TintaTeras

Biografi Peterpan – Grup Band Indonesia

Biografi,  Feed,  Grup Band,  Musisi,  Penyanyi,  Profil

peterpan, biografiPeterpan dibuat pada tahun 1997, mulanya bernama Topi saat Andhika (kibor) membentuk grup musik Topi dengan mengajak adik kelasnya di SMU 2 Bandung, Uki (gitar), serta sahabat mainnya, Abel (bas) dan Ari (drum). Uki pun mengajak sobat SMP-nya Ariel yang mengisi posisi vokal. Dengan gugusan seperti itulah, mereka mulai manggung dan memainkan musik beraliran Brits alternatif. Kemudian Ari mengundurkan diri dan Topi pun bubar tanpa karena yang pasti.

Andika menghimpun kembali personel Topi di tahun 2000. Namun kali ini, posisi drum dipegang oleh Reza. Untuk memberi warna musik yang lebih remaja dan lebih kaya melody, maka diajaklah Loekman, sobat abang Indra, yang karenanya jadi lead guitar (gitar utama). Setelah terbentuk dengan gugusan enam orang, mereka pun mengambil nama peterpan. Tanggal 1 September 2000 secara resmi peterpan terbentuk.

Perjalanan profesional peterpan dimulai tahun 2001 dengan merambah dari café ke café di Bandung. Mereka bermain di café O’Hara dan Sapu Lidi dengan membawakan lagu-lagu top 40, serta alternative rock mirip Nirvana, Pearl Jam, Cold play, U2, Creed, dll. Saat di café Sapu Lidi-lah potensi mereka terlihat oleh Kang Noey (basis Java Jive) yang sedang mencari band untuk mengisi album kompilasi. Dari tiga lagu yang dikirim untuk demo, “Sahabat”, “Mimpi Yang Sempurna”, dan “Taman Langit”, terpilih lagu “Mimpi Yang Sempurna” untuk dimasukan ke album kompilasi Kisah 2002 Malam yang dirilis Juli 2002. Tak disangka lagu tersebut menjadi satria album ini dan mendongkrak pemasaran sampai di atas 150.000 kopi.

peterpan, biografi

Perusahaan rekaman Musica Studios pun tak melalaikan potensi peterpan. Musica mempercepat pengajuan persetujuan untuk debut album peterpan. Akhirnya debut album peterpan bertajuk Taman Langit dirilis bulan Juni 2003. Tak disangka, album itu bisa terjual di atas angka 650.000 kopi. Atas prestasi tersebut, mereka menerima Multi Platinum untuk album Taman Langit.

Tak cuma jumlah pemasaran, peterpan juga berhasil mencetak rekor konser maraton di enam provinsi dalam tempo 24 jam pada tanggal 18 Juli 2004. Konser bertajuk “LA Lights Peterpan 24 Jam Breaking Record” itu dimulai di Medan, Sumatra Utara sekitar pukul 07.55 sampai 08.40 WIB. Dari sana, mereka kemudian melanjutkan di Padang, Sumatra Barat sekitar pukul 10.45 sampai 11.30 WIB. Pada jam 12.55 hingga 13.40 WIB, Peterpan konser di Pekanbaru, Riau, terus Lampung pada jam 16.25 hingga 17.10 WIB. Ariel lantas membuka konser di Semarang, Jawa Tengah, sekitar pukul 19.45 dan rampung pada 20.30 WIB. Konser Peterpan ditutup di Surabaya sekitar pukul 22.15 sampai 23.00 WIB. Atas prestasinya ini, mereka berhak dicatat dalam Museum Rekor Indonesia (MURI).

Pada Agustus 2004, Peterpan merilis album ke-2 bertajuk Bintang di Surga. Album itu telah terjual 350.000 kopi dalam waktu 2 ahad setelah rilis dan pada awal Januari 2005 telah mencapai 1,7 juta kopi. Pada Februari 2005, penjualan album ini mencapai 2 juta kopi. Dan menurut catatan, album ini bisa terjual sebanyak 3 juta kopi.

Di permulaan tahun 2005, Peterpan menjangkau penghargaan sebagai artis favorit Indonesia di MTV Asia Aid pada tanggal 9 Februari 2005 di Bangkok. Dalam Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2005, Peterpan menempati urutan teratas nominasi dengan memperoleh 11 nominasi. Empat di antaranya dicetak melalui lagu “Ada Apa Denganmu”. Dari 11 nominasi itu, Peterpan mendapat 7 penghargaan, antara lain untuk “grup musik terbaik”, “album terbaik”, “grafis desain album terbaik” dan “karya produksi terbaik”, sebab album Bintang di Surga. Pada ajang SCTV Music Awards 2005, Peterpan mendapat penghargaan di klasifikasi “Album Pop Group Ngetop”‘ dan “Lagu Paling Ngetop”. Di tahun 2005, Peterpan kembali merilis 2 album ialah : VCD Untuk Sahabat Peterpan yang berisi Orginal VCD Karaoke termasuk video klip serta dokumentasi saat mereka melaksanakan pemecahan rekor konser selama 24 jam di 6 kota, dan album jalur bunyi film Alexandria.

Pada tanggal 4 November 2006, Andika dan Indra, resmi keluar dari anggota grup band. Kedua mantan personil ini pada akibatnya membentuk kelompok lainnya yang diberi nama The Titans. Pasca keluarnya Andika dan Indra, posisi mereka ditempati oleh dua pemusik tambahan, ialah Lucky dan David. Dengan deretan perhiasan ini, Peterpan merilis, Hari yang Cerah. Acara launching album ini juga dibentuk lain karena dijalankan di dua negara. Di RUUMS Kuala Lumpur pada 25 Mei 2007 sesudah itu di Bandung di Monumen Pahlawan Gazebo dan disiarkan secara live di 6 stasiun televisi.

Album ini diklaim sebagai album terakhir mereka dengan nama “Peterpan”. Ariel mengklaim bahwa pada akibatnya mereka akan melepaskan nama Peterpan dan menggunakan nama lainnya. Meski tanpa foramsi utuh seperti dulu, peterpan masih mampu menawarkan ‘taring’nya. Di bulan September 2007, mereka menerima kehormatan untuk mengikuti program “Song Festival” di Korea Selatan. Sebelumnnya, peterpan juga masih mampu mengantongi penghargaan selaku Best Favorite Artis Indonesia MTV Asia Award 2006 dan Album Pop Group Ngetop SCTV Music Award 2006.

Setelah diguncang oleh perpecahan di antara para personilnya, grup band ini sekali lagi ditimpa musibah, adalah dengan munculnya masalah video adegan mesum seseorang yang mirip Ariel Peterpan. Kasus ini mengakibatkan ditangkapnya Ariel pada tanggal 22 Juni 2010. Namun masalah ini tidak menyurutkan semangat penggemar Peterpan. Dan untuk menjawab kerinduan penggemar mereka, Ariel dan mitra-mitra beberapa kali menyelenggarakan pentasdi dalam Lembaga Pemasyarakatan.

Album studio

  • Kisah 2002 Malam (2002)
  • Taman Langit (2003)
  • Bintang di Surga (2004)
  • Ost. Alexandria (2005)
  • Hari yang Cerah (2007)
  • Sebuah Nama Sebuah Cerita (2008)
  • Single Ariel (2011)

Album yang lain

  • Untuk Sahabat Peterpan (2005)

Biografi Ebit G. Ade – Penyanyi Dan Penulis Lagu

Artis,  Biografi,  Biografi Tokoh Indonesia,  Feed,  Musisi,  Penyanyi,  Profil,  Profil dan Biografi Tokoh Nasional Indonesia

Ebit G. Ade, Penyanyi, BiografiProfil dan Biografi Ebit G. Ade. Terlahir dengan nama Abid Ghoffar bin Aboe Dja’far atau Ebit G. Ade di Wanadadi, Banjarnegara 21 April 1954, ialah anak termuda dari 6 bersaudara, anak Aboe Dja’far, seorang PNS, dan Saodah, seorang penjualkain. Dulu beliau memendam banyak impian, seperti insinyur, dokter, pelukis. Semuanya melenceng, Ebiet malah jadi penyanyi — kendati beliau lebih suka disebut penyair alasannya adalah latar belakangnya di dunia seni yang berawal dari kepenyairan. Setelah lulus SD, Ebiet masuk PGAN (Pendidikan Guru Agama Negeri) Banjarnegara. Sayangnya ia tidak betah sehingga pindah ke Yogyakarta.

Sekolah di SMP Muhammadiyah 3 dan melanjutkan ke Sekolah Menengan Atas Muhammadiyah I. Di sana dia aktif di PII (Pelajar Islam Indonesia). Namun, beliau tidak dapat melanjutkan kuliah ke Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada karena ketiadaan biaya. Ia lebih memilih bergabung dengan grup vokal dikala ayahnya yang pensiunan memberinya pilihan: Ebiet masuk FE UGM atau kakaknya yang baru cobaan lulus jadi sarjana di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto.

Nama Ebiet didapatnya dari pengalamannya kursus bahasa Inggris semasa Sekolah Menengan Atas. Gurunya orang abnormal, umummemanggilnya Ebiet, mungkin sebab mereka mengucapkan A menjadi E. Terinspirasi dari tulisan Ebiet di bagian punggung kaos merahnya, lama-usang ia lebih sering dipanggil Ebiet oleh sobat-temannya. Nama ayahnya digunakan sebagai nama belakang, disingkat AD, kemudian ditulis Ade, sesuai bunyi penyebutannya, Ebiet G. Ade. Kalau dipanjangkan, ditulis sebagai Ebiet Ghoffar Aboe Dja’far. Sering keluyuran tidak keruan, dulu Ebiet dekat dengan lingkungan seniman muda Yogyakarta pada tahun 1971. Tampaknya, lingkungan inilah yang membentuk antisipasi Ebiet untuk mengorbit. Motivasi paling besar yang membangkitkan kreativitas penciptaan karya-karyanya adalah saat erat dengan Emha Ainun Nadjib (penyair), Eko Tunas (cerpenis), dan E.H. Kartanegara (penulis).

Malioboro menjadi semacam rumah bagi Ebiet saat peran kepenyairannya dimasak, alasannya pada masa itu banyak seniman yang berkumpul di sana. Meski mampu menciptakan puisi, dia mengaku tidak bisa kalau diminta sekedar mendeklamasikan puisi. Dari ketidakmampuannya membaca puisi secara eksklusif itu, Ebiet mencari cara agar tetap mampu membaca puisi dengan cara lainnya, tanpa mesti berdeklamasi. Caranya, dengan memakai musik. Musikalisasi puisi, begitu perumpamaan yang dipakai dalam lingkungan kepenyairan, mirip yang banyak dilakukannya pada puisi-puisi Sapardi Djoko Damono. Beberapa puisi Emha bahkan sering dilantunkan Ebiet dengan petikan gitarnya. Walaupun begitu, saat masuk dapur rekaman, tidak sebiji pun syair Emha yang ikut dinyanyikannya. Hal itu terjadi karena ia pernah diledek teman-temannya semoga menciptakan lagu dari puisinya sendiri. Pacuan semangat dari sobat-temannya ini melecut Ebiet untuk melagukan puisi-puisinya.

Ebit G. Ade

Ebiet pertama kali belajar gitar dari kakaknya, Ahmad Mukhodam, lalu berguru gitar di Yogyakarta dengan Kusbini. Semula dia hanya menyanyi dengan menggelar pentas seni di Senisono, Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta dan juga di Jawa Tengah, memusikalisasikan puisi-puisi karya Emily Dickinson, Nobody, dan mendapat jawaban positif dari pemirsanya. Walau begitu beliau masih menganggap kegiataannya ini selaku hobi belaka. Namun atas dorongan para sahabat dekatnya dari PSK (Persada Studi Klub yang didirikan oleh Umbu Landu Paranggi) dan juga temannya satu kos, alhasil Ebiet bersedia juga maju ke dunia belantika musik Nusantara. Setelah berkali-kali ditolak di berbagai perusahaan rekam, balasannya ia diterima di Jackson Record pada tahun 1979.

Jika semula Ebiet enggan meninggalkan pondokannya yang tidak jauh dari pondok keraton, maka fakta sudah menunjuk jalan lurus baginya ke Jakarta. Ia melalui rekaman demi rekaman dengan berhasil. Sempat juga ia melakukan rekaman di Filipina untuk meraih hasil yang lebih baik, yaitu album Camellia III. Tetapi, beliau menolak merekam lagu-lagunya dalam bahasa Jepang, dikala dia menerima potensi tampil di depan publik di sana. Pernah juga beliau melakukan rekaman di Capitol Records, Amerika Serikat, untuk album ke-8-nya Zaman. Ia menambahkan Addie M.S. dan Dodo Zakaria selaku rekan yang membantu musiknya.

Lagu-lagunya menjadi animo gres dalam khasana musik pop Indonesia. Tak heran, Ebiet sempat merajai dunia musik pop Indonesia di kisaran tahun 1979-1983. Sekitar 7 tahun Ebiet mengerjakan rekaman di Jackson Record. Pada tahun 1986, perusahaan rekam yang melambungkan namanya itu tutup dan Ebiet terpaksa keluar. Ia sempat mendirikan perusahaan rekam sendiri EGA Records, yang memproduksi 3 album, Menjaring Matahari, Sketsa Rembulan Emas, dan Seraut Wajah. Sayang, pada tahun 1990, Ebiet yang “gusar” dengan Indonesia, balasannya menentukan “bertapa” dari keramaian indutri musik dan menentukan bangkit di pinggiran saja. Baru pada tahun 1995 ia mengeluarkan album Kupu-Kupu Kertas (didukung oleh Ian Antono, Billy J. Budiardjo (alm), Purwacaraka, dan Erwin Gutawa) dan Cinta Sebening Embun (didukung oleh Adi Adrian dari KLa Project).

Pada tahun 1996 ia mengeluarkan album Aku Ingin Pulang (didukung oleh Purwacaraka dan Embong Rahardjo). Dua tahun selanjutnya ia mengeluarkan album Gamelan yang memuat 5 lagu lama yang diaransemen ulang dengan musik gamelan oleh Rizal Mantovani. Pada tahun 2000 Ebiet mengeluarkan album Balada Sinetron Cinta dan tahun 2001 dia mengeluarkan album Bahasa Langit, yang didukung oleh Andi Rianto, Erwin Gutawa dan Tohpati. Setelah album itu, Ebiet mulai lagi menyepi selama 5 tahun ke depan. Ebiet ialah salah satu penyanyi yang mendukung album Kita Untuk Mereka, sebuah album yang dikeluarkan berhubungan dengan terjadinya tsunami 2004, bareng dengan 57 musisi yang lain. Ia memang seorang penyanyi spesialis tragedi, terbukti lagu-lagunya sering menjadi tema bencana.

Pada tahun 2007, dia mengeluarkan album baru berjudul In Love: 25th Anniversary (didukung oleh Anto Hoed), sesudah 5 tahun mangkir rekaman. Album itu sendiri ialah perayaan buat ulang tahun akad nikah ke-25-nya, bersama pula 13 lagu lain yang masih dalam aransemen lama. Kemunculan kembali Ebiet pada 28 September 2008 dalam program Zona 80 di Metro TV cukup menjadi obat bagi para penggemarnya. Dengan didatangi para sobat di antaranya Eko Tunas, Ebiet G Ade membawakan lagu usang yang pernah popular pada dekade 80-an.

Ebit G. Ade, Penyanyi, Biografi
Album Ebit G. Ade

Ebiet diketahui dengan lagu-lagunya yang bertemakan alam dan murung derita kelompok tersisih. Lewat lagu-lagunya yang ber-genre balada, pada permulaan kariernya, beliau ‘memotret’ situasi kehidupan Indonesia di simpulan tahun 1970-an hingga sekarang. Tema lagunya bermacam-macam, tidak cuma perihal cinta, tetap ada juga lagu-lagu bertemakan alam, sosial-politik, peristiwa, religius, keluarga, dll. Sentuhan musiknya sempat mendorong pembaruan pada dunia musik pop Indonesia. Semua lagu ditulisnya sendiri, ia tidak pernah menyanyikan lagu yang diciptakan orang lain, kecuali lagu Mengarungi Keberkahan Tuhan yang ditulis bersama dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Dia lalu Menikah dengan Koespudji Rahayu Sugianto (atau lebih dikenal sebagai Yayuk Sugianto, kakak penyanyi Iis Sugianto) pada tanggal 4 Februari 1982, dia dikaruniai 4 anak, 3 pria dan 1 wanita:

  • Abietyasakti “Abie” Ksatria Kinasih (lahir 8 Desember 1982)
  • Aderaprabu “Dera” Lantip Trengginas (lahir 6 Januari 1986)
  • Byatriasa “Yayas” Pakarti Linuwih (lahir 6 April 1987)
  • Segara “Dega” Banyu Bening (lahir 11 Desember 1989).

Mereka berdomisili di tempat Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Anak sulung Ebiet, Abie juga memiliki talenta musik, dan sering mewakili Ebiet dalam memeriksa sound system menjelang ayahnya manggung. Ebiet juga seorang penggemar golf, tetapi semenjak terjadinya peristiwa tsunami 2004, beliau tidak pernah lagi main golf. Tidak seluruh album yang dikeluarkan Ebiet G. Ade berisi lagu gres. Pada tahun-tahun terakhir, dia sering mengeluarkan rilis ulang lagu-lagu lamanya, baik dengan aransemen orisinil maupun dengan aransemen ulang. Dan pada tahun-tahun terakhir Ebiet banyak menentukan berkolaborasi dengan musisi-musisi berbakat. Jumlah album kompilasinya yang dikeluarkan melampaui album studionya. Sejauh ini terdapat sedikitnya 25 album kompilasinya yang diterbitkan oleh berbagai perusahaan rekam.

Album studio :

  • Camellia I (1979)
  • Camellia II (1979)
  • Camellia III (1980)
  • Camellia 4 (1980)
  • Langkah Berikutnya (1982)
  • Tokoh-Tokoh (1982)
  • 1984 (1984)
  • Zaman (1985)
  • Isyu! (1986)
  • Menjaring Matahari (1987)
  • Sketsa Rembulan Emas (1988)
  • Seraut Wajah (1990)
  • Kupu-Kupu Kertas (1995)
  • Cinta Sebening Embun (1995)
  • Aku Ingin Pulang (1995)
  • Gamelan (1998)
  • Balada Sinetron Cinta (2000)
  • Bahasa Langit (2001)
  • In Love: 25th Anniversary (2007)
  • Masih Ada Waktu (2008)
  • Tembang Country 2 (2009)

Penghargaan Ebiet G. Ade :

  • 18 Golden dan Platinum Record dari Jackson Record dan label yang lain dari album Camellia I hingga Isyu!
  • Biduan Pop Kesayangan PUSPEN ABRI (1979-1984)
  • Pencipta Lagu Kesayangan Angket Musica Indonesia (1980-1985)
  • Penghargaan Diskotek Indonesia (1981)
  • 10 Lagu Terbaik ASIRI (1980-1981)
  • Penghargaan Lomba Cipta Lagu Pembangunan (1987)
  • Penyanyi kesayangan Siaran Radio ABRI (1989-1992)
  • BASF Awards (1984 – 1988)
  • Penyanyi solo dan balada terbaik Anugerah Musik Indonesia (1997)
  • Lagu Terbaik AMI Sharp Award (2000)
  • Planet Muzik Awards dari Singapura (2002)
  • Penghargaan Lingkungan Hidup (2005)
  • Duta Lingkungan Hidup (2006)
  • Penghargaan Peduli Award Forum Indonesia Muda (2006)
  • Sejumlah penghargaan dari berbagai lembaga independen.

Biografi Smash – Boyband Indonesia

Artis,  Biodata,  Biografi,  Boyband,  Feed,  Penyanyi,  Profil

smash, profil, biodata, biografi, boybandSM*SH atau SMASH awalnya dibuat oleh Starsignal pada tanggal 10 April 2010. SM*SH pada mulanya beranggotakan 3 orang ialah Dicky, Ilham, dan Reza. Lalu Morgan dan Bisma masuk, lalu disusul oleh Rangga dan Rafael. SM*SH merupakan singkatan dari Seven Men as Seven Heroes. Heroes maksudnya mereka ingin memberi inspirasi anak muda untuk berkreasi yang positif. Huruf A-nya memakai simbol bintang sebab terinspirasi dari nama managemen SM*SH yakni Starsignal. Mereka mulai diketahui masyarakat luas melalui lagunya yang berjudul “I Heart You”. Grup musik ini sekarang beranggotakan 7 orang yaitu Rafael, Rangga, Morgan, Bisma, Dicky, Reza, dan Ilham.

Genre musik yang mereka bawakan yaitu pop-dance. Kebanyakan dari mereka bermula dari dancer, ada juga yang memiliki latar belakang penyanyi, dan beberapa personel lainnya yang pernah ikut bermain grup musik. Oleh Starsignal, mereka dimasukkan dalam pelatihan camp. Disini mereka diasah kemampuannya dalam hal menyanyi dan menari. Mereka dibekali pula dengan ilmu public speaking. Training camp ini berjalan selama 5 bulan. Awal menggeluti ke dunia hiburan, SM*SH mengikuti ajang kompetisi dance yang diadakan oleh Cinta Laura, mereka juga menjadi dancer dalam singel-nya. Kemudian pada bulan Oktober 2010, single pertama SM*SH dirilis. Single tersebut berjudul I Heart You. Lagu ini juga dirilis ulang dan diaransemen oleh artis Opera Van Java bareng dengan Adul yang bernama SM#SH (dibaca smosh) dan berubah judul menjadi Cenat Cenut.

Selain itu, band ini juga menjadi pemain film utama dalam serial televisi berjudul Cinta Cenat Cenut yang ditayangkan di Trans TV semenjak tanggal 18 Februari 2011. Boy band yang pernah menyanyikan lagu Take a Bow milik Rihanna pada siaran eksklusif di radio ini juga mulai menerima kontrak iklan dari Kartu As Know Me So Well Telkomsel, mereka juga menjadi bintang iklan Sosis So Nice. 10 April 2011 mereka merayakan ulang tahun Sm*sh untuk pertama kalinya di acara Hip Hip Hura Tolak Angin Karnaval SCTV 2011 yang berjalan di lapangan Lumintang Denpasar, Bali. Para penggemar Sm*sh (Sm*shblast) tetap histeris berteriak sekuat tenaga ikut menyanyi dan melompat walaupun saat itu di tengah hujan lebat. Pada 6 Maret 2011, Sm*sh merilis singel keduanya yang berjudul Senyum dan Semangat, mereka pertama kali menampilkan secara pribadi lagu yang berjenis musik electronica/eurodance ini pada acara musik Inbox SCTV, risikonya lagu ini menempati tangga lagu tertasa Indonesia.

Dalam program ajang peghargaan musik Indonesia, SCTV Music Awards 2011, Sm*sh tidak masuk dalam nominasi karena grup band ini baru naik daun pada tahun 2011, tetapi SCTV memanggil Sm*sh untuk membacakan nominasi “Album Pendatang Baru Duo/Grup”. Mereka juga membawakan debut single terutama yang bertajuk I Heart You, lagu ini dinyanyikan bersama penyanyi solo Afgan, disamping itu mereka juga menyanyikan lagu Senyum dan Semangat. Pada acara peluncuran website resmi untuk mempersatukan para fans mereka (Sm*shblast) www.smashblast.co.id mereka menyatakan akan menuntaskan album studio pertamanya yang akan berisi 9 lagu di dalamnya.

Lagu Gadisku yang dibawakan oleh Sm*sh dalam program musik Dahsyat RCTI pada 18 April 2011, merupakan daur ulang dari lagu milik Trio Libels yang terkenal di abad 1989-an. Bens Leo sebagai pengamat musik mencarikan lagu ini untuk Sm*sh setelah memutuskan hak cipta lagu tersebut dan akan dimasukkan dalam album pertamanya Sm*sh. Selain itu, album dari Bebi Romeo yang bertajuk Bebi Romeo Various Artist yang telah dirilis dan melibatkan banyak sekali penyanyi juga memasukan Sm*sh dalam lagu berjudul Aku Cinta Kau dan Dia.

Meskipun permulaan kemunculannya banyak mendapatkan hujatan dan cercaan. Namun pelan tapi niscaya BoyBand SMASH mulai membuktikan mutu dan mulai mendapatkan tempat di belantika musik Indonesia.

Berikut ini adalah Biodata/Profil dan Foto Personil SMASH.

1. Morgan Oey

Tempat dan Tgl Lahir : 25 Mei 1990, Singkawang, Kalimantan Barat

Bintang : Gemini

Artis Favorit : Justin Timberlake, Rihanna, Christina Aguilera

Pendidikan : Information&Technology, Universitas Bina Nusantara, Jakarta

Lagu Favorit : Breathless, Shayne Ward

Jajanan favorit : French Fries

Impian sukses : Berkeliling dengan keluarga ke seluruh dunia

Pertama kali on stage : Indonesian Idol Audition

Artis cewek favorit : Sandra Dewi

Tidak disenangi : Dikekang dan dibohongi

2. Rangga Dewamoela S

Tempat dan Tgl Lahir : 6 Januari 1988, Voorburg, Belanda

Zodia : Capricorn

Artis Favorit : Stevie Wonder

Pendidikan : Fakultas Hukum, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Lagu Favorit : Because of You, Keith Martin

Jajanan favorit : French Fries

Impian sukses : Membahagiakan dan membuat bangga orang renta

Pertama kali on stage : Lomba Nyanyi antar SD

Artis cewek favorit : Beyonce, Agnes Monica

Tidak disukai : Dibohongin dan Udara Panas

3. Rafael Landry Tanubrata

Tempat dan Tgl Lahir : 16 November 1986, Garut

Bintang : Scorpio

Artis Favorit : Mulan Jameela

Pendidikan : Univ. Maranatha

Lagu favorit : If You’re Not the One, Daniel Bedingfield

Jajanan favorit : Jajanan pasar

Impian sukses : Menjadi seorang entertainer melegenda serta menjadi acuan banyak orang.

Pertama kali on stage : Nyanyi di Gereja

Tidak diminati : Kaca Retak

4. Dicky M Prasetya

Tempat dan Tgl Lahir: 18 Juni 1993, Bandung

Bintang: Gemini

Artis Favorit : Stevie Wonder

Pendidikan : SMA BPI 1, Bandung

Lagu Favorit : Semua lagu 2NE1 dan Lady Gaga

Jajanan favorit : Jajanan yang pedas

Impian sukses : Ingin lebih dikenal serta diterima penduduk luas

Pertama kali on stage : Pentas Budaya TMII

Artis cewek favorit : Rihanna

Tidak diminati : Dibohongi

5. Reza Anugrah

Tempat dan Tgl Lahir: 21 Maret 1994, Kendari, Sulawesi Tenggara

Bintang: Aries

Artis Favorit: Ne Yo

Pendidikan: SMAN 6, Bandung

Lagu Favorit: Nothin on You, Keith Martin

Jajanan favorit: Siomay

Impian sukses: Maju sampai go international dengan SMASH dan mampu bawa orang tua naik haji.

Pertama kali on stage: Kid’s Choice Award Nickelodeon

Artis cewek favorit: Sandara 2NE1, Katy Perry, Agnes Monica

Tidak disukai: Diselingkuhi

6. Muhammad Ilham Fauzi

Tempat dan Tgl Lahir : 29 Agustus 1995, Kendari, Sulawesi Tenggara

Bintang : Sunbulat

Artis Favorit : Gita Gutawa, Hayley Nichole Williams

Pendidikan : SMAN 1, Bandung

Lagu Favorit : That’s What You Get – Paramore

Jajanan favorit : French Fries khas SMAN1 dan chicken katsu

Impian berhasil : Pengen jadi anak shaleh untuk orang renta dan bisa terkenal, pengen membuatvideo klip dengan Hayley Nichole Williams

Pertama kali on stage : Kid’s Choice Award Nickelodeon

Artis cewek favorit : Putri Titian

Tidak disukai : Menunggu

7. Bisma Kharisma

Tempat dan Tgl Lahir : 27 November 1990 Bandung

Bintang : Sagitarius

Artis Favorit : Jason Mraz, Chris Brown, Hyun Ah

Lagu Favorit : Semua lagu yang enak buat dinyanyiin

Jajanan favorit : Cuankie, pecel, ice chocolate, teh cantik

Impian berhasil : Makara musisi dan sutradara

Pertama kali on stage : Puma Ground Zero

Artis cewek favorit : Poppy Sovia, Zoey Deschanel

Tidak digemari : Kedinginan, debu, dibohongi, dan basa busuk

Biografi Gigi – Grup Band Indonesia

Biografi,  Feed,  Grup Band,  Musisi,  Penyanyi,  Profil

Gigi, Grup Band, Biografi, IndonesiaGrup Band Gigi resmi dibuat pada tanggal 22 Maret 1994. Pada mulanya Grup Band ini terdiri atas Armand Maulana (vokalis), Thomas Ramdhan (bassis), Dewa Budjana (gitaris), Ronald Fristianto (drummer), dan Baron Arafat (gitaris). Nama “Gigi” sendiri timbul sesudah para personilnya tertawa lebar mengomentari nama “Orang Utan” yang hampir dijadikan nama grup band ini. Dengan latar belakang musik yang beda-beda, mereka menggabungkannya ke dalam satu musik yang menjadi ciri khas Gigi. Album perdana yang bertema “Angan” dilempar ke pasaran dengan tunjangan dari Union Artist/Musica.

Pada waktu itu Gigi belum membentuk suatu manajemen artis untuk mengelola aktivitas mereka sehingga untuk mengiklankan album perdana itu, mereka merilis dua single yang sekaligus video klip, adalah Kuingin dan Angan. Tetapi kedua lagu andalan tersebut tidak banyak mendongkrak angka pemasaran. Kurangnya penawaran khusus dan tidak adanya pengelolaan administrasi menjadi penyebab utama kegagalan album pertama group musik ini.

Akhirnya mereka membentuk Gigi Management semoga mereka menjadi lebih profesional. Album kedua “Dunia” terbilang sukses di pasaran. Dengan mengandalkan lagu unggulan pertama “Janji”, yang terjual sekitar 400.000 copy serta menjangkau penghargaan sebagai “Kelompok Musik Terbaik”. Pada dikala ini manajeman Gigi terjadi keretakan dengan Baron. Video klip lagu andalan kedua “Nirwana” dibuat tanpa adanya Baron. Pada September 1995, Baron secara resmi keluar dari Group Band Gigi. Kemudian disertai keluarnya Thomas dan Ronald yang bulan November 1996. Akhirnya Grup Band Gigi cuma tinggal berdua saja namun tetap berupaya bertahan dan merekrut Opet Alatas (bassis) dan Budhy Haryono drumer).

Formasi baru ini memberi warna gres pada Gigi. Pada tahun 1997 mereka mengeluarkan album keempat yang bertema 2×2 dengan menggandeng sejumlah musisi terkenal , setempat dan dunia, Antara lain Billy Sheehan (Mr. Big) yang menyumbang permainan basnya yang dahsyat pada lagu mereka (Cry Baby), dan Indra Lesmana juga ikut menyumbang dalam lagu “Tractor”. Lagu andalan “Kurindukan” ternyata kurang direspon masyarakat. Keadaan ini tertolong sama dengan adanya tur 100 kota yang memperlihatkan duet Indra Lesmana dan Gilang Ramadhan sebagai pembukanya.

Gigi, Grup Band, Biografi, Indonesia

Sementara itu Thomas yang gres saja keluar dari rehabilitasi kembali ke Jakarta untuk mulai bermain musik lagi. Thomas bahkan menciptakan kejutan dengan menjadi bintang tamu di konser GIGI “Satu Jam Bersama Gigi” dan konser Gigi di Bandung, dengan bermain bareng di lagu “Janji” dan “Angan”. Di konser itu Gigi serasa bernostalgia dengan Thomas, bahkan mereka membawakan satu lagu yang jarang dimainkan yakni Hasrat. Pada tanggal 22 Maret 1999 kesannya Thomas masuk lagi ke Group musik Gigi. Tak lama sesudah itu Gigi merilis album keenam yang berjudul “Baik” pada bulan April 1999. Lagu andalan pertamanya yakni “Hinakah”.

Inilah cara GIGI berucap salam kepada dunia dengan melemparkan album terbarunya, Salam Kedelapan. Tahun 2003 berarti tahun kesembilan bagi grup band bernama sederhana ini. Lho tetapi kenapa judulnya Salam Kedelapan? “Ya karena ini ialah album ke-8, dan kebetulan proses rekaman dan penciptaannya sudah usai di tahun 2002 kemarin pas GIGI masih berusia 8 tahun,” ucap Armand sang vokalis yang rajin menulis lirik buat GIGI. Selama tiga minggu GIGI ngendon di studio mereka menggodok bahan album berikut proses mixing. Materi bantu-membantu banyak tercipta di luar studio, mirip pandangan baru lirik yang tiba-datang tiba saat terkena macet atau ilham lagu saat di tengah-tengah tur. Hasilnya genap sepuluh lagu mengisi album ini.

Dari sisi musik GIGI merasa Salam Kedelapan cerminan dari kondisi mereka yang sedang santai hasil istirahat selama 6 bulan yang ternyata memiliki kegunaan sekali dalam mengendurkan tekanan. Begitu santai, ide-inspirasi konkret yang terbenam mampu timbul begitu saja. Tambahan lagi GIGI gres pertama kali ini berkesempatan berkolaborasi dengan sound engineer Stephan Santoso. “Permainan lepas kita berempat ketemu dengan ide-pandangan baru gres Stephan menciptakan nuansa segar banyak tertuang di bahan album modern kita ini. Dari segi teknik, album ini memang terlihat musik GIGI banyak mengalami hal gres, salah satunya ialah kolaborasi GIGI dengan Stephan. Satu hal lagi yang menonjol di sini tampilnya barisan lirik yang lebih lugas dan konkret dan olah vokal yang tidak terlampau banyak improvisasi,” ujar Armand melengkapi.

Alhasil album ini sarat dengan warna-warni GIGI yang mungkin bakal sedikit mengagetkan, tetapi pastinya menyegarkan. Simak saja lagu pembuka album ini berjudul Terima Saja. Gebukan drumnya dari awal lagu hingga penutup asyik banget, ditambah teriakan nanananana, Hoy…nanananana, Hoy… yang lumayan membuatkaget tapi seru. Kebayang kan bila lagu ini dibawakan langsung oleh GIGI. “Kadang dalam menulis lagu, kita memikirkan bagaimana lagu ini akan dibawakan langsung nanti. Mengingat kita menyukai aksi panggung yang memang betul-betul mampu main lepas di depan penikmat lagu GIGI dengan segala atraksi dan improvisasi. Belum lagi dengan bernyanyi seperti ini kita bisa lebih berinteraksi dengan penonton yang ada. Ini kan menarik dan membuat kita tambah semangat,” tegas Armand lagi.

Tembang kedua GIGI melaju lambat dalam Perihal Cinta. Temanya apalagi jikalau bukan cinta. Lagu yang liriknya digodok melalui sms antara Armand dan Thomas ini jadi lagu unggulan yang sudah banyak terdengar di radio-radio tanah air. Dan telah juga merajai banyak tangga lagu kita. Untuk video klipnya, Dimas Djayadingrat merencanakan suatu desain footage- dari dokumentasi perjalanan GIGI di Jakarta-Bandung dengan versi klipnya, Nirina. Untuk tembang lembut lainnya ada Jatuh Padamu. Dari judulnya lagi-lagi telah mampu ditebak temanya apa. Dan lagi-lagi untuk liriknya yakni hasil rembukan duet Armand-Thomas.

Selebihnya GIGI lebih sering memainkan tempo yang medium dan lebih singkat mirip Kucari Yang Kau Mau, Salam, Wanita, Untukmu Teman, Ketakpastian, Rahasiaku dan Akhir Cerita. Mereka juga banyak bermain dalam irama dan lirik lagu yang lebih ceplas-ceplos. Seperti keunikan komposisi gagah berjudul Rahasiaku yang menceritakan keangkuhan seorang pria atas kejantanannya.

Secara keseluruhan album modern GIGI ini melaju dengan tempo sedang yang rancak. Entah itu dari sound drum, akustik dan distorsi gitarnya atau sound bass yang jika dipadu memang segar di pendengaran. Memaksimalkan energi empat sekawan ini dalam tuangan satu album. Masa rehat GIGI sudah usai sejak merilis album The Best of GIGI. Kini mereka kembali dengan perilaku santai yang berbuah konkret. Kita sambut saja salam GIGI ini melalui Salam Kedelapan.

Tahun 2004, GIGI kembali ‘dihantui’ dengan stress berat ‘bongkar-pasang’ personel. Dalam kurun penggarapan album Original Sound Track (OST) Brownies Budhy Haryono alasannya adalah satu dan lain hal tidak dapat ikut aktif di studio rekaman. Karena album ini harus secepatnya final seiring dengan akan dirilisnya film Beownies, atas acuan dari Budhy dan janji personel GIGI lainnya dilibatkanlah Hendy sebagai additional player mengambil alih posisi Budhy Haryono. Album OST Brownies (yang termasuk album paling dinanti di tahun 2004 model majalah Hai No.32 TH. XXVIII) ini diramu dengan takaran 5 lagu baru, 3 lagu aransemen ulang dan 2 lagu yang dicomot dari album-album GIGI sebelumnya.

Hasilnya, sebuah pop yang manis, semanis mencicipi lezatnya BROWNIES.

Album dengan resep pop bagus ditaburi lirik yang easy listening ini, hadir selaku album soundtrack film layar lebar dengan judul yang serupa, BROWNIES. Film komedi romantik garapan sutradara Hanung Bramantyo ini dibintangi oleh Marcella Zallianty, Phillip, VJ Arie MTV dan Bucek. Alur ceritanya sendiri mengisahkan tentang seorang gadis kosmopolit yang sedang mencari arti sebuah cinta sejati.

GIGI diberi dogma penuh oleh SINEMART, rumah bikinan yang menggarap film layar lebar ini, untuk membuat soundtrack nya. Inilah yang menciptakan GIGI tidak kehilangan warna meskipun GIGI harus tetap berpatokan dengan skenario film Brownies tersebut. Proses pembuatan lagu-lagu baru di album ini pun cukup sederhana. Sembari membayangkan adegan per adegan yang hendak muncul, GIGI duduk bareng menggelar workshop sambil memainkan gitar ‘kopong’ dan terciptalah 5 lagu gres yang lebih segar. Kehadiran Hendy yang mengambil alih posisi Budhy sungguh berperan dialbum ini. Hendy diberi kebebasan bermain sesuai dengan style-nya dan senantiasa dimintai pendapatnya dalam mengaransemen suatu lagu. Additional drummer yang mempunyai nama lengkap Gusti Erhandy ini, pernah melakukan pekerjaan bersamadengan Erwin Gutawa Orchestra untuk konser-konser Chrisye dan Krisdayanti.

Akhirnya di tahun 2009 ini tepatnya di Ultah yang ke 15nya, GIGI mengeluarkan single modern skaligus peluncuran buku biografinya. Album self titled ini yaitu album regular GIGI yang ke 11, dari seluruhnya 18 album. Agak abnormal bergotong-royong sebab self title kebanyakan di gunakan pada album pertama. Tujuh album lainnya berbentuklive in concert, the best of, original sound track, dan 4 album religi. (selengkapnya bisa dilihat di www.gigionline.com) Album ini terdiri dari 9 lagu medium beat, dengan lirik yang sebagian besar bernuansa cinta. Tapi bukan cinta yang melankolis terlebih merintih-rintih.

Single pertama “Ya..ya..ya..” liriknya bercerita perihal seorang pemuda yang nggak tabah menanti pernyataan cinta kekasihnya. Melodi musik lagu ini riang dan unik.

Ada juga lagu yang judulnya “My Facebook,” yang berkisah ihwal perjumpaan seseorang dengan pacar lamanya di jejaring facebook. Karena takut ketahuan dengan pacaranya yang kini, mereka berkomunikasi lewat inbox yang sifatnya langsung bukan wall yang siapa saja bisa tahu.

Semua unsur bunyi-bunyian diisikan oleh GIGI, kecuali untuk lagu “Restu Cinta”. Pada lagu ini Addie MS menulis orkestrasi untuk string section dan english horn. Seperti pada album-album sebelumnya, Armand, Budjana, Thomas, dan Hendy menyumbangkan lagu, lalu diaransemen bareng . Khusus untuk lirik Armand menulis lebih banyak daripada lainnya. Soft Launching album GIGI kali ini terasa sungguh istimewa alasannya dilakukan serempak dengan peluncuran buku biografi 15 tahun GIGI, pada 31 Maret 2009 di Jakarta Theatre XXI Ball Room. Bahkan art work dan temanya dibentuk sama. Jadi cover album GIGI dengan cover buku biografi gigi akan sama.

Biografi Cherry Belle – Girlband Indonesia

Biodata,  Biografi,  Feed,  Girlband,  Penyanyi,  Profil

Cherry mempunyai sebuah arti ialah Manis kalo Belle bermakna Cantik, sedangkan arti Chibi mempunyai arti kecil / lucu. nama CherryBelle ini ialah citra yang sungguh pas untuk 9 cewek yang dibuat dari hasil audisi 3 tahap ini dimana mereka berhasil menyisakan ratusan cewek lainnnya untuk menjadi CherryBelle. Cherly, Angel, Wenda, Ryn, Christy, Felly, Devi, Gigi , Anisa Cherry Belle. Dalam debutnya ini CherryBelle hadir di kancah musik Indonesia dengan sebuah gaya bermusik yang mungkin telah familiar di kuping para penikmat K-Pop. Meskipun mulai banyak bermunculan Girlband yang sejenis, namun CherryBelle memiliki sesuatu yang patut untuk menerima apresiasi lebih.

Selain usia muda yang memungkinkan mereka bergerak lebih enerjik, gaya nge dance yang lebih powerfull dan variatif serta aksara vocal yang kuat membuat CherryBelle diharapkan menjadi suatu Girlband Indonesia yang akan menginspirasi banyak akil balig cukup akal Indonesia. Kemunculan perdana CherryBelle ini dimulai dengan perilisan single pertama mereka yang berjudul DILEMA.

Lagu Cherry Belle – Dilema di ciptakan oleh Catur Septembrianto ini menceritakan ihwal perasaan seorang cewek kepada cowok yang ternyata yakni pacar sahabatnya. dan risikonya beliau menentukan untuk melupakan pemuda itu dibandingkan dengan menyakiti sahabatnya.

Dilema, menjadi 1st single dari sebuah mini Album yang hendak dirilis oleh Cherry Belle dalam waktu dekat ini. dimana selain ada Catur, masih ada beberapa pencipta lagu yang lain yang ikut menciptakan lagu untuk Cherry Belle seperti Mery Lastriana yang berhasil menciptakan lagu Ku Menunggu nya Rossa.

Cherry Belle dibawah label Catz Records, mari kita sambut kehadiran Cherry Belle A.K.A ChiBi dengan cita-cita, musik,gaya,tarian,dan lagu-lagu mereka bisa diterima dan diapresiasi oleh penduduk musik dan memberi gagasan akil balig cukup akal Indonesia.

7 Icons sebagai salah satu Girl Band Indonesia yang terbukti berhasil menapak karir dikancah blantika musik Indonesia, kini sudah memiliki pesaing baru. Sebab sekelompok cewek-cewek cakep yang menamakan diri selaku Cherry Belle ini, kini mulai menampakkan tajinya sebagai salah satu kalangan Girlband yang berkelas. Terbukti meski belum banyak mendapatkan sorotan oleh media massa, termasuk media televisi, tapi di dunia maya Cherry Belle ternyata sudah banyak penggemarnya.

Dari fans page facebook Cherry Belle, sudah ada sekitar 10 pengikut yang turut mendukung GirlBand baru ini. Bukan hanya sekedar memiliki fans page facebook. Namun Cherry Belle juga pribadi mengebrak dunia maya dengan menghadirkan situs web resmi mereka yang beralamat di cherrybelle.gosip

Biodata Personil Cherry Belle

1. Cherly

Nama Lengkap : Cherly Yuliana Aggraini

Nama Panggilan : Cherly

TTL : Pekanbaru, 21 Juli 1991

Tinggi : 160cm

Berat : 44kg

Hobby : Singing and dancing

Makanan Fav : Sushi

Angka Fav : Angka Ganjil

Warna Fav : Mejikuhibiniu (semua aja deh)

Tokoh Idola : Doraemon, Chibi Maruko-chan, Mario Bross, Angry Birds, Marsupilami

Spending time : Chitchat dengan orang terdekat, hunting kedai makanan gres, twitter-an, karaoke, guling-gulingan di kasur

2. Angel

Nama Lengkap : Margareth Angelina

Nama Panggilan : Angel

TTL : Jakarta, 5 Oktober 1990

Tinggi : 158cm

Berat : 42kg

Hobby : Dancing

Makanan Fav : Nasi goreng special

Angka Fav : 5

Warna Fav : Pink

Tokoh Idola : Doraemon

Spending time : Nonton film

3. Anisa

Nama Lengkap : Anisa Rahma

Nama Panggilan : Anisa

TTL : Bandung, 12 Oktober 1990

Tinggi : 164cm

Berat : 46kg

Hobby : Nyanyi, dance, gambar, melihara kucing, traveling

Makanan Fav : Onde-onde, kepiting, cheese cake, bolu ketan hitam, kebab

Angka Fav : 12, 7, 4

Warna Fav : Merah, pink, ungu

Tokoh Idola : Shinchan, Garfield, Park Bom (2NE1), Yoona (snsd), Taeyang (BIGBANG)

Spending time : Main sama kucing, browsing, nonton dvd, jalan-jalan, makan, nyalon

4. Christy

Nama Lengkap : Christy Saura Noela Unu

Nama Panggilan : Christy

TTL : Jakarta, 26 Desember 1990

Tinggi : 156cm

Berat : 40kg

Hobby : Nyanyi dimana aja, kapan aja

Makanan Fav : Bapaooooo

Angka Fav : 8

Warna Fav : Ungu

Tokoh Idola : Anne Hateway, Princess-princess yang ada di Disney, Barbie

Spending time : Iseng masak, nyoba-nyoba make up trus nyanyi-nyanyi di depan beling (konser di kamar)

5. Devi

Nama Lengkap : Devi Noviaty

Nama Panggilan : Devi

TTL : Bandar Lampung, 25 November 1987

Tinggi : 160cm

Berat : 42kg

Hobby : Nyanyi, travelling

Makanan Fav : Chinese Food, Sea Food

Angka Fav : 8, 9, 25

Warna Fav : Biru, hijau

Tokoh Idola : Mother Theresa

Spending time : Jalan-jalan rekreasi masakan, nonton film, hangout bareng sahabat-teman

6. Felly

Nama Lengkap : Yefani Filliang

Nama Panggilan : Felly

TTL : Jakarta, 21 Februari 1991

Tinggi : 156cm

Berat : 40kg (yess, udah turun lagi :p)

Hobby : Dance, nyanyi, jalan-jalan, foto-foto

Makanan Fav : Indomie, Fetuccini, Ayam rica-rica

Angka Fav : 8

Warna Fav : Merah

Tokoh Idola : Spongebob

Spending time : Becanda, jalan-jalan, isengin orang, tidur

7. Gigi

Nama Lengkap : Brigitta Cynthia

Nama Panggilan : Gigi

TTL : Jakarta, 9 Juli 1993

Tinggi : 158cm

Berat : 42kg

Hobby : Dancing

Makanan Fav : Sushi

Angka Fav : 9

Warna Fav : Semua warna kecuali warna gelap

Tokoh Idola : Spongebob

Spending time : Latihan dance

8. Auryn

Nama Lengkap : Jessyca Stefani Auryn

Nama Panggilan : Auryn

TTL : Jakarta, 30 Januari 1993

Tinggi : 165cm

Hobby : Baca komik, maen game

Makanan Fav : French Fries, Fetuccini, Steak, Yoghurt, Papaya

Angka Fav : 9,6

Warna Fav : Black, white

Tokoh Idola : Gaara

Spending time : nge-gym, maen game, baca komik

9. Wenda

Nama Lengkap : Sarwendah Tan

Nama Panggilan : Wenda

TTL : Jakarta, 29 Agustus 1989

Tinggi : 165cm

Berat : 41kg

Hobby : Fashion, nail art, akting, masak, dance, nyanyi

Makanan Fav : Makanan pedas & bagus

Angka Fav : 27

Warna Fav : Merah

Tokoh Idola : Hello Kitty

Spending time : Shopping, memanjakan & merawat diri, nail art, dengerin lagu.

Twitter Personil Cherry Belle

Cherly Yuliana Anggraini Cherly : twitter @CherlyChiBi

Anisa Rahma Anisa : twitter @AnisaChibi

Margareth Angelina U.T Angel: twitter @Angel_ChiBi Born

Devi Noviaty Devi : twitter @DeviChibi

Sarwendah Tan Wenda : twitter @WendaChibi

Yefany F Felly : twitter @FellyChiBi

Christy Saura Noela Unu Christy : twitter @ChristyChiBi

Jessyca Stefani Auryn Ryn : twitter @RynChiBi

Brigitta Cynthia Gigi : twitter @GigiChiBi