau bicara soal custom ROM, maka setidaknya kita harus sedikit paham perihal ungkapan-perumpamaan yang biasa ditemui. Mulai dari flashing, wipe, kernel, dan lain-lain.
Termasuk GApps yang tentunya sungguh penting di HP Android, bahkan tergolong fitur utama jika kita menggunakan Android.
Daftar Isi
Apa Itu GApps?
GApps yaitu singkatan dari Google Apps. GApps ini ialah kumpulan aplikasi dari Google yang notabene umumnya merupakan bawaan Android.
Contoh sederhananya seperti Playstore, Layanan Google Play, dan lain-lain.
Kalau kita mau menginstal custom ROM, maka GApps ini wajib dipasang. Alasannya, bila GApps ini tidak ada, maka pemakaian Android mampu tidak akan berjalan dengan semestinya.
Sebagai gambaran, jika sebuah HP tidak ada Playstore-nya, maka kita akan kesulitan untuk menginstal aplikasi-aplikasi yang lain.
Cara Memilih GApps yang Benar dan Aman untuk HP Android
Tidak sedikit orang yang bingung ihwal bagaimana caranya untuk memilih versi GApps yang benar.
Karena di situsnya sendiri (OpenGApps.org) memang terdapat tiga pilihan, ialah:
- Platform.
- Android.
- Variant.
Banyak orang yang nyatanya masih takut salah pasang aplikasi tersebut, karena khawatir berefek ke HP yang barangkali malah jadi eror stuck di logo atau sejenisnya.
Nah, sebenarnya Anda tidak perlu khawatir. Di sini saya ingin sedikit membahas bagaimana cara untuk memilih versi GApps apa yang perlu dipasang.
Kalau boleh jujur, aku langsung sudah tidak terhitung lagi berapa kali menginstal custom ROM sampai sekarang.
Berbekal pengalaman tersebut lah aku ingin sedikit sharing ke Anda. Kita diskusikan satu per satu, ya:
1. Platform
Platform ini maksudnya yaitu jenis chipset HP. Di sini tersedia 4 jenis, adalah ARM, ARM64, X86, X86_64.
Platform tergolong salah satu yang paling bikin orang bingung sewaktu ingin menentukan GApps.
Padahal, di setiap kolom versi bekerjsama telah ada penjelasannya, lho, ialah:
ARM | Adalah jenis platform chipset HP 32-bit yang lazimnya digunakan pada HP keluaran usang (tahun 2016 ke bawah), dan merupakan kelas mid-end dan low-end. |
ARM64 | Adalah jenis platform chipset HP yang sudah support 64-bit dan yang paling banyak dipakai saat ini. Rata-rata support HP keluaran tahun 2016 ke atas. |
X86 | Merupakan jenis chipset keluaran Intel. Salah satu yang paling populer yakni ASUS Zenfone rilisan tahun 2015 (Intel ATOM). |
X86_64 | Jenis platform ini jarang sekali didapatkan. Umumnya digunakan untuk emulator Android (untuk keperluan para pengembang aplikasi). |
Setidaknya, yang penting di sini Anda telah ada sedikit gambaran. Terus selanjutnya, gimana cara mengeceknya?
Biar gampang, kita mampu gunakan aplikasi:
- Instal terlebih dahulu aplikasi Droid Hardware Info dari Google Playstore.
- Kemudian buka aplikasinya.
- Buka kolom Sistem.
- Kemudian lihat pada kolom Set Instruksi.
- Di sana akan tampakjenis platform apa yang digunakan pada HP Anda.
Terkecuali X86_64 yang langka, lazimnya ada enam jenis platform yang mungkin bakal sering Anda temukan di aplikasi ini:
- ARM: Bisa ARMv7 atau Armeabi.
- ARM64: Bisa ARM64 atau AArch64.
- X86: Bisa X86 atau X86abi.
Baca Juga: Cara Root HP Android Dengan Framaroot