SP Flashtool ialah aplikasi khusus yang dipakai untuk flash ulang Android, namun khusus dengan chipset Mediatek (MTK).
SP Flashtool mendukung berbagai merk HP. Seperti Xiaomi, Oppo, Vivo, Samsung, Lenovo dan masih banyak lagi. Baik itu keluaran gres maupun keluaran usang.
Nah, layaknya aplikasi flash lainnya, di SP Flashtool juga mampu saja terjadi error dikala proses flashing berjalan. Error
tersebut umumnya berupa arahan. Ini yang mau saya diskusikan.
Daftar Isi
Daftar Isi:
- 1 Daftar Kode Error SP Flashtool
- 1.1 1. ENABLE DRAM FAILED (4032)
- 1.2 2. COM PORT OPEN FAIL (1003)
- 1.3 3. NOT ENOUGH STORAGE SPACE (1011)
- 1.4 4. COM PORT OPEN FAIL (1013)
- 1.5 5. UNSUPPORTED VER OF DA (1022)
- 1.6 6. UNSUPPORTED OPERATION (1040)
- 1.7 7. CMD STARTCMDFAIL (2005)
- 1.8 8. DA EXT RAM ERROR (3001)
- 1.9 9. SOC CHECK FAIL (3013)
- 1.10 10. DA INVALID RANGE (3036)
- 1.11 11. DA HANDSET INFO NOT FOUND (3066)
- 1.12 12. DA EMMC FLASHÂ NOT FOUND (3144)
- 1.13 13. FT DA NO RESPONSE (4001)
- 1.14 14. FT DOWNLOAD FAIL (4008)
- 1.15 15. FT READBACK FAIL (4009)
- 1.16 16. FT NEED DOWNLOAD ALL FAIL (4050)
- 1.17 17. S INVALID DA FILE(5002)
- 1.18 18. DL GET DRAM SETTINGS FAIL (5054)
- 1.19 19. DL PMT ERR NO SPACE (5056)
- 1.20 20. DL PC BL INVALID GFH FILE INFOR (5066)
- 1.21 21. SECURITY INVALID PROJECT / MSP ERROR CODE: 0X00(6124)
- 1.22 22. SP FLASHTOOL ERROR (8038)
- 1.23 23. SP FLASHTOOL ERROR (8045)
- 1.24 24. SP FLASHTOOL ERROR (8200)
- 2 Akhir Kata
Daftar Kode Error SP Flashtool
Setiap kode error yang timbul di SP Flashtool,
memiliki maksud tersendiri, dan tentu saja juga cara untuk mengatasinya.
Berikut daftar kodenya.
1. ENABLE DRAM FAILED (4032)
Pertama bila
Anda menyaksikan arahan error ini di notifikasi, maka tandanya firmware
(umumnya versinya) yang dipakai tidak cocok.
Solusinya: Kalau muncul error ini, Anda mampu ganti file ROM. Kalau sebelumnya pakai yang custom ROM dan timbul error, maka coba ganti ke Official ROM.
2. COM PORT OPEN FAIL (1003)
Kode ini cukup
sering timbul, tapi gampang diatasi. Error
ini terjadi alasannya adalah ada problem pada kabel USB atau port USB di PC atau
laptop yang dipakai.
Solusinya: Pastikan port USB di PC atau laptop Anda tidak rusak. Atau Anda mampu hubungkan kabel USB ke port lainnya. Selain itu, tentukan juga kabel USBnya masih berfungsi dengan baik.
3. NOT ENOUGH STORAGE SPACE (1011)
Kode error
ini membuktikan kalau storage yang tersedia untuk dipasang firmware
tidak cukup. Bisa jadi juga disebabkan oleh ukuran firmware yang terlalu
besar (melebihi memori sistem).
Solusinya: Anda bisa coba ganti ROM yang sesuai apalagi dahulu. Kalau masih timbul error, silakan ganti model SP Flashtoolnya.
