15 Topik Obrolan Buat Mulai Chat Pdkt, Anti Boring!

Kamu niscaya sering mendengar perumpamaan bahwa komunikasi ialah kunci penting dalam semua kekerabatan. Tidak cuma bagi hubungan yang sudah berlangsung, komunikasi juga penting bagi kekerabatan yang gres saja dimulai alias masih dalam tahap PDKT. 

Sayangnya, kebanyakan orang kerap bingung memilih topik pembicaraan ketika hendak mengawali chat PDKT dengan orang yang mereka sukai. Berusaha mendekati orang yang disuka, baik secara langsung ataupun melalui chat, tentu akan membuat dada berdebar-debar. 

Kamu mungkin akan mulai kebingungan mencari obrolan yang sesuai walaupun mungkin dalam keseharian dirimu tergolong orang yang easy going dan mudah bergaul. Nah, untuk membantu kamu mencari topik obrolan cara mengawali chat PDKT, yuk simak pribadi ulasan berikut ini!

1. Fashion

Kunci penting pertama dalam memulai pembicaraan lewat chat ialah mengenali mirip apa orang yang sedang kau dekati. Jika beliau termasuk orang yang peduli dengan tampilan atau menurutmu beliau memiliki gaya berbusana yang cantik, kamu mampu mengakibatkan fashion sebagai topik obrolan dengannya.

Pertama-tama, pujilah cara beliau berpakaian. Misalnya dengan menyampaikan, “Jaket yang kau pakai tadi siang cocok sekali denganmu. Kamu suka gaya seperti itu, ya?” Kalau ia mulai menjawab dan memperlihatkan ketertarikan, kau mungkin bisa menanyakan hal-hal lain seputar dunia fashion. 

Kalau kau merasa tidak begitu paham soal fashion, tidak ada salahnya untuk Googling atau mengajukan pertanyaan apalagi dulu pada teman yang lebih mengerti.

2. Hobi

Kalau ternyata crush-mu tidak begitu terpikatpada fashion, kau mungkin mampu menjajal untuk membahas hal lain yang lebih biasa . Salah satunya ialah hobi. Siapa sih yang tidak punya hobi? 

Hal awal yang mampu menggiringmu bertanya seputar hobi contohnya, “Biasanya kalau lagi senggang, kau suka melakukan hal apa?” Atau mampu juga, “Biasanya kau melaksanakan apa jikalau sedang suntuk dan jenuh?”

Dari pertanyaan ini, akan bergulir aneka macam jawaban yang nantinya akan membantumu mencari materi obrolan berikutnya. Kaprikornus, tergantung bagaimana respon si ia. Kalau beliau bilang ia suka menonton film, kau mampu mencari dialog seputar film. 

Kalau ternyata ia suka membaca buku, kamu mampu tanya perihal buku seperti apa yang suka ia baca. Lalu, bagaimana bila ternyata dia tak memiliki hobi khusus? Kamu mampu balik bertanya lain terkait hobimu. 

“Kalau kuliner-an, kamu suka tidak?” atau “Bagaimana jika menonton film di bioskop, suka?” Kalau ia bilang suka, kamu bahkan bisa pribadi tancap gas mengajaknya jalan. Tidak sulit, bukan?

3. Musik

Musik ialah sesuatu yang sungguh gampang menghubungkan orang-orang. Begitu juga kau dengan orang yang kamu sukai. Kamu mampu menanyakan pada si ia musik apa yang sedang beliau dengarkan belakangan ini atau siapa artis yang sedang ia senangi. Contoh pertanyaannya seperti ini:

• “Kamu suka genre musik apa?”
• “Siapa musisi klasik yang kau suka?”

Meskipun kalian memiliki selera musik yang berbeda, jangan hingga membuat dialog jadi terkesan tidak yummy, ya. Tetaplah bersemangat dengan apapun yang ia sampaikan. Agar makin bersahabat, kamu juga boleh menganjurkan lagu atau musisi favoritmu untuk ikut ia dengarkan.

4. Film

Film merupakan salah satu topik yang ‘aman’ untuk dibicarakan, tergolong dengan orang yang kamu kenal atau bahkan orang yang kau senangi. Apalagi kalau kau masih takut untuk membicarakan hal-hal lain yang lebih spesifik. 

Tentu saja akan ada perbedaan pendapat atau selera antara kau dengan si beliau. Kamu mungkin ingin menyimpan sendiri sebagian opinimu tentang film tertentu jikalau kau khawatir itu akan merusak mood.

Coba dengarkan dengan teliti, film mirip apa yang disukai oleh crush-mu. Kalau kau pernah menonton film sejenis, kamu mungkin mampu menanyakan apakah si beliau telah pernah menontonnya atau belum. 

Kalau kau beruntung dan ternyata kalian punya selera yang serupa, artinya sudah ada lampu hijau. Kamu tinggal menanti potensi yang sempurna untuk mengajaknya menonton film bersama.

5. Acara Televisi

Selain film, serial atau program televisi juga bisa jadi bahan omongan yang menarik untuk memulai chat dengan orang yang kau sukai. Kalau menurutmu acara yang disukai si ia mempesona, kamu boleh coba menontonnya. 

Dengan wawasan baru yang kamu punya, kau bisa membuat materi obrolan yang lebih banyak dengan pasangan. Bayangkan betapa terkesannya beliau kalau ternyata kau juga ikut menonton setelah ia merekomendasikan program itu padamu. Ini yaitu cara yang manis untuk membuatnya terkesan.

Selain televisi, acara lain di platform streaming juga mampu kamu diskusikan dengan pasangan. Temukan kesamaan di antara kalian berdua semoga bahan obrolan kalian tidak habis dan berakhir acuh taacuh begitu saja.

6. Traveling

Sebagian orang berimajinasi bisa traveling keliling dunia dengan orang yang mereka senangi. Kamu juga mampu menanyakan pertanyaan terkait traveling dengan orang yang kamu suka. Misalnya saja dengan menanyakan:

• “Negara mana yang paling ingin kamu datangi sekarang?”
• “Kalau dikasih tiket gratis ke mana saja, mau kamu pakai ke mana?”

Kalau si ia punya media umum, kau mampu scrolling ke akunnya terlebih dahulu. Biasanya dari media sosial, kita bisa menerima cukup gambaran perihal seperti apa ketertarikan orang tersebut dengan dunia traveling. Jika di feed-nya ada banyak foto jalan-jalan, kemungkinan besar si beliau memang kegemaran jalan-jalan.

Coba intip apakah ada salah satu lokasi yang dikunjunginya yang juga kamu tahu atau pernah kamu kunjungi. Kamu mampu menjadikannya sebagai bahan dialog yang menarik.

7. Makanan Kesukaan

Selain jalan-jalan, banyak orang yang hobi jajan atau kulineran. Meskipun tidak begitu sering kulineran, namun setiap orang niscaya punya kuliner kesukaan, bukan? Nah, kamu juga mampu memakai topik ini sebagai materi dialog dengan si beliau. 

Tanyakan apakah ia lebih senang makanan lokal atau internasional? Kalau dia suka bakso, tanyakan padanya bakso mana yang ia senangi di kota tempat tinggal kalian.

Percaya atau tidak, banyak orang yang mampu jadi lebih akrab karena masakan, loh! Kalau tidak yakin, kau mampu langsung membuktikannya kini!

8. Hewan Peliharaan

Bagi seorang pencinta binatang, membicarakan peliharaan akan jadi waktu yang sungguh mengasyikkan. Ini juga berlaku bagi kau yang punya crush pencinta binatang. Kalau kalian sama-sama punya kucing contohnya, kalian bisa saling mengembangkan tips merawat kucing atau saling berbagi foto peliharaan kalian. 

Merencanakan jalan-jalan sore ke café kucing di kotamu juga bisa memperlihatkan pengalaman kencan yang tak terlupakan. Sebaliknya, kalau si ia punya peliharaan dan kamu tidak, bukan bermakna obrolan seputar hewan tidak bisa dilaksanakan. 

Kamu mampu menanyakan padanya seputar binatang peliharaannya. Misalnya saja dengan mengantarkan pesan:

• “Apa yang menciptakan kamu suka kucing/anjing?”
• “Seru ya punya peliharaan? Kapan-kapan saya mau lihat langsung anjingmu, dong! Boleh, kan?”

Mengirimkan pesan mirip ini di saat kau sendiri tidak mempunyai peliharaan justru akan memberikan nilai lebih karena kau terkesan menunjukkan perhatian, ketertarikan dan effort untuknya. Dengan cara ini, hatinya pasti akan mampu cepat luluh.

9. Media Sosial

Saat ini, nyaris siapa pun punya media umum. Media sosial bahkan bisa jadi kawasan yang manis untuk mengumpulkan isu perihal crush-mu. Dari media umum, kau mampu tahu siapa saja temannya, orang mirip apa dia, apa hobinya dan aktivitas apa saja yang biasa ia lakukan setiap harinya. 

Lalu, bagaimana kalau kau justru tidak tahu akun sosial medianya? Jadikan ini selaku bahan obrolanmu dengannya. Tanyakan dengan sopan apakah beliau punya akun media sosial? 

Kalau punya, apakah kamu boleh tahu dan berteman dengannya di media sosial? Cara ini akan membuatmu selangkah lebih erat dan lebih memahaminya. 

10. Sekolah/Pendidikan

Obrolan perihal sekolah intinya tidak cuma mampu dikerjakan oleh pasangan yang masih berusia sekolah saja. Kamu yang sudah melakukan pekerjaan juga mampu mengakibatkan ini sebagai topik obrolan yang seru. 

Beberapa teladan pertanyaan yang bisa kau ejekan pada si ia antara lain yakni:

• “Menurutmu mana yang lebih berkesan, kala kuliah atau Sekolah Menengan Atas?”
• “Apa yang paling berkesan bagimu di Sekolah Menengan Atas?”
• “Kalau diberi kesempatan kembali ke era sekolah lagi, kamu mau kembali ke periode yang mana? SMP? SMA atau kuliah?”

Pembicaraan nostalgia seperti ini tidak hanya anggun jadi materi dialog. Dari cerita kurun sekolah, sedikit demi sedikit kau juga bisa memahami pribadinya dengan lebih baik. 

Jangan lupa untuk tetap memikirkan mood obrolan, ya. Kalau si beliau terlihat tidak tertarik atau bersemangat dengan obrolan tentang sekolah, segera ganti topik!

11. Pujian Terbaik yang Pernah Diterima oleh Si Dia

Hampir siapa pun suka disanjung. Apalagi kalau pujian berasal dari orang yang spesial bagi mereka. Kamu juga bisa mengesankan si beliau dengan menawarkan kebanggaan padanya. 

Akan namun, bagaimana caranya mencari tahu kebanggaan apa yang ia senangi? Pasalnya, ada orang yang lebih suka disanjung dengan pemikirannya alih-alih penampilannya. Caranya: tanyakan pribadi padanya!

• “Apa kebanggaan terbaik yang pernah kau dengar dari orang lain?”
• “Kalau kau dikatakan bagus (atau ganteng), bagaimana perasaanmu?”
• “Apakah kau suka dikala orang lain menyebutmu cendekia?”

Ingat baik-baik balasan apa yang dia berikan. Di lain potensi , kamu mampu membuatnya sebagai cara untuk memperlihatkan pujian pada si beliau.

12. Games yang Seru

Saat ini, hampir semua orang yang punya ponsel arif niscaya mempunyai game favorit yang sering dimainkan. Tidak peduli laki-laki atau wanita, game–game online ini kerap jadi opsi kegiatan untuk mengisi waktu luang. 

Bagi kau yang sedang PDKT, kau juga bisa menjadikan game selaku topik pembicaraan dengan si beliau saat sedang chatting. Tentu saja sesudah kamu mencari tahu bila beliau juga suka game. 

Kamu mampu menanyakan padanya beberapa pertanyaan mirip:

• “Game mirip apa yang paling sering kamu mainkan?”
• “Biasanya jika main game, kamu mainnya sama siapa aja?”
• “Mabar (main bareng), yuk!”

Kalau kamu membenci game, kamu tetap bisa menggunakan topik ini sebagai bahan obrolan dengannya. Misalnya:

• “Apa yang bikin kau suka main game A?”
• “Aku juga kepincut ingin main game. Kira-kira game apa yang sesuai untuk pemula mirip aku?”
• “Kapan-kapan jika kamu luang, ajari saya main game A, dong!”

13. Tempat atau Ide Kencan yang Disukai

Kalau kamu telah mulai akrab dengannya dan sedang mencari waktu yang sempurna untuk mengutarakan perasaan, kau mampu menanyakan hal-hal lebih personal. Salah satunya ialah ilham atau lokasi kencan yang dia sukai. 

Kalau kamu tidak mau eksklusif ‘ketahuan’, kamu mampu mengambil rujukan dari film atau serial televisi. Contohnya:

• “Menurut kau, di film The Notebook, pas Noah ngajak Allie kencan di taman hiburan dan naik kano keliling danau itu romantis, nggak sih?”

Kamu mampu mencari tumpuan lain contohnya saja dari drama Korea yang disukai si dia. Kalau beliau telah memberikan apa yang dia sukai, ambil peluang ini untuk langsung ajak dia kencan. Tapi, tentukan kamu telah mampu lampu hijau, ya!

14. Teman/Lingkungan Pergaulan

Topik obrolan chat cara memulai PDKT berikutnya yang mampu kamu coba ialah dengan membicarakan teman atau lingkungan pergaulannya. Karena ini ialah pertanyaan yang terkesan agak eksklusif, kamu mungkin tidak mampu menanyakannya di permulaan-awal perkenalanmu dengannya. 

Kamu mampu menanyakannya dengan cara yang lebih natural. Misalnya saja saat kamu mengajukan pertanyaan padanya sedang apa beliau, kamu mampu menimpali jawabannya dengan pertanyaan lain. 

Contohnya saja kamu mengiriminya pesan saat ia sedang keluar bareng teman-temannya. Kamu bisa mengajukan pertanyaan:

• “Biasanya sering main ke mana sama sobat-teman?”
• “Makanan di kedai makanan yang kamu kunjungi ini, enak nggak sih?”

Jangan lupa juga untuk menyampaikan “Selamat bersenang-bahagia” atau “Hati-hati di jalan ketika pulang” selaku bentuk rasa perhatianmu padanya.

15. Keluarga dan Kenangan Masa Kecil 

Sama mirip pertanyaan wacana sahabat dan lingkungan pergaulan, pertanyaan perihal keluarga dan ingatan abad kecil mungkin baru mampu kau tanyakan dikala kamu telah cukup akrab dengan si ia. 

Pasalnya, tidak semua orang suka atau ingin membagikan kisah perihal keluarga atau ingatan kurun kecilnya. Apalagi kalau ada bab dari cerita itu yang tidak dia senangi.

Kalau kamu merasa ragu atau khawatir menyinggungnya, kamu mampu menanti sampai dia sendiri yang bercerita padamu tentang hal ini. Ketika ia sudah mencicipi kamu selaku sosok yang tenteram untuk diajak bercerita, beliau niscaya akan melakukannya tanpa diminta.

Mencari topik pembicaraan cara mengawali PDKT memang tidak mudah. Apalagi jika kamu yaitu tipe orang yang memang kolot memulai dialog. Dengan beberapa topik di atas, kamu mampu mencari bahan obrolan menarik yang hendak membuat PDKT kamu dengan si ia lancar jaya. 

Ada beberapa kiat yang bisa kamu terapkan semoga obrolanmu dengan si ia berlangsung lancar. Apa saja?

• Mulai dengan sapaan bernada kasatmata.
• Jangan ragu menanyakan hal-hal yang sederhana mirip apakah ia telah makan atau belum, atau bagaimana hari yang dilaluinya dan pertanyaan-pertanyaan praktis yang lain.
• Kalau beliau tidak membalas pesanmu, jangan mengiriminya pesan lain secara bertubi-tubi. Mungkin dia sedang sibuk makanya tidak membalas.
• Kalau ia terkesan tidak tertarik dengan materi dialog yang kamu sampaikan, cari topik yang lain.
• Kalau kamu mengenal orang yang dekat dengannya, kamu bisa menggali berita dari orang tersebut. Dari sini, kamu mungkin mampu tahu obrolan apa yang tepat kau pilih saat chatting dengannya.

Melakukan PDKT yakni hal yang sarat tantangan dan mendebarkan. Kamu juga mungkin akan menemui banyak sekali hambatan. Akan namun, jangan mengalah, ya! Bagaimana pun, si ia pasti akan mulai melihat kesungguhanmu. Selamat mencoba!