TintaTeras.com – Biografi Happy Trenggono, Pengusaha yang berhasil karena sering beramal. ‘Tidak Akan Miskin Seseorang Hanya Karena Bersedekah‘ mungkin itulah falsafah yang dipegang oleh Heppy Trenggono. Tokoh satu ini diketahui sebagai pebisnis dibidang kelapa sawit yang berasal dari Jawa Tengah. Perusahaannya berjulukan United Balimuda Group.

Biografi Heppy Renggono - Sukses Karena Sering Bersedekah

Kebun kelapa sawitnya berada di Wilayah Sumatera dan juga kalimantan dimana total luas pekebunannya mencapai 80.000 Ha. Selain kelapa sawit, beliau juga buka usaha alat-alat berat serta industri kuliner. Bagaimana kisahnya hingga beliau sukses, berikut biografi Heppy Trenggono.

Profil dan Biografi Heppy Trenggono

Heppy Trenggono lahir pada tanggal 20 April 1967 di desa BAwang yang terletak dikabupaten Batang, Jawa Tengah. Ayahnya ialah seorang PNS dibidang pendidikan dan ibunya seorang pedagang.

Saat usianya berumur 7 tahun, Ibu Heppy Trenggono meninggal dunia. Ketika masih hidup, ibunya sering berjualan di pasar dan juga ditoko dimana saat itu Heppy Trenggono sering membantu ibunya berjualan.

Riwayat Pendidikan Heppy Trenggono

Heppy Trenggono masuk Sekolah dasar di SD Negeri Bawang dikabupatn Batang lalu sehabis itu melanjutkan sekolah di SMP negeri Bawang dan selanjutnya ia melanjutkan pendidikannya di Sekolah Menengan Atas negeri 1 Pekalongan.

Setelah lulus SMA, ia kemudian memilih jurusan Informatika di Universitas Gunadarma dan akhir tahun 1996. Setelah kuliah, ia lalu berkarir di beberapa perusahaan besar, seperti menjadi System Analist di United Tractor dari tahun 1989 hiingga 1995.

Ia kemudian melakukan pekerjaan di Indomobil selaku Asisten Manager selama empat tahun sampai tahun 1999 kemudian pindah melakukan pekerjaan di Stasiun Televisi LaTivi yang sekarang bermetamorfosis TVOne selama lima tahun selaku administrator teknik.

Banyaknya pengalaman yang ia dapat menjadikan Heppy Trenggono berani utnuk memilih berhenti dari pekerjaannya dikala itu karena ingin tantangan yang gres dan kemudian memutuskan menjadi pebisnis dan mendirikan perusahaan PT Balimuda Persada.

Sebenarnya perusahaan ini telah ia dirikan ketika masih melakukan pekerjaan di stasiun televisi namun kurang konsentrasi ke perusahaannya tersebut sehingga dia memilih keluar dari perusahaan televisi tersebut dan fokus ke perusahaanya tersebut.

Jatuh Bangun Usaha Heppry Trenggono

Ia kemudian menentukan bidang perjuangan kelapa sawit dikala itu karena saudaranya juga menggeluti bisnis yang serupa ketika itu sehingga beliau telah terbiasa.

Lambat laun perusahaan dan usahanya meningkat dengan pesat, lalu untuk memperluas perluasan ia kemudian berani mengajukan perlindungan ke Bank Niaga ketika itu untuk membeli alat berat untuk membantu usahanya.

Namun lalu tornado melanda usahanya. Ketika terlena dalam usahanya ia tidak dapat mengendalikan dirinya sehinggga beliau tidak mampu untuk melunasi pinjamannya saat itu dan bank Niaga lalu memvonis dirinya mempunyai tunjangan sebanyak 63 Milyar ketika itu.

Saat-ketika itulah yang paling berat bagi Heppy Trenggono, dia harus melunasi pinjamannya dan berpikir untuk memasarkan semua aset perusahaannya saat itu tetapi dia tahu meskipun dia menjual aset perusahaannya, dia tidak dapat melunasi santunan dari Bank tersebut.

Saat itu duit simpanannya cuma bersisa 1 milyar saja. Ia kemudian mencicil sedikit demi sedikit pinjamannya dari Bank dari duit tabungannya.

Bersedekah dan Bangkit Kembali

Namun bukannya mencari dukungan lain untuk melunasi utangnya dibank, ia malah menyumbangkan sebagian tabungannya kepada fakir miskin atau kepada yang lebih membutuhkan dimana ketika itu beliau berpikir dari hal tersebut beliau mampu memperoleh manfaat dan juga pengalaman hidup yang mempunyai arti.

Tindakan yang dilakukan oleh Heppy Trenggono kemudian membuat perpecahan diperusahaannya yang lalu banyak karyawannya memilih untuk mundur.

Dari hal itu beliau kemudian sadar dan mencoba untuk bangkit sekali lagi. Langkah pertama yang dia lakukan untuk memperbaiki bisnisnya ialah mengganti arah bisnis perusahaan.

Perusahaannya yang dulu bergerak dibidang Kontraktor kelapa sawit dia ubah menjadi broker untuk perusahaan-perusahaan yang ingin terjun dibisnis kelapa sawit.

Sedikit demi sedikit usahanya kemudian mulai menampakkan hasil, dia juga sedikit demi sedikit mulai memiliki kebun kelapa sawit dan kian besar, disamping itu utangnya yang ada di Bank beliau dapat lunasi hanya dalam tempo tiga tahun.Biografi Heppy Renggono - Sukses Karena Sering BersedekahIa tidak cuma konsentrasi pada bisnis kelapa sawit melainkan juga merambah pada bisnis alat berat dan industri masakan dengan mendirikan perusahaan berjulukan Heppyfoods.

Bisnisnya kini bernilai 7 Trilyun rupiah dan tak punya hutang sama sekali. Ia memiliki 12 anak perusahaan dan juga memiliki 3000 pegawai.

Sampai sekarang, ia masih sering menunjukkan sarapan kepada para kaum dhuafa atau fakir miskin dirumahnya di Jl. Mampang Prapatan. Sebab beliau percaya bahwa berbagi dengan sesama akan menjinjing faedah yang memiliki arti baginya.

Tidak hanya itu diperusahaanya pun, ia menerapkan prinsip ‘inspiring and giving the world’ dan sering memberikan motivasi kepada para karyawannya, gaya kepemimpinan Heppy Trenggono pun menjadi pola dan wangsit bagi perusahaannya.

Mengenai Keluarga, Heppy Trenggono menikah dengan Ir Hj Dewi Yuniati Asih dan memiliki empat orang anak ialah Jihan Putri Antyesti, Apta Archie Inayasari, Hana Claresta Nadien, Jodie Bintang Mahardika.