Baca Juga: Daftar Kode Error Mi Flashtool
4. COM PORT OPEN FAIL (1013)
Penyebab error
ini lazimnya diakibatkan dari kabel atau port USB yang berurusan. Tapi
mampu juga disebabkan sebab versi SP Flashtool yang Anda pakai tidak sesuai.
Solusinya: Pastikan kabel USB tidak memiliki masalah atau longgar yang bisa membatalkan proses flashing. Selain itu, Anda juga mampu ganti SP Flashtool ke model yang lebih lama.
5. UNSUPPORTED VER OF DA (1022)
Pesan atau kode error ini muncul dikarenakan SP Flashtool Anda mesti diperbarui.
Solusinya: Tentunya Anda harus download dan install model SP Flashtool model yang modern.
6. UNSUPPORTED OPERATION (1040)
Pesan ini muncul dikarenakan file scatter
yang tidak cocok.
Oh ya, jikalau belum tahu, file scatter
yakni data yang diperlukan chipset
Mediatek, menerangkan mengenai address
atau region dari chipset.
Solusinya: Silakan cari dan sesuaikan file scatter sebelum melaksanakan flashing. Anda bisa ekstrak file ZIP dari firmware-nya terlebih dulu.
7. CMD STARTCMDFAIL (2005)
Kode error
ini muncul saat HP mencoba menyala ketika Anda melaksanakan proses flashing.
Solusinya: Matikan HP saat ingin melaksanakan proses flashing. Untuk beberapa tipe HP, Anda mampu juga coba masuk ke Meta Mode.
8. DA EXT RAM ERROR (3001)
Masalah ini disebabkan
oleh kabel atau port USB yang tidak berfungsi dengan baik, dan membuat
hambatan di proses flashing.
Solusinya: Coba ganti kabel USB-nya. Pastikan juga port USB di PC atau laptop masih berfungsi dengan baik.
9. SOC CHECK FAIL (3013)
Biasanya persoalan
ini disebabkan karena path dari firmware tidak sesuai, sehingga
SP Flashtool tidak bisa memperoleh firmware tersebut dikala melaksanakan flashing.
Solusinya: Anda mampu cek kembali path dan folder dari driver firmware. Pastikan sudah sesuai.
10. DA INVALID RANGE (3036)
Pesan ini timbul dikarenakan address HP dan file scatter tidak cocok saat ingin melaksanakan proses flashing.
Solusinya: Cek-cek kembali ROM yang dipakai. Kemudian cek tindakan flashing-nya pastikan sudah benar.
11. DA HANDSET INFO NOT FOUND (3066)
Masalah ini disebabkan karena SP Flashtool
tidak bisa melakukan format pada region
yang berbeda.
Solusinya: Silakan atur region di SP Flashtoolnya secara manual. Pastikan sudah sesuai dengan file ZIP maupun tipe HP yang dipakai.
12. DA EMMC FLASHÂ
NOT FOUND (3144)
Kode error
ini mampu disebabkan sebab terputusnya jalur pengantaran data dari kabel USB ke
EMMC. Selain itu, arahan error ini juga bisa terjadi karena Anda tidak
menggunakan file scatter yang
sesuai.
Solusinya: Pastikan kabel USB Anda masih berfungsi dengan baik. Kemudian pastikan juga file scatter yang digunakan telah sesuai.
13. FT DA NO RESPONSE (4001)
Pesan ini timbul
ketika SP Flashtool tidak bisa terhubung dengan HP yang hendak di-flashing.
Atau HP tersebut tidak menawarkan respon.
Solusinya: Pastikan HP Anda telah masuk ke mode flashing dengan menekan tombol volume down selama beberapa detik.
14. FT DOWNLOAD FAIL (4008)
Kode error
ini terjadi ketika SP Flashtool gagal melakukan proses download flashing.
Biasanya karena model SP Flashtool tidak cocok atau HP tidak terhubung dengan
baik.
Solusinya: Pastikan baterai di HP masih mempunyai daya yang memadai. Kalau masih berurusan, Anda mampu coba ganti SP Flashtool ke model yang terbaru.
15. FT READBACK FAIL (4009)
Kode error
4009, biasanya disebabkan karena SP Flashtool tidak bisa membuka file yang akan digunakan untuk melakukan flashing.
Bisa jadi dikarenakan file tersebut
masih terkunci.
Solusinya: Cek file flash-nya. Pastikan mampu diakses dengan baik dan tidak terkunci.
16. FT NEED DOWNLOAD ALL FAIL (4050)
Masalah ini
terjadi dikarenakan ada masalah pada ukuran PMT yang tidak cocok dengan file scatter.
Solusinya: Coba update versi SP Flashtool. Kemudian ganti file scatter.
17. S INVALID DA FILE
(5002)
Kode error
ini menunjukan jika versi SP Flashtool yang Anda pakai tidak cocok dengan ROM
atau HP.
Solusinya: Anda mampu ganti SP Flashtool ke model yang modern.
18. DL GET DRAM SETTINGS FAIL (5054)
Penyebab dari
kode error ini yakni tidak sesuainya file ROM dengan tipe dari HP Anda.
Solusinya: Silakan ganti file ROM ke yang sesuai. Setelah itu, jangan eksklusif melaksanakan flashing. Melainkan coba format HP Anda apalagi dulu melalui SP Flashtool.
19. DL PMT ERR NO SPACE (5056)
Pesan ini penyebabnya seperti seperti no storage sebelumnya. Yaitu file ROM untuk flashing ukurannya lebih besar dari free space di HP yang dipakai.
Solusinya:
Kalau pakai custom ROM, coba ganti ROMnya. Kalau pakai ROM official, coba pakai
yang versi lebih lama.
20. DL PC BL INVALID GFH FILE INFOR (5066)
Ketika melaksanakan
flashing, tapi SP Flashtool gagal menemukan lokasi penyimpanan file scatter maka isyarat error
ini akan muncul.
Solusinya: Anda bisa taruh file scatter di folder yang sama dengan firmware.
21. SECURITY INVALID PROJECT / MSP ERROR CODE: 0X00
(6124)
Sebelum
melaksanakan flashing, lazimnya ada beberapa konfigurasi yang harus Anda
atur secara manual. Kalau konfigurasi-nya tidak sesuai, maka isyarat error
ini akan timbul.
Solusinya:
- Anda mampu masuk ke menu Options
> Pilih Option > Connection > USB Speed > Pilih pilihan Full Speed - Lanjut masuk ke menu Options
> Klik Option > Download > Hilangkan DA DL All Cheksum.
22. SP FLASHTOOL ERROR (8038)
Kalau ada
masalah kompabilitas ketika SP Flashtool memproses firmware ke partisi
tertentu, maka arahan error ini akan timbul.
Solusinya: Lakukan flashing dengan masuk terlebih dulu ke download mode.
23. SP FLASHTOOL ERROR (8045)
Kode error
ini membuktikan problem kompabilitas yang serupa seperti pada error 8038.
Hanya saja file scatter yang
Anda pakai juga memiliki masalah.
Solusinya:
Anda mampu coba
pakai cara yang serupa mirip solusi menanggulangi arahan error 8038 tadi. Kalau
belum sukses, coba ganti file scatter.
24. SP FLASHTOOL ERROR (8200)
Pesan instruksi 8200 ini timbul ketika firmware yang digunakan tidak sesuai dengan
tipe chipset.
Solusinya: Pastikan Anda menggunakan firmware dari chipset yang cocok.
Akhir Kata
Kode-aba-aba error SP Flashtool yang saya diskusikan di sini, khusus untuk yang
sering muncul saja.
Makara bila Anda menemukan instruksi error lain yang tidak tertera, silakan
tanya saja lewat kolom komentar ya. Nanti supaya aku bantu jawab.
Semoga
bermanfaat.