TintaTeras

20 Masakan Khas Lampung Populer Paling Lezat Dan MembuatKangen

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Telegram

Kuliner pulau Sumatra kaya akan rempah, tergolong kuliner khas Lampung. Provinsi ini juga populer sebagai penghasil buah seperti pisang dan durian serta ikan sungai. Tidak heran kalau masakan Lampung merefleksikan kekayaan rempah dan produknya.

Buat kau yang berkunjung ke Lampung, jangan lupa mencari berbagai macam kuliner khasnya. Inilah daftar untuk mengawali petualangan kulinermu di Lampung.

1. Seruit

makanan khas lampung

Seruit adalah sajian gurih dan pedas yang berisikan ikan bakar atau goreng, sambal terasi, tempoyak durian, aneka rempah, dan perasan jeruk nipis. Ikannya lazimnya berbentukikan sungai mirip baung atau belida.

Seruit terkenal sebagai menu untuk acara mirip hajatan, ijab kabul, dan kumpul-kumpul keluarga. Akan namun, hidangan ini bisa juga kau temukan di warung atau restoran yang menyuguhkan masakan khas Lampung.

Kamu bisa memperoleh sambal seruit di beberapa daerah makan ini:

  • Sambal Seruit Buk Lin Pahoman

Jalan Ir. H. Juanda nomor 8, Pahoman, Engal, Bandar Lampung

Buka pukul 10:00 sampai 21:00 (kecuali Senin)

  • Sambal Seruit Buk Lin Korpri

Jalan Ryacudu, Korpri Bandar Lampung, Harapan Jaya, Sukarame

Buka pukul 11:00 sampai 20:30 (kecuali Senin)

2. Gulai Taboh

Penggemar masakan gurih dan bersantan bakal suka gulai taboh. Hidangan ini berisikan ikan, udang, rempah, dan sayuran yang dimasak dalam kuah santan. Ikannya lazimnya berbentukikan sungai mirip gabus dan nila, tetapi kini ada varian ikan maritim.

Gulai taboh merupakan kuliner khas Kabupaten Pesisir Barat di Lampung. Rasanya agak mirip sayur lodeh, tetapi dengan gabungan terasi dan daun sirih. Uniknya, resep tradisionalnya umumnya memakai ikan yang sebelumnya diasapi selama berjam-jam.

Walau agak langka, kau tetap mampu menemukannya di sini:

  • Cikwo Resto and Coffee

Jalan Kimaja, Sepang Raya, Labuhan Ratu, Bandar Lampung

Buka pukul 10:00 hingga 22:00

3. Umbu

makanan khas lampung

Tahu nggak kau jika rotan bisa dimakan? Umbu alias rotan muda yakni salah satu materi kuliner khas Lampung. Rotan yang masih mudah direbus sampai lunak sebelum dimasak seperti layaknya sayur lain, contohnya ditumis atau dijadikan lalap.

Walau mungkin bukan kuliner yang umum dicicipi orang luar Lampung, rasa umbu ternyata agak pahit mirip pare. Makara, kamu bisa membayangkan rasanya dikala dimasak.

4. Locupan

Penggemar masakan serba mi wajib coba locupan (lo chu pan). Mi yang dipopulerkan komunitas Tionghoa ini berbentuk panjang-panjang dan agak tebal, mirip udon. Warnanya putih pucat alasannya adalah yang dibuat dari tepung beras.

Penyajian locupan ala Lampung biasanya nyaris tanpa kuah, dicampur minyak dan diberi taburan daging ayam. Akan tetapi, locupan mampu juga dimasak seperti mi goreng atau ala mi ayam. Tekstur kenyal serta bentuknya yang tebal bikin locupan cukup membuat kenyang.

Kamu bisa mendapatkan locupan di banyak sekali kedai atau restoran, utamanya yang menyuguhkan resep ala Tionghoa. Buat yang Muslim, jangan lupa cari kedai yang halal, ya!

Beberapa saran daerah makan locupan antara lain:

  • Mie Lampung I (halal)

Jalan Ikan Tongkol nomor 57, Pesawahan, Teluk Betung, Bandar Lampung

Buka pukul 06:00 sampai 14:00

  • Mie Lampung II (halal)

Jalan Raden Intan nomor 99/3, Enggal, Tanjung Karang Pusat, Bandar Lampung

Buka pukul 07:30 hingga 15:00

  • Locupan Ci Awan (non-halal)

Jalan Ikan Kakap nomor 52, Pesawahan, Teluk Betung, Bandar Lampung

Buka pukul 06:00 sampai 12:30 siang

5. Kue Segubal

makanan khas lampung

Ketupat bukan satu-satunya hidangan yang identik dengan peringatan Idul Fitri. Lampung punya segubal, sajian mirip lontong dari beras ketan yang dicampur santan. Beras tersebut lalu dikemas daun pisang dan dikukus.

Sama seperti ketupat atau lontong, segubal dihidangkan dengan cara diiris kecil-kecil dan diaduk hidangan sesuai selera. Kamu bisa makan segubal diaduk opor atau sayur berkuah lain. Segubal kerap disajikan untuk bulan mulia dan Idul Fitri.

6. Pisro

Buat kamu yang suka hidangan bercita rasa gurih, asam, dan segar, pisro bisa jadi opsi. Makanan khas Pepadun ini terdiri dari ikan bakar dalam adonan bumbu cabai, tomat, bawang, dan jeruk nipis.

Uniknya, bumbu pisro cukup dimasak di dalam air panas sampai mendidih. Ikan yang sudah dibakar lalu dimasukkan ke cairan bumbu. Hasilnya, bumbu meresap dan menciptakan ikan terasa gurih, asam, pedas, serta segar. 

Ikan yang umumnya dijadikan materi pisro yaitu tembakang dan betok. Akan tetapi, ikan sungai berdaging tebal seperti mujair dan mas juga cocok untuk pisro.

7. Kemplang

makanan khas lampung

Kemplang atau kempelang adalah kuliner khas Lampung yang mampu jadi cemilan atau buah tangan. Sama mirip amplang, kemplang ialah kerupuk dari terigu dan daging ikan yang dihaluskan, umumnya tenggiri.

Kemplang bisa dimasak dengan cara digoreng atau dibakar, tergantung pembuatnya. Kemplang berbentuk mirip kerupuk biasa tetapi sedikit tebal. Kemplang bermutu biasanya samar-samar menguarkan aroma ikan.

Pembuatan kemplang yang sederhana serta rasanya yang gurih membuatnya populer. Selain di Lampung, kau bisa mendapatkan kerupuk ini di Sumatra Selatan dan Bangka Belitung. Kebanyakan kemplang di Lampung ialah hasil bikinan UMKM.

Mencari kemplang di Lampung mudah banget, apalagi bila kamu berburu oleh-oleh. Kamu mampu membelinya di toko atau grosir kemplang, misalnya sebagai berikut:

  • Warung Diyan Kerupuk Kemplang

Jalan Sam Ratulangi nomor 15/52, Penengahan, Bandar Lampung

Buka pukul 09:00 hingga 18:00 (Minggu tutup)

  • Toko Kerupuk & Kemplang DH

Campur Sari, Baradatu, Way Kanan, Lampung

Buka 24 jam

  • Kerupuk Kemplang Siip

Jalan Pulau Buton nomor 7, Jagabaya, Way Halim, Bandar Lampung

8. Tempoyak

Makan nasi pakai durian? Jangan bilang ajaib dahulu. Ada, lho, bumbu khas yang terbuat dari durian dan terkenal untuk lauk!

Tempoyak yaitu hasil olahan durian yang difermentasi untuk dijadikan adonan bahan masakan. Tempoyak berasal dari kata bahasa Melayu yang memiliki arti “dikoyak”, merujuk pada cara pembuatannya. Proses fermentasi menciptakan cita rasa asam pada tempoyak.

Setelah difermentasi, tempoyak tidak dimakan begitu saja. Tempoyak biasanya dicampur dengan sambal atau resep udang dan ikan. Tambahan tempoyak memberi cita rasa yang lebih kaya pada berbagai hidangan.

Kamu mampu menemukan tempoyak di beberapa kedai makanan yang memang menjual menu khas Lampung. Tempoyak umumnya diaduk dengan kuliner, contohnya pepes ikan atau sambal udang. Inilah beberapa misalnya:

  • The Kitchen Girl

Gang Sawo II, Jalan Panglima Polim, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung

Buka pukul 10:00 hingga 22:00

  • Pondok Santap Raja Gurame

Gang Sawo II nomor 33, Jalan Panglima Polim, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung

Buka pukul 09:00 sampai 21:00

9. Geguduh

makanan khas lampung

Kepingin makan yang bagus-bagus di Lampung? Kamu bisa coba geguduh, kudapan manis manis yang yang dibuat dari pisang kepok. Geguduh ialah salah satu pola pemanfaatan komoditas terkenal di Lampung.

Geguduh seperti gorengan, namun pisangnya dihaluskan dan diaduk tepung sebelum dibuat lingkaran-lingkaran. Adonan ini lalu digoreng dan dinikmati dengan teh atau kopi. Geguduh juga sering disajikan untuk tamu atau saat ada program.

Kamu mampu menikmati geguduh dengan berbagai cara. Selain dikonsumsi begitu saja, geguduh enak disantap dengan taburan cokelat, keju, atau kental bagus. Resepnya pun gampang banget dan tersedia secara luas.

Geguduh biasanya dibentuk sendiri di rumah-rumah, tetapi kamu bisa menemukannya jika mampir di warung-warung kopi atau pasar. Bikin sendiri juga gampang banget, lho!

10. Engkak

Makanan khas Lampung lain yang elok adalah engkak. Tidak mirip geguduh, pengerjaan engkak lebih rumit dan mengkonsumsi waktu. Hasilnya, cita rasanya jauh lebih kaya, legit, dan lembut sehingga istimewa.

Engkak yakni semacam lapis legit yang yang dibuat dari tepung ketan, telur angsa, mentega, santan, dan kental elok. Setiap lapisnya dibentuk satu-persatu dalam loyang terpisah sehingga bisa menyantap waktu hingga delapan jam.

Engkak dulunya hanya mampu dicicipi kaum bangsawan. Akan tetapi, kamu nggak perlu jadi aristokrat atau repot-repot membuatnya! Engkak sekarang tersedia selaku oleh-oleh atau jajanan terkenal. Kue ini juga tahan usang sehingga mampu kamu bawa naik pesawat.

Kamu bisa berburu engkak di aneka macam toko atau usaha rumahan yang khusus memasarkan engkak. Ada juga yang menggunakan cara tradisional, contohnya Kin’s Legit Lampung yang menggunakan arang dan pasir panas untuk mengolah masakan.

Inilah beberapa daerah terbaik untuk membeli engkak:

  • Kin’s Legit Lampung

Puri Tirtayasa Indah, blok E5 nomor 21, Sukabumi Indah, Bandar Lampung

Buka pukul 09:00 hingga 17:00

  • MeRONAcakes Lampung

Jalan Raden Gunawan, Hajimena, Negeri Katon, Lampung Selatan

Buka pukul 08:00 sampai 21:00

  • Oemah Lapis Aliya

Jalan Lintas Sumatra, Merak Belantung, Kalianda, Lampung Selatan

Buka 24 jam

11. Gabing

makanan khas lampung

Pernahkah kamu makan batang kelapa muda? Jika belum, kau wajib menjajal gabing. Hidangan ini seperti sayur nangka, namun dengan batang kelapa selaku ganti nangka muda. Rasa batang kelapa muda juga unik sebab ada sensasi sedikit manisnya.

Gabing adalah makanan yang biasanya hadir di program Istimewa, misalnya hajatan atau pernikahan. Pasalnya, proses memangkas batang kelapa mesti mengorbankan satu pohon sehingga “ongkos” memasaknya lumayan besar.

Karena pembuatannya yang agak rumit, gabing menjadi masakan langka. Kamu lazimnya baru bisa menikmatinya ketika hajatan. Jadi, coba tanyakan sahabat atau kenalan orang Lampung jika kau ingin merasakan, ya!

12. Bekasam

Tempoyak bukan satu-satunya makanan khas Lampung hasil fermentasi, lho! Bekasam atau pekasam ialah masakan unik yang merupakan hasil fermentasi ikan. Makanan ini juga diketahui di beberapa kawasan di Indonesia, tergolong Sumatra Selatan dan Kalimantan.

Bekasam merupakan ikan mentah yang difermentasikan menggunakan nasi dan garam. Metode ini dulunya diciptakan untuk mengawetkan ikan saat belum ada kulkas. Di Lampung, ikan yang lazimnya difermentasikan adalah ikan sungai seperti gabus, mujair, dan mas.

Bekasam difermentasikan selama beberapa hari hingga menghasilkan cita rasa sedikit asam dan asin yang unik. Bekasam bisa dimasak dengan berbagai cara, misalnya digoreng, dibakar, atau dijadikan masakan berkuah.

Uniknya, kegiatan mikroorganisme dikala proses fermentasi juga menciptakan tulang ikan jadi lunak. Kamu pun mampu makan ikannya utuh-utuh tanpa cemas tersedak duri.

Berburu bekasam di restoran mampu agak rumit alasannya adalah makanan ini langka. Penjual bekasam biasanya memperlihatkan barang jualan mereka secara online. Akan namun, restoran mirip Cikwo Resto & Coffee menawarkan menu unik ini buat pelancong yang penasaran.

13. Benjak Enjak

makanan khas lampung

Penggemar kudapan manis-kue serba ketan wajib menjajal benjak enjak. Kue khas Pepadun dan Lampung Pesisir ini legit dan bagus sebab terbuat dari ketan dan pisang. Walau tampilannya sederhana, rasanya yummy dan cocok dicicipi dengan kopi Lampung.

Selain beras ketan dan pisang, benjak enjak diberi gula merah sebagai tambahan suplemen. Walau cara memasaknya cukup mudah adalah dengan dibungkus daun pisang dan direbus, kudapan manis ini sempat jadi barang langka, lho!

Kok bisa begitu? Rupanya, benjak enjak sempat hilang dari peredaran alasannya adalah kalah saing dengan kue terbaru. Untungnya, kini bertambah banyak orang yang mulai mengolah masakan benjak enjak sendiri atau membagikan resepnya di internet.

14. Sambal Asam Kemang

Nama sambal asam kemang cukup unik alasannya sama sekali tidak ada buah asamnya. Sambal khas Lampung ini dibuat dengan kemang, yakni buah semacam mangga yang berskala kecil, amis, dan dagingnya pucat. 

Cita rasa buah kemang asam bercampur sedikit anggun, tetapi untuk sambal, lazimnya kemangnya diseleksi yang lebih asam. Campurannya sederhana alasannya adalah cuma memakai cabai dan terasi. 

Paduan rasa asam, pedas, dan segar membuat sambal ini cocok untuk berbagai sajian gurih. Kamu mampu menikmatinya dengan ikan sungai yang dibakar atau digoreng. Biasanya sambal ini ada di restoran ikan bakar ala Lampung.

15. Gulai Balak

makanan khas lampung

Siapa bilang makanan khas Lampung nggak ada yang terbuat dari daging? Gulai balak cocok jadi pilihan penggemar sajian daging yang agak “berat”.

Gulai balak yakni hidangan khas acara istimewa mirip ijab kabul atau hajatan. Gulai ini terbuat dari daging sapi atau kambing yang dimasak dengan santan. Bumbunya menggunakan rempah lokal seperti cengkeh, kapulaga, biji pala, dan cabe.

Cita rasa gulai balak gurih serta pedas, cocok dimakan dengan nasi hangat. Akan namun, kamu mesti memakannya dikala masih hangat. Jika telah dingin, santannya akan menggumpal sehingga mengurangi kenikmatannya.

16. Keripik Pisang

Cari cemilan yang yummy untuk mengawalkerja, belajar, atau nonton serial kesukaan? Keripik pisang ala Lampung mampu jadi opsi.

Lampung populer dengan pisang selaku salah satu komoditas khususnya. Keripik pisang khas Lampung juga terkenal dengan ukurannya yang besar, panjang-panjang, dan sedikit tebal sehingga teksturnya mantap.

Keripik pisang Lampung tidak hanya terkenal sebagai cemilan, namun juga buah tangan. Variasi keripik pisang ini juga semakin beragam. Selain model persyaratan, kau mampu mendapatkan keripik pisang aneka rasa, mulai dari pedas sampai elok karena bubuk cokelat.

Karena keripik pisang ialah buah tangan populer, kamu mampu menemukannya di banyak sekali toko. Inilah beberapa rekomendasinya:

  • Keripik Pisang Kurnia

Jalan Pagar Alam nomor 27, Kedaton, Bandar Lampung

Buka pukul 06:00 sampai 22:00

  • Keripik Pisang Lampung Asya

Gang Randu nomor 18, Segala Mider, Kecamatan Tanjung Karang, Bandar Lampung

Buka pukul 07:00 sampai 21:00

  • Toko Keripik Ashka Jaya

Jalan Pagar Alam, Segala Mider, Kecamatan Tanjung Karang, Bandar Lampung

Buka pukul 07:00 sampai 22:00

17. Brownies Kulit Pisang

makanan khas lampung

Brownies diaduk kacang atau keju telah biasa, tetapi bagaimana jikalau campurannya kulit pisang? Brownies kulit pisang ternyata nggak hanya yummy, tetapi juga telah menjadi kue khas Lampung.

Brownies kulit pisang ialah salah satu kreasi setempat untuk memanfaatkan limbah komoditas pisang Lampung. Diciptakan pada tahun 2013, brownies kulit pisang sekarang menjadi salah satu oleh-oleh khas Lampung.

Kulit pisang lewat berbagai proses seperti pencucian, sterilisasi, penjemuran, dan peracikan biar mampu diubah menjadi tepung. Hasilnya, kudapan manis brownies menjadi legit dan padat walau tidak sepenuhnya menggunakan terigu.

Kue brownies kulit pisang juga mengandung lebih banyak serat dan vitamin A, lho! Kamu pun mampu membelinya selaku oleh-oleh. Brokis adalah merek brownies kulit pisang pertama di Lampung, jadi coba cari di toko oleh-oleh.

Kalau nggak bisa menemukannya? Datangi langsung sentra pembuatan Brokis di Gang Sukrawijaya nomor 83, Jalan Turi Raya, Tanjung Senang, Bandar Lampung.

18. Lempok Durian

Lempok yaitu salah satu hasil olahan komoditas durian Lampung. Lempok seperti dodol, tetapi campurannya cuma durian dan gula pasir, tanpa ketan atau tepung. Setiap gigitan pun terasa legit, cantik, dan kaya cita rasa durian.

Lempok mampu tahan selama tiga bulan di lemari es dan satu bulan di suhu ruang. Nggak heran jika lempok durian populer sebagai oleh-oleh. Kalau kau suka dodol tapi ingin mencicipi rasa yang lebih legit dan manis, lempok mampu jadi opsi.

Kamu nggak perlu jauh-jauh ke Lampung buat berburu lempok, lho! Lempok durian orisinil Lampung sekarang banyak dijual secara online

19. Pindang

makanan khas lampung

Pindang memang kuliner yang banyak tersedia di mana-mana, namun pindang ala Lampung punya keistimewaan. Pindang Lampung berkuah kuning pucat dan kaya rempah, dengan cita rasa gurih dan segar. Cocok banget untuk dicicipi dengan nasi.

Pindang Lampung lazimnya memakai ikan air tawar seperti baung, gabus, dan bawal. Uniknya, selain nasi, pindang ala Lampung biasanya disajikan bareng tempoyak durian. Cita rasa agak asam dari tempoyak cocok banget dengan kesejukan pindang.

Karena pindang cukup terkenal, kamu bisa menemukannya di banyak sekali kedai makanan di Lampung. Inilah beberapa teladan kawasan makan pindang ikan yang lezat:

  • Pondok Santap Raja Gurame

Jalan Panglima Polim, Gang Sawo II, Segala Mider, Tanjung Karang Barat, Bandar Lampung

Buka pukul 09:00 sampai 21:00

  • Pindang Palembang Hj. Anna

Gang Terusan Pulau Hara nomor 3, Jalan Pulau Hara, Sukarame

Buka pukul 09:00 hingga 19:00

  • Rumah Makan Pindang Atu Putri

Jalan HOS Cokroaminoto nomor 54, Enggal, Bandar Lampung

Buka pukul 16:00 hingga 21:00

20. Ikan Tuhuk

Pernah nggak kamu melihat ikan blue marlin? Ikan bertubuh panjang ini biasanya menjadi favorit pemancing di maritim. Akan namun, ikan ini lebih dikenal dengan nama tuhuk di area Pesisir Barat Lampung, bahkan menjadi materi kuliner khas.

Tuhuk diminati alasannya adalah dagingnya lembut sehingga bumbu mudah meresap. Tuhuk juga gampang diolah menjadi banyak sekali menu. Makanya, saat mendatangi Pesisir Barat, kau mampu menemukan berbagai ikan tuhuk dan hasil olahannya.

Sup ikan tuhuk cocok buat kamu yang menyukai makanan segar dan gurih. Penggemar ikan bakar wajib mencoba tuhuk bakar dengan sambal terasi. Bahkan ada juga kreasi terbaru mirip tuhuk yang diiris panjang-panjang dan digoreng crispy.

Buat yang ingin merasakan sambil jalan-jalan, kamu mampu mengunjungi Krui, destinasi wisata populer di Pesisir Barat. Ada beberapa restoran yang khusus menyajikan ikan tuhuk, misalnya sebagai berikut:

  • RM Pondok Kuring Krui

Jalan Lintas Barat Sumatra nomor 204, Seray, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat

Buka pukul 09:00 hingga 20:00

  • Pondok Salero Ummi Najelaa

Pasar Krui, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat

Buka pukul 07:30 hingga 21:00

  • Bakso Ikan 2 Samudra

Jalan Labuhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat

Buka pukul 09:30 sampai 21:00

Gimana, ingin tau ingin mencoba seluruhnya? Jangan lupa mencicipi makanan khas Lampung di atas kalau kamu berkunjung, ya!

Artikel Menarik Lainnya